Jump to ratings and reviews
Rate this book

Rain Over Me

Rate this book
Ini cinta yang sulit. Kau dan aku ditakdirkan tak saling memiliki. Aku tak bisa mencintaimu seperti yang aku mau.

Namun, ketika dia hadir dalam hidupmu—di antara kita—aku pun sadar kebahagiaanku pelan-pelan akan memudar. Betapa tidak, dia bisa memberimu cinta dan perhatian. Menggenggam tanganmu hingga akhirnya kau terlelap di sisinya. Dia melakukan semua yang ingin aku berikan kepadamu.

Dan hari ini, aku memandangi senja pertama yang kunikmati tanpa dirimu. Aku belajar berbahagia untukmu. Dia yang paling tepat. Aku tahu itu—tapi..., bagaimana denganku? Bagaimana caraku bahagia tanpa dirimu?

360 pages, Mass Market Paperback

First published January 1, 2012

53 people are currently reading
743 people want to read

About the author

Arini Putri

6 books86 followers

Ratings & Reviews

What do you think?
Rate this book

Friends & Following

Create a free account to discover what your friends think of this book!

Community Reviews

5 stars
185 (22%)
4 stars
172 (21%)
3 stars
273 (33%)
2 stars
133 (16%)
1 star
42 (5%)
Displaying 1 - 30 of 87 reviews
Profile Image for Suci Rizkiati.
9 reviews
August 15, 2016
Hyubin-Yuna-Chaerin-Jeonsuk

Kalau dilihat dari sinopsis di sampul belakang kita tahu kisah ini menceritakan tentang cinta yan tidak seharusnya. Cinta yg salah. Menyadarkan bagaimana dunia bersikap tidak adil karena tidak sesuai keinginan kita, namun ternyata dari ketidak adilan itu malah membawa kita pada akhir yg berbahagia.

Baru kita baca beberapa bab awal kita tahu bahwa tokoh utama disini adalah Yuna. Awalnya saya berseru "wow, cinta terlarang antar saudara". tapi setelah dibaca terus saya malah kecewa. Seharusnya novel ini menitik beratkan pada Yuna tapi malah lebh banyak porsi Chaerin dari pada Yuna. Membuat saya yg tadinya antusias malah jadi bosan, apalagi banyak keganjalan.

Pertama. Yuna pergi ke Korea pertama kali saat masih berumur 11thn. (Knpa saya tahu? Ya ngitung) awalnya memang di sini dikatakan yuna sedikit terbata saat mengatakan namanya dengan bahasa korea. Tapi, selebihnya dia malah lancar sekali berbicara dengan hyubin yg notabenenya tidak mengetahui tentang indonesia. Apalagi bahasanya. yang jadi pertanyaan, darimana dia belajar bahasa korea hingga lancar hanya dalam waktu kurang dari 2 tahun? blasteran kah?

Kedua, kurangnya fokus dalam cerita. Dimana mestinya menceritakan tentang Yuna-Hyubin malah terlalu fokus pada cerita Hyubin-chaerin. Dalam kata lain, melenceng. dan cerita tentang ibunya Chaerin malah dianggap selesai begitu saja.

Ketiga, porsi tokoh. Sangat disayangkan Yuna yg sebenarnya tokoh utama malah tidak terlihat di cerita. Seakan-akan dia hanya pemeran pembantu bukan tokoh utamanya.

Keempat, banyak adegan yg diambil dari k-drama. Malah ceritanya jadi terlalu ke drama tersebut dari pada cerita novel yg sebenarnya. Malah jadi terkesan si penulis berkhayal bahwa dia ingin berada dalam film tersebut.

Kelima, karakter tokoh. Karakter di sini seolah-olah karakter yang sudah ada bukan karakter bikinan penulis. Sehingga bagi saya yg pecinta k-drama juga malah membayangkan Hwan (tokoh utama Brilliant legacy) daripada hyubin yg merupakan tokoh utamanya sendiri. Sebenarnya tokoh yuna bisa menjadi tokoh yg kuat di novel ini, tapi sayangnya kurang diberi porsi dan kurang menguat kan karakternya.

keenam, karakter yang kurang kuat dan malah terkesan plin-plan. Jeonsuk yg mati-matian ngejar Chaerin menyerah begitu aja. Chaerin yg benci mendarah daging sama orang kaya malah jatuh cinta segampang itu. Hyubin yang bingung sama perasaannya dengan mudahnya menentukan perasaannya. Yuna yg sakit hati luar biasa sembuh sekejap.

ketujuh, ending yang terlalu berat dan seakan dipaksakan. masalah serumit itu penyelesaiannya gampang banget.

i gave this book 2 star because of its cover. covernya bgus. lucu.
jadi, intinya novelnya masih banyak kurangnya di mata saya. mungkin novel keduanya bisa lebih baik dari pada ini.
Profile Image for Laila Putri.
15 reviews4 followers
May 4, 2013
awalnya gue baca buku ini karena terpampang di perpus sekolah. lumayan banyak juga tuh yang ngomongin. gue baca deh... (maaf-maaf aja ya, gue kayaknya lebih tepat mengkritik deh daripada me-review.. jadi, sori banget..-_-) gue baca. sedih banget ceritanya, gue ngeliatin halamannya, kenapa ga selesai-selesai? gue sering ngalemin penyakit 'liat halaman' ini yang selalu kambuh pas bosen tapi gue paksain baca. disetiap gue buka lembaran buku berikutnya gue mau cepet selesai, samasekali ga gue nikmatin bacanya kecuali beberapa bagian dengan selingan 'humor' tapi gaberpengaruh untuk keseluruhan samasekali.
gue spesifikin deh kenapa gue bosen. pertama ceritanya klise! udah terlalu sering gue ketemu cerita yang konfliknya begitu-begitu aja:benci-cinta segi segian-selesai. kedua tokoh-tokohnya terkesan dipaksakan, contohnya si siapa tuh cewek dari indonesia, dia pake jilbab (anehnya gue baru tau pas ditengah-tengah novel) terus baiiik banget, bagai dewi khayangan turun dari bumi, apa menariknya? dia kaya, ortu nya baik, kakaknya juga sayang sama dia, baik, ganteng, dia multi-talented, yang gue tangkep kekurangannya cuma satu-jatuh cinta sama kakaknya sendiri, sayang kekurangan itu.. klise!
setelah klimaks juga.. biasa aja, yang udah gue prediksikan dari awal adalah happy ending yang cowok sama cewek direstoran yang adek cowok sama temen cewek. itu tambah enek lagi dan klise!!
cuma itu yang gue tangkep sebagai pembaca awam. satu lagi, gue nangkep novel itu terlalu banyak 'curhat tersembunyi' entah gue doang yang ngerasa tapi terasa penulis berharap si cewek pake jilbab dari indonesia itu adalah dirinya:menjadi penulis terkenal, ke korea, nikah sama orang korea, perihal yang jadi guru, gue gatau. gamasalah sih itu. cuma 'terkesan dipaksakan' aja. gue samasekali gabermaksud maki-maki, ngontaminasi, ngedoktrin, ngejelekin, atau ngebuat orang ogah baca buku ini. karena awal penulis novel terkenal adalah yang bisa menerima baik kritikan dari pembacanya kan? udah gabisa dipungkiri lagi itu mah!
Profile Image for Annabelle.
2 reviews
January 18, 2013
Jujur hal pertama yang membuat saya tertarik membeli buku ini mungkin seperti anda kebanyakan.Covernya.

Saya selalu kagum sama designer Gagas yang selalu luar biasa kreatif untuk membuat cover buku. Cover buku ini contohnya, salah satu favorit saya dari buku" gagas. /thumbs up

Tapi sayangnya, covernya ini kerap kali menipu... Jujur saya agak kecewa setelah baca buku ini :( Ceritanya klasik, cinta segi empat. Dan yang bikin agak ga enak ceritanya jadi seputar mereka berempat doang, tokoh-tokoh yang lain bener-bener cuma jadi figuran, jadi berasa kurang bumbu" tambahan

Terus dalam beberapa segi juga ada hal" yang tidak logis dan terkesan (sangat) maksa.

