Jump to ratings and reviews
Rate this book

Canfeda Hz. Fatıma

Rate this book
"Cennet kadınlarının sultanları" dörtlemesinin son halkası olan roman Hz.Fatıma'nın hayatından kesitler sunuyor.

366 pages, Paperback

First published March 1, 2012

122 people are currently reading
1206 people want to read

About the author

Sibel Eraslan

23 books101 followers

Ratings & Reviews

What do you think?
Rate this book

Friends & Following

Create a free account to discover what your friends think of this book!

Community Reviews

5 stars
189 (43%)
4 stars
129 (29%)
3 stars
72 (16%)
2 stars
24 (5%)
1 star
23 (5%)
Displaying 1 - 30 of 40 reviews
Profile Image for Gina.
7 reviews1 follower
March 17, 2014
Kisah tentang putri Rasululloh SWT, Fatimah Az-Zahra...

Sang anak kesayangan, sang mutiara hati, Ibunda kaum Mukmin-setelah kematian Khadijah Al Kubra. Perjuangan dan pengorbanan beliau di awal pergerakan Islam

Ditulis dengan metode cerita kisah di atas kisah, dengan latar belakang penghambaan yang syahdu di Karbala.

Tapi, beberapa hari ini lagi sering ngeliat literatur soal Syiah juga, jadi agak2 berasa gimana gitu, baca novel ini dan cerita tentang bahaya Syiah di Suriah. Hihi....correct me, if im wrong.


Soalnya, di cerita ini juga ada sabda Rosululloh SAW yang menyebut keutamaan Ali bin Abi Thalib dan Hasan-Husein.

Wallohualam bisawab...

Menerima koreksi bila salah
Profile Image for Suroiya Rosyid.
25 reviews2 followers
May 18, 2016
Kisah ini adalah cerita berbingkai. Tidak seperti buku Asiyah dan Khadijah sebelumnya, kisah ini tdk menceritakan kehidupan sayyidatina Fatimah secara langsung,namun kita dapat bonus mengetahui berbagai kisah yg dapat diambil hikmahnya dalam 1 buku :)

Keindahan terkuak dlm nama Fatimah. Ia berarti jauh,terhalang dr api. Az-Zahra adalah namanya. Seorang yg berwajah cerah,memekar seperti mawar maknanya. Athar adalah julukannya. Bersih,suci makananya. Ibunda dari Ahli Bait pewaris keturunan yg paling suci. Asrafun-Nisa ia disebut, yg berarti tuannya para wanita. Ia juga binti abiha,putri sang ayah. Karena dialah satu-satunya orang yg secara wajah paling mirip dgn ayahnya. Beliau juga sangat mencintainya,tak heren kalau sayyiatina Fatimah akhirnya menjadi orang paling sedih setelah peninggalan Rasulullah Swt,sampai2 suaminya,sayyidina Ali membuat baitul ahzan, tenda kesedihan untuknya..

Kisah2 penuh hikmah,menambah cinta kita kepada keluarga Ahlul Bait :)
Profile Image for Dir Mud 9999.
142 reviews7 followers
April 3, 2022
Kisah dan jejak Fatimah az-Zahra diselipkan dalam kisah Hasyim, Abbas beserta rombongan sebagai renungan perjalan Haji Ke Mekkah dan hijrah ke Madinah. Kisah Hasyim dan Abbas merupakan syair Diwan az-Zahra yang diceritakan oleh seseorang bernama Zebun bin Mestan Efendi yang mengaku penulis asli syair tersebut sebagi bukti dan upaya membebaskan diri dari hukuman.

Beberapa keutamana Fatimah az-Zahra dari kisah ini adalah:

- Pada setiap ibu akan terasa aura seorang Fatimah az-Zahra, dan dari setiap ibu akan berembus semerbak wewangian surga.

- Kemuliaannya telah menyentuh Arsy sehingga para malaikat pun malu dibuatnya karena dialah seorang Azra.

- Fatimah adalah ratu para perempuan penghuni surga, sedangkan Hasan dan Husein adalah punggawa para pemuda surga.

