Jump to ratings and reviews
Rate this book

Tales From The Dark: Kumpulan Cerpen

Rate this book
“Ini adalah kumpulan kisah kami. Kisah-kisah yang kami bisikkan dalam kegelapan, kisah-kisah sebelum kami bertemu kematian...”

Saat cewek-cewek populer mengadakan slumber party, Marcia malah menemukan sebuah video yang tidak boleh dilihat. Windy terpaksa tinggal di rumah tua milik kenalannya demi kuliah, dan tidak dinyana rumah itu menyimpan rahasia masa lalu yang tidak diingatnya lagi. Amira terkena hukuman untuk sesuatu yang bukan salahnya, dan semuanya berubah menjadi bencana saat dia menemukan jalan rahasia. Sementara Kinara tidak pernah mengerti, kenapa semuanya harus menjadi milik Galuh?

Ada pula kisah tentang rumah permintaan yang bisa mengabulkan apa saja untuk sebuah harga tinggi. Ada kisah tentang kakak-beradik yang terjebak di ruko tua. Ada kisah tentang pacar lama yang menagih janji. Ada kisah tentang seorang cewek yang sakit hati karena dijadikan taruhan. Dan ada kisah tentang sebuah keluarga misterius yang terlalu bersemangat membuat kostum Halloween.

Pernahkah kalian dikuntit oleh perempuan berponi dengan rambut panjang? Pernahkah kalian mendapat hadiah-hadiah aneh yang semakin lama semakin mengerikan? Pernahkah kalian menjanjikan sesuatu pada orang yang baru dikenal? Dan pernahkah kalian bertanya-tanya, apakah rahasia yang selalu disembunyikan sahabat terdekatmu?

Ini adalah kumpulan cerpen thriller dan horor dari 13 penulis dengan karakter yang berbeda-beda. Apakah kalian punya nyali untuk membacanya?

344 pages, Mass Market Paperback

First published November 7, 2013

35 people are currently reading
490 people want to read

About the author

Lexie Xu

43 books901 followers
Lexie Xu adalah penulis kisah-kisah bergenre misteri dan thriller. Seorang Sherlockian, penggemar sutradara J.J Abrams, dan fanatik sama angka 47. Saat ini Lexie tinggal di Bandung bersama anak laki-lakinya, Alexis Maxwell.

Ingin tahu lebih banyak soal Lexie?
Silakan kunjungi website-nya: www.lexiexu.com
Facebook: www.facebook.com/lexiexu.thewriter
Twitter: @lexiexu
Instagram: @lexiexu47
Email: lexiexu47@gmail.com

Ratings & Reviews

What do you think?
Rate this book

Friends & Following

Create a free account to discover what your friends think of this book!

Community Reviews

5 stars
106 (34%)
4 stars
95 (30%)
3 stars
86 (27%)
2 stars
20 (6%)
1 star
4 (1%)
Displaying 1 - 30 of 45 reviews
Profile Image for Dion Yulianto.
Author 24 books196 followers
February 6, 2017
Ambil buku ini karena ada nama-nama penulis keren di sampulnya. Ini plus sampulnya yang serem-elegan. Perpaduan warna biru gelap dan hitam tapi tajam cocok untuk buku seram ala remaja begini. Cerita-cerita seram di dalamnya memang sangat beraroma remaja, jadi bagi yang mengharapkan cerita seram lokal kayak Abdullah Harahap mungkin nggak bakal ditemukan di buku ini. Beberapa cerita membuat saya suka (saya paling suka cerita Mbak Poppy dan cerpen terakhir), tetapi seperti ada kesamaan tipe cerita yang bikin buku ini jadi kurang berwarna. Rata-rata tokohnya adalah anak SMA yang sekolah di kota, lalu mengalami cerita seram. Cerita seramnya pun kebanyakan kental aroma Baratnya, hanya settingnya yang lokal. Padahal, saya mengharapkan horor lokal remaja ala Puncak Ancala atau The Bloody River. Satu lagi, kebanyakan cerita dituturkan dari sudut pandang cewek (mungkin karena penulisnya kebanyakan cewek dan penulis cowoknya hanya satu) sehingga terasa kurang variatif dari segi penokohan dan sudut pandang. Butuh lama bagi saya menyelesaikan buku ini (sehari 2 - 3 cerpen saja) karena agak bosan. Tetapi, lepas dari itu, buku ini menghadirkan hiburan khas ala cerita horor, yakni ending yang begitu-begitu.

Tiga bintang.

Profile Image for Lea Citra.
Author 13 books58 followers
November 7, 2013
Seperti biasa, selalu memberi bintang lima untuk buku dimana saya berpartisipasi. Subjektif sih, pastilah, semua yang ada di GR mana ada yg objektif hehe, namanya juga penilaian.

