What do you think?
Rate this book
4 Wartawan Lifestyle #3
BOHEMIA
BOHEMIA is the new face of P.G.D.P.C. Pengantin Gypsy Dan Penipu Cinta
Paperback
First published June 1, 2006
3 people are currently reading
93 people want to read
Ratings & Reviews
Friends & Following
Create a free account to discover what your friends think of this book!
Community Reviews
Displaying 1 - 30 of 39 reviews
January 1, 2018
Anyway in his third book, I actually think it's much more complicated. Alif is finally jobless, Raisa trying something new in show business. While Nisa is accidentally pregnant and Didi is terrorized by one of his model cast. I personally lost my apetite. But it's such a good plot that teach us behind every glamour life of fashion, there's a simple life of human being hiddenly..
June 11, 2017
Cliffhanger 😑
June 19, 2023
complicated book. you need to read it slowly so you can catch the meaning. this book had fast flow.
March 12, 2025
Masih kocak, meski agak mulai terlalu kayak sinetron. Paling seru bagiannya Didi, sih. Hehehe.
August 18, 2021
Akhirnya punya Pengantin Gypsy dan Penipu Cinta setelah delapan tahun mengincar buku ini.
Tetralogi fashion milik Syahmedi Dean ini sudah lama saya ikrarkan sebagai metropop favorit dari sekian metropop kesukaan saya.
Selalu seru dan saya untuk ketiga kalinya menyukai seri ini.
Raisa dan Alif selalu jadi heart stealer. Sayang sekali Nisa lagi dan lagi, karakternya kurang dapat spotlight. Padahal this series is belong to her.
Kenapa ketiga kali? Karena masih ada satu lagi yang saya belum baca: Jakarta Paris Via French Kiss: if anyone knows where to get that book, please let me know.
Tetralogi fashion milik Syahmedi Dean ini sudah lama saya ikrarkan sebagai metropop favorit dari sekian metropop kesukaan saya.
Selalu seru dan saya untuk ketiga kalinya menyukai seri ini.
Raisa dan Alif selalu jadi heart stealer. Sayang sekali Nisa lagi dan lagi, karakternya kurang dapat spotlight. Padahal this series is belong to her.
Kenapa ketiga kali? Karena masih ada satu lagi yang saya belum baca: Jakarta Paris Via French Kiss: if anyone knows where to get that book, please let me know.
October 23, 2014
"Tapi ternyata gue pengen kerja bukan karena pekerjaannya..."
"Gue pengen kerja yang ada Alif-nya."
"One of his best friend falls in love with his other best friend. God."
"Kalau dipikir-pikir, hidup memang begitu ya. Apa yang kita inginkan jarang bisa tercapai, apa yang kita benci dan nggak suka... gampang banget ada dalam genggaman."
"Oh God. I am so insignificant. I am unnecessary. I am nothing, and I can't even kill my self."
"Everyone who try hard to get back to their past, mostly end up empty, or even on failure."
---
OH MY GOD!!! I REALLY LOVE THIS ONE!!! MOST OF!
Dibanding kedua seri sebelumnya, saya paling suka yang ini.
Masih complicated seperti biasa, tapi tetap page-turner. Masalah konflik batin antartokohnya juga semakin rumit dan semakin menarik untuk ditelusuri. And I love Raisa Atmojo hereeee. Omg, pemikirannya dia itu, lho, yaaaaa. Salah tapi bener. Negatif tapi positif. Nakal tapi baik. Ah, entahlah. Dan saya semakin suka hubungan Raisa-Alif di sini :3 hm...
Oh iya, buku ini jadi buku spesial, karena dapet dari tukar kado dalam rangka merayakan grup WA "metropop bangets". Grup untuk para pembaca pecinta metropop, lah. Dapet dari Kak Tami, yeay! Thanks, Kak. One of my favorite wishlist!!!
Pokoknya, nggak tahu kenapa selalu menyenangkan membaca tetralogi fashion ini. Seperti ada sesuatu berbeda yang saya dapatkan saat membacanya. Really, saya bukan pembaca yang gemar dan mengerti banyak tentang dunia fashion. Tapi penjelasan tentang fashion yang melimpah di sini sama sekali nggak membuat saya bingung.