- Yuna yang merupakan salah satu tokoh utama adalah orang indonesia. Di dalem cerita setelah dia kembali dari Indonesia, tahu-tahu dalam suatu adegan dia sudah berjilbab. Terus di adegan selanjutnya dia main sepeda sama HyuBin, lha, dibilang rambutnya berkibar-kibar(?). Terus adegan berikutnya malem" HyuBin nemuin Yuna ketiduran udah pake jilbab lagi. Gak konsisten dari awal gitu loh.. Maksa sekali....

- Terus saya gak nemu kemnyambungan hujan dengan isi buku ini sama sekali. Cuma ada satu adegan HyuBin kehujanan terus dirawat di Chaerin udah gitu doang. Malah filosofi yang diambil lebih ke langit sore.

Sudut pandang yang diambil adalah orang pertama dari keempat tokoh utama yang jujur membuat saya bingung karena harus menempat diri pada setiap tokoh yang berbeda-beda tiap bab, dan menulis dalam aku-an sebagai lelaki memang tidak mudah....

Terus soal namanya. Kalo ini sih pribadi saya saja. Nama HyuBin kerap kali mengingatkan saya pada aktor korea HyunBin, Chaerin, jelas CL-nya 2NE1, Yuna, beda tipis sama Yoona SNSD :p (gak penting)

Intinya buku ini direkomendasikan untuk Anda-anda yang suka baca korea"an, dengan cerita yang ringan-ringan.

Profile Image for Susie Ncuss.
78 reviews14 followers
January 21, 2013
point2 ttg buku ini:
1. suka covernya
2. baca sinopsisnya bikin pengen ketawa ngakak
3. penulisnya korban korea

saya memberi pujian utk penulis karena berani mempublish karyanya. dan saya memberi pujian pula kepada gagas media yang mau menerbitkannya. seperti memberi pemantik semangat utk penulis agar berkarya lebih banyak.
tapi kritik utk penulisnya adalah bolehlah suka korea, bolehlah mimpi pengen punya pendamping kayak hanazawa rui, bolehlah tergila2 sama drama korea. tapi... kenapa novelnya jadi seperti 4 drama korea digabung jadi 1?

saya baca novel ini dengan tertawa geli karena dialog2nya itu K-drama bangeett... which is nggak gue banget. tapi yg saya acungin jempol adalah bagaimana si penulis mengilustrasikan perasaan sang tokoh.

oya, ada beberapa hal yg terasa janggal di novel ini.
pertama : yuna berkerudung. artinya dia muslim. tapi ga ada sedikitpun di novel ini menggambarkan kehidupan muslimnya si yuna. dari makanan dan reaksi tokoh utama dengan penampilan di yuna inih. cuma ada adegan si kakaknya yg kaget dengan kerudungnya waktu jemput di bandara. just it. maksud saya, ya ngapain ada penjelasan si cewek ini pake kerudung kalau ga ada penguatan karakter kerudungnya?
kedua : beberapa hari pasca kecelakaan, kakak tirinya yuna itu datang ke cafe utk kembali bekerja. masih dengan tongkat penyangga, tapi di hari yang sama pula ada fragmen si kakak tiri ini berlari ke loker kerja utk mengambil peralatan lukis. gimana cara larinya ya? bingung...
ada lagi yang lain, tapi saya lupa. hehe :p


tetep semangat nulis ya...
maaf klo reviewnya sadis. huhuhu =,=
Profile Image for Lerisa.
34 reviews
June 7, 2012
Saya yang bego tentang Korea atau memang novel ini gak menarik?

Oke, saya ngasih dua bintang.
Bintang pertama: Untuk Penerbit GagasMedia yang selalu kreatif mendesain sampul. Rain Over Me termasuk kesalah satu desain GagasMedia yang saya sukai. Adem. Perpaduan dua warna lembut.

Bintang kedua: Untuk sinopsis. Sinopsisnya 'narik' banget. Awalnya saya ingin membeli salah satu novel Cathy Cassidy yang sudah dari dulu saya mau beli. Tetapi novel yang itu langsung saya enyahkan saja karena lebih tertarik dengan sinopsis dan cover novel ini. Rain over me.

Yang special cuman itu. Selain itu menurut saya tidak ada SAMA SEKALI. Oke, saya menghargai jerih payah si penulis. Mana mungkin saya bisa mengarang cerita seperti ini?? Tapi kalau memikirkan cerita model ini, toh saya sudah sering sekali. Malah saya sudah sering melihatnya dalam drama drama Korea.

Bukan bermaksud merendahkan, tetapi saya hanya memberikan sedikit kritik yang mungkin bisa dipahami sang pengarang jika si pengarang ngebaca komentar saya ini.

Selain itu tokoh Hyu-Bin, Yoon Jeon-Seuk,dan Chae-rin di novel ini jarang sekali mendapat penggalian karakter. Kebanyakan di novel ini membahas tentang Yuna, adik Hyu-Bin.
Setelah saya selesai membacanya, saya bertanya tanya apa yang sebenarnya membuat Chae-Rin tidak menyukai orang kaya? Titik kecil kelemahan lainnya yang dimiliki si penulis saya temukan disini juga. Ia tidak menerangkan dengan detail mengapa tokoh Chae-Rin tidak menyukai orang kaya.

Yoa, tapi bagus kok :)
Mungkin, penulisnya bisa lebih baik lagi dalam hal mengarang novel
Profile Image for Stefanie Sugia.
731 reviews178 followers
January 21, 2012
reading this book definitely made me feel like i'm watching a korean drama. i guess this is typical, because every time i read books that sets in Korea, or the characters are Korean people, i can't help but imagine it into some sort of drama. pardon me for being a big fan of Korean dramas :1 but i guess this is normal, because the author herself said that she was inspired by a Korean drama to write this book :)
i have to say reading this book has been very entertaining; the story is simple and light. i think this book would be perfect for those are looking for a light read :) here's the book review ;)

http://thebookielooker.blogspot.com/2...
Profile Image for Delisa sahim.
274 reviews13 followers
February 26, 2012
Aslinya hanya 2,5 tetapi sekali lagi karena binta gak ada komanya maka dibulatkan menjadi 3 bintang.

Satu bintang untuk keberanian si penulis untuk menerbitkan karya-nya pasti banyak perjuangan didalam novel ini. saya berharap semoga akan tetap eksis dalam menulis :)

Satu bintang untuk sampulnya. Sumpah saya suka sekali perpaduan antara biru muda dan putih.

Satu bintang lagi untuk ceritanya.
Kalau aku sih berfikir "astaga, setting dikorea dan alurnya korea banget. Dan ceritanya mirip seperti salah satu drama korea. Karena saya sudah pernah nontonnya jadi kurang dapat feelnya dan alurnya cerita sudah gampak di tebak.

Menceritakan Yuna yang menyukai kakak tiri-nya Hyu-Bin. Chea - Rin yg menyukai Hyu-Bin walaupun ada Jeon - Seuk yang selalu setia menunggu Chea - Rin. Sebenarnya konflik seputar mereka-mereka saja.

Sayangnya Yuna yg menjadi tokoh utama tidak terlalu kelihatan. Sepertinya Chea - Rin yg selalu muncul. *bingung*

Dan ada cerita yg membuatku bingung di halaman 343. Ceritanya ketika Yuna berada di Lunching buku terbarunya dan sedang mejawab pertanyaan-pertanyaan wartawan kemudian berpindah ke ruang kerja-nya di sebuah TK. Serius ini membuatku bingung.