- Fatimah, putri suci dari keluarga ar-Risalah. Dia adalah az-Zahra dari keluarga Nabi, hilalnya langit ilmu dan hikmah, mahkota kehormatan yang menjadikan kebanggan baginda Rasulullah, keindahan paling sempurna yang layak bagi setiap sanjungan.

Buku ini sarat dengan ilmu, renungan, hikmah, adab serta doa-doa yang sangat penting diamalkan bagi seluruh umat Islam. Salah satunya adalah doa yang diajarkan Malaikat Jibril kepada Rasulullah SAW yang diturunkan langsung kepada Fatimah az-Zahra.
This entire review has been hidden because of spoilers.
Profile Image for Andi Lintang.
213 reviews17 followers
March 18, 2017
Genap sudah membaca ini selama sebulan. Bukan hanya bukunya yang tebal dan limited time, saya pun 'berkhianat' dengan membaca beberapa buku sekaligus. Wk wk.
Berbeda dengan buku sebelumnya, Khadijah, buku ini tidak menceritakan langsung kehidupan baginda Fatimah az-Zahra, melainkan dikisahkan oleh cerita utama dalam buku ini. Tetapi cerita utama tersebut pun menarik.
Bukannya tidak suka, tetapi saya hampir merasa agak bosan saat di tengah-tengah cerita karena kehambaran cerita. Dan ketertarikan saya membuncah kembali saat lembar-lembar terakhir. Kalau saya nggak ngantuk saat itu, mungkin saya bakal nangis. Ha ha.
Well, just give 3 stars tough..
Profile Image for Amel.
206 reviews4 followers
May 19, 2022
Gaya penulisan kisah di atas kisah ini menurutku agak membosankan, dan juga kurang bisa meresapi keadaan yang terjadi dalam cerita karena cerita terbagi menjadi dua. Cerita si yang menceritakan dan juga cerita asli yang ingin diceritakan. Jadi ketika aku sudah tertarik dengan cerita si pencerita atau cerita asli, tiba-tiba aku harus dipaksa keluar dari cerita itu dan dipaksa untuk menikmati cerita lain. Rasanya agak aneh menurutku.
Di luar dari gaya cerita, pembahasannya juga terlalu monoton menurutku, cakupannya sempit, padahal sosok Fatimah az-Zahra juga merupakan figur wanita cerdas yang banyak menghafal hadits-hadits Rasulullah, tapi sangat disayangkan, kurasa sisi yang ini kurang disinggung.
Profile Image for Nisa Rahmah.
Author 3 books105 followers
February 7, 2015
"Tentu saja, Anakku. Pada setiap ibu akan terasa aura seorang Fatimah az-Zahra, dan dari setiap ibu akan berembus semerbak wewangian surga." [Hal 100]

"Hati seorang manusia haruslah kering sekering tanah batu baya sehingga ia akan sangat butuh siraman air mata dan pintu hatinya pun terbuka untuk Sang Pencipta." [Hal 171]






Fatimah az-Zahra adalah satu dari empat wanita yang dijamin surga oleh Rasulullah saw dalam haditsnya yang berbunyi: "Sebaik-baik perempuan muslimah surga adalah Khadijah, Fatimah, Maryam, Asiyah." (HR. Baihaqi). Dalam buku ini, kisah Fatimah diceritakan dalam cerita, atau istilah populernya itu adalah cerita berbingkai.



Sebagai prolog, diceritakan seorang pengarang bernama Zebun bin Mestan, didakwa karena mengaku sebagai pengarang Diwan az-Zahra. Dia tidak bisa membuktikan karena naskahnya habis dilalap api saat kebakaran. Sehingga dia berusaha mati-matian untuk mengisahkan kembali kisahnya dalam 40 hari sebagai pertanggungjawaban cintanya kepada Sayyidatina Fatimah az-Zahra. Maka kisah ini, dituturkan dalam empat puluh bagian.



Karbala menjadi saksi kepedihan menyayat yang dialami oleh Sayyidina Hasan dan Husein saat peristiwa Karbala. Tempat ini pula menjadi saksi bertemunya hamba Allah yang begitu mencintai keluarga Rasulullah ini dengan cinta mereka yang murni dan mendalam.

