Jump to ratings and reviews
Rate this book

A Cup of Tea for Single Mom

Rate this book
Menjadi Single Mom?

Rasanya tak ada yang ingin memiliki status yang sering di cap "negatif" oleh masyarakat ini. Namun bagaimana jika akhirnya status ini benar-benar disandang ? Masalah apa yang akan dihadapi ? Bagaimana dengan kehidupan sosial, finansial, psikologis dan utamanya anak-anak para single mom ?

Tak sedikit single mom yang tenggelam dalam kesedihan dan trauma. Namun banyak pula yang mampu bangkit dan berjuang sekuat tenaga hingga mampu mengantarkan anak-anaknya ke jenjang kesuksesan.

Kontributor: Reni Erina, Atikah, Dila Saktika Negara, Ega Dhien, Haya Aliya Zaki, Hasudungan Rudi Yanto Sitohang, Hanida Syafriani, Ina Inong, Intan Hs, Kiandra Aesha, Noviana Sari, Qadriea Ku Warastra, R. Yulia, Siswiyantisugi, Yanthi Prasetyo

214 pages, Paperback

First published April 1, 2011

2 people are currently reading
20 people want to read

About the author

Ratings & Reviews

What do you think?
Rate this book

Friends & Following

Create a free account to discover what your friends think of this book!

Community Reviews

5 stars
3 (15%)
4 stars
9 (45%)
3 stars
7 (35%)
2 stars
1 (5%)
1 star
0 (0%)
Displaying 1 - 7 of 7 reviews
Profile Image for Sintia Prasetio.
44 reviews5 followers
September 12, 2011
mbaca buku buku kayak gini makin memperkaya hati, membuka mata ttg beratnya jadi seorang single mom (yg msi status dobel aja kadang juga banyak yg ngeluh sih yak).. belum lagi status sosial yg disandang msi banyak dipandang negatif oleh orang banyak... jadi makin mensyukuri hidup yang udh dijalanin deh, semoga semua single mom mendapatkan kebahagiaan... semua manusia layak berbahagia, mungkin jalanny ke sana yang berbeda....
Profile Image for Herlina P Dewi.
Author 9 books31 followers
February 21, 2013
It was awesome book!
Menjadi kekuatan buat para single mom, menjadi refleksi buat non single mom, dan menjadi cermin kehidupan buat siapa saja. Salut untuk para penulis dalam buku ini, mereka tidak hanya meratapi nasib, tapi juga berusaha bangkit menyambut hari baru.
Profile Image for Meitha Andryani.
5 reviews13 followers
January 10, 2013
“Hatiku terasa hancur karena harus meninggalkan kedua anakku bersama kedua orang tua di rumah, sementara aku harus mencari nafkah yang terkadang hingga larut malam. Tapi aku tak punya pilihan karena aku harus menopang kehidupan kami.” hal. 18

“Tangis belum kering, tapi hidup terus berjalan. Ya memang benar.. Tegar bukan berarti tanpa tangis, dan aku menangis di saat aku butuh melepaskan duri hati.” Hal. 27

“Jujur saya lebih suka disebut single mom, single dad, atau sekalian saja orang tua tunggal dibandingkan janda atau duda. Sekeren apapun janda atau duda itu, bagi saya sebutan janda atau duda tetap saja sebuah stigma. Itu menyakitkan, melukai harga diri.” Hal. 38

A cup of tea for single mom adalah sebuah buku pengalaman hidup yang ga henti-hentinya membuat air mata saya ini mengalir. Saya bahkan ga berani membacanya di bus (malu kan diliatin orang lagi nangis-nangis sendiri).

Kisah yang sangat inspiratif, yang membuat saya sadar, bukan cuma saya yang punya pengalaman seperti ini, masih banyak -ribuan mungkin- yang sama-sama sedang berjuang membesarkan anak-anak sendiri. Dan banyak sekali yang berhasil. Mudah-mudahan, saya bisa menjadi salah satunya. Harus bisa!
Profile Image for Lien.
42 reviews5 followers
August 10, 2016
Sangat inspirasi,,, bukan hanya buat yg single mom.
Beberapa cerita ttg kekuatan dari single mom yg mampu berdiri tegak di tengah masyarakat,,,membuat saya terharu.
Membaca buku ini seperti mendengarkan cerita seorang sahabat yg begitu tegar dalam menjalani predikat sebagai seorang yg single. Salut.

So inspiring,,,

Profile Image for Ari.
63 reviews10 followers
June 14, 2011
kisah nyata yang menarik sekaligus menyedihkan dari beberapa single mom
Displaying 1 - 7 of 7 reviews

Can't find what you're looking for?

Get help and learn more about the design.