Ini saja yg saya sampaikan.
Terima kasih :)
Profile Image for Stefanie.
126 reviews6 followers
February 26, 2012
wew.. seperti biasa gagas media selalu bikin kepincut hanya dengan liat cover bukunya.

cerita.. yah lumayan lah ya.. dengan setting tempat di Korea, dan nggak gitu jelas juga sih penggambaran tempatnya karena lebih sering pindah point of view dan malah menggambarkan feeling dari masing-masing tokoh dalam cerita tersebut.

tapi ada hal-hal yang kalo menurut gue sih kurang masuk di akal. kaya hubungan Hyu Bin sama Yuna selama mereka berpisah. masa nggak bisa kontak sama sekali sih? telepon kek, YM an kek, Skype an kek.. atau apapun gitu. minimal surat-suratan kan bisa juga.. kalo nggak bisa lewat pos kan bisa titipin sama papanya yang tiap kali bolak balik Seoul-Solo.. yang aneh lagi. masa nggak komunikasi sama ayah sendiri selama 3 tahun? lebay banget deh ceritanya..

gue juga nggak ngerti itu judulnya dari mana coba bisa jadi rain over me. wkwkwkkwkw..

overall, cerita cukup menarik walau kadang ceritanya nggak masuk akal. agak bosen sih baca karena pembawaan ceritanya aneh, dan gampang banget ketebak dari awal.
Profile Image for Linda♥.
349 reviews
March 7, 2012
"Aku menemukan syal ini di toko pinggir jalan. Harganya cukup terjangkau untuk gaji pertamaku. Warna merah jambu. Kesukaanmu, bukan? Semoga syal ini dapat terus membuatmu hangat dan nyaman, dan juga membuat flu-mu cepat sembuh." -Kim Hyu-Bin.
Profile Image for kangenaksara.
20 reviews
December 16, 2025
Bagaimana cinta pertama dapat tumbuh? Cinta pertama menjadikan banyak manusia terjebak pada masa lalu yang hangat dan menyenangkan. Sebab itu cinta pertama memiliki kesan yang sulit dilupakan. Namun bagaimana jika cinta pertamamu terlarang?

Kim Hyun Bin, seorang lelaki yang menyukai saudari tirinya, Yuna. Ayah Hyun Bin menikahi perempuan keturunan Indonesia. Yuna membawa Hyun Bin pada perubahan besar. Ia yang dulunya terkesan urakan, nakal, dan bengal berhasil diluluhkan oleh Yuna dan menjadi lembut serta lebih penyayang.

Kim Hyun Bin terkesan sebagai seorang anak yang mencari perhatian orang tuanya dengan bersikap nakal. Pada dasarnya, Hyun Bin sedang dalam tahap pencarian jati diri dan ingin kasih sayang yang wajar seperti apa yang ia bayangkan. Sayangnya, kondisi dan nasib keluarga tidak mengizinkan Hyun Bin merasakan kasih sayang dari kedua orang tuanya. Tidak heran jika pada akhirnya, Hyun Bin dapat diluluhkan oleh kasih sayang seorang perempuan.

Hyun Bin kembali dapat diluluhkan oleh seorang perempuan setelah kepergian Yuna. Perempuan ini bernama Han Chae Rin. Mereka kenal di resto yang dikelola oleh ayah Hyun Bin. Hyun Bin sendiri seolah mengalami dejavu. Ia kembali nakal dan bengal setelah kepergian Yuna dan kembali lembut ketika jatuh cinta dengan Chae Rin.

Disamping itu, ada Yoon Jae Suk yang mengalami cinta bertepuk sebelah tangan dengan Chae Rin. Tentu saja dengan effortnya yang manis. Sebelumnya Han Chae Rin tidak menyukai Jae Suk karena mereka beda kasta. Meski akhirnya ia merelakan Han Chae Rin dengan Kim Hyun Bin yang pada dasarnya lebih kaya dari Jae Suk, apa yang dialami Jae Suk sepertinya juga dialami oleh banyak orang.

Meski di awal aku kurang merasakan kisah cinta antara Hyun Bin dan Yuna, semacam kisah cinta yang ngambang dan penuh ketertutupan. Jadi aku kurang memahami bagaimana Hyun Bin bisa jatuh cinta dengan Yuna. Karena menurutku, kisah ini lebih kepada seorang kakak yang bersikap lembut terhadap adik perempuannya. Ada kesan melindungi.

Rain Over Me merupakan novel perdana karya Arini Putri yang mengambil setting Korea Selatan dan Indonesia. Meski ide kisahnya sedikit klise dan aku kurang bisa menikmati. Tapi buku ini tipe buku yang bisa dibaca sekali duduk. Pada akhirnya, kisah sedramatis apapun, ia akan menemukan kebahagiaan melalui cinta. Tidak peduli apa latar belakang dan prinsip apapun terkait kasta, cinta tetaplah cinta. Ada kalanya untuk masa depan yang dibutuhkan memang cuan dan tampang lebih tampan. Wkwk.
1 review
March 23, 2021
Aku suka banget novel ini, karena novel ini adalah favorit aku😚😚
This entire review has been hidden because of spoilers.
Profile Image for sofiaidrish.
145 reviews26 followers
January 23, 2015
Rain Over Me: Book Review
Judul Novel: Rain Over Me
Penulis: Arini Putri
Genre: Teen Romance
Penerbit: GagasMedia
Desain Cover: Dwi Anissa Anindhika
Halaman: 352 hlm
Sinopsis:
Ini cinta yang sulit. Kau dan aku ditakdirkan tak saling memiliki. Aku tak bisa mencintaimu seperti yang aku mau.
Namun, ketika dia hadir dalam hidup-mu di antara kita-aku pun sadar kebahagiaanku pelan-pelan akan memudar. Betapa tidak, dia bisa memberimu cinta dan perhatian. Menggenggam tanganmu hingga akhirnya kau terlelap di sisinya. Dia melakukan semua yang ingin aku berikan padamu.
Dan hari ini, aku memandangi senja pertama yang kunikmati tanpa dirimu. Aku belajar berbahagia untukmu. Dia yang paling tepat. Aku tahu itu-tapi..., bagaimana denganku?
Bagaimana caraku bahagia tanpa dirimu?
Well, pertama kali GagasMedia memposting sinopsis ini melalui fanbase mereka di sini. Aku tersentak tak percaya. Sungguh, siapa pun yang menulis sinopsis itu pasti sudah sangat keterlaluan. Sedikit membuatku meratapi nasib yang sejalan dengan cuplikan singkat yang hanya ada di belakang cover biru nan indah itu. Dan sukses membuat saya mati kutu karena ingin segera membaca dan memiliki buku itu. Love at first sight dimulai dari desain cover birunya yang biruuuuu muda, warna seperti ini warna yang paling aku suka, langsung jatuh cinta tanpa alasan dan alasan itu muncul saat membaca sinopsisnya. GagasMedia memiliki buku-buku yang cantik luar dalam.
Dan, saya perlu perjuangan cukup berat untuk mendapatkan buku ini, meski tidak perlu berperang atau menyiapkan bom bunuh diri sih, *halah...apa sih?* sedikit bercerita, saya hampir saya berebut dengan seorang gadis yang juga hendak membeli buku itu. Tapi apa daya, daripada saya jadi pelanggan yang jahat, saya biarkan dia mengambil kopi terakhir novel ini sedangkan saya hanya bisa mencakar-cakar rak buku toko buku itu *stooop, sedikit berlebihan sih memang*. Dan Mbak Arini Putri telah membuat saya kembang-kempis merasakan drama dalam bentuk tulisan yang dia ramu dalam novel pertamanya ini. Rain Over Me secara keseluruhan bagi saya adalah novel bagus, favorit saya pula. Ceritanya sangat pelik, tapi tidak membuat pembaca berkerut-kerut kening karena bingung alur ceritanya. Yang utama, karakternya memang cukup bagus dan memuaskan. Tapi di sini ada beberapa kekurangannya:
Pertama, karakter Yuna dan Yoon Jeon-Seuk. Mereka berdua ini terlampau sempurna dan membuat saya jadi nggak begitu simpati. Hehehehe, Yuna baiknya minta ampun dan Jeon-Seuk berhati mulia seperti pangeran. Berbeda sekali dengan Hyun-Bin dan Chae-Rin yang memiliki sisi gelap dan terang yang seimbang, itu membuat 2 karakter tersebut lebih real untuk di kenali. Dan untuk ide cerita, sebenarnya ide cerita ini sudah banyak, namun karena penulisnya sangat pandai dan memiliki diksi yang bernilai lima dari lima bintang saya, kisah ini menjadi begitu menyentuh dan dramatic banget.
Kekurangannya masih sekitar typo dan kata ganti yang kurang tepat, kata ganti kepemilikan yang seharusnya –ku menjadi –nya. Dan beberapa cetakan yang kurang jelas. Tapi, tetap saja itu semua menjadi tertutupi dengan keseruan cerita ini.
Kelebihannya adalah novel ini seperti drama Korea, ya mungkin karena inspirasi mbak Arin ini juga datang dari sebuah drama Korea. Tapi overall benar-benar seperti drama. Point of view yang diambil dari setiap tokoh membuat pembaca seolah menonton kejadian lewat penuturan ‘aku’ sang tokoh itu.
Bagian favorit saya di novel ini adalah endingnya. Endingnya sudah tertebak, tapi bagian Jeon-Seuk yang datang ke TK tempat Yuna mengajar itu benar-benar ide bagus. Dialog mereka menyentuh sekali hingga saya tidak percaya kalau novelnya sudah habis saya baca. Pengen ada terusan cerita jadinya, (*eeh, jangan deh ntar malah jadi berepisod-episod kayak sinetron di negara in...*sensor*)
Untuk mbak Arin, teruslah menulis ya mbak. Aku tahu suatu hari nanti Kyuhyun akan berduet denganmu, eh... apa hubungannya coba? Hehehe, ya kali aja dia dengar novelmu dan terinspirasi membuatkan sountrack dan menjadikan novel mbak jadi drama beneran dan dimainkan oleh Kim Bum dan Kim So Eun. *ooke, ini mulai nggak jelas deh* But. Gamsa hamnida, eonni... Sudah berhasil menohok saya dengan sinopsis dan membuat saya tersenyum kembali dengan cerita eonni.
Profile Image for Vita Wulandari.
18 reviews6 followers
March 29, 2015
Judul: Rain Over Me
Penulis: Arini Putri
Penerbit: Gagas Media
Edisi: Soft Cover
Kategori: Fiksi
Rilis: Desember 2011
ISBN: 979-780-525-5
Tebal: 352 hlm
Harga: Rp 45.000,-