Tapi semua perjuangan, sampai kesabaran menunggu 1 tahun lebih sampai buku ini terbit merupakan sesuatu yang perlu dihargai :)*kebanyakan ngemeng ah aye*

Cerpen saya yang ada di sini judulnya Lily's Top Secret. Kisah dua teman sebangku, Lily dan Gwen yang saling mencurigai satu sama lain. Terutama Gwen terhadap Lily. Seluruh teman di sekolah beranggapan Lily adalah anak aneh yang merupakan jelmaan makhluk seram dan seperti kedapatan sial Gwen bertugas menyelidiki kebenarannya. Kira2 tuduhan semua orang tentang Lily benar atau tidak ya? Apakah Gwen berhasil membuktikannya? Silakeun dibaca :D Makaciiihh....

Cerita2 yang lain juga gak kalah TOP loh teman-teman. Ada yang serem banget, ada yang romantis2 serem (apalah itu :D). Intinya sih bukan cerita2 horor kacangan.
Profile Image for Pillow.
12 reviews2 followers
January 22, 2022
Awal baca, ternyata buku Tales From The Dark ini seram juga ya 😀 walau begitu setelah selesai dibaca semua ceritanya, hanya sebagian ceritanya menyeramkan.

Menarik. Ada penulis yang mampu menghasilkan cerita yang benar-benar mengerikan menakutkan, sampai membuat merinding & kepikiran terus saat tidur. Adapun juga penulis yang hanya menampilkan ceritanya seperti film horror indonesia (yg gak sebagus itu).

But overall, not so bad experience. Penulis yang bagus menulis ceritanya berhasil membuatku melanjutkan membaca buku ini.
Profile Image for Katherine 黄爱芬.
2,417 reviews290 followers
October 13, 2023
Kumcer ini mengecewakan 😤😤😤😤

Dlm rangka menyambut Friday the 13th, dari kmrn mlm baca kumcer ini, dan sangat sangat tidak sesuai ekspektasi. Dgn begitu banyaknya author Indonesia lumayan beken, tapi koq isi ceritanya ngadi² semua. Iya saya tau ini buku horror tapi setidaknya bukan yg tokoh²nya dramatis spt di sinetron ikan terbang dong (nyaris semua ya). Tidak ada satupun ceritanya yg menarik dari kumcer ini.

Entah krn tokoh²nya remaja semua atau emang para penulisnya spt org yg baru belajar nulis loh. Ada jg bbrp fanfic spt dr film horror Hong Kong yg terkenal thn 90an, A Chinese Ghost Nymph, cuma ini disadur aja biar terasa spt Indomie eh Indonesia nya.

Dan yg paling mengesalkan saya, nyaris semuanya tokoh utamanya tipe dramatis parah yg sampai di luar nurul, body shaming terutama kalau pny wajah biasa saja dieksploitasi dan dibully sedemikian parahnya seolah para hantu ini gak ada kerjaan apa sampai mrk hobinya gangguin manusia yg msh hidup?? 🙄🙄🙄🙄

Mbok kalau pun mau nulis cerita horror, harap riset dulu dari film² dan buku² Stephen King spt CARRIE. Dijamin dpt serem, horror dan disturbing nya. Nggak ky buku ini, sambal 🌶️ aja masih lebih pedes drpd horror nya dlm buku ini.
Profile Image for Nana.
40 reviews1 follower
February 16, 2014
Janjinya sih nggak beli novel bulan ini....

Tapi yang namanya orang golongan darah B itu sering biin janji untuk diri sendiri, dan sering ngelanggar sendiri. Jadi, meski nggak bisa dibilang beli novel juga sih.... saya tergoda beli kumcer ini....

Sebenarnya agak ragu juga beli kumcer ini. Takut nggak sesuai harapan kayak kumcer horor gramedia sebelumnya, Before the Last Day. Bertema sehari sebelum kiamat, cerpen-cerpennya banyak yang nggak masuk akal. Yah biarpun cerita fiksi, rasanya agak aneh aja kalo ada karakter jenius yang bisa memprediksi jatuhnya meteor tanpa peralatan yang memadai (belum termasuk kenyataan kalau karakter ini nggak ditangkep dan diculik sama NASA).

Oke, masuk ke review deh.

Tales of the Dark ini adalah kumpulan cerpen dari 13 penulis berbeda. Genrenya horror, thriller, atau dua-duanya.