Husrev Bey bertemu dengan seorang anak lelaki yang awalnya dikira sebagai anaknya yang pergi berpamitan kepadanya dan meninggalkan selama empat puluh hari. Namun anak itu adalah seorang bernama Hasyim, "sang pengabdi jubah". Kerinduan kepada anaknya seolah diobati oleh kehadiran anak itu. Lantas mereka dipersatukan oleh kecintaan yang sama, yakni kecintaan kepada Hasan dan Husein yang menyeret keduanya dalam tangisan yang sama.

Junaydi Kindi, seorang pedagang terkenal, kehilangan istri serta anaknya dalam peristiwa perampokan padang pasir enam belas tahun silam. Namun karena suatu mimpinya, ia percaya bahwa anaknya masih hidup dan suatu saat akan dipertemukan kembali kepadanya.

Ada pula kisah tentang Nenek Destigul, seorang nenek yang buta matanya, namun begitu bersemangat dalam menghadapi hidupnya. Ia tinggal bersama sang cucu yang bernama Abbas.



Ramadan Usta, seorang yang dulunya perampok, namun dalam perjalanan kehidupannya menemukan cahaya Islam sehingga dirinya bertobat.



Junaydi Kindi membutuhkan seorang pembantu, kemudian mengambil Abbas sebagai pembantunya untuk mengiringi perjalanan. Namun sayang sekali, dalam perjalanan keduanya ia mengalami hal yang tidak menyenangkan sehingga membuat Abbas harus tertawan dan Junaydi Kindi diambil sumpahnya untuk kembali dalam waktu yang telah ditentukan. Sayang sekali, dalam waktu itu ia tidak menepati janji karena situasi Karbala yang sedang tidak kondusif sehingga ia tidak dapat memasuki tempat itu untuk mengambil saksi untuk membebaskan Abbas. Malang baginya, dalam perjalanan pulang justru bertemu dengan seorang anak perempuan yang orang tuanya dibunuh di hadapan anak perempuan itu. Situasi ini tidak menguntungkan baginya, dan justru malah mempersulit. Anak perempuan itu bernama Nesibe.

Namun kemudian, situasi kembali normal. Singkat cerita Junaydi Kindi menemukan fakta bahwa Abbas adalah anaknya yang hilang, yang selama ini diasuh oleh Nenek Destigul.

Para tokoh ini dipersatukan dalam sebuah perjalanan dari tanah Karbala menuju ke Makkah. Sayang sekali, Nenek Destigul keburu meninggal dalam perjalanan. Setiba mereka di Madinah, suatu peristiwa terjadi, Abbas dan Nesibe dipersalahkan karena telah memakan kurma yang jatuh dari pohonnya. Hasyim, mengambil beban kesalahan itu untuknya. Namun sayang sekali, sebagai tebusan, ia diminta untuk menikahi anak perempuan pemilik kebun untuk melunasinya. Pernikahan akan berlangsung di Makkah.

Selengkapnya boleh baca di sini hehe ^^ http://resensibukunisa.blogspot.com/2015/02/fatimah-az-zahra.html
Profile Image for Sifa.
14 reviews2 followers
November 27, 2015
Well,. My dad had given me name Sifa when mom delivered me to this world. Sifa, according to them, is a "short" from Siti Fatimah, Rasul's Lovely daughter. They combined it with "Syifa" which means, well... you call it "healer", "good health", "medicine" and so on.

They hoped that they daughter would be as lovable as Fatimah and could heal any kind of ill in this world. So, Fatimah became my role model..
Profile Image for Yolanda Agustien.
4 reviews1 follower
December 13, 2017
"Meski engkau terus-menerus beribadah dengan tegak bagai tombak, seperti sabuk yang terikat, sepanjang dirimu tidak menghormati dan mencintai keluarga dan anak-cucu Rasulullah SAW, engkau tidak akan menemukan kelezatan yang hakiki dari ibadah dan ketaatanmu" - sahabat Abu Dzar al Ghifari

"Fatimah Ia berarti jauh, terhalang dari api. Alasan mengapa putrinya diberi nama Fatimah adalah agar Allah SWT berkenan menghindarkan dirinya dan juga orang yang mencintainya dari kobaran api neraka. Demikian sabda Sang Utusan. Az-Zahra adalah namanya. Seorang yang berwajah cerah, memekar seperti mawar maknanya. Ibunya kita," Aisyah menuturkan.