"Ini semua salahmu. Salahmu bila aku sulit mengakuimu sebagai adikku. Kau terlalu baik untukku. Kau, kau, selalu kau. Selalu kau yang berhasil membuatku lebih tenang. Jadi tolong jangan salahkan aku bila aku terlalu menyayangimu" (hlm 320)

Hal pertama yang membuat saya tertarik untuk membeli novel ini adalah karena covernya yang cantik. Di dominasi warna biru muda dan rintik-rintik hujan, sesuai dengan judulnya. Sebaris kalimat pembuka yang di sematkan di resensi cover belakang menunjukkan kalo novel ini bergelimang kegalauan, cukup menggoda saya untuk membawanya ke kasir. Okay, bintang satu buat Gagas Media beserta tim kreatifnya. Gagas emang jawaranya membuat sebuah buku menjadi luar biasa!

Ini kisah yang terjadi di bawah lagit Korea yang dihiasi semburat jingga. Kim Hyu-Bin, pria tampan yang menjadi idola gadis-gadis di sekolahnya, pewaris tunggal Kim's Restaurant yang cukup populer. Sejak kematian ibunya, dia tak lagi merasakan kebahagiaan yang utuh. Namun sejak bertemu Yuna, gadis mungil bermata bulat dan bening, langit tak lagi terasa mendung baginya. Sayang, kebahagiaan itu hilang ketika Yuna harus kembali ke tanah airnya.

Karena kebiasaannya yang suka berantem di sekolah, ayahnya menghukum Hyu-Bin menjadi pelayan di salah satu restoran miliknya. Disanalah Hyu-Bin bertemu dan berurusan dengan Han Chae-Rin, gadis cantik nan keras kepala. Namun, intensitas pertemuan mereka, meskipun selalu diwarnai pertengkaran, akhirnya menerbitkan benih-benih cinta di antara keduanya.

Saat itulah, Yuna, malaikat kecilnya hadir kembali dalam hidupnya, merangkai satu persatu kenangan masa lalu. Hyu-Bin adalah lelaki yang tak mudah takluk pada wanita, karena dihatinya hanya ada Yuna. Lalu, mengapa kali ini Chae-Rin berbeda? Akankah dia mempertahankan Yuna, gadis yang sekian lama dirindukannya? Simak kisah lengkapnya dalam novel perdana Arini Putri ini.

Well, membaca novel ini seperti menonton drama Korea, romantis. Ceritanya simple, masih mengangkat tema cinta yang ga ada matinya. Bahasa yang digunakan ringan dan lugas, gampang di ikutin. Sayang alurnya begitu lambat dan langsung meloncat ke beberapa tahun kemudian. Point of view yang digunakan rada membingungkan. Gaya penulisannya hampir mirip novel-novelnya Ilana Tan, dimana penulis menggunakan sudut pandang masing-masing tokoh secara bergantian. But honestly, perpindahan point of view itu masih berantakan.

"Oppa, aku.. aku sangat menci.. aku menyayangimu" (hlm 286)

Menurut saya, endingnya terlalu maksa. Kisah dua orang yang saling mencintai, tapi akhirnya kedua karakter ikhlas dan pasrah menerima keadaan. Kalo boleh jujur saya berharap endingnya gak sesederhana ini, setidaknya ada usaha untuk memperjuangkan dan menyatukan cinta. Tapi itu cuma masalah selera aja ya, setiap orang boleh merangkai ending versinya sendiri, termasuk penulis yang mempunyai hak mutlak.

Saya juga harus mengucapkan selamat kepada penulis besera editornya. Sepanjang membaca novel setebal 352 halaman ini saya hanya menemukan beberapa typo:
mulu, harusnya mulut (hlm 27)
pmataku, harusnya mataku (hlm 151)
piker, harusnya pikir (hlm 198)

Overall, saya kurang merinding membaca novel yang sebenarnya masuk kategori romantis melankolis ini. Berkaca-kaca sih iya, tapi gak sampai nangis bombay seperti ketika membaca Autum In Paris atau Infinity Yours. Buat pecinta Korea, ga boleh melewatkan novel satu ini. Beberapa tempat dan jenis makanan bisa menambah pengetahuan baru. Daaaan terakhir, dari novel ini saya belajar satu hal, jika kita mengalami kegagalan cinta, mulailah membuka hati kepada orang baru. Dan cinta pun kembali menyapa..

Matsige deuseyo a.k.a selamat menikmati. Ditunggu karya Arini berikutnya, semoga jauuuh lebih baik.

Rate: 3 out of 5 stars
Profile Image for Yunita1987.
257 reviews5 followers
February 12, 2012
Ada banyak kisah cinta dibuku ini.
Diawali dari pertemuan antara Yuna dengan HyunBin. Menurut HyunBin,Yuna adalah malaikat kecilnya dan menjadi adik tirinya.
Awalnya HyunBin tidak menyetujui pernikahan ayahnya dengan ibunya Yuna, tetapi setelah pernikahan terjadi, HyunBin mulai menerima kehidupannya dengan ibu barunya. Sampai akhirnya Ibu dan Adik kecilnya, harus balik ke Indonesia.

Kesedihan HyunBin dan kesendiriannya, membuat dirinya menjadi anak yang bandel. Selalu membuat kesalahan selama disekolah.
Sehingga ayahnya menghukum HyunBin untuk bekerja disalah satu restaurant yang dimiliki ayahnya.

awalnya HyunBin tidak menerima untuk hukuman yang diberikan, tetapi dia tetap melakukannya juga. Sampai akhirnya dia berkenalan dengan 3 pegawai yang bekerja direstauran tersebut. Dimana salah satu dari ketiganya adalah wanita yang bernama Chaerin. Dan anehnya, selama mereka bekerja, hubungan antara HyunBin dengan wanita tersebut tidak pernah baik. Tetapi yang namanya cinta, dikarenakan sering bertemu.
Sepertinya ada perasaan yang beda antara HyunBin dan Chaerin tetapi mereka tidak pernah menyadarinya.

Dilain cerita, ternyata ada pria bernama Jeonsuk yang menyukai Chaerin. Dia selalu mencoba mendekati Chaerin. Sampai akhirnya persahabatan antara HyunBin dan Chaerin sudah mulai membaik. Yuna datang kembali ke kehidupan HyunBin. (Jujurnya nih,,buat aku emosi, kenapa sih uda enak2 gini ceritanya,,,eh si cewek yang uda lama gak keliatan datang lagi...)

Yuna kembali ke korea untuk bertemu dengan HyunBin dan dia sangat senang sekali. HyunBin mulai kembali memberika rasa kasih sayangnya hanya untuk Yuna seorang.
Dan Chaerin mulai merasakan ada yang sakit dihatinya.
Sedangkan Jeonsuk, yang merasa kalau Yuna adalah adik kelasnya dulu waktu SD, mulai menjalin persahabatannya dengan Yuna.
Tetapi hal ini membuat HyunBin tidak senang, dikarenakan ada cowok lain yang mendekati adiknya.