Ada beberapa yang bagus meski endingnya kurang, ada yang endingnya bagus meski ceritanya kurang, ada yang idenya bagus tapi kurang dieksplor, ada yang emang terlalu klise. Yah, 3 bintang lumayanlah. Tadinya mau kasih 3,5 bintang tapi nggak ada :)

Kalo baca ini, siap-siap aja baca tema yang digarap barengan oleh beberapa penulis sekaligus, ketemu orang yang seharusnya udah meninggal.
Profile Image for Regina Putri.
11 reviews
December 14, 2014
Sebenarnya saya jarang baca kumcer,tapi kumcer satu ini benar-benar sudah bikin jatuh hati sekadar lihat cover dan judul yang sudah bikin penasaran.
Sesuai sinopsis yang sudah tertulis di atas,kumcer ini mempersembahkan 13 cerpen berbau horor dan thriller.Kenapa jumlahnya 13 ya?Hanya kebetulan atau....?Yah,lupakan saja.

Saya berhasil dibuat paranoid oleh 13 cerpen karena suasana mencekam mereka yang ulung.Saya memang penggemar cerita horor,tapi saya kurang suka thriller.Bersyukur sekali thriller yang disuguhkan kumcer ini tidak sesadis cerita dan film thriller yang sudah membuat saya anti thriller,saya sudah disembuhkan cerpen-cerpen thriller dalam kumcer ini.
Penggambaran setting yang luar biasa membuat saya seakan-akan sedang menjadi tokoh yang mengalami konflik dalam cerita.

Ide cerita ke-13 cerpen inipun sangat menarik,banyak yang unik dan belum pernah saya temui dalam cerita-cerita dan film horor yang selama ini saya nikmati.Kalaupun ada yang bertema pasaran,cerpen tersebut memiliki ciri khas dan konflik yang kuat.

Cerpen dengan ending yang saya rasa twist dalam kumcer ini adalah My Halloween Costume by Christina Juzwar,Membunuh Galuh by Dadan Erlangga,Lily's Top Secret by Lea Agustina Citra,Bidadari yang Terluka by Luna Torashyngu,The Curse of the Messenger by Pricillia A.W,dan Badai by Regina Feby.Saya benar-benar dibuat terkejut karena salah satu cerpen yang saya duga menyuguhkan ending tokoh utama dalam bahaya atau mati,justru membuat tokoh utama terlepas dari bahayanya.

Dalam kumcer ini cerpen The Deathly Music Box dan The Curse of the Messenger menurut saya kurang mengguncang saya dengan suasana dan dialog antar tokoh dalam ceritanya.Tapi ceritanya juga sudah cukup seru.
Menurut saya cerpen terakhir tidak terlalu seram,justru lebih terasa romantismenya.Tapi tetap saja menarik untuk dihabiskan sampai akhir.

Ada beberapa typo dalam kumcer ini yang saya lupa pada halaman berapa saja,tapi tidak terlalu mengganggu sehingga cerita yang berjalan tetap dapat dinikmati dengan nyaman.

Saya suka dengan kalimat pembuka salah satu cerpen ini karena sudah berasa mencekam:
"Senja bagai merangkak dengan kecepatan kilat.Langit berubah semakin pekat.Tengah malam menanti tak sabar.Suasana di kompleks malam ini terasa mencekam.Angin menderu-deru.Ada sesuatu yang aneh malam ini.Alam seolah memberi peringatan dengan desahannya yang semakin menjadi-jadi.Aroma amis kental mengambang di udara,bagai parfum malam yang menggoda setiap makhluk haus darah yang masih terjaga."-Hal.23

Ini juga salah satu bagian yang bikin merinding dari salah satu cerpen:
"Benar yang dikatakan Donna.Setelah suara ayam yang terus berkoak itu berhenti,langsung terdengar suara tangisan bayi."-Hal.257

Penasaran itu kukutip dari cerpen berjudul apa?Silakan kalian cari buku ini dan nikmatilah ketakutan dan kengerian membacanya.
Buku kumcer ini memiliki tebal 330 halaman,belum termasuk profil penulis dan iklan beberapa buku baru yang disertakan.
Tidak akan rugi membacanya karena memang seru sekali,meski sudah membacanya habis masih berkali-kali saya membaca kembali cerpen-cerpen ini karena memang sangat menarik dan melepas lelah dan jenuh.
Gramedia Pustaka Utama memang selalu menghadiahi penggila buku cerita-cerita yang membuat tercengang dan menghibur.
Saya sarankan jangan membaca kumcer ini dimalam hari,di tempat redup,atau disaat kalian sendirian,nanti kebayang-bayang seperti yang saya alami :)
Profile Image for ima.
102 reviews3 followers
December 16, 2015
Review :
Kali ini aku memilih untuk mereview semua cerpen yang ada, okay?

