Jump to ratings and reviews
Rate this book

Pengantin-pengantin Loki Tua

Rate this book
Pembaca Raden Mandasia Si Pencuri Daging Sapi menjumpai Loki Tua melalui penuturan Sungu Lembu: dari mana ia berasal dan bagaimana ia bisa tertahan sepuluh tahun lebih di Sifar. Namun, ada perjalanan panjang berliku sebelum juru masak ini bertemu dua pangeran muda tersebut. Ia pernah terseret perang saudara, berkelana bersama kelimun juru masak bawah tanah Sumpit Merah, pula mengikuti kafilah Sayid Al-Berber, aulia ternama.

Keberuntungan dan kemalangan tak pernah berhenti mengadu kekuatan menarik Loki Tua ke sisi mereka. Ketika Loki Tua girang bukan kepalang karena beroleh tujuh pisau batu langit, segera pula petaka mengancam. Ketika ia nyaris mati di gurun, ia beroleh berkah diangkat saudara oleh satu kaum yang sangat menyayanginya.

Apa yang sebenarnya Loki Tua pikirkan ketika Raden Mandasia mengutarakan niatnya mencegah perang antara Gilingwesi dan Gerbang Agung? Mengapa ia sering sengit kepada Sungu Lembu? Lantas, bagaimana pula kisah asmara Loki Tua dengan pengantin-pengantinnya?

348 pages, Paperback

Published June 1, 2023

16 people are currently reading
199 people want to read

About the author

Yusi Avianto Pareanom

24 books184 followers
Lulusan Teknik Geodesi Universitas Gadjah Mada Yogyakarta. Pernah bekerja sebagai wartawan di majalah Forum Keadilan dan Tempo. Saat ini berkhidmat di Penerbit Banana. Selain menulis fiksi dan nonfiksi, ia juga menerjemahkan dan menyunting karya-karya penulis asing. Ia terlibat dalam karya kerjasama novel grafis Ekspedisi Kapal Borobudur: Jalur Kayu Manis dan Eendaagsche Exprestreinen.

Ratings & Reviews

What do you think?
Rate this book

Friends & Following

Create a free account to discover what your friends think of this book!

Community Reviews

5 stars
78 (39%)
4 stars
105 (53%)
3 stars
15 (7%)
2 stars
0 (0%)
1 star
0 (0%)
Displaying 1 - 30 of 55 reviews
Profile Image for Rei.
366 reviews40 followers
November 21, 2023
Banyak yang bertanya, apakah buku ini merupakan sekuel atau bahkan prekuel dari buku Raden Mandasia si Pencuri Daging Sapi? Menurutku mungkin lebih tepat disebut sebagai spin-off, cerita lepasan dengan tokoh yang masih berhubungan dengan cerita sebelumnya, tepatnya mengambil tokoh Loki Tua, juru masak piawai yang diminta oleh Raden Mandasia dan Sungu Lembu memandu mereka dalam perjalanan menuju ke Kerajaan Gerbang Agung.

Loki Tua sebetulnya tidak setua itu. Ia berasal dari pulau paling timur Kepulauan Rempah-rempah, dan sejak kecil sudah cinta dan mahir memasak. Pada usia empat belas tahun, ia berkelana mengelilingi pulau-pulau sekitar dan kembali dengan rambut memutih semua, yang kemudian memberinya julukan Loki Tua. Kepiawaiannya memasak terdengar hingga ke kerajaan sehingga ia pun segera diangkat menjadi juru masak istana.

Kepiawaiannya memasak itu pula yang membuatnya terjerumus dalam berbagai masalah. Ia dibuang dari tanah kelahirannya, terdampar di Jolo-jolo sebagai budak, bertemu dengan cinta pertamanya, terpaksa bertarung dalam perang saudara, kembali dibuang ke negeri asing, bergabung dengan kelimun juru masak bawah tanah Sumpit Merah, kembali terdampar seorang diri di padang pasir yang mempertemukannya dengan seorang aulia bijak terhormat sekaligus istri cantik menggairahkan. Mengikuti sang aulia, Loki Tua kembali ke Kepulauan Rempah-rempah dan mendarat di Pulau Padi. Pertemuannya dengan seorang empu sakti juga mempertemukannya dengan istri baru, putri sang empu. Kemalangan yang dialami keluarga sang empu membuatnya terpaksa melarikan diri keluar dari Pulau Padi, sampai kemudian ia berakhir di Sifar, terikat janji kepada Hoyoso, dan bertemu dengan Raden Mandasia dan Sungu Lembu.

Seperti juga kisah perjalanan Sungu Lembu dan Raden Mandasia, kisah hidup Loki Tua sama menakjubkan dan menegangkannya. Aku juga dimanjakan dengan deskripsi berbagai masakan baik yang umum ditemui, seperti babi panggang, lomien, roti lapis daging; sampai yang ekstrem (buatku) seperti otak monyet dan sate darah; atau yang sama sekali asing (lagi-lagi buatku yang kuper ini) seperti bubur harees dan sup agar-agar qaris khas Timur Tengah. Nama-nama tempat yang disamarkan baik itu jadi nama lamanya maupun nama samaran (!) juga menambah keseruan karena aku asyik menebak-nebak di mana itu Paseh atau kepulauan Jolo-jolo. Seperti juga cerita Sungu Lembu, sepertinya perjalanan hidup Loki Tua juga bersinggungan dengan orang-orang yang nyata, peristiwa sejarah maupun dongeng/legenda setempat seandainya aku kenal, sayang aku hanya mengenali kisah Mpu Gandring/keris terkutuk Ken Arok. Bahasa yang digunakan juga elok, penggunaan kata-kata yang sudah jarang dipakai menegaskan pada zaman kapan Loki Tua hidup.