Cerita semakin komplit, karena Yuna juga merasakan ada yang aneh setelah melihat kedekatan antara Chaerin dengan abangnya, padahal dilain cerita, Yuna tau, kalau Jeonsuk menyukai Chaerin.

Jadi gimanakah akhir cerita ini?
Siapakah yang akan dipilih HyunBin? Yuna yang merupakan Malaikat Kecilnya atau Chaerin ?
Apakah Chaerin akan menerima cinta Jeonsuk?
Bagaimana persahabatan Yuna dan Jeonsuk?
dan Apakah akhirnya mereka semua bahagia?

(*Banyak ya pertanyaannya, untuk tau jawabanya, silahkan baca sendiri bukunya ya...*bantuin promosi nih sepertinya...:D * )

Menurut pendapatku nih ya. Buku ini bagus, cukup menghibur untuk pembaca yang suka dengan drama Korea.
Tapi berhubung pembacanya nih suka Drama Korea. Aku melihat kalau kisah HyunBin yang dipaksa untuk kerja direstauran dan bertemu dengan salah satu pegawai yang kerja disana dan akhirnya suka dengan wanita itu, mengingatkan aku dengan drama korea 'Shining Inheritance' ya?,,walaupun secara keseluruhan ceritanya sih.
Atau mungkin penulis, terinspirasi setelah menonton drama korea itu ya?
Selain itu, penulis gak banyak mendeskripsikan Koreanya nih. sayang banget kan. Penulis hanya menguraikan mengenai Taman, hanya taman doang?
Padahal kan banyak tuh tempat-tempat romantis yang bisa dijadikan sebagai bahan ceritanya, jadi tambah romantis deh....(mulai membayangkan kisah-kisah romantis di drama korea nih...:D )

Baiklah sebelum mengakhiri review aku yang terlalu panjang dan terlalu bertele-tele ini.
Aku hanya mau bilang,,selama baca buku ini, aku jadi membayangkan HyunBin oppa mulu nih...(Benar-benar gak nyambung ya...:D )
Profile Image for Hairi.
Author 3 books19 followers
October 19, 2012
Kisah 4 anak manusia yang rumit.

Kim Hyu Bin punya adik tiri namanya Yuna. Yah, Yuna. Gadis Indonesia berasal dari Solo yang ibunya menikah dengan seorang pria Korea yang punya anak namanya Kim Hyu Bin.

Kim Hyu Bin yang nakal menjadi terkendali ketika ada Yuna dan ibunya, hingga kemudian Yuna dan ibunya mesti kembali ke Indonesia karena eyangnya Yuna yang sakit-sakitan (semoga saya tak salah ingat)

Kim Hyu Bin sepeninggal Yuna dan ibunya kembali membandel. Suka bertengkar, berkelahi dsb. Hingga kemudian dia dihukum ayahnya dan harus bekerja di restoran milih ayahnya sendiri.

Di sana Hyu Bin bertemu dengan Han Chae Rin, seorang gadis yang membenci orang kaya krn ibunya memilih orang kaya dan meninggalkan keluarganya sendiri. Kebencian terhadap org kaya ini lah yang membuat Han Chae Rin tak bisa menerima Yoon Jeun Seuk, seorang pria yang begitu mencintai dan memujanya dan begitu baik pada keluarganya juga digambarkan tampan.

Alasan Han Chae Rin sih karena Jeun Seuk orang kaya, tapiiiiii.... dia malah jatuh cinta dengan Hyu Bin yang jelas2 lebih kaya dari Jeun Seuk.

Di sisi lain, Yuna kembali ke Seoul.Kembalinya Yuna bikin Hyu Bin semangat gitu deh. Diam2 Hyu Bin memang menyimpan perasaan yang lebih dari sekedar adik kepada Yuna.Yuna juga sama.. Intinya adik kakak tiri ini salaing menyukai. Cinta terlarangkah? Kalau menurut saya sih tidak. CMIIIW ya. Karena mereka beda ayah, beda ibu. Bukan sepersusuan juga.

Tapi Yuna merasa perasaan cinta antara mereka tak boleh ada, hingga akhirnya dia melihat sesuatu yang lain antara hubungan Hyu Bin dengan Chae Rin, Yuna berusaha menyatukan mereka dan dia dibantu oleh Jeun Seuk.

Sudahlah… kebanyakan yang saya ceritakan ntar spoiler deh :p

Trus rumitnya di mana? Ya rumit aja. Hyu Bin dan Yuna, sodara tiri, saling suka dan merasa perasaan mereka itu tak seharusnya ada. Jeun Seuk yang tergila-gila pada Chae Rin tapi Chae Rin menolaknya bahkan membencinya, Hyu Bin yang sebelumnya sering bertengkar tapi kemudian mulai ada perasaan pada Chae Rin tapi dia juga sangat menyukai Yuna, Jeun Seuk yang membantu Yuna dalam banyak hal termasuk berpura2 menjadi pacarnya Yuna. Dll…

Di sini Yuna digambarkan berjilbab. Humm… Aneh deh.. eh, bukan berarti saya ga suka dengan Yuna yang berjilbab, tentu saja suka. Karena berjilbab adalah sebuah kewajiban buat muslimah. Pada waktu Isra Mi’raj Rasulullah diperlihatkan wanita yang digantung di rambutnya di neraka. Dan siapa mereka? Mereka yang tidak menutup rambutnya ketika berhadapan dengan pria yang bukan mahramnya.

Tapiiii….. Di cerita ini tak ada sedikit pun keanehan yang dirasakan orang-orang Korea misal saat melihat yuna yang berjilbab. Hyu Bin yang di awal digambarkan kaget dengan jilbab Yuna juga tak bertanya lebih lanjut kenapa Yuna memakai jilbab, juga Chae Rin dan Jeun Seuk. Padahal saya menanti-nanti diskusi mereka tentang ini.

Trusss… tentang Hyu Bin yang kesepian setelah ditinggal ibu dan adik tirinya pulang ke Indonesia. Lah kok aneh aja selama sekian tahun Hyu Bin tidak diajak ayahnya buat mendatangi ibu dan adik tirinya ke Indonesia? Padahal katanya mereka kaya. Padahal katanya ayahnya tiap bulan ke Indonesia. Katanya Hyu Bin sekolah jadi ga bisa di ajak ke Indonesia. Emang sekolah ga ada liburnya ya?
Cerita tentang Ibu Chae Rin juga terasa menggantung.
Profile Image for Jessica.
1,219 reviews40 followers
March 5, 2012
Kim Hyu-Bin
Hanya Yuna yang mampu membuatku tenang. Yuna adalah malaikat kecilku, yang akan selalu aku jaga. Yuna yang paling aku sayangi. Namun, mengapa saat Han Chae-Rin tersenyum begitu manis padaku, aku merasa tak keruan?

Yuna
Aku pikir, aku hanya menganggap Hyu-Bin Oppa adalah Oppa, namun aku pikir, aku menyukai Oppa. aku tahu, cepat lambat, semua akan terasa menyakitkan.

Han Chae-Rin
Aku benci Ibu. Aku benci Ibu yang meninggalkan kami hanya demi uang. Aku benci semua orang kaya karena mereka telah merenggut kebahagiaanku, Ayah, dan Han Soo-Min. Aku tidak akan pernah jatuh cinta dengan lelaki kaya. Tapi, mengapa setiap aku melihat Hyu-Bin, aku merasa jantungku berdetak begitu kencang? Ini semua salah lesung pipitnya yang manis itu!

Yoon Jeon-Seuk
Aku hanya ingin kau melihatku, Chae-Rin.