My Halloween Costume – Christina Juzwar

Awalnya aku nggak begitu mudeng apa sih ceritanya. Tapi semakin aku membacanya, semakin ternganga. Gila kali ya, itu agak-agak bikin keki tapi seram juga sih. Tapi ada satu bagian dimana keningku berkerut, emang bisa ya anak 13 tahun jalan-jalan ke mal sendirian tanpa orang dewasa menemaninya? (3)

Slumber Party – Christina Tirta

Yang ini seram bangeeeet. Sumpah! Bikin ketar-ketir. Selain itu, ada adegan yang bikin mual. Hoek. (3,5)

Membunuh Galuh – Dadan Erlangga
“Hujan adalah cara Tuhan memberitahu kita bahwa di dunia ini kita tak pernah benar-benar sendirian….” (hal. 56)

Apa yang sebenarnya terjadi? Itu juga sih yang menjadi pertanyaanku, soalnya aku bingung. Cerpen kali ini banyak sekali twitsnya sampai aku bingung siapa yang jadi korban dan siapa yang jadi pelaku. (3,5)

Rumah Permintaan – Erlin Cahyadi

Wah, rumah permintaan yang menyeramkan. Cerpen kali ini kadar horor maupun thrillernya agak berkurang daripada cerpen-cerpen sebelumnya. Tapi tetap saja sih, mengerikan. (2,5)

Lily’s Top Secret – Lea Agustina Citra

Sebenarnya rahasia Lily tuh sudah terungkap melalui asumsi Gwen, tapi karena gaya bahasa penulis yang mengalir dan kebohongan yang menyedihkan, tetap terasa enak saat membacanya. (3)

Si Penguntit – Lexie Xu
Orang bilang, kalau ada masalah besar menyerangmu, terutama masalah yang berbau-bau spiritual, biasanya semuanya akan diawali dengan kemunculanfirasat buruk. (hal. 101)

Wah, khas Kalex sekaliii. Jujur, ini nggak serem, em, rada serem sih pas di kuburan, selain itu malah jadi romantis dan bikin ngakak, haha. Jessynya lucu ahh. (4)

Bidadari Yang Terluka – Luna Torashyngu

Walaupun tentang arwah gentayangan, tapi ceritanya tidak seseram yang aku kira. Ada pesan moralnya juga pula. (3)

Detensi – Poppy D. Chusfani

Ini mah bukan cerita seram. Aww, Liamnya so sweet sekali siiiih. Twistnya benar-benar nggak aku kira, lho. Terima kasih kembali, Dinda… (4,5)

The Curse of the Messenger -Pricillia A. W.
“Cari saja cewek yang manis dan lugu yang mencintai seseorang dengan tulus dan perhatian.” (hal. 212)

Ah, nyesek banget baca ini. Kasian si Manda, ih. Tapi kasian juga Berthanya, huhu. (4)

Badai – Regina Feby
Apa mungkin semua orang bukan kagum pada abangku, tapi mereka takut dan mereka membencinya? (hal. 238)

Udah cuma segitu? Aku mau lebih, soalnya aku udah keburu penasaran sama Badai. (4)

Cerita Malam – Valleria Verawati
”Semua cuma skenario senior. Kalaupun misalnya ada hal di luar skenario, kuncinya cuma satu, cuekin aja.” (hal. 250)

Serem, Ya Allah. Ini yang benar-benar seram, gga ada unsur mengerikannya. Emosi dibuat naik-turun, duh. (4)

The Deathly Music Box – Veronica B. Vonny

Pengalaman nya… ta? Ini bikin aku kepengin teriak. Teror musik instrumen piano, apalagi yang klasik itu emang serem. (4)

Reinkarnasi – Yennie Hardiwidjaja
Cerita ini sebenarnya manis dan romantis, hanya saja awal-awalnya begitu menegangkan. (3,5)

Total bintang :3+3,5+3,5+2,5+3+4+3+4,5+4+4+4+4+3,5 = 3,5 aku bulatkan ke atas jadi 4.
Profile Image for Alvina.
732 reviews122 followers
July 16, 2015

Sudah lama saya berniat membeli buku ini, hanya saja sayangnya sudah susah diperoleh di toko buku. Terus tadi keingetan seminggu ini bakal sibuk bolak balik ke rumah mertua buat idul fitri, jadi berinisiatif nyetok 4 ebook deh, salah satunya ya buku ini yang merupakan kumpulan dari 13 cerita pendek bergenre misteri. Para penulisnya juga banyak yang tak asing di mata kita, para pembaca. Sebut saja ada Poppy D Chusfani, Lexie Xu, Christina Juzwar, Luna Torashyngu dan 9 orang lainnya.