Fatimah az-Zahra wanita yang berakhlak mulia, yang pancaran senyum wajahnya memancarkan cahaya yang membuat seisi surga terang-benderang.

Wanita yang terjaga dirinya, yang pada saat wafatnya berwasiat untuk dimakamkan di malam hari, diselimbuti kegelapan malam agar tidak menampakan diri pada saat meninggalkan bumi.

Beliau yang terjaga kesuciannya, yang pada saat tiba hari kiamat seseorang akan berseru dari balik tirai kelambu
"Wahai umat manusia, akan lewat lewat Fatimah binti Muhammad! Menunduk dan pejamkanlah mata kalian semua sampai dirinya lewat!."

Beliau yang perangainya seperti bidadari, yang kedatangannya membuat para wanita Quraisy terpana seperti para wanita yang memangkas jari-jarinya saat melihat Yusuf 'Alaihissalam.

Pakaiannya adalah iman, mahkotanya adalah ilmu dan rida, ia lebih indah dan mulia daripada istana dan bintang-bintang di angkasa.


"Sayyidatunnisa Fatimah az-Zahra, wajahnya bagaikan lentera yang bersinar terang dalam kegelapan malam."
"Sayyidatunnisa Fatimah az-Zahra, belahan jiwa Rasulullah."
"Sayyidatunnisa Fatimah az-Zahra ialah Sang Ratu para wanita surga."
Profile Image for salwafnl.
35 reviews
July 13, 2025
Take so long for me to finish this and every chapter got me crying like a baby. Its written so beautifully, telling about the rose of the world, the princess of our prophet Muhammad SAW, the queen of the paradise, Fatimah Az-Zahra.

Through this book, I cried a lot for her. My tears cant stop thinking about what she has go through and about how amazing herself is. Through every words, I got more love and yearning for Rasullah and Ahli Bait. Shalawat and Salam for them. Hope Allah will always forgive me so I can meet them in Firdaus Heaven, Aamiin.

My dad got me this book, I still think a lot about duniawi which is not something good to even say. But I hope, in this temporary dunya, I can be someone a least a little bit like Fatimah to Allah, like Fatimah to Rasulullah, like Fatimah to Khadijah, like Fatimah to Ali, like Fatimah to her children. Hope all of us always protected by Allah SWT and may Allah always forgive us, Aamiin.

This book has a frame, not like how they Aisyah one. Through this book we can read lot of more different stories. Through this book we can learn different perspectives of how each of them seeing Fatimah in their eyes. There are beautifully written dua too in every chapter which we can apply in our daily lives because how beautiful Fatimah’s words and dua written here. The words are all aesthetic which make you wonder how can it be written like this, its so amazing and beautiful. Recommended this book so much, I hope you can enjoy this book as much as or even more than I do ✨
Profile Image for Nandhy Poetri.
63 reviews2 followers
January 26, 2024
Cerita tentang Ibunda Fatimah (dan Ahli Bait lainnya) yang tidak diceritakan secara langaung tapi berupa cerita dari cerita fiksi di dalam buku ini. History di zaman Rasulullah dan Fatimah menarik. Beberapa kisah belum pernah aku dengar sebelumnya jadi bisa menambah history tentang zaman Nabi. Ini hal yang membuat buku ini bagus.

Tapi, untuk balutan cerita fiksinya sendiri monoton, cenderung bosan untuk dibaca. Dan beberapa ceritanya tiba-tiba loncat yang tidak tahu bagaimana ceritanya dari A langsung ke J.
Dan ya menurut saya (IMHO) ceritanya agak mengarah ke ajaran syiah? Jadi pintar-pintar untuk memilah saja agar tidak ikut larut dengan ajaran ini. Tapi bisa saja saya salah dalam menafsirkannya.