Kim Hyu-Bin yang begitu membenci ayahnya, sengaja berbuat nakal dengan selalu berkelahi. Namun, suatu hari, ayahnya menikah dengan seorang wanita Indonesia dan mendapati Yuna menjadi adik tirinya. Hyu-Bin begitu menyukai Yuna karena membuatnya menjadi begitu tenang dan tidak pernah ingin berkelahi lagi demi melihat Yuna tersenyum. Semua begitu damai sampai akhirnya Yuna kembali ke Solo untuk menemani Eyangnya yang sedang sakit. Hyu-Bin yang merasa ditinggalkan segera berbuat onar lagi. Ayahnya yang tidak tahan dengan kelakuannya pun mempekerjakannya di Little Kim's Restaurant, sebuah restoran kecil yang masih bagian dari grup restoran milik keluarganya. Siapa sangka Hyu-Bin akan berubah, kali ini karena Han Chae-Rin!

demikian sinopsisnya. =)
menurut saya, novel ini dikemas dengan cukup dramatis. hmm, karena menurut saya, banyak adegan-adegan drama korea yang numplek disini, namun di-arrange dengan sangat baik, hingga saya merasa ngalir aja pas bacanya.

yang saya kecewakan adalah bagian awalnya terasa kaku, but pas makin ke belakang semua mengalir sampai mau ke ending! endingnya itu!! duh, cepet banget sih endingnya! aaaa!!! ga relaaaa! kok bisa langsung nikah gitu sih????

tapi, novel ini ngga menjual adegan kissing seperti kebanyakan novel bertema korea yang biasa saya baca, namun tetap bikin saya deg-degan. ufufufuu~

saya sih rekomendasiin buat yang emang lagi ga minat baca berat-berat. tapi menurut saya, buku ini cukup rumit sih isi ceritanya. cinta segi empat gitu.

oh ya, satu lagi! kurangnya penggalian karakter dua tokoh utama, Hyu-Bin dan Chae-Rin. saya merasa cerita mereka berdua malah kurang tergali dan masih banyak yang menjadi misteri gara-gara, sepertinya sih, penulis menggunakan 4 tokoh utama dalam novel ini! padahal, kalau saya baca sih tokoh utamanya itu Hyu-Bin dan Chae-Rin, namun menurut saya, bagian Yuna malah lebih banyak! oh ya, pembagiannya pake 3 tokoh tapi yang lebih disebutin itu 4 tokoh. namun tokoh UTAMAnya ada 2 aja. jadi bingung kan? huuuu.

tapi saya cukup puas sama novel ini, mengingat bahwa ini debut pertama si penulis! I'm waiting for the next novel. semoga lebih memuaskan dari yang ini! :)
Profile Image for Sulis Peri Hutan.
1,056 reviews295 followers
May 5, 2015
read more: http://www.kubikelromance.com/2012/09...

Kim Hyu-Bin, anak seorang pengusaha sukses di Korea, ditinggal ibunya sejak kecil dan ayahnya yang sibuk membuat dia menjadi pribadi yang keras, bandel dan tidak kenal kalah, sering berantem di sekolah sekaligus kesepian. Dia tidak mempunyai teman, hingga datanglah malaikat kecil itu. Yuna, adik tirinya, mampu meredamkan sifat Hyu-Bin yang gampang marah, menghargai orang lain, dan membuat dia cerita. Kebahagian yang baru dinikmatinya itu direnggut lagi ketika Yuna harus kembali ke Indonesia karena neneknya sedang sakit dan terpaksa Yuna dan Ibunya berhubungan jarak jauh dengan keluarga Hyu-Bin demi mengurusnya.

Hyu-Bin kecewa berat dengan ayahnya, dia bisa sebulan sekali bertemu dengan mereka sedangkan Hyu-Bin menyimpan rindu yang amat besar dengan malaikat kecilnya. Kekecewaan itu membuat sifat kasar, keras kepala, sifat Tuan Muda-nya kembali lagi. Ayahnya pun membuat rencana untuk mendinginkannya, yaitu mempekerjakan Hyu-Bin sebagai pelayan di salah satu restoran miliknya. Han Chae-Rin, salah satu pelayan di Little Kim's Restauran, tidak senang dengan kehadiran Hyu-Bin, terlebih dia sangat membenci orang kaya, dia tidak becus dalam bekerja, hanya mengandalkan kekayaan ayahnya saja. Status orang kaya pernah membuat keluarganya hancur sehingga dia juga selalu menghindari Yoon Jeon-Seuk. Pertemuan-pertemuan dan kejadian tidak sengaja dengan Hyu-Bin membuat Chae-Rin merubah pendapat tentangnya, terlebih perasaannya sendiri. Kemudian Yuna kembali, membawa semangat bagi Hyu-Bin yang membuat Chae-Rin heran dengan suasana riangnya itu. Bukan hanya Chae-Rin saja yang mengalami perubahan hati, lama tidak bertemu membuat Yuna merasakan perasaan yang berbeda terhadap Hyu-Bin, kakaknya sendiri.

Waktu tahu inti ceritanya seperti apa, saya berharap ceritanya seperti Endless Love, salah satu drama Korea terbaik yang pernah saya tonton, saya sangat menyukai ceritanya dan berharap ada cerita lain yang juga berani mengambilnya. Sayangnya, harapan saya pupus dengan hadirnya Chae-Rin. Sejak awal saya merasa perasaan Hyu-Bin sama dengan Yuna, mereka sangat dekat dan sangat perhatian satu sama lain, beda dengan rasa yang diberikannya kepada Chae-Rin, seperti hanya rasa sayang kepada teman saja, jauh melebihi untuk Yuna. Rasa sayang adik kakak? saya tidak sependapat.

Tidak mendapatkan suasana setting Koreanya, covernya manis, dan sebenarnya saya menyukai Hyu-Bin, sifatnya tidak jauh beda dengan Gu Jun Pyo atau Tao Ming Tse, akan melakukan apa saja demi orang yang disayang. Tapi yah, kembali kecewa dengan endingnya.

Ceritanya sangat drama Korea sekali, bagi yang masih kesemsem sama genre itu, buku ini bisa menjadi pilihan.

2 sayap untuk Hyu-Bin.
Profile Image for Anggita Sekar Laranti.
104 reviews33 followers
January 19, 2014
Huft. Setelah pergelutan sengit, semangat yang tak kupadamkan, dan bertapaan sunyi di kaki gunung Merbabu, akhirnya selesai juga baca novel ini!!! >,< Biasanya aku betah baca novel yang beginian, tapi sayangnya enggak buat novel yang satu ini :( Hiksu :'| Bingung kasih berapa bintang. Dua setengah, deh :(

Ceritanya tentang dua orang kakak-adik tiri yang saling mencintai. Lalu hadir orang ketiga (atau bahkan keempat?) diantara mereka. Intinya sih, begitu.

Mulai repiyu dari mana ya? :|

Oke, yang pertama ide cerita. Idenya nggak terlalu istimewa. Aku sudah beberapa kali baca tentang perasaan cinta terpendam antarsaudara-tidak-kandung yang diganggu pihak ketiga. Memang sih, mencari ide yang betul-betul baru itu susah banget. I know how it feels, bro *sambil berpelukan di pinggir tebing*. Asal pembawaannya asik sih, ide-ide yang sudah umum bisa menarik kok menurutku. Terus, novel ini terbitan 2011 kan, ya? Apa itu jaman lagi booming-nya Korean wave? Okelah, aku juga nggak masalah sama Korea-koreaan. Dramanya bagus, kok :3 (ini malah curhat -___-)

Yang kedua, karakter. Omong-omong, aku harus bilang ini. Harus banget.

AAAARRRGGGGHHHH!!!!

Kenapa aku harus menulis ekspresi teriakan babun begitu? Karena aku sebel sama tokoh dalam novel ini. Semuanya plin-plan! Terutama Hyu Bin sama Chae Rin. Karakternya nggak konsisten dari awal sampai akhir. Aku bingung sebetulnya Chae Rin itu sifatnya gimana. Ramah atau pemarah? Waktu di kedai, dia marah-marah terus sama Hyu Bin dan Yoo-siapalah-itu. Tapi beberapa adegan dia periang dan suka tersenyum. Meskipun itu karena dia suka Hyu Bin, tetap saja nggak konsisten. Yang lain-lainnya juga gitu. Chemistry antarkarakter kurang, jadi nggak bisa tahu perkembangan hubungan mereka. Tahu-tahu begini, tahu-tahu begitu. Huft. Karakter Yuna lumayan konsisten, menurutku. Karakter Yoo-siapa-gitu juga (mungkin karena bagian cowok ini sedikit). Tapi masih susah bayangin semuanya ._.

Menurutku latar tempatnya kurang dieksplorasi. Soalnya nggak ada deskripsinya. Sayang banget cerita jauh-jauh dibawa ke Korea kalau nggak menyinggung latar atau budayanya (sotoy abisss -____-).

Udah deh, segitu aja. Sisanya sama kayak reviewer lain. Aku juga menganggap agak aneh kalau Yuna pakai jilbab di Korea dan nggak ada yang terjadi. Maksudku, bakal asik kalau itu mendukung cerita.