Karena ada 13 cerita, jadi hanya akan ada beberapa saja yang saya ceritakan kembali di sini. Tentu saja akan saya pilihkan cerita-cerita favorit saya :))

Pertama adalah milik Poppy D Chusfani yang berjudul Detensi. Berkisah tentang tiga orang anak, Haryo, Liam dan Amira yang mendapat Detensi dari Pak Suraji, guru olahraga mereka, di hari Minggu untuk menyusun buku-buku di perpustakaan sekolah. Awalnya sih tidak ada yang aneh, sampai muncul seorang anak perempuan bernama Dinda yang mengaku sebagai anak kepala sekolah. Dinda menunjukkan sebuah lorong di dalam perpustakaan tersebut, serta meminta bantuan kepada tiga orang tadi untuk melakukan satu hal. Yaitu menemukan … blabla bla (sembunyiin spoiler). Yup. Dinda ternyata hantu. Dan nggak cuma itu, ternyata ada kekuatan jahat yang ada di dalam lorong tersebut, yang bisa saja menyebabkan ketiga anak itu terkurung di sana selamanya. Terus gimana cara mereka membebaskan diri mereka sendiri dan Dinda?

Cerita berikutnya berjudul Cerita Malam milik Valleria Verawati. Berkisah tentang seorang murid perempuan, Felice, yang ikut Camp Paskibra di sebuah villa di Puncak Pass. Seperti biasanya, pasti ada acara jurit malam donk yaah, itu.. semacam adu keberanian gitu. Nah, Felice mendapatkan pengalaman seram selama Camp tersebut. Mulai dari bertemu kakek kakek, kran WC yang mengalir sendiri, sampai ketemu anak kecil malam malam. Euh dan yang lebih seramnya lagi adalah.... yah, baca sendiri ya XD Yang pasti, cerita ini mengingatkanku sama LDK (Latihan Dasar Kepemimpinan) yang dulu juga pernah aku ikuti. Jadi kayak mengenang masa lalu gitu deh.. ((halah))

Apalagi karena ini cerpen dan sekali dibaca langsung habis, saya jadi ngga lama lama ketakutannya, nggak kayak novel yang kadang ngga habis dalam sekali baca. Dari ketiga belas judul di buku ini, ada beberapa yang mengambil tema serupa, tetapi tentu saja pengemasannya beda. Meski begitu, tentu saja ada cerpen cerpen yang bagi saya biasa-biasa saja, bahkan malah binngung sama ceritanya. Seperti Membunuh Galuh, Si Penguntit atau The Deathly Music Box.

Saya menyesal kenapa baru sekarang beli buku ini. Hahahhaa. Cocok banget deh buat kamu yang suka misteri tapi belum yakin untuk membaca satu novel penuh. Covernya juga elegan, saya lebih suka cover cover model begini sih, yang mistis dan elegan daripada yang "brutal dan menyeramkan" kayak beberapa novel misteri yang baru baru ini beredar. Nggak gilo kalau dibawa ke mana mana buat dibaca. *no offense* Tapi ilustrasi di dalamnya… errr.. ngga banget deh. Kesemua judul duh punya ilustrasi yang serupa, hanya ada beberapa bagian yang diganti di tiap cerita. Nah. Kalian baca aja di goodreads, udah ada review dari seorang goodreader yang lengkap banget nguploadin fotonya.
Profile Image for Rofi.
238 reviews1 follower
September 18, 2014
seram.. tapi rata2 seramnya biasa aja.. yg bikin merinding itu cerita pertama, trus yg lainnya mudah ditebak endingnya. tp tetep aja serem....hiiii~ jgn baca2 pas malam hari deh.eheheh :p
Profile Image for Magdalena Amanda.
Author 2 books32 followers
December 13, 2013
Oke, udah buka PC, jadi inilah reviewnya, rawr.

Awal mulanya saya beli kumpulan cerpen ini adalah karena saya tiba-tiba merasa butuh bacaan ringan. Saat sedang jalan-jalan di Togamas, setelah mengambil komik SnK, saya mengintip ke rak yang biasanya tidak saya kunjungi dan saya melihat kumcer ini. Melihat nama2 kontributor cerita yg familier tapi lebih banyak yang asing, saya akhirnya impulsif membelinya.

Rupanya tuduhan saya bahwa kumcer ini adalah "bacaan ringan" tidak salah, rawr.

Karena ini kumcer, saya bahasnya satu persatu cerita yak dengan spoiler tag bertebaran.

My Halloween Costume


Slumber Party


Membunuh Galuh


Rumah Permintaan


Lily's Top Secret


Si Penguntit


Bidadari yang Terluka


Detensi


The Curse of the Messenger


Badai


Cerita Malam


The Deathly Music Box


Reinkarnasi


Sekarang saatnya ...

Masalah Banget Buat Gue

LAYOUT! SIAPA DESAINER AMA LAYOUTNYA!!!

Kenapa itu ilustrasi di setiap awal ceritanya kayak some random clip art hasil googling???