Penuturan bahasa sendiri ada beberapa kata atau kalimat yang agak kaku atau bukan bahasa baku jadi agak aneh aja bacanya. Entah terjemahannya yang emang aneh atau bahasa aslinya juga penuturannya seperti itu?

Some of my fav quote in this book:
🌼 Putriku adalah bunga yang senantiasa akan aku ciumi semerbak wanginya
-Rasulullah SAW

🌼Bukankah jatah seorang pejalan itu hanya sebatas terus berjalan? Bukankah apa saja yang telah ditetapkan oleh takdir pasti akan datang ke hadapan kita?

🌼Iman adalah pakaian yang paling baik bari seorang Mukmin
Profile Image for Zehra Bellamy.
103 reviews
August 18, 2023
YAYYY!! akhirnya tamat buku inii setelah sekian purnama :c
ini lumayan boring gt, karena ini kek sastra gitu jd kudu mikir bentar dulu baru lanjut baca ke paragraf selanjutnya.
BUT! masih bisa banget buat nikmati kisahnya~
unik banget penyusunan kisahnya.. jadii kek cerita didalam cerita gituu. So, ada seorang penyair yg tertimpa suatu musibah yg menyebabkan dia harus menceritakan kembali 40 kisah dari buku terkenal diwan az-zahra selama 40 hari karena ia mengaku² sebagai penulisnya (padahal memang dia, tp karena banyak yg mengaku jd mengharuskannya melakukan hal itu)..
didalam kisah itu ada banyak tokoh, ada husrev bey, hasyim, junaydi kindi, abbas, nenek destigul, ramadan usta, nesibe, dsb. mereka adalah orang² yg dimabuk cinta dan merindu kepada fatimah az zahra, mereka dipertemukan dipenginapan nergis han dikarbala dan memulai perjalanan bersama menuju mekah dan madinah untuk menunaikan haji bersama, disetiap babnya mereka sembari mengenang kisah kehidupan fatimah az zahra sang belahan jiwa rasulullah...
banyak hal yg bisa bikin ketawa karena humor lucu, tersenyum karena sesuatu yg manis, sedih karena suatu yg menyesakkan dibuku ini, pokoknya macam² deh!
Profile Image for Wibisono Yamin.
87 reviews
July 24, 2021
Fatima lived in poverty.

One day, Fatima remembered the Fadak garden which was inherited by the Messenger of Allah. She thought to pass this news to the Caliph who was also a close friend of her father. This was done so that the rations of dates that were due to her were immediately sent and so that her two sons could immediately reduce their hunger. 

Fadak was a fertile date field that became part of the Prophet Muhammad property after the conquest of Khaibar. It was from the garden that the wives of the Prophet, the Ahlul Bait, and poor muslims could benefit. 

After receiving the news, Caliph Abu Bakr said that the produce from Fadak's garden could not be distributed as inheritance. The Caliph, who was very close to the Prophet, relied on a noble word of the Prophet. "Everything we leave behind cannot be inherited," said Muhammad SAW once. 

This news felt like an arrow that pierced Fatima's soul, who was suffering.