Kekurangannya mungkin buku ini tuh cowok banget alias rada-rada misoginis gitu ya. Semua tokoh jagoannya lelaki, sedangkan tokoh-tokoh perempuannya sangat sedikit dan hanya jadi penggembira saja, nyaris secara harfiah. Malah ada suatu percakapan menyebalkan antara Loki Tua dan kawannya sesama tukang masak saat mereka mengunjungi tempat pelesiran tentang definisi 'cantik' perempuan: cantik udang ('asal kaubuang kepalanya atau kaututup mukanya saat berbuat, enak rasanya) dan cantik kuda ('dari jauh tampak cantik, dari dekat kau ingin segera menaikinya!'). Dalam kelimun Sumpit Merah ada beberapa juru masak perempuan yang semuanya hanya disebut sekilas tanpa nama. Judul 'Pengantin-pengantin Loki Tua' membuatku membayangkan tokoh-tokoh perempuan yang mempengaruhi kehidupan Loki Tua, kenyataannya peran mereka sangat sedikit, terutamanya hanyalah sebagai 'pancingan' bagi Loki Tua untuk menentukan langkahnya ke petualangannya yang berikut. Cerita tentang para pengantin Loki Tua di sini malah semuanya berumur pendek saja.

Biar bagaimanapun, perjalanan kisah hidup Loki Tua asyik dan seru banget untuk diikuti. Ditambah lagi, kepribadian Loki Tua dan pandangannya terhadap perempuan sebetulnya tidak sebangsat para lelaki di zaman itu.
Profile Image for Lia.
255 reviews1 follower
August 24, 2023
Sejujurnya, ceritanya seru terutama saat adegan-adegan memasak dan duel masak versus Sumpit Merah. Setiap adegan memasak selalu menggiurkan.
Cerita perjalanan Loki Tua juga menarik dan nggak terlalu banyak adegan vulgar seperti di buku Raden Mandasia.

Namun, sayangnya, tokoh-tokoh perempuan di sini masih hanya sebagai pemanis dan penghibur saja, nggak ada porsi lebih untuk mereka meski judul bukunya "Pengantin-pengantin Loki Tua".
Profile Image for Christan Reksa.
184 reviews11 followers
October 23, 2023
Raden Mandasia si Pencuri Daging Sapi adalah salah satu novel favorit saya. Maka ketika sang penulis merilis spin-off darinya, ada ketertarikan untuk segera membacanya. Apalagi ketika mengetahui siapa tokoh yang disorot.

Pengantin-pengantin Loki Tua adalah kisah sampingan tentang juru masak yang mendampingi petualangan Raden Mandasia & Sungu Lembu. Namanya Loki Tua, disebut demikian karena sedari muda rambutnya sudah putih. Mungkin juga karena pengalaman hidupnya sungguh penuh kejadian2 menarik bahkan sinting.

Novel ini membawa kita pada kehidupan Loki Tua yang begitu berwarna, naik-turun statusnya dari juru masak andalan raja sampai menjadi budak, koki jalanan, hingga pengarung lautan & daratan luas.

Kekuatan Yusi adalah begitu mudahnya dia membuat pembaca mencintai protagonis. Tak butuh waktu lama untuk mulai menertawakan namun mengagumi pula peristiwa2 hidup Loki Tua sambil merasakan perut keroncongan karena begitu indahnya Yusi menggambarkan masakan2 yang diolah Loki Tua. Kita pun akan menyaksikan seorang yang begitu berjuang menghadapi hidup, tapi juga rapuh dan teledor.

Kekuatan lainnya dari novel ini adalah kekuatan literasi Yusi dalam memadukan dongeng, cerita rakyat, sejarah, sekaligus kisah orisinal dengan ramuan tepat. Selamat bersenang2 mencoba menebak2 lokasi2 & kerajaan2 yang disamarkan Yusi dengan nama julukan ataupun nama lama wilayahnya. Kita pun akan menemukan begitu banyak kata2 yang akan membutuhkan kamus untuk memahaminya, yang dengan lihainya diramu Yusi agar tampak seperti kosakata percakapan sehari2 yang jamak belaka.

Kelemahan novel ini adalah bahwa novel ini ditulis dari sudut pandang di mana perempuan memang terasa lebih inferior sekaligus menjadi objek tatapan laki2. Kata "pengantin" di judulnya pun hanya sebagai referensi perempuan2 yang mampir di hidup Loki Tua & tidak menjadi poin utama kisah. Agak bisa dimengerti melihat konteks historis tokoh2 di dalamnya.

Namun demikian, saya menikmati novel yang begitu page-turner ini. Ada 2 alternatif pendamping untuk membacanya: dengan kamus, atau dengan makanan. Novel ini sungguh pengundang rasa lapar.
Profile Image for Khansaa.
171 reviews214 followers
September 24, 2023
Aku suka banget membahas tentang makanan. Mulai dari cara masaknya, bahan bakunya, restorannya, apa pun tentang makanan, lets talk! Makannya ketika Teddy menyarankan buku ini, aku nggak mikir dua kali buat beli.

Loki Tua adalah seorang restoran besar. Kalau teman-teman udah baca Raden Mandasia, tokoh-tokohnya bertemu Loki di perjalanan. Jadi ini bisa dibilang spin off, karena Pengantin-pengantin Loki Tua fokus ke perjalanan si Loki.

Cerita buku ini menarik karena biasanya aku membaca ritual memasak sebagai sesuatu yang tenang dan indah, kayak visual-visual masakan di film animasi Studio Ghibli. Namun, di buku ini masakan dibuat dengan cara yang BAR-BAR! Aku bisa membayangkan Loki Tua main series The Bear. Alias cara masaknya ga ada apik2nya (kalo pake standar mz Miyazaki). Tapi dijamin makanannya maknyussss sampai aku berharap babi itu tidak haram.

Di bagian awal, Loki Tua and the squad perang memasak sama kelompok Sumpit Merah. Sumpit Merah ini legendaris banget deh pokoknya, biasanya restoran yang kalah duel bakal tutup kalo mereka kalah. Deskripsi proses masaknya bikin laper banget, astaga. Kalau baca malam-malam hati-hati deh.