Di samping itu, banyak sekali pelajaran hidup yang dapat diambil. Tipe buku bertema berat tapi diceritakan memakai gaya bahasa yang ringan dan menyenangkan. Hasilnya? Yaaaa begini. Hehehehe.
Well, see you on AMSAT. The last series!
"Gue pengen kerja yang ada Alif-nya."
"One of his best friend falls in love with his other best friend. God."
"Kalau dipikir-pikir, hidup memang begitu ya. Apa yang kita inginkan jarang bisa tercapai, apa yang kita benci dan nggak suka... gampang banget ada dalam genggaman."
"Oh God. I am so insignificant. I am unnecessary. I am nothing, and I can't even kill my self."
"Everyone who try hard to get back to their past, mostly end up empty, or even on failure."
---
OH MY GOD!!! I REALLY LOVE THIS ONE!!! MOST OF!
Dibanding kedua seri sebelumnya, saya paling suka yang ini.
Masih complicated seperti biasa, tapi tetap page-turner. Masalah konflik batin antartokohnya juga semakin rumit dan semakin menarik untuk ditelusuri. And I love Raisa Atmojo hereeee. Omg, pemikirannya dia itu, lho, yaaaaa. Salah tapi bener. Negatif tapi positif. Nakal tapi baik. Ah, entahlah. Dan saya semakin suka hubungan Raisa-Alif di sini :3 hm...
Oh iya, buku ini jadi buku spesial, karena dapet dari tukar kado dalam rangka merayakan grup WA "metropop bangets". Grup untuk para pembaca pecinta metropop, lah. Dapet dari Kak Tami, yeay! Thanks, Kak. One of my favorite wishlist!!!
Pokoknya, nggak tahu kenapa selalu menyenangkan membaca tetralogi fashion ini. Seperti ada sesuatu berbeda yang saya dapatkan saat membacanya. Really, saya bukan pembaca yang gemar dan mengerti banyak tentang dunia fashion. Tapi penjelasan tentang fashion yang melimpah di sini sama sekali nggak membuat saya bingung.
Di samping itu, banyak sekali pelajaran hidup yang dapat diambil. Tipe buku bertema berat tapi diceritakan memakai gaya bahasa yang ringan dan menyenangkan. Hasilnya? Yaaaa begini. Hehehehe.
Well, see you on AMSAT. The last series!
May 9, 2011
Nemu buku ini di tumpukan buku obral di toko buku uranus. Coba tebak berapa harga yang perlu gue bayar buat ngebawa pulang ni buku? hanya dengan selembar 5.000 rupiah! hohoho... lucky me!
Hm... sergapan pertama sejak awal kalimat pembuka sempat membuat gue ngeraba-raba apa yang sebenarnya terjadi di kisah sebelumnya? (baru ngeh setelah baca sinopsis di belakang kalo ternyata ini buku seri). Cerita mengalir dengan berbagai sudut pandang para tokoh utamanya. Alif yang terlunta-lunta karena kehilangan pekerjaan sekaligus cintanya kepada sang mantan istri, Didi yang teraniaya akibat perbuatannya yang keterlaluan, Raisa yang terjerat dalam cinta sepihaknya terhadap Alif, dan Nisa yang terhipnotis oleh ketampanan penipu cinta asal Milan. Seru juga buku yang ngebahas seluk beluk kehidupan wartawan majalah fashion ini.
Hm... sergapan pertama sejak awal kalimat pembuka sempat membuat gue ngeraba-raba apa yang sebenarnya terjadi di kisah sebelumnya? (baru ngeh setelah baca sinopsis di belakang kalo ternyata ini buku seri). Cerita mengalir dengan berbagai sudut pandang para tokoh utamanya. Alif yang terlunta-lunta karena kehilangan pekerjaan sekaligus cintanya kepada sang mantan istri, Didi yang teraniaya akibat perbuatannya yang keterlaluan, Raisa yang terjerat dalam cinta sepihaknya terhadap Alif, dan Nisa yang terhipnotis oleh ketampanan penipu cinta asal Milan. Seru juga buku yang ngebahas seluk beluk kehidupan wartawan majalah fashion ini.