*awas berat, spoiler di bawah ini isinya gambar semua



Saya bukan anak desain grafis, tapi saya percaya dengan sepenuh hati bahwa nge-layout itu bukan pekerjaan gampang. Tapi mbok ya dilakukan dengan benar dong jangan sampe bukunya jadi keliatan abal gara2 kerjaan layout yang sepersepuluh hati gini! :v :v :v

Tega bener bikin buku nampak abal ... :v

Hrrrr~

Overall, buku ini memenuhi ekspektasi saya sebagai "bacaan ringan". Gaya bahasa khas para penulis teenlit yang apa adanya tidak membuat saya keseringan baca ulang kalimatnya demi memahami apa maksudnya (saya punya masalah dengan kalimat kelewat berbunga2). Selain itu saya yang khazanah bacaan teenlitnya di bawah rata2, jadi kenal lebih jauh lagi dengan "alien" berlabel teenlit, meskipun beberapa penulis terlihat kagok membuat cerita bertema horor/thriller.

Jangan2 ada faktor X berupa saya waktu kecil dulu suka baca Catatan Aya di tabloid Fantasi makanya agak kebal sama cerita hantu padahal saya penakut yak? :-?

Tidak jelek, tapi juga tidak fantastis, jadi saya hanya bisa memberi 2 bintang Goodreads, rawr.
Profile Image for Liorde.
31 reviews1 follower
April 17, 2018
Beli ini karena covernya cakep bgt dan berharap isinya sesuai dengan judul.
Tapi agak kurang Dark menurutku. Soal selera sih ya. Beberapa menarik, beberapa agak...

Direview satu2 aja deh krn ini kumpulan cerpen dengan banyak penulis di dalamnya. G bisa direview secara utuh 1 buku:

1. My Halloween Costume - Christina Juzwar (4/5)
:bagus. Sederhana tapi berkesan. Aku bayanginnya settingnya di Eropa :D

2. Slumber Party - Christina Tirta (3/5)
:cukup sadis dengan adegan bunuh2annya. Tapi kenapa ya... Ada hal yg bikin ga bisa suka ama cerita ini

3. Membunuh galuh - Dadan Erlangga (2/5)
:paling bingung. Ini jadinya galuh bunuh siapa? Siapa bunuh galuh? Khayalannya yg mana, yg nyata yg mana?

4. Rumah permintaan - Erlin Cahyadi (4.5/5)
:kasian ama tokohnya dari awal ampe akhir sedih mulu :( tapi ceritanya bagus, malah bisa dipanjangkan jd novel horror :D

5. Lily's Top Secret - Lea Agustina Citra (4.8/5)
:salah satu cerita favorit. Suka sama gaya menulisnya yg dari sudut pandang 2 tokoh bergantian tp tetap mengalir.

6. Si Penguntit - Lexie Xu (2.5/5)
:agak ga suka. Ceritanya kurang mencekam untuk ukuran novel horror dan berkesan teenlit.

7. Bidadari yang Terluka - Luna Torashyngu (3.5/5)
:menggodanya kurang mantap kayaknya. Makanya tokoh utamanya g tergoda. Hehe... Tapi emosinya dapat dibagian penyebab dia mati. Kesel bat, moga orang2 macam itu dihantui seumur hidup.

8. Detensi - Poppy D. Chusfani (4.9/50)
:sukaaa. Seru, rasanya kayak genre adventure malah :D Kalau dibuat novel kayaknya bisa dipanjangkan petualangan horrornya pas di bawah tanah.

9. The Curse of the Messenger - Pricilla A.W. (2/5)
:cerita sederhana kadang menarik. Tapi kalau terlalu sederhana sampai klimaks dan anti klimaksnya kayak gitu...

10. Badai - Regina Feby (4/5)
:penokohan Badainya masih belum terlalu menggambarkan sosok sempurna dan terrornya masih kurang greget :D Sekalian diceritakan arti di balik hadiah2nya dong sama dijelaskan lagi gimana Badai tau kalau dia bukan anak kandung. Tapi aku suka twist endingnya.

11. Cerita Malam - Valleria Verawati (4/5)
:cukup seru. Pengalamanku waktu jurit malam ga seseram ini kayaknya :D

12. The Deathly Music Box - Veronica B. Venny (3/5)
:kok aku bayanginnya suara musik theme song Harry Potter mulu ya >.< Ini kayak terlalu dipaksa ya cintanya si tokoh. Mungkin bisa digambarkan lagi betapa kuatnya perasaan si cowok.

13. Reincarnation - Yennie Hardiwidjaja (2.5/5)
:berkesan kayak ada roh lain selain Sky dan si emak tau dari mana kapan dia lahir dan siapa dia.
Profile Image for tïmmyrèvuo.
203 reviews2 followers
December 25, 2023
This is my first time reading a collection of short stories in the horror-mystery-thriller genre. The first story successfully contains a plot twist that makes me want to finish this book immediately.