When everything had become so painful, her tender heart grew grieved with an answer she didn't expect at all.
Profile Image for Hannah Amaya.
21 reviews
September 4, 2023
Setelah membaca buku ini, tentunya bertambah pengetahuan saya mengenai perjuangan ahli bait dalam membersamai dakwah Rasulullah saw terutama dilihat dari sisi keluarga Bunda Fatimah ra.
Buku ini juga menceritakan kisah hijrahnya Rasulullah saw dari Mekkah ke Madinah dan kisah2 lainnya.
Namun kata-kata dan kalimatnya yg cenderung puitis terkadang membuat saya merasa sulit memahaminya dan akhirnya memutuskan untuk ngebut ketika membacanya, mungkin karena kalimat dan kata-kata puitis tidak menjadi tipe bacaan saya.
Terlepas dari itu, setelah membaca kisah perjuangan para tokoh agar bisa sampai ke Baitullah, membuat keinginan saya untuk mengunjungi rumah Allah di Mekkah semakin meningkat, saya juga menjadi lebih familiar dengan hal-hal yang berhubungan dengan ibadah haji.
Semoga masih diberi kesempatan berhaji sebelum wafat dan dimudahkan jalan untuk kesana...
Profile Image for Just Avis.
131 reviews2 followers
April 1, 2021
Setelah membaca Khadijah, saya akhirnya paham gaya penulisan Sibel Eraslan memang memadupadankan "kisah nyata' dengan balutan novel, sekilas mirip dengan gaya Tasaro GK di novel Muhammad. Tidak ada yang salah dengan gaya itu, membuat saya merasa lebih dekat dengan tokoh wanita dalam kehidupan nabi. Memang yang buku Fatimah ini "triky" dan seram membayangkan perpecahan umat islam begitu ketara disini. Jika tidak hati-hati, wanita memang bisa jadi fitnah, jadi sumber perang besar.
Profile Image for Lidia.
91 reviews
January 26, 2021
MasyaAllah. Novel ini berisi cerita berbingkai, di mana seorang penyair menceritakan kisah Fatimah Az-Zahra yang mulia. Di buku ini dikisahkan kehidupan Ahli bait, Rasulullah dan keluarganya. Bagaimana penderitaan dan kemiskinan beliau hingga akhir hayat, dituliskan dengan bahasa yang puitis.

Banyak pembelajaran yang bisa dipetik dari kehidupan Rasulullah, sungguh beliau Nabi seluruh alam.
3 reviews
January 16, 2023
Alhamdulillaah, selesai 2 pekan dari target selesai 1 pekan. Bukunya recommended buat orang-orang yg suka baca novel tapi mau dapet sirah juga. Konsepnya "Kisah di Atas Kisah" menarik banget.
Mau kasih bocoran kalau part-part akhir bakal bikin nangis, karena berkisah tentang wafatnya Rasulullaah Al Mustafa dan Fathimah Az Zahra.
This entire review has been hidden because of spoilers.
Profile Image for azara alinnea.
4 reviews
January 14, 2024
Selama baca buku ini, aku bisa merasakan perasaan cinta dari para tokoh pada Ahli Bait. Gaya kepenulisannya agak rumit sehingga harus dibaca ulang untuk memahami apa maksud dari kalimat tersebut. Membaca buku ini seperti membaca cerita di dalam cerita. Pada bagian akhir, cerita dari pembaca yang membacakan kisah selama 40 hari tidak jelas sehingga terkesan 'gantung'.
This entire review has been hidden because of spoilers.
Profile Image for Aisha Shiefa.
42 reviews
March 22, 2025
Sebuah kisah hidup seorang putri tercinta Nabi Muhammad saw, ialah Fatimah az-Zahra. Sayangnya kisah ini diceritakan oleh orang lain yang bercerita tentang kehidupan beliau, bukan dari sudut pandang Fatimah. Selain itu hanya sedikit porsi cerita tentang Fatimah,, cerita lebih banyak didominasi oleh para ahli bait seperti Hasan dan Husein serta kisah para tokoh dalam cerita ini.
Profile Image for Melati Ekasari.
141 reviews11 followers
September 15, 2017
Such a beautiful book... Most parts really touched my heart... Especially when telling the story of Prophet Muhammad's humble life... 😭😭😭
Profile Image for M. Agung Triwijaya.
80 reviews4 followers
November 9, 2018
Buku yang sangat bagus. Sibel berhasil menghidupkan sosok baginda Fatimah. Dan saat membaca ini beberapa kali saya menangis, merindu Baginda Fatimah.
Profile Image for Kayla.
15 reviews
March 8, 2021
I love the way this stories walk...
Sastra dan gaya bahasa arabnya keliatan banget
Profile Image for devira.
10 reviews
September 6, 2021
Bagus banget, ini ceritanya seru, pokoknya baca aja, bagus.
Profile Image for Meta Morfillah.
664 reviews23 followers
September 4, 2015
Judul: Fatimah az zahra
Penulis: Sibel Eraslan
Penerbit: Kaysa Media
Dimensi: viii + 520 hlm, 20 cm, cetakan I 2014
ISBN: 978 979 1479 73 8