Setelah duel, kita akan dibawa mengikuti perjalanan hidup Loki. Di sini dia bertemu perempuan-perempuan yang jadi istrinya. Agak absurd juga sih, kadang baru kenal beberapa hari tapi kok mau nikah. Tapi kalo dipikir2, membandingkan saat itu dan saat ini sepertinya analogi yang kurang pas.
Profile Image for Alfin Rizal.
Author 10 books50 followers
December 26, 2024
Buku ini menjawab rasa penasaranku yang malu-malu ketika dulu mendapati tokoh juru masak bernama Loki Tua dan anjingnya di buku Raden Mandasia. Karakter Loki Tua ini, kupikir, kuat namun sayang munculnya hanya sebentar.

Dan kini aku senang! Karena dii buku ini, 15 tahun perjalanan Loki Tua terkisahkan. Mulai dari muda, bergabungnya dengan beberapa bangsawan, petualangannya, pertemuannya dengan istri-istrinya, hingga jadi pemandu dua pangeran Sungu Lembu dan Raden Mandasia ke Gerbang Agung (yang dikisahkan di Raden Mandasia).

Detail bagian masak-memasak, pertarungan, jokes-jokes dituturkan dengan lezat seperti yang biasa dilakukan Paman Yusi. Pengantin-pengantin atau istri Loki Tua, uniknya, malah diceritakan singkat-singkat. Namun tetap kental. Masing-masing punya getirnya sendiri-sendiri.

Bagian paling aku suka dari keseluruhan isi buku ini adalah bagaimana Loki Tua belajar tentang segalanya dari siapa saja dan di mana saja. Seru. Buktiin aja sendiri.
Profile Image for Wahyudha.
444 reviews1 follower
September 18, 2023
Jika di Raden Mandesia banyak menikmati jurus dan perang yang berlandaskan dendam. Maka di buku yang masih ada hubungannya ini menampilkan masak-memasak.

Si Loki bisa dibilang beruntung dan berumur panjang karena keahlian masak-memasak. walau dalam hal asmara dan keluarga selalu nestapa.

Kisah pengembaraan Loki Tua demi menentramkan hatinya sungguh nikmat. Penulisnya lihai dalam memadukan kosa kata lampau dalam bahasa Indonesia dengan yang familiar, sehingga tetap enak. Kehidupan Loki Tua yang naik turun menimbulkan penasaran, akankah keberuntungan atau doa dan harapannya terkabul.

Jika dalam Raden Mandesia kita melihat seseorang yang terus hidup karena dendam yang harus dibalas.Di Pengantin Loki Tua seseorang bertahan hidup karena rindu.

Salut untuk penulisnya yang mampu menghadirkan aneka masakan dalam novel ini.
Profile Image for Sidra Muntaha.
6 reviews1 follower
September 5, 2024
Raden Mandasia, menurutku, lebih rapi dari segi plot dan world-building. Mungkin karena cerita Sungu Lembu dan Raden Mandasia didorong oleh motif yang kuat. Sementara itu, cerita Loki Tua didorong oleh sesuatu yang jauh lebih banal daripada motif kedua tokoh yang disebut di muka: kesialan. Bersama nasib nahas, Loki Tua berpindah dari satu tempat ke tempat lain, dengan ceritanya masing-masing. Ada cerita yang mengasyikkan, ada juga yang terlalu cepat klimaks. Macam ejakulasi dini. Terlepas dari itu, setelah baca ini, saya jadi penasaran: kenapa ya karakter sampingan di satu cerita, yang mulanya keren banget, bisa jadi cupu banget waktu jadi tokoh utama? Sering ngerasa gitu nggak sih?
Profile Image for Boyke Rahardian.
340 reviews23 followers
December 14, 2023
Masih berada di satu universe dengan Raden Mandasia dari buku Yusi sebelumnya, kali ini tokoh utama adalah Loki Tua, yang dalam buku sebelumnya adalah tokoh sampingan dengan karakter yang menarik: rada sinis, punya asal-usul yang misterius tapi punya pengetahuan, kebijakan, siasat yang dihargai oleh Raden Mandasia dan Sungu Lembu karena jadi penyeimbang buat mereka yang sifatnya lebih ugal-ugalan.

Jangan tertipu oleh judulnya, tema utamanya bukan tentang perjalanan cinta Loki Tua—baiklah, dia memang diceritakan mengawini 4 perempuan dan meniduri beberapa lainnya di sini—tapi lebih ke petualangannya mengasah ilmu memasak dan adu piawai dengan jago-jago masak dari berbagai negara kuno. Semua masakan di sini digambarkan cukup rinci mulai dari bahan-bahan, proses pengolahan sampai hasil akhirnya. Yusi menggambarkannya dengan begitu hidup, tak terasa kadang liur menetas membayangkan olahan-olahan Loki Tua tersebut.

Petualangan Loki Tua—yang di beberapa bagian bisa juga pahit dan tragis—juga membawanya bertemu dengan beberapa tokoh rekaan yang diilhami tokoh sejarah betulan seperti Ibnu Battuta dan Mpu Gandring. Tempat-tempat yang disinggahi juga mencetus khalayan liar. Di mana itu Gerbang Agung (Istanbul mungkin), Jolo-Jolo (sepertinya di kepulauan Maluku), Zhongguo (pasti Tiongkok ini), Maghribi (Afrika Utara), Kurrasan (Samarkand?).

Tentu dalam dunia Raden Mandasia, Yusi masih memasukkan makian-makian yang vulgar, segar sekaligus jenaka. Bagaimanapun mereka hidup di dunia yang dipenuhi bajingan-bajingan, kekuasaan yang semena-mena dan moralitas yang berbeda dengan masa kini—meskipun tokoh-tokohnya digambarkan punya kompas moral yang kukuh.

Yusi sekali lagi berhasil membawa kita menikmati petualangan yang ganjil dan tak terduga di dunia dan masa yang tidak pernah kita kenal sebelumnya.
Profile Image for Ikra Amesta.
149 reviews28 followers
March 23, 2025
Manusia boleh berencana, manusia lain yang kadang menentukan.