Well, while remembering the pieces of the story, here is a brief explanation of each story

| My Halloween Custome - 4/5
It tells the story of two teenage girls excited to welcome Halloween (less relatable to Indonesian readers because we never celebrate it) and their mother, who supports her daughters' ideas. The story is interesting if I read it when I was 10 - 15. Because it's a short story, the depiction of the story tends to be too brief. But it's still one of my favorite short stories since it doesn't have an open ending (yes, I wouldn't say I like an open ending :)).

| Slumber Party - 2.3/5
Tells the story of four popular teenage girls who are having a pajama party at one of the girl's houses named Diandra. The level reaches its climax when the terror of revenge from a deliberately played videotape comes to the four of them. Again, because this story is so short, it fails to engage the readers to feel the horror because the plot needs to be more to the point.

| Membunuh Galuh - 4.2/5
This short story is about Kinara, who has a best friend named Galuh. Kinara is told to be jealous of Galuh's perfect life, which is loved by her friends, thoughtful, and beautiful. Kinara feels very far from the depiction of perfection, and a sense of envy makes her want to kill Galuh. Well, I like the idea in this story; it's complicated, full of plot twists, and able to engage readers with its goosebumps. But, I'm confused about the ending, whether this really happened or is just wishful thinking. Or the worst part is that all the things Kinara experienced, including Galuh's existence, were only in her imagination and Kinara's coping system.

| Rumah Permintaan - 3.5/5
Tells the story of Marsya, a girl wasted by her stepmother after her father died. One day, Marsya was expelled during heavy rain, making her finally enter an abandoned house for shelter. There, she vengefully wrote down her request, and magical and creepy things began to happen to her. Although this story is short and more likely drama than mystery, its narratives are enough to build the reader's emotions, and there is even a moral message. This story is quite complete from beginning to end.

| Lily's Top Secret - 3.8/5
Tells the story of Lily, a girl accused of having a secret by her seniors, and asks Lily's classmate Gwen to uncover the secret behind it. The story is complete with mystery and horror, and the plot twist is also quite good. From Gwen, I learned to control my feelings:)

| Si Penguntit - 3.5/5
Jese is the main character in this story who ends up being stalked by a ghost in the villa where she and her friend have a vacation; this stalker does not bother until finally, she intends to take over Jese's life. Because I have memorized the author's way of telling the story, I enjoyed it well, comedy, romance, friendship, and horror in it. The depiction of ghosts in this story is quite detailed, and to be honest, it gave me goosebumps, typical of horror stories, giving an open ending.

| Bidadari yang Terluka - 3/5
Tells the story of a man trapped by two female ghosts who hold a grudge and deliberately give the man a test. Well, rather than horror, this feels more like a drama genre. Although if this happened in the real world, the horror vibes would be decisive.

| Detensi - 4/5
The story is of three teenagers stuck in a detention class and asked to inventory books in the library. The story begins with them meeting a spirit who asks for help to free herself in the basement of their school. It's a story similar to what I've seen in Thai movies, and I enjoyed its horror and adventure. Although, it's still too short a story to tell comprehensively.

| The Curse of the Messenger - 3/5
In this story, Manda, attending a leadership camp, suddenly disappears. Even though she claimed to only be at the health center with a girl named Bertha, who surprised everyone. Ultimately, this story leaves goosebumps because the experience is very close to me. Although in the end, I was confused, so what were Bertha's intentions for Manda?

| Badai 2.5/5
The story of Mia, who, repeatedly on Tuesdays, always gets a gift in an ash box with a pink ribbon. The puzzle begins to unfold when she discovers this is related to her older brother, Badai. However, until the story's end, I needed to understand who Badai was and why he did it to Mia.

| Cerita Malam - 4.5/5
Still in the leadership camp atmosphere. This time Felice attended a leadership camp on a hill that was said to be haunted. Long story short, she met Donna, the girl who helped her during the camp. In the end, she finally found out who Donna was and who called her shortly after the camp was over. Bravo, this is my favorite story, with an exciting plot and a brilliant ending.

| The Deathly Music Box - 3.8/5
This story tells of a girl who is terrorized by a piana over the phone. She takes the terror for granted until she remembers a wish about her death due to the death of one of her friends who had told her precisely that in the past. This story made me think of impossibilities, but at the end, the author wrote, "Inspired by the true experience of my eldest daughter," which gave me chills down my spine.

| Reincarnation - 3.5/5
This last story tells the story of Windy, a girl who is going to college in the opposite city and decides to live in a house that has been abandoned for a long time, from here she experiences several Deja Vu that lead her to a conclusion about who Sky is, the spirit that always accompanies her and the reason why someone helps her. Since reincarnation stories are usually wrapped up in a relatively long story, when reading this story, despite the detailed depiction, it still feels unsatisfying to know the details about the story in it.