Begitu banyak orang yang mengaku sebagai penulis Diwan az zahra yang sangat terkenal. Salah satunya adalah Zebun bin Mestan. Sayangnya, semua bukti yang telah ia simpan rapi di kamarnya lenyap seketika di malam saat kebakaran menimpanya. Ia pun harus membuktikan kebenaran tersebut di hadapan orang banyak di alun-alun kota Karbala selama 40 hari. Kalau ia tidak berhasil, maka ia akan mendapatkan hukuman dari sultan karena dianggap sebagai penipu. Dari sanalah kisah ini bermula.

Kisah tentang kerinduan yang mendalam terhadap sosok Fatimah az zahra, salah satu dari empat wanita yang dijanjikan surga, yang merupakan belahan jiwa Rasulullah SAW. Melalui kisah para musafir dari Karbala yang hendak menunaikan ibadah haji, kisah ini dikisahkan kembali dan berkelindan menjadi sebuah kisah lain. Ya... kisah di atas kisah.

Baru kali ini saya membaca karya tulis seorang penulis asal Turki. Bahasa yang digunakan begitu puitis. Meski menceritakan tentang fatimah, namun lebih banyak mengupas tentang keseharian nabi, ali, hasan, husein, dan sekitarnya. Sebab memang tidak banyak riwayat tentang fatimah, bahkan kematian dan kuburannya pun begitu rahasia. Sayangnya banyak sekali typo yang saya temukan dalam buku ini. Untunglah kemasan, pemilihan font size, font type dan font colournya tidak menjemukan. Sebab novel ini begitu tebal!

Saya apresiasi 3 dari 5 bintang.

"Takdir dari langit yang berfungsi sebagai ayakan ini akan menyaring benih-benih terbaik di muka bumi sehingga teman yang sejati akan menjadi jelas di masa-masa sulit." (Hlm. 33)

"Dengan takdir yang membawa kita untuk ribuan kali mencintai dan ribuan kali merasakan kepedihan hati karena perpisahan. Karena inilah menjadi manusia itu berat. Hati tidak akan menjadi penuh dengan semakin mencintai. Sebaliknya, semakin engkau mencintai, hati akan semakin meluas." (Hlm. 197)

"Ketahuilah bahwa membuat tersenyum hati anak yatim yang sedang bersedih adalah anugerah yang tidak bisa dibandingkan dengan nikmat dunia." (Hlm. 375)


Meta morfillah
Profile Image for Marina.
2,035 reviews359 followers
August 5, 2016
** Books 175 - 2014 **

Buku ini mengisahkan tentang sisi-sisi kehidupan Fatimah Az-Zahra, putri Rasullullah SAW.. Alkisah ada seorang penyair yang dianggap memalsukan cerita tentang Putri Rasulullah ini dan oleh Sultan disuru menceritakan kembali 22 kisah tentang Fatimah Az-Zahra..

Disinilah setiap bab mengisahkan tentang kisah-kisah Fatimah Az-Zahra meski tidak secara langsung dibahasnya. Entah mengapa buku ini membuat saya mati kebosanan dalam membacanya.. bagus sihh angkat tema tentang putri Rasulullah SAW yang hanya beberapa kisah beliau yang saya dengar dari beberapa ayat di Al-qur'an.. cuma cara penceritaannya dan segi penerjemahan katanya terasa "berat" dan harus benar-benar dibaca fokus.. dan mungkin saya pada awalnya berekspektasi akan menemukan bahasa-bahasa yang ringan dan kisah-kisah teladan dari putri Rasulullah didalamnya yang bisa saya ikuti..