Sebaris kalimat ini rasanya paling niscaya menggambarkan saga petualangan si Loki Tua dalam fase tergila sepanjang umurnya. Roda hidup menggiringnya terdampar ke Kedatuan Jolo-jolo di Kepulauan Rempah-rempah, lalu menyeberang ke Negeri Zhongguo, lalu singgah ke Jazirah Bulan Sabit, berkelana ke Pulau Padi, terperangkap di Sifar, sampai ikut tempur ke Kotaraja Gerbang Agung. Bukan sebagai pelancong, tapi gonta-ganti status dari budak belian, ke eksil politik, ke kacung restoran, lalu jadi pengikut seorang khalifah, sampai jadi juru masak yang selalu memanggang seekor babi utuh untuk satu pelanggan selama 10 tahun. Seru, ngeri, tak disangka-sangka. Dan perjalanan panjang itu dipicu oleh kenekatan Loki Tua memasak burung merak kesayangan seorang raja sehingga ia diusir dari istana.

Loki Tua mendapat nama panggilannya karena seluruh rambutnya sudah memutih sejak ia muda. Rupa seperti itu jadi jaminan olok-olok dari orang-orang, setidaknya sampai jari-jarinya yang tangkas meracik dan mengulurkan kuliner pemancing liur ke hadapan mereka. Ikan sotong goreng tepung dengan saus kental buatannya diserbu para pelaut penjual budak sampai kalap; kambing panggang bumbu garamnya digasak para tamu kehormatan pesta nikahan putri raja; roti pipih isian daging perut sapi campur babinya sukses memperpanjang napas sebuah restoran elit. Bukan hanya itu, saya pun dibuat bunyi perutnya setiap kali membaca cara Loki Tua memproses hidangan. Bukan main menggugah!

Di balik tiap lemparan dadu nasib yang menyeret Loki Tua ke petualangan dan kemalangan, keahliannya memasak menjadi penentu pertahanan hidupnya di segala situasi. Setiap kali ia mencapai posisi puncak dalam satu episode hidupnya─setelah merangkak ke sana dengan penuh perjuangan─esoknya sebuah kejadian menggelindingkannya lagi ke babak yang baru. Namun, keterampilan memasaknya tak pernah surut. Ia dipertemukan oleh banyak kesempatan hebat. Bergabung dengan geng juru masak bawah tanah Sumpit Merah, diajari cara membaca buku resep Kitab al-Tabikh, sampai dibuatkan tujuh bilah pisau batu langit oleh Ki Ranggahasta. Jadi, manusianya memang terus terbentur tapi ilmunya terus terbentuk.

Namun, perlu saya ingatkan wahai (calon) pembaca sekalian: resep kunci dalam buku ini sesungguhnya berada di jari-jari sang penulis, Yusi Avianto Pareanom, yang dengan amat lihainya mengairi lautan kisah Loki Tua dengan kalimat-kalimat yang moncer. Aliran narasinya terasa mulus menggelosor tanpa hambatan. Plot yang terbangun tak sekali pun mangkrak. Dialog-dialog yang muncul juga tidak berjarak walaupun latar kisahnya terjadi kira-kira pada abad ke-12 atau 13. Tanpa mengurangi rasa hormat kepada Loki Tua, novel kreasi Yusi ini adalah santapan yang memabukkan, mengenyangkan, dan bikin ketagihan!

Sebagai spin-off dari Raden Mandasia Si Pencuri Daging Sapi, novel ini memang tidak bisa sepenuhnya berdiri sendiri. Dalam bab pembuka dan penutup Loki Tua bersinggungan lagi dengan linimasa dari dongeng Raden Mandasia, artinya bagi pembaca yang belum baca bukunya kemungkinan akan merasa seperti kelewat beberapa langkah saat mengakhiri buku Loki Tua. Namun, tentu saja itu tidak mengurangi kekayaan semesta yang dipaparkan. Atmosfer ala Nusantara klasik yang lekat─meskipun nama-namanya murni fiktif─meracuni novel ini dengan pengalaman road trip zaman baheula yang sarat sensasi.

Satu hal lain yang juga perlu diwanti-wanti: Yusi membawakan novel ini dengan jahil. Poin itulah yang kerap memancing zat tawa dalam tubuh saya untuk merangsek menembus lapis-lapis tragedi yang sedang dibaca. Selalu ada komedi yang tersempil. Bukan dari jenis yang berisik atau mencolok, tapi yang pelan-pelan menerbitkan ironi dan mengaburkan batas-batas empati; yang lucu kalau dibaca tapi jadinya bencana kalau dialami langsung. Ironis. Begitu pun dengan judul novel ini. Bikin meringis lah.

Cukimai!
Profile Image for Mario Muhammad.
18 reviews2 followers
January 21, 2025
Loki Tua, tokoh pembantu di novel Raden Mandasia Si Pencuri Daging Sapi tak disangka akan memulai ceritanya sendiri dalam buku ini. Sebab, ia baru hadir pada pertengahan kisah Raden Mandasia saat dalam perjalanan mencegah perang antara Gilingwesi dan Gerbang Agung. Sungu Lembu yang menemani Raden Mandasia sejak awal malah belum dibuatkan kisah utuhnya dari pov-nya sendiri hahaha !

Bisa dibilang Pengantin-Pengantin Loki Tua merupakan spin off dari novel Raden Mandasia, yang mana buku ini menceritakan kisah perjalanan Loki Tua jauh sebelum bertemu dua pangeran tersebut. Jika dilihat dari judulnya, kita akan berekspektasi akan banyak tokoh perempuan yang hadir bersama peran pentingnya masing-masing dalam cerita Loki Tua. Namun, hingga akhir halaman, para perempuan, lebih tepatnya para istri Loki Tua nyatanya hanya menjadi bumbu penyedap kisah saja, tanpa peranan yang terlalu menonjol. Tapi, Yusi mengambil jalan cerita seperti itu juga tidak mengherankan, sebab buku ini tidak dimulai dengan cerita Loki Tua berhasrat mengumpulkan pendamping.