September 4, 2008
Sebenernya gue gak ngikutin buku-nya Sean dari awal. Tapi gak tau kenapa buku ini yang ngebuat gue tertarik untuk ngebaca... (apa jangan-jangan waktu itu lagi diskon ya?? :P).
Just love to read how best friends tried to keep up in fashion business. Ternyata mereka sama aja dengan pekerja yang lain. Di suatu waktu mereka berada didalam kehidupan yang penuh dengan ke-glamor-an dunia fashion. Tapi di suatu sisi mereka bisa terpuruk dengan kondisi 'jobless'.
Ato seperti Raisa yang berusaha mencari sampingan dengan menjadi artis sinetron (walo pun bertopeng kebohongan). Ato Didi, yang merasa dirinya 'beda'...
Intinya... semua orang, setiap orang, mempunya masalahnya masing-masing. Sekarang bagaimana cara kita untuk menghadapinya... Iya kan?? :)
Just love to read how best friends tried to keep up in fashion business. Ternyata mereka sama aja dengan pekerja yang lain. Di suatu waktu mereka berada didalam kehidupan yang penuh dengan ke-glamor-an dunia fashion. Tapi di suatu sisi mereka bisa terpuruk dengan kondisi 'jobless'.
Ato seperti Raisa yang berusaha mencari sampingan dengan menjadi artis sinetron (walo pun bertopeng kebohongan). Ato Didi, yang merasa dirinya 'beda'...
Intinya... semua orang, setiap orang, mempunya masalahnya masing-masing. Sekarang bagaimana cara kita untuk menghadapinya... Iya kan?? :)
December 9, 2008
membaca buku ini disela-sela acara keluarga di hari raya haji, karena malas berbasa-basi, hehehe.
buku ketiga ini buat saya lebih berkesan dibanding buku keduanya, dan saya lumayan hanyut dalam cerita dan konflik para socialite ibukota ini.
tapi ada satu hal yang cukup mengganggu saya ttg buku2nya dean, saya nggak bisa memisahkan antara tokoh alif dan sosok dean. rasanya dean menuliskan alif terlalu mirip dengan dirinya. jadi slemaa membaca buku ini, saya selalu membayangkan muka alif itu adalah mukanya dean.
untuk masalah penceritaan sendiri, pengantin gypsy lebih mengalir, dan ga terasa bagai buku liputan fashion week seperti J.P.V.F.K
well done, semoga saja buku selanjutnya lebih bagus lagi.
buku ketiga ini buat saya lebih berkesan dibanding buku keduanya, dan saya lumayan hanyut dalam cerita dan konflik para socialite ibukota ini.
tapi ada satu hal yang cukup mengganggu saya ttg buku2nya dean, saya nggak bisa memisahkan antara tokoh alif dan sosok dean. rasanya dean menuliskan alif terlalu mirip dengan dirinya. jadi slemaa membaca buku ini, saya selalu membayangkan muka alif itu adalah mukanya dean.
untuk masalah penceritaan sendiri, pengantin gypsy lebih mengalir, dan ga terasa bagai buku liputan fashion week seperti J.P.V.F.K
well done, semoga saja buku selanjutnya lebih bagus lagi.
January 25, 2009
PGDPC adalah novel ketiga dari tetralogi buku syahmedi dean, novel ini menceritakan tentang lanjutan cerita yang ada di JPVFK, dimana alif dan "rombongan" telah kembali ke jakarta, namun, ada beberapa hal dari "eropa" sana yang terbawa mereka ke jakarta, seperti masalah anak Edna yang jadi selingkuhan alif, sampai urusan kucing kucingan nisa dengan frederico, teman gay didi di MILAN.
plot nya as usual, twisty, dan masih tetap sama, menceritakan sudut pandang dari tokoh-tokoh yang ada di dalam novel dengan cara berbeda. Kejutan lain muncul di akhir novel, jadi it's worth to be read.
what i learned from this book is :
urusan yang sudah2 kadang menjadi momok bagi diri kita, seakan tidak bisa lepas dari diri kita ini.
plot nya as usual, twisty, dan masih tetap sama, menceritakan sudut pandang dari tokoh-tokoh yang ada di dalam novel dengan cara berbeda. Kejutan lain muncul di akhir novel, jadi it's worth to be read.
what i learned from this book is :
urusan yang sudah2 kadang menjadi momok bagi diri kita, seakan tidak bisa lepas dari diri kita ini.