Tapi yang saya temukan hanya bahasa-bahasa berat, penerjemahan yang kurang luwes, Fatimahnya sendiri seperti bukan tokoh utama cerita.. lebih banyak menceritakan cucu nabi Muhammad, trus Hasan-Hussein, nabi khidir.. seperti apa ya kurang fokus sendiri tentang kisah fatimahnya.. Entahlah mungkin saya belum mendapat "klik" dari novel ini.. :)

overall saya berikan 2,3 dari 5 bintang untuk novel ini!
Profile Image for Sari Widiarti.
68 reviews3 followers
August 20, 2020
Setelah membaca buku ini, eh ternyata termasuk novel, aku kira buku ini termasuk sejarah, membawa ke dalam nuansa yang berbeda dari buku - buku sebelumnya dengan penulis yang berbeda. Lebih banyak fokus terhadap Fatimah az - Zahra meskipun diawal - awal cerita layaknya peengenalan tentang Zebun bin Mestan Efendi. Apalagi, banyak cerita tentang hubungan ayah - anak yaitu Rasullah dengan Fatimah, begitu dekat dan penuh kasih sayang, bisa juga loh buku ini jadi panduan parenting khususnya untuk seorang Ayah yang mendidik anak perempuannya, dari kecil, hingga dewasa saat si anak dilamar oleh lelaki.

"Duhai Putriku! Aku ingin menikahkanmu dengan seorang yang paling tinggi ilmunya, paling mulia akhlaknya, dan paling awal menerima islam di antara orang - orang yang melamarmu" - halaman 232.

Percaya deh, bab "Mahkota sang pengantin" merupakan bab yang bikin terenyuh, jadi ingat sosok seorang Ayah yang melepaskan putrinya untuk menikah... huwaaaa... bikin mewek, Ada khotbah Nabi Muhamad SAW, sebelum akad nikah Fatimah dan Ali, bikin adeeeemmmm... bab favorit, bagiku *catet*.

selanjutnya... di blog bukuku :)


http://resensibukublog.blogspot.com/2...
Profile Image for Didie.
1 review
November 20, 2014
menyasyikkan
Begitu kita menjejakkan pikiran dan hati kita, mengaluri kisah-kisahnya, menelusuri perjalannya...ck.ck..ck..kesemuanya mampu menyemangati dan membulatkan tekad: segeralah berziarah ke Masjidil Haram.
Bagaimana tidak, Madam Eraslan mampu memvariasikan cukilan kisah para peziarah dari Tanah Karbala yang hendak berhaji dengan perjalanan hidup Sang Putri Manusia Mulia yakni Kanjeng Nabi Muhammad saw.
Dengan berbagai aral-rintangan, akhirnya rombongan pun mampu 'menciumi' dan menapaktilasi sang pujaan hati.
Barangkali beberapa kisah belum (sempat) terverifikasi secara akurat, akan tetapi kesemuanya mampu merangkaikan sebuah perjalanan yang spektakuler. Fatimah az zahra adalah satu dari empat wanita pesohor di surga. Perjalanan hidupnya dapat kita renungi hingga mampu menerangi hidup kita dan keluarga. Amin.
Profile Image for Felita.
1,216 reviews52 followers
January 24, 2016
saya baru tau ini terjemahan dari bahasanya bercerita agak puitis......tapi itu justru yang membuat buku ini "wah" di mata saya.

menurutku cara cepat mempelajari sejarah adalah diceritakan kembali dengan bungkusan fiksi.

buku ini diceritakan dari sudut pandang orang ketiga (CMIIW). lewat kisah kisah karakter karakter fiksi di dalamnya, diceritakan kembali kisah fatimah dari kecil hingga dia meninggal.

kemudian, saya baru tau kisah Haji Wada, dimana di kejadian inilah, kaum Syiah memandang Ali adalah penerus "sah" setelah Rasulullah.

lewat kisah ini, diperkenalkan betapa kelaparan sangat melekat di kehidupan Fatimah dan keluarganya. jangan salah, ini mengajarkan bahwa hidup sederhana itu justru menjadi pengingat bahwa keluarga Ahlu Bait lebih mengutamakan kenyamanan pas di masa akhirat nanti. suatu pengingat bahwa sebagai umatnya kita jangan hidup berlebihan.

5 bintang
Displaying 1 - 30 of 40 reviews

Can't find what you're looking for?

Get help and learn more about the design.