Ya sudah, sekarang sudah selesai beneran ._.
Profile Image for April Silalahi.
227 reviews213 followers
August 3, 2013
Novel berlatar korea (lagi), beralur tentang kakak adik tiri yang ternyata saling mencintai.
Secara keseluruhan saya suka novel nya, terutama karena saya tidak terlalu menyukai hal berbau korea. Penulis tidak memaksakan sesuatu yang amat detail mengenai korea dalam hal ini.
Tokoh utama dan adik tiri nya cukup benar di gambarkan bagaimana mereka sama-sama mencintai. Lebih keliatan mudah ditebak sih.
Rasa kehilangan dan kesepian dari tokoh utama juga di gambarkan dengan baik.
Hanya saja kerelaan Adik tiri untuk melepaskan Tokoh utama sedikit kurang masuk di akal, setelah rasa sakit yang harus di gambarkan terhadap konflik yang datang.
Lalu datang nya tokoh ketiga yang membuat Tokoh utama berpaling dan mulai jatuh cinta sebenarnya ngebuat males. Dimana diam-diam tapi mau sangat terlihat jelas dan mudah di baca.
Kekurangan novel ini ialah masih banyak nya Typo di dalam nya. Dan kenapa tiba2 tokoh utama dan Orang ketiga di gambarkan langsung hamil? padahal sebelum nya hanya pengungkapan cinta. Jadi terkesan loncat, dan penulis pengen cepat selesai ending nya. (atau keburu deadline?) entahlah.
Lalu adik tiri nya yang tiba2 jadi penulis novel gterkenal, padahal sebelum nya hanya di gambarkan sedang menulis sebuah novel (dan lagi di korea), kenapa tiba2 sudah ada di Solo?
Oh ya, Tokoh adik Tiri Yuna yang berkembang menggunakan Jilbab sedikit tidak masuk akal. apakah ingin disamakan dengan penulis nya? (secara ini berlatar belakang korea, akan lebih baik di gambarkan dengan biasa aja sih), karena kurang logis aja.
Lalu, gimana tokoh pria kedua yang tiba2 sudah ada di solo di ending cerita, dan sudah ada di TK (tempat mengajar Yuna), saya pun di buat bingung dengan setting akhir yang tiba2 sudah di Solo tsb.
Secara garis besar ide nya sudah bagus. Saya cukup terbawa suasana. Ada nya typo dan ending yang sedikit melompat sangat ngebuat tidak tertarik lagi. (ini pendapat saya ya :) )
84 reviews
December 17, 2012
Mengawalinya, saya merasa kalau novel ini sungguh menarik dari segi sinopsis dan cover. Sinopsis dan sampulnya benar-benar menarik perhatian saya, sehingga tidak butuh waktu lama bagi saya untuk mengambilnya dari rak, dan membayarnya.

RAIN OVER ME..

Membacanya tidak butuh waktu begitu lama. Hanya menghabiskan waktu sekitar 5 jam, dan alhamdulillah..tamat.

Awalnya saya mengira kalau novel ini akan menemani saya saat akan tidur untuk dibaca. Tapi saya tiba-tiba jadi gak begitu tertarik.

Settingnya? Gak tau dimana. Iya sih, di Korea, tapi kak Arini tidak menjadikan tempat sebagai pokok utama cerita. Beliau memusatkan para pembaca pada cerita dan perasaan masing-masing tokoh saja. Sehingga saya lebih sering bengong dan merasa kalau novel ini bukan bersetting di Korea beneran.

Dan, masalah karakter tidak ada emosinya sama sekali. Saya berharap kalau novel ini akan membuat emosi saya teraduk aduk tapi nyatanya enggak. Saya kecewa sekali.

Agak aneh menurut saya jika Hyu-Bin bisa sangat cepat menghapus perasaannya pada Yuna, dan tiba tiba saja beralih menyukai Chae-Rin. Kalau dipikir baik-baik, cerita di akhirnya itu terlalu..diluar perkiraan. Harusnya ada proses dulu, bukannya tiba-tiba aja Hyu-Bin menyatakan bahwa dia suka sama Chae-Rin. Jadi saya agak kaget aja begitu tiba-tiba saja perasaan Hyu-Bin berubah.

And..masalah ending.
Sepertinya kak Arini masih ingin melanjutkan ceritanya lagi, tetapi karena keterbatasan lembar, terpaksa dibuatlah ending yang menurut saya agak dipaksakan. Endingnya (menurut saya, maaf) enteng sekali. Apakah sebegitu mudahnya bagi Yuna melupakan Hyu-Bin. lalu menerima tawaran menikah dari orang lain?

Bagi yang mau membeli, beli saja dulu. Selera orang kan beda beda ^^
94 reviews3 followers
July 20, 2013
Kim Hyu Bin bukanlah anak yang penurut dan pendiam seperti anak seusianya. Ia bandel dan hobinya berantam. Setiap hari kerjanya selalu mencari masalah. Terlebih saat Ayahnya mengenalkan sosok Ibu baru padanya. Hyu Bin tidak terima.
Namun, Yuna, anak perempuan itu, mampu meruntuhkan baja di hatinya. Yuna adalah adik tirinya. Bersama Yuna ia melewati hari yang bahagia. Ia menyukai Yuna. Baginya Yuna adalah malaikat kecilnya. Sayangnya kebahagiaan Hyu Bin tidak bertahan lama karena Yuna dan Ibunya harus kembali ke Solo, kota asal mereka.
Tahun demi tahun berlalu begitu saja. Hyu Bin kembali menjalani hidupnya yang dulu, pembuat onar. Ayahnya yang sudah tidak tahan memutuskan untuk ‘memaksa’ Hyu Bin bekerja di salah satu restoran mereka, Little Kim’s Restaurant. Sebagai pelayan pula. Hyu Bin tentu saja menolak namun ia tidak bisa berbuat apa- apa selain menurut.
Awalnya terasa berat. Semuanya asing ditambah dengan pelayan wanita satu- satunya di sana yang bernama Han Chae Rin yang seenaknya memarahinya, membuat Hyu Bin canggung. Bahkan sebelum menjadi pelayan pun, Chae Rin sudah mencari masalah dengannya. Jadilah hari- hari mereka dilalui dengan perdebatan dan saling mencibir.
Sesering apapun mereka bertengkar, pada akhirnya mereka juga saling membantu. Keduanya mulai menikmati keberadaan ‘musuh’ mereka di samping mereka.

review selengkapnya dapat dibaca di:
ertalin.blogspot.com
Profile Image for QPW.
12 reviews162 followers
June 25, 2015
finally selesai juga bacanya, dengan segala perjuangan untuk menyelesaikannya.

aku kasih buku ini Rate 2, tadinya mau kasih 1 aja tapi covernya bagus jadi gak jadi deh :v

untung nih buku boleh minjem jadi gak terlalu dirugikan waktu bacanya :(

oke mulai, menurut saya buku ini membosankan dan rasanya pengen cepet nyelesaiin tapi males ngebacanya. Konflik dari novel ini kurang kuat dan mengena sama pembaca dimana saya sendiri lebih mengharapkan konflik lebih ditonjolkan pada masalah Yuna sama Hyu-bin, tetapi disini Yuna terkesan terlalu cepat melupakan rasa sayang yang lebih terhadap kakaknya dan mulai membantu Chae Rin. Ada beberapa konflik yang terkesan dipaksakan diangkat tetapi tidak diselesaikan, seperti konflik antara ibu chae rin dan dirinya. konflik ini terkesan menggantung dan tidak diberikan jalan keluar yang jelas hanya sebatas, oh gitu..yaudah..selesai..
sayang sekali, menurut saya lebih baik tidak perlu diangkat apabila nantinya hanya di PHP-in saja.

mungkin kekurangan dari novel ini hanya di konflik yang penulis angkat untuk masalah pendeskripsian saya suka dan cara penulis membawa kita ke dalam POV tiga orang yang berbeda dan menggunakan POV orang pertama. Makasihhhh :)

sudah sekian dan sampai jumpa hahaha
Profile Image for Ochie Motskee.
40 reviews24 followers
February 6, 2012
Sampai sepertiga bagian pertama, saya merasa alur buku ini amat sangat lamban. Saya jadi merasa sangat bosan membacanya, tetapi tetap saya paksakan juga menyelesaikannya :p Setelah sosok Han Chae-Rin muncul, baru terasa ada konflik. Ceritanya sendiri entah kenapa mengingatkan saya pada serial Korea 'My Girl' walaupun tentu saja ada pembedaan disana-sini.