September 20, 2010
sebenernya pertama kali baca buku ini pas dikasih teman kantor,,trus ter onggok di laci meja slm skitar 4 bulanan, smpe sdh bolak-balik di pinjam teman..gara2 mati gaya ga tau mesti ngapain akhirnya buku ini kebaca juga. dan ternyata saya tidak bisa berhenti untuk mengikuti dan membacanya,,sungguh cerita yg luar biasa menghibur ( kemana aja lo selama ini baru baca hehehe...). sebagai wanita normal pasti akan terpesona akan karakter Alif, dan terkesan dengan energik nya karakter Didi ( yang dalam karakter ini sangat mirip dengan teman saya yg memberi buku ini hahaha..)
Over All ..Very Entertaining for me!! Dan sya bertekad ( jiiahhh bertekad ..!!) untuk membeli Buku bang Syahmedi yg lain dan tentunya dengan modal sndiri ( bukan dikasih hehehe..)
Over All ..Very Entertaining for me!! Dan sya bertekad ( jiiahhh bertekad ..!!) untuk membeli Buku bang Syahmedi yg lain dan tentunya dengan modal sndiri ( bukan dikasih hehehe..)
December 18, 2011
makasih kak ijul sudah memberikan pinjaman bukumu...
hihihi
gue suka banget sama fashion walaupun cuma melihat tidak mengikutti.
maklumlah bagi gue duit itu lebih baik dibeliin buku daripada barang branded.
because who care what I wear ?
selama gue membaca ini tanpa membaca buku yang telah dahulu diterbitkan,
gue merasa dapat pelajaran soal fashion disni, soal "penurunan" dan "promosi" sinetron.
bagi gue yang sangaat jarang nonton sinetron, promosi seperti yang digambarkan di buku ini sangat ketinggalan jaman.
kagak ada kreatifnya, basi.
sedangkan kisah cintanya, sangat apik sesuai dengan porsi pemain.
dan satu lagi, gue suka pengambaran persahabatannya.
maaf kalau ngawur baru baca langsung riview deh ;p
hihihi
gue suka banget sama fashion walaupun cuma melihat tidak mengikutti.
maklumlah bagi gue duit itu lebih baik dibeliin buku daripada barang branded.
because who care what I wear ?
selama gue membaca ini tanpa membaca buku yang telah dahulu diterbitkan,
gue merasa dapat pelajaran soal fashion disni, soal "penurunan" dan "promosi" sinetron.
bagi gue yang sangaat jarang nonton sinetron, promosi seperti yang digambarkan di buku ini sangat ketinggalan jaman.
kagak ada kreatifnya, basi.
sedangkan kisah cintanya, sangat apik sesuai dengan porsi pemain.
dan satu lagi, gue suka pengambaran persahabatannya.
maaf kalau ngawur baru baca langsung riview deh ;p
April 28, 2014
Hmmm... Tiga atau empat bintang yaa?? Karena novel ini lebih baik dari seri keduanya (J.P.V.F.K) tapi masih lebih bagusan seri pertamanya (L.S.D.L.F) maka tiga setengah bintang, deh. :D Cukup page turner, bikin pengin tahu terus kelanjutannya. Tapi di beberapa bagian bikin pengin nanya langsung ke penulisnya: aduh campur-aduk banget sih, empat orang dikasih konflik semua; aduh kenapa POV-nya ganti2 mulu seenak udel??; itu baru dapat miscalled dari nomor asing nggak jelas kenapa bisa langsung nguntit dan datengin polisi, gimana kalo salah??. Lalu endingnya, malah menambah kepuyengan. Sengaja sih ya biar pembaca pengin baca seri terakhirnya. Hahaha.
Resensi lengkap:
http://dinoybooksreview.wordpress.com...
Resensi lengkap:
http://dinoybooksreview.wordpress.com...