Loki Tua mengawali rentetan panjang hidupnya dengan kekonyolan, di mana ia salah naik kapal akibat terburu-buru lari dari kampung halamannya yang porak poranda diterjang perang. Bukannya kapal penumpang biasa, ia malah menaiki kapal budak yang dijual sebagai tenaga kasar di berbagai pulau. Setelah itu, Loki Tua bertubi-tubi mengalami berbagai petualangan yang menerpa takdirnya. Berkali-kali hampir mati, berkali-kali pula ia selamat berkat bakat alamnya sebagai juru masak.

Buku ini mengingatkan saya pada Aruna dan Lidahnya, di mana di sepanjang kisah si tokoh utama bertemu dan mencicipi aneka makanan dari beragam tempat. Namun, Yusi mengemasnya dengan lebih matang dan sesuai patern penokohannya, karena Loki Tua memang sedari awal adalah seorang koki. Maka dari itu sangat pas apabila cerita ini dipenuhi macam-macam teknik, bahan dan cara memasak.

Menurut saya, ketimbang Pengantin-Pengantin Loki Tua novel ini lebih tepat diberi judul Petualangan-Petualangan Loki Tua.
Profile Image for sisaumursemalam.
4 reviews
November 1, 2025
Ini pertemuan pertamaku dengan Loki Tua, sekaligus dengan Yusi. Ada sedikit keberatan, bahwa aku langsung membaca ini alih-alih Raden Mandasia Si Pencuri Daging sapi terlebih dahulu. Sebab, Raden Mandasia dan Sungu Lembu, dua orang tersebut diceritakan di awal dan akhir, yang kukira berkesinambungan dan bakalan lebih sedap ketika aku sudah tahu terlebih dahulu cerita mereka sebelumnya— sekalipun spin-off dan kedua buku ini dapat berdiri sendiri.

Namun, itu tidak penting lagi. Pengalaman membacaku kali ini bikin aku semakin yakin untuk mengambil buku Raden Mandasia dari suatu rak (meminjam atau membeli). Toh, lagi pula, aku menandaskan dan menikmati buku ini hingga akhir.

Aku suka perjalanan Loki Tua. Di buku ini, yang diceritakan lewat tutur ketiga, pembaca menyusuri jalan hidup Loki Tua yang panjang dan berliku. Dari satu tempat ke tempat lain; dari satu kesialan ke kesialan lain. Dari satu hidangan ke hidangan lain; dari keputusasaan ke harapan ke keputusasaan dan ke harapan yang lain.

Yusi, penulisnya, pun apik dalam mengolah kalimat. Aku suka deskripsinya soal makanan (cara bikin, warna, aroma, rasa, dst) yang amat apik dan detail. Dia dapat menjabarkan hal-hal yang sering kulihat dalam video dengan menyebutkan semua makanan dengan lezat, sedap, enak banget, R4saNy4 p3N MeNin99AL, yang terlalu klise; tetapi melalui tangannya, Yusi tidak hanya menjabarkan tapi juga menunjukkan juga menjawab mengapa hidangan itu sedap, bagaimana warnanya, cara pengolahannya, pemilihan bahan bakunya, dan seterusnya buat ngiler dan lapar. Pendeknya, Yusi seperti food-vlogger (ketimbang food-blogger) yang merekam UMKM lewat tulisan.

Ditulis dengan bumbu kombinasi antara sinisme dan sarkasme—yang bikin aku heran dan mengikik ketawa sendiri—Pengantin-pengantin Loki Tua adalah perjalanan ihwal hidup yang sekalipun brengsek dan berkabut, tetap dilanjut mengerang dengan caranya sendiri.
Profile Image for Mutia Senja.
75 reviews9 followers
January 16, 2024
Buku ini merupakan spin off dari Raden Mandasia yang baru kubaca tahun kemarin. Tokoh Loki tentu salah satu pemeran yang kuingat. Apalagi posisinya sebagai juru masak, dengan kedua anjing peliharaannya yang unik.

Selain menunggu cerita tentang pengantin-pengantin Loki Tua sebagai judul, aku juga menanti cerita kapan Loki Tua bertemu dengan anjing-anjingnya: Manis dan Sayang. Namun, hidup keduanya memang terkesan singkat namun membekas.

Menurutku, buku ini banyak menceritakan perjalanan hijrahnya dari satu tempat ke tempat lain, hingga pertemuannya dengan banyak orang. Pengantin Loki Tua, seperti sekadar lewat sebagaimana hubungannya yang tak pernah lama dengan istri-istrinya.

Hokulani, misalnya. Ini pengantin yang disebut paling banyak dalam novel dan memiliki status istri terlama dengan Loki Tua. Namun, tak disangka jika hidupnya paling singkat. Setelah mengetahui kenyataan tersebut, aku menyayangkan Loki Tua yang ‘gampangan’ terhadap perempuan.

Ini nampak ketika bertemu dengan Galitia dan Shirin, dengan tega mekhianati Hokulani meski dalam keadaan hidup atau mati. Namun di lain sisi, respon Loki Tua yang bisa memaklumi Zuba karena tak siap diperistri, pantas diacungi jempol. Sedangkan perihal Agnimurti, seperti sepintas lalu.

Perjalanan Loki Tua dalam buku ini layak untuk diikuti. Keseruannya bertemu dengan Sumpit Merah, Sayid Al-Berber, kemalangannya menjadi kacung, hidupnya di Jolo-jolo, hingga hubungan baiknya dengan Jomar, dkk seperti menyatu. Alurnya rapi dan tidak terkesan tergesa-gesa.

Loki Tua punya karakter yang unik dan gembira. Karakter itu terus melekat dalam novel ini sebagaimana ketika diceritakan dalam Raden Mandasia. Ia juga cerdas dalam bersiasat, baik ketika menghadapi pertanyaan Gantilan, berada di kapal budak, bolak-balik ke pelabuhan demi bisa pulang, hingga mempelajari bahasa.