Secara tata bahasa, bahasa yang digunakan sangat santun. Walaupun pada beberapa bagian saya merasa ganjil, apa iya seorang anak berusia 11 tahun sudah bisa mempunyai perasaan yang begitu mendalam? Dikisahkan juga Kim Hyu-Bin dan Yuna terpisah beberapa tahun lamanya, apa iya selama itu mereka tidak pernah saling mengunjungi mengingat sang ayah termasuk kaya. Entahlah, saya merasa ada beberapa bagian yang terasa tidak logis.

Hal lain yang saya suka adalah cover bukunya cantik dan menarik. Bagi beberapa orang yang memang suka cerita romantis atau tergila-gila pada Korea, boleh juga membaca buku ini. Walaupun kalau harus membandingkan dan memilih, saya masih lebih suka Infinitely Yours dari Orizuka.
Profile Image for Anita Chandra.
20 reviews
June 25, 2012
Rain Over Me, judulnya sudah menggambarkan ah rasa - rasanya buku ini akan sangat mellow. Haha atau hanya ekspektasi saya saja wk.
Buku ini saya beli karena lagi - lagi kepincut sinopsis.
Saya sudah jelas bisa membaca hangul yang tertulis di cover depan. Ah saya kira hanya pemanis karena saya juga belum sama sekali mengenali Arini Putri *hehe* tapi ternyata setelah dibuka, ets...korea?
Duh dalam sehari saya membaca 2 novel bersetting korea, sungguh. Ini menjadi alasan kenapa buku ini lama saya selesaikan. Bosan dengan novel bersetting korea.

Yang menarik dari buku ini adalah buku ini diceritakan dari berbagai sudut pandang, dari Yuna, Hyubin, Chaerin, dan siapalah itu nama seniornya *lupa*.
Sehingga kalau tidak lihat benar bisa jadi bingung jalan ceritanya *saya sempat bingung*

Overall, ceritanya lumayan, bercerita tentang Yuna yang brother complex sama 'real' Oppa-nya.
Jalan cerita kaya tipikal - tipikal drama korea, lumayan.
Berakhir bahagia dengan pasangan masing - masing, walaupun saya masih menginginkan Yuna berakhir dengan Hyubin ekekekk.
Profile Image for Atiqoh Hasan.
Author 3 books8 followers
October 4, 2012
Rain over me adalah buku bertema drama Korea pertama yang kubaca. Sebenarnya, aku bukan tipikal penggemar hal-hal berbau Korea yang sedang marak di Indonesia. Mendengar nama-nama mereka disebut saja sudah bingung, apalagi menghapalnya :))
Lalu, memilih buku ini juga nggak sengaja. Baca sinopsis oke, sampul oke, ambil deh. Dan pas baca... seolah liat drama Korea kebanyakan dengan latar tokoh utama yang kaya raya. Apa iya orang-orang di Korea itu banyak yang kaya, kok dramanya selalu menggambarkan begitu *halah, lost focus :))*
Berkomentar mengenai isi, bagus kok, mirip drama film. Tapi ada beberapa hal yang aneh menurutku.
1. Hyu Bin abis kecelakaan kok bisa lari ya? padahal itu diceritakan di bagian saat ia menggunakan tongkat.
2. Pas Yuna talkshow kok tiba-tiba gabung sama kondisi di TK? Mestinya adegan ini dipisah biar nggak bikin pembaca --dalam hal ini aku :))-- buka halaman berikutnya-balik lagi ke halaman sebelumnya-berikutnya-sebelumnya hanya untuk memastikan kalau itu adegan yang berbeda. Hehe
Tapi, keseluruhan bagus kok. Terlebih sudah masuk cetakan keempat. Sukses ya!
Profile Image for Fhily.
Author 1 book44 followers
February 22, 2012
2,5 lah sebenarnya.

Apa saya yang memang ora mudeng dengan yang bertemakan korea, atau saya yang aneh.

Ceritanya sih tentang cinta yang terpisah lama, sejak mereka masih berusia sebelas tahun. What? Anak sebelas tahun bisa merasakan cinta -_-? apalagi sama kakak tirinya ._. saya kemarin baru saja membaca Autumn In Paris yang temanya hampir serupa jatuh cinta pada saudara tiri begitu ._. dan terlanjur suka sama yang itu meski saya mungkin telat membaca dan sad ending. Jadi pas baca Novel ini rada begimana gitu. Monoton ceritanya -_- karena konfliknya beda tapi serupa (?) -_- , yah meski novel yang ini happy ending + ditambah bumbu2 Chaerin dan Jeonsuk.
Trus disini ditemukan banyak yang janggal entah benar-benar janggal atau saya sebagai pembaca yang janggal (?)

Yah, begitulah :p
Profile Image for Vindri Prachmitasari.
Author 3 books6 followers
December 25, 2012
Novel ini di beli pas january tahun ini, dan langsung dibaca di bulan january. Tapi sayangnya tidak sampai habis. Hanya baca setengah buku aja. Karna entah mengapa saya merasa ceritanya mirip dgn salah satu drama korea yg pernah saya tonton. Saya lupa judulnya apa hehe, Dan ada satu hal yg menggangu saya, tokoh utama wanitanya menggunakan kerudung ( ini kerudung seperti jilbab ato hanya kerudung yg bs dibuka setiap wktu aka cm sbg asesoris?? ). Dan itu sedikit membuat saya kurang dpt feel-nya. As you know cerita besetting korea itu pasti dibumbui sama hal2 berbau skinship baik cm ciuman dikening ato apalah. But karna si ceweknya berjilbab soo..you know! Hehe..no off sense :))
Tapi saya suka sm cara penulisan dari Arini Putri yg mengalir dan dipenuhi sm quote2 yg oke. Penggambaran settingnya jg bagus, sehingga dgn mudah otak saya bs menggambarkan lokasi dr cerita ini.. So, 2 bintang buat novel ini :))
Profile Image for Novita abydsharcod.
4 reviews
May 12, 2012
ciri khas GagasMedia : sampul plus sinopsis yg 'mancing' bwt penikmat buku merogoh kocek.

kecewa bgt sama novel ini. ceritanya khas drama korea, tapi gagal dikemas dgn menarik. beberapa kejadian2 di novel saya rasakan sama seperti adegan2 drama, secara saya jg penikmat drama negeri ginseng. namun berbeda dgn menonton drama yg bs membuat saya terpengaruh emosinya, novel ini gatot alias gagal total. sorry to say.
selesai baca, menyempatkan diri melihat profil penulis di bagian belakang dan tersadar kalau tokoh utama di sini MIRIP dgn penulis. *mungkin ini hanya perasaan saya? hmm* wow. berarti ini kisah si penulis atau penulis berharap kisahnya bakal seperti novel ini? entahlah.

tanpa ragu, novel ini langsung saya masukkan ke daftar jual untuk saya jual online. novel ini kurang layak masuk daftar koleksi saya.
Profile Image for Rere.
192 reviews
July 15, 2012
Pertama dari cover, saya suka covernya yang berwarna biru dengan baling-baling di pinggirnya. Mungkin karena saya penyuka warna biru.
Lanjut ke cerita. Novel ini berkisah tentang cinta keempat tokohnya, yang tadinya tak memiliki hubungan apa-apa, akhirnya keempatnya saling bertautan dengan sebuah benang merah. Ini adalah novel pertama mbak Arini, dan katanya novel ini terinspirasi oleh dua tokoh dalam Boys Before Flower (drama Korea).
Kalau menurut saya, cerita novel ini masih masuk dalam kategori oke. Oke, masih bisa dinikmati dan pembaca nggak akan bosan. Tapi entah kenapa, saya kurang mendapatkan 'feel' saat membaca novel ini.
Ide ceritanya bagus, dan saya suka karakter dari setiap tokohnya. Tapi lagi-lagi 'feel' saya bermain dalam membaca buku, dan itulah yang saya tidak rasakan dalam novel ini.
Displaying 1 - 30 of 87 reviews

Can't find what you're looking for?

Get help and learn more about the design.