July 9, 2015
Saya baca seri ini gara-gara 1.kover 2.fashion. Sayangnya di buku ketiga unsur fashionnya nggak sebanyak buku kedua (paling cuma sebar nama brand), gara-gara Alif dipecat dari majalah File. Sudah sampai di buku ketiga, baru ini keganggu banget sama bahasa campur aduk inggris-indonesianya. Mana grammarnya ada yang berantakan lagi. Gemes pingin koreksi. Kalo emang nggak enak kata-katanya untuk dibahasa Indonesiain baru deh ya pake bahasa Inggris. Ini dikit-dikit disisipin bahasa Inggris. Novel Indonesia atau Inggris ya? Sewajarnya aja lah.
Terus di sini banyak bahas Raisa. Saya antipati sama Raisa, jadi rada malesin baca bagian Raisa. Beneran deh, susah nganggap seri ini serius. Apalagi buku ini. Serba over the top.
Terus di sini banyak bahas Raisa. Saya antipati sama Raisa, jadi rada malesin baca bagian Raisa. Beneran deh, susah nganggap seri ini serius. Apalagi buku ini. Serba over the top.
September 24, 2010
Setelah lama sekali beli tetralogi Syahmedi Dean ini, baru akhirnya saya merampungkan baca buku ke 3 ini. Buku pertama dan kedua sudah saya baca dan saya sebenernya kurang suka dengan kelebihan muatan fashion di dalamnya.
Tapi, dibuku ke3 ini jelas lebih banyak berkurang itu fashion2annya. Jadi lebih banyak keliatan jelas bagaimana Alif dan hatinya pada Saidah, Nisa, Didi dan Raisa.
Raisa dan Alif yang harus keluar dari Female Fair menjalani hidup yang mungkin tak pernah terpikir sebelumnya. Apalagi Alif mendapati Saidah akan menikah lagi. Blom lagi di akhir cerita dalam buku ini, Frederico dan Francesco memberikan Lily padanya.
Mari saatnya meneruskan ke AMSAT :)
Tapi, dibuku ke3 ini jelas lebih banyak berkurang itu fashion2annya. Jadi lebih banyak keliatan jelas bagaimana Alif dan hatinya pada Saidah, Nisa, Didi dan Raisa.
Raisa dan Alif yang harus keluar dari Female Fair menjalani hidup yang mungkin tak pernah terpikir sebelumnya. Apalagi Alif mendapati Saidah akan menikah lagi. Blom lagi di akhir cerita dalam buku ini, Frederico dan Francesco memberikan Lily padanya.
Mari saatnya meneruskan ke AMSAT :)
July 15, 2009
baca buku ini,
jd kebayang kalau pengantin gypsy untuk perempuan berjilbab kyk apa yaaa.. boljug tuh ide-nya mas Dean ;)
btw,
ending masi gantung bgt.. tb2 ko yg dipecat jd dia? udah jatuh ketimpa tangga, awas mas ini mulai menjurus ke sinetron loh.. ceritanya ko mulai makin panjaaaaannnggg, well, to b honest, i dont really like too much sequel for drama unless it's something magical or comical where i can explore my imaginations.
but i still like the why mas dean bercerita,
mengalir, menyenangkan, humor-nya asli asal tp familiar dan update :)
jd kebayang kalau pengantin gypsy untuk perempuan berjilbab kyk apa yaaa.. boljug tuh ide-nya mas Dean ;)
btw,
ending masi gantung bgt.. tb2 ko yg dipecat jd dia? udah jatuh ketimpa tangga, awas mas ini mulai menjurus ke sinetron loh.. ceritanya ko mulai makin panjaaaaannnggg, well, to b honest, i dont really like too much sequel for drama unless it's something magical or comical where i can explore my imaginations.
but i still like the why mas dean bercerita,
mengalir, menyenangkan, humor-nya asli asal tp familiar dan update :)
August 10, 2011
Walaupun ga baca buku 1 & 2 nya, tapi Syahmedi tidak membuat saya kesulitan untuk hanyut dalam konflik2 yang cenderung sederhana dalam buku ini. Kefasihan Syahmedi dalam merangkum wawasan fashion nya dalam cerita adalah ciri khas nya sendiri. Saya suka semua karakter utamanya, those sassy soulmates. But IMHO ada sesuatu di buku ini yg bikin buku ini kurang unisex, yg bikin saya mikir 2x untuk rekomen buku ini ke temen cowo. Entah karena agak2 semi chicklit or it just me who thinks fashion is not a most boys thing. ^^
April 4, 2009
Gw ga baca seri#2 novel ini, jadi pas baca PGDPC rada2 bingung, mesti nebak-nebak, ada apa sih di Perancis
Sampe bisa ada duo kembar Italiani, trus Alif dan Raisa dipecat.. walah
Yang menarik perhatian gw di novel ini adalah ternyata Alif itu ga bisa nabung ha ha
bayangin dengan jabatannya selama ini ternyata Alif ga punya tabungan, mo bayar kartu kredit yang minimal paymentnya 2 jutaan aja ga sanggup..
aiyooo...