Yang lebih mengesankan lagi, kecerdasan penulis dalam memperkenalkan aneka masakan ke pembaca, terkesan riil dan dapat dibayangkan sampai-sampai mengundang selera. ♥️
Profile Image for ijul (yuliyono).
811 reviews970 followers
June 13, 2024
DI LUAR DUGAAN, bisa rampung-baca cuman DUA HARI!

belajar dari sejarah baca Raden Mandasia si Pencuri Daging Sapi by Yusi Avianto Pareanom yang bahkan sampai harus tiga kali percobaan di waktu yang berbeda, aku nggak yakin mampu baca ini dengan cepat sebelum batas waktu mengembalikan ke Perpus Cikini. tapi, ternyata... wow, dua hari pembacaan, dan buku ini kelar.

meski tak seepik Raden Mandasia, buku ini tetap sebagus itu dan berhasil menceritakan origin story Loki Tua dengan baik beserta liku-liku hidupnya yang begitu berwarna.

"...bukankah mati memang jalan yang mudah, sementara bertahan hidup jauh lebih susah?"
--hkm.27 #PengantinPengantinLokiTua

"Ia [Loki Tua] tidak mau ada orang [mau raja ataupun orang hina] yang menghabiskan sisa hidup dengan menyesali makanan tidak enak buatannya."
--hlm.56 #PengantinPengantinLokiTua

"Api kuncinya. Jika kau bisa mengendalikan api, kau bisa mengubah bahan sederhana menjadi sajian luar biasa. Bercakap-cakaplah dengan api."
--hlm.192 #PengantinPengantinLokiTua

"Setiap orang berhak memungut kesenangan dengan cara masing-masing, sepanjang tidak memaksa atau merugikan orang lain."
--hlm.200 #PengantinPengantinLokiTua

"Hati atau cinta tanpa pengetahuan tak akan pernah cukup."
--hlm.275 #PengantinPengantinLokiTua


----pinjam-baca Perpus Cikini
Profile Image for Satvika.
581 reviews43 followers
February 25, 2025
Menutup buku dengan senyuman di wajah..benar benar cerita dongeng petualangan yang seru dari awal sampai akhir..waktu baca "Raden Mandasia si Pencuri Daging Sapi" dan ketemu tokoh Loki Tua sama sekali gak kepincut sama tokoh ini, kayak biasa aja sambil lewat eh ternyata tokoh ini menyimpan banyak cerita dan kisah perjalanan hidup yang benar benar seru!

Kalau mau baca ini apakah sebaiknya membaca "Raden Mandasia si Pencuri Daging Sapi" terlebih dahulu? Sebaiknya sih dibaca terlebih dahulu ya karena kalau enggak nanti kamu bakal dapat banyak spoiler tentang buku itu di buku ini.

Karena judulnya pengantin pengantin apakah si Loki Tua ini hobi kawin? Enggak juga, semua ada latar belakangnya dan semua kisahnya bener bener seru! (Berapa kali sih aku nulis seru di review ini hahaha..tapi emang seseru itu!)

Cukup banyak adegan memasak dan mengolah bahan bahan masakan di buku ini dan semuanya menarik dan bikin lapar hehehe..

Dan belajar kosa kata warna baru di buku ini;
Hartal : warna coklat nyaris sewarna bijih besi
Kadru : warna coklat buah kastanye (chestnut)
Kosa kata yang sangat indah <3

Intinya kalau suka cerita dongeng vibe vibe cerita kolosal kamu pasti bakalan suka banget sama tulisan tulisan Yusi Avianto Pareanom! Super Recommended!! Gak sabar mau baca karya karya Yusi Avianto Pareanom yang lain!
Profile Image for Bukanrastaman.
30 reviews
April 27, 2025
Buku Pengantin-pengantin Loki Tua mungkin bisa dibilang buku yang berdiri sendiri. Namun di bagian akhir ada koneksi sebenarnya dengan cerita Radeb Mandasia. Apakah buku ini menarik? berikut sedikit sinopsisnya.

Membaca Buku Pengantin-pengantin Loki Tua sebenarnya tidak begitu susah. Kisahnya bisa diselesaikan dalam sekali duduk karena bahasanya ringan. Jika dibilang istimewa, saya rasa belum kearah situ. Bagi saya Raden Mandasia adalah karya terbaik Yusi. Tapi membaca Buku Pengantin Loki Tua juga menyenangkan. Ada rasa nostalgia disana, latar belakang alur yang dibuat Yusi juga cerdas. Saya bilang dia ahli dalam membawa latar belakang loki Tua dari koki kerajaan sampai menjadi budak. Dari menikah dengan wanita satu berganti dengan wanita lainnya.

Tapi ada satu benang merah yang selalu menarik, yaitu perihal makanan. Bayangkan latar belakang tempat dan lokasi setiap persinggahan loki tua juga selaras dengn menu makanan yang dia coba.

Detail kisahnya banyak konflik, namun tidak banyak guncangan yang membuat kita berpikir ini kisah yang gila. Membaca Pengantin pengantin loki tua jangan dibandingkan dengan raden mandasia.

Tapi jadikan novel ini bentuk cerita yang biaa dikonversi menjadi makanan bakso. Jadi jika dalam suatu kondisi kita lapar, bakso tak pernah salah untuk kita makan.
Profile Image for Elvika.
29 reviews
December 15, 2025
Petualangan Loki Tua yang masih muda tapi udah berambut macam uban ini seru banget. Kisah ia yang berbakat luar biasa dalam memasak dibentangkan di zaman kerajaan lampau. Kita diajak ikut berkelana ke berbagai wilayah—sepertinya seputar Asia—mulai dari jadi budak bangsawan, kacung rumah makan, pengikut Kelimun Sumpit Merah, murid kafilah Sayid Al Berber, sampai akhirnya memimpin perjalanan bersama Sungu Lembu dan Raden Mandasia.

Unjuk kebolehannya di dapur diceritakan rinci dan bikin ngiler parah. Aku menikmati kata demi katanya.

Bukan cuma masakan yang jadi daya tarik, banyak juga celetukan lucu nggak terduga plus momen "gong" yang disajikan penulis. Gaya penulisannya unik: sering diawali kilasan akhir dulu, baru dijelasin runtutan peristiwanya.
Bikin betah banget bacanya🫶.

Oh iya, ada banyak part yang bikin ngena bgt betapa kita beruntung atas kemajuan teknologi informasi dan transportasi di masa sekarang🥹.

Nah, dari perjalanan Loki Tua ini, kita juga diajarkan untuk terus menimba pengetahuan dari mana pun dan siapa pun. Bukan karena ia merasa kurang, tapi karena ia senang menjajal berbagai kesempatan untuk berkembang, selalu siap “mengosongkan gelas” agar bisa menyerap ilmu baru dari setiap pertemuan🌤️.

“Semakin banyak hal baru yang ia ketahui, semakin mafhum dirinya bahwa pengetahuannya begitu terbatas mengenai apa yang ada di dunia.”
Profile Image for Mizuoto.
143 reviews1 follower
January 24, 2025
Spin-off Raden Mandasia Si Pencuri Daging Sapi (resensi baca di sini) ini buku kedua Paman Yusi yang saya baca dan saya tuntaskan tidak pakai waktu lama.

Jika dalam novel sebelumnya Loki Tua hanya sebagai tokoh pembantu dan diungkap secuil saja dengan kemahirannya mengolah masakan, maka dalam buku ini, Paman Yusi menjadikan Loki Tua sebagai tokoh utama sekaligus mengeksplorasi ragam kuliner melalui narasi-narasinya yang bikin air liur menetes dan serasa mencecap menu-menu yang tersaji di sepanjang buku ini.

Meski berjudul Pengantin-Pengantin Loki Tua, buku ini tidak bertutur tentang kehidupan asmara Loki Tua bersama pengantinnya yang berjumlah empat itu atau tokoh-tokoh perempuan yang memengaruhi kehidupan Loki Tua. Bukan. Novel ini membawa pembaca pada kehidupan Loki Tua yang begitu berwarna, terombang-ambing dalam lintasan bencana dan keberuntungan yang kerap kali sulit dibedakan apakah dirinya tengah mujur atau buntung sebab keduanya melaju seiring sejalan.

Resensi lengkap bisa dibaca di sini
Profile Image for Li.
102 reviews1 follower
July 18, 2024
Suka banget baca novel fantasi dengan kearifan lokal begini. Ceritanya unik tapi terasa dekat dengan sejarah nusantara dan dunia. Petualangan Loki Tua, seorang pemuda jago masak dari kepulauan rempah-rempah melalui berbagai wilayah di dunia dan bertemu dengan macam-macam orang mulai dari raja yang diasingkan sampai kabilah Sayid Al-Berber.

Semua membawa kisah dan kekhasan kulinernya masing-masing. Bahan makanan, proses memasak, sampai rasa makanan semua diceritakan dengan mendetail sampe ikut meresap ke perut lapar pembaca. Saya cukup puas, karena dengan membaca buku ini saya secara ga langsung ikut mengeksplor kuliner mulai dari yang lazim sampai yang liar, dari babi hutan, otak monyet, sampai darah kambing yang ga bisa saya makan di dunia nyata.

Uniknya, meskipun judulnya "pengantin-pengantin" tapi porsi penceritaan petualangan memasak Loki Tua malah lebih dominan daripada wanita-wanitanya. Deskripsi proses memasak dan kulinernya betul-betul bikin ngiler. Saya juga bersyukur ceritanya tidak seseksis yang saya curigai dari judulnya. Penggambaran kisah cinta Loki Tua dengan istri-istrinya realistis dan tidak terlalu vulgar.
Profile Image for Lisna Atmadiardjo.
146 reviews24 followers
February 23, 2024
“Ia [Loki Tua] juga mempunyai kemarahan pada banyak orang, terutama para penguasa yang menzaliminya, tetapi tak pernah ada dalam pikirannya menyusun siasat untuk membalaskan sakit hatinya. Ia bukan pemaaf, melainkan memang membayangkan caranya saja tak mampu.”

Dibuat terpingkal saat membaca bagian ini. Wow aku sekali. Tapi aku lebih ke nggak mau dibuat ribet mikirin balas dendam karena hidup aja udah ribet.

Selalu suka dengan dongeng-dongeng dari mas Yusi. Kembali ke semesta trio Kepulauan Rempah-Rempah berarti dibawa kembali ke berbagai petualangan ajaib. Cerita Loki Tua ini penuh cinta, tawa, perjuangan bertahan hidup, perjalanan & perjalanan & perjalanan, makanan & makanan & makanan. Loki Tua sendiri jadi personifikasi hidup mengikuti kemana angin berhembus dengan satu tujuan terus hidup untuk bisa kembali kepada kekasih hati. Kalau ini bukan roman, nggak tahu lagi seperti apa roman seharusnya.
Profile Image for Yulio Adi candra.
45 reviews3 followers
February 17, 2025
Loki tua dalam petualangan hidupnya selalu saja sial, hanya makananlah yang membuat hidup Loki Tua sedikit beruntung. Gara-gara kecintaannya terhadap memasak hidup Loki Tua bisa terselamatkan. Bahkan berkat keahliannya memasak, Loki Tua akhirnya bisa keliling dunia. Dari sanalah dia menimba ilmu memasaknya menjadi lebih hebat. Tak hanya memasak, Loki Tua akhirnya banyak belajar, mulai dari belajar membaca, menulis dan belajar bahasa asing.