Sampe bisa ada duo kembar Italiani, trus Alif dan Raisa dipecat.. walah
Yang menarik perhatian gw di novel ini adalah ternyata Alif itu ga bisa nabung ha ha
bayangin dengan jabatannya selama ini ternyata Alif ga punya tabungan, mo bayar kartu kredit yang minimal paymentnya 2 jutaan aja ga sanggup..
aiyooo...
November 15, 2013
Nih buku bener2 nunjukin gimana jadi pengangguran. Alif kasihan banget. Dia itu kayanya terlalu rapuh dan agak nggak punya pendirian mudah kasihan sama orang dan poor bgt.
Aku jadi nggak suka sama tokoh Raisa di sini. I know dia cinta sama Alif tapi ngak kayak gitu juga buat dapetinnya. Musuh dalam selimut.
Jadi penasaran bgt gimana seri yang ke empat.
Good Job.
Aku jadi nggak suka sama tokoh Raisa di sini. I know dia cinta sama Alif tapi ngak kayak gitu juga buat dapetinnya. Musuh dalam selimut.
Jadi penasaran bgt gimana seri yang ke empat.
Good Job.
October 24, 2007
bang dean is my favorite author, and not just because he's my friend, but also because he really masters something in writing that i'm not: interactive narrating. this one is the third book of his fashion tetralogy, and i personally think this is the best one of the three he has already written.
May 3, 2012
Masih bercerita seputar empat sahabat yang mantan dan masih berprofesi sebagai wartawan lifestyle. Kenapa ‘mantan’? Karena pada seri P.G.D.P.C, Alif dan Raisa sukses dipecat karena petaka di Paris.
http://jendelakumenatapdunia.blogspot...
http://jendelakumenatapdunia.blogspot...
August 13, 2013
Disini ini, emosional banget.. Alif ke Saidah, Raisa ke Alif.... Frederico ke Didit, Nisa ke Frederico.... dan beneran complicated.... Suka sama konflik di sini, meski lagi-lagi Alif Afrizal selalu bisa bikin semuanya terkendali, :)
October 27, 2013
Konfliknya padat, sepadat jalan raya kalo pagi
Kita kaya ga dikasih jeda buat berhenti baca.
Lagi-lagi (ini masalah selera sih ya) dibuat heran sama bahasanyaaa......
andai bahasanya sesuai selera tak kasih bintang empat ini novel
Kita kaya ga dikasih jeda buat berhenti baca.
Lagi-lagi (ini masalah selera sih ya) dibuat heran sama bahasanyaaa......
andai bahasanya sesuai selera tak kasih bintang empat ini novel
Read
August 5, 2007belon baca.. baru dateng kiriman nih..moga2 bagus nih buku
August 23, 2007
kurang ada seru-serunya...biasa aja konfliknya!
September 14, 2007
Ending yang cukup menggemaskan dari triloginya!!
October 22, 2007
buku ketiga setelah LSDLF dan JPVFK. di buku ini, nasib Alif lagi jatuh gitu. Saidah dijodohin ama orang lain, dia out dari kerjaan lah...
hmmh...
hmmh...
January 13, 2008
Too dramatical! Hampir kayak sinetron. Hehe..
June 19, 2008
buku ketiga dari lanjutan LSDDF & JPVFK, lebih fokus dalam kehidupan Alif menraih cinta sang mantan istri kembali..
July 17, 2008
seri ketiga buku syahmedi dean setelah JPVFK, sudah mulai mencari cinta nih, tapi akhirnya tetap gantung, ga sukaaaaa, mana buku ke empatnya? emang ada ya?
Displaying 1 - 30 of 39 reviews