Tapi soal percintaan, Loki tua tak pernah beruntung, setelah dia kawin dengan istri pertamanya, dia harus meninggalkannya dan tak pernah kembali pada istri pertamanya, begitu juga saat dia menikah dengan istri-istri lainnya. Tak pernah bertahan lama sampai akhirnya Loki Tua hidup sendirian.
Walaupun judul buku ini Pengantin-Pengantin Loki Tua, tapi porsi cerita dari sisi istri-istri Loki Tua kurang ditonjolkan, terlihat hanya sebagai tokoh pemanis saja.
Profile Image for Sunarko KasmiRa.
293 reviews6 followers
November 17, 2023
Pengantin-pengantin Loki Tua merupakan novel karya Yusi Avianto Pareanom yang bercerita tentang lika-liku perjalanan kehidupan seorang juru masak bernama Loki. Bukan karena tua ia lantas dipanggil dengan Loki Tua, hal tersebut dikarenakan rambutnya yang sepenuhnya beruban meskipun di usianya yang masih muda. Sepanjang pengembaraanya ia telah beberapa kali menikah. Namun nasib selalu membawanya pada perjalanan lain yang menyebabkan ia harus meninggalkan istrinya.

Novel ini merupakan pengembangan dari karakter Loki Tua pada novel Raden Mandasia si Pencuri Daging Sapi. Novel ini berfokus pada perjalanan hidup, pengalaman memasak dari Loki Tua. Bagaimana dalam perjalanan tersebut, mempertemukan ia dengan para istrinya tersebut.

Profile Image for Bunga Mawar.
1,355 reviews43 followers
June 25, 2024
Saya udah lupa cerita Raden Mandasia, di mana koki Loki Tua ini muncul. Tapi saya suka membaca kisahnya di buku ini, yang pertama saya mulai saat sedang melaut di perairan lepas Laut Jawa menuju Bangka Belitung. Baca sedikit sedikit lagi saat mengarungi Selat Malaka, kemudian menangis usai bab 3, dan akhirnya dikebut selesai saat saya sudah di wilayah Kesultanan Paseh #eh

Bagus, cukup menghibur dengan jalinan kisah dongeng di berbagai kepulauan dan daratan. Belum lagi makan2nya, rasanya ingin ikutan.

Bab2 terakhir, setelah Loki Tua meninggalkan kafilah Sayid al Berber, rasanya terlalu dipaksa ngebut. Tapi ya sudahlah. Pokoknya seru, dan semoga saya gak melupakan cerita ini dengan mudah.
Profile Image for Teguh.
Author 10 books335 followers
August 17, 2023
MUNGKIN INI PENDAPAT YANG BERSEBERANGAN DENGAN KEBANYAKAN.

Saya harus mengakui ibarat jalan, maka jalur cerita di novel ini adlaah jalan tol. Benar-benar mengalir, bebas hambatan, penulis bolehlah kita sebut sebagai pendongeng ulung.

NAMUN, ini bagian yang justru membuat kening saya berkerut, yakni perihal bagaimana penggambaran tokoh perempuan. Ada bagian yang menerangkan perempuan itu seperti udang, lepaskan kepala akan enak dinikmati. Atau seperti kuda, dari jauh indah dari dekat tidak sabar untuk ditunggangi. Ketika bertemu bagian ini rasanya aneh dan eneg.

Profile Image for Dina Layinah Putri.
108 reviews5 followers
November 11, 2023
Pengantin-pengantin Loki Tua ini merupakan prekuel dan spin-off dari Raden Mandasia Si Pencuri Daging Sapi dan ya, Loki Tua sangat layak punya porsi ceritanya sendiri.

Ia punya ruang tersendiri di hati saya selain tentu saja Sungu Lembu karena dari cerita di buku sebelumnya (Raden Mandasia Si Pencuri Daging Sapi) kamu bisa menilai bahwa sudah begitu banyak asam garam kehidupan yang di alami Loki Tua sebelum bertemu 2 raden yang menjengkelkan itu.

Bacaan yang tentu saja sangat menyenangkan.
Profile Image for Eva Novia Fitri.
163 reviews1 follower
July 6, 2024
Saat menamatkan "Raden Mandasia si Pencuri Sapi" saya yakin kisah itu memang sudah sempurna dan membuka-buka kembali kisahnya hanya menodai saja. Apalagi kemudian justru POV Loki Tua, yang saat membaca "Raden Mandasia" terasa kurang heroik, kurang "movie star" si Loki ini. Tapi ternyata, memang Yusi Avianto Pareanom benar-benar penutur merdu sejati.
Kisahnya solid, humornya nendang, dan harunya juga muncul tanpa drama, lagi-lagi mata hangat tapi tidak tahu kalimat yang mana yang buat begitu. Ajib bener Chef Loki.
Profile Image for Gita.
113 reviews2 followers
November 19, 2025
5 stars ! Definitely 5 stars ! Setelah sekian lama, akhirnya aku membaca lagi buku yang aku ga sadar tau-tau uda lewat setengah buku, buku ini soo page turner ! Kisah pengembaraan Loki Tua dari tempat ke tempat, kepasrahannya dalam hidup dan kemauannya belajar banyak hal.
Sebenarnya aku uda direkomendasikan buku ini dari 2023, pas aku ke Patjar Merah di M Bloc Space aku tanya, "Ada buku yang ngomongin makanan kaya Aruna dan Lidahnya ga?" dan waktu itu storekeeper-nya merekom ini, tp gatau kenapa baru skrg tertarik baca, next-nya tentu Raden Mandasia jadi incaran
Profile Image for Budhi.
10 reviews
October 4, 2023
Meskipun cerita novelnya gak seseru cerita Raden Mandasia Si Pencuri Daging Sapi, tapi tetap cerita dibuku ini punya keseruannya tersendiri. Membaca buku ini seperti membuat saya sebagai pembaca serasa sedang berwisata kuliner ke berbagai tempat diberbagai negara. Melalui buku ini kita diperlihatkan mengenai kisa Loki Tua sebelum dia bertemu dengan Raden Mandasia dan Sungu Lembu.

Om Yusi did it again!
Displaying 1 - 30 of 55 reviews

Can't find what you're looking for?

Get help and learn more about the design.