After reading it, I concluded that there are stories that are clichéd, even epic, and I like them. Some had a good idea, but the ending wasn't quite right, some had a satisfying ending but not the story, and some could have been better if they had been told more comprehensively and not forced.

In the end, I enjoyed reading this short story, even though I was bothered by the unnecessary additional descriptions in each title. Still, the storytelling in this book deserves a thumbs up. The final average rating for this short story collection is 3.7/5

After reading it, I concluded that there are stories that are clichéd, even epic, and I like them. Some had a good idea, but the ending wasn't quite right, some had a satisfying ending but not the story, and some could have been better if they had been told more comprehensively and not forced. Some stories will remind me of the mystery stories in Majalah Bobo and make me remember those days with such nostalgia.

Ultimately, I enjoyed reading this short story, even though I was annoyed by the unnecessary additional imagery in each title. Still, the storytelling in this book deserves a thumbs up. The final average rating for this short story collection is 3.5/5.
Profile Image for Sunny.
163 reviews3 followers
December 19, 2017
Ada 13 cerita pendek dalam buku ini. Sesuai namanya, Tales from The Dark, cerita-cerita yang disuguhkan dalam buku ini adalah tentang kisah kegelapan. Kebanyakan ceritanya tentang hantu, kematian, pembunuhan, makhluk-makhluk gaib, dan dunia mistis. Sedangkan tokoh-tokoh ceritanya kebanyak remaja usia sekolah. Saya pikir buku ini genrenya Teenlit. Tapi, di sampulnya nggak ada tulisan Teenlit.

Salah satu cerpen yang berjudul Cerita Malam bercerita tentang seorang siswa perempuan yang sedang mengikuti latihan kepemimpinan yang diadakan oleh sekolah. Saat ada cara jurit malam, dia dihadapi oleh kejadian yang aneh-aneh, mulai dari siswa yang mengikuti kegiatan, lokasi kemah, dan orang-orang yang ditemuinya saat acara.

Lalu cerpen yang berjudul Rumah Permintaan menceritakan tentang seorang anak yang tiba di sebuah rumah tua saat ia diusir oleh ibu tirinya. Dia merasa dendam pada ibu tirinya sehingga menuliskan sesuatu di dinding rumah tua itu. Namun, pada akhirnya ia dihadapi pada suatu masalah yang sangat mengerikan.

Penilaian saya, rata-rata cerpen di buku ini mengisahkan suatu peristiwa di saat hujan, malam, dan gelap. Lalu, tokoh masuk ke rumah tua yang sudah lama tidak ditinggali. Lokasi rumah tua biasanya di tempat terpencil dan jauh dari kota. Selain rumah, ada setting di sekolah tua. Yang bikin saya bingung ya itu – kenapa kalau cerita-cerita dunia kegelapan rata-rata settingnya di rumah tua yang sudah lama tidak ditempati, cuacanya tidak bagus, lagi hujan, malam hari, dan lokasinya jauh dari keramaian. Kok nggak ada ya yang ngambil settingnya di tempat ramai, siang hari nggak hujan, dan di bangunan yang bagus? 😀

Terlepas dari setting tempat dan waktu, buku ini sangat keren. Baca satu atau dua cerpen masih biasa saja. Tapi setelah baca tiga atau empat cerpen, saya mulai merasa aneh malam-malam belum tidur lalu harus ke toilet sendirian karena terbawa emosi yang didapat dari cerpen. Cerita-cerita dalam buku ini sangat menarik!

Buat pecinta genre horror, buku ini wajib baca!
Profile Image for Jurnal Si Bugot.
225 reviews7 followers
November 3, 2017
"Orang bilang, kalau ada masalah besar menyerangmu, terutama masalah-masalah yang berbau spiritual, biasanya semuanya akan diawali dengan kemunculan firasat buruk." (Cerpen 'Sang Penguntit' ~ Lexie Lu, hal. 101)
----
Gak nyangka ternyata di ijak banyak buku-buku keren yang bisa dipinjam. Kalau beruntung, ada beberapa judul yang gak harus antri minjamnya. Kayak buku ini misalnya.
----
Jauh sebelum aku menjadi pengoleksi novel, aku adalah penyuka cerpen. Cerpen menarik karena bisa dibaca sekali duduk dan konfliknya tunggal (biasanya). Dulu aku berlangganan majalah Annida (majalah khusus cerpen islami) serta sering berburu majalah-majalah cerpen lawas macam Anita Cemerlang 😀. Yang agak modern ada Story (sekarang kayaknya bukan majalah cerpen lagi). Karena itu aku minjam buku ini di ijak.
----
Well ternyata pandanganku saat membaca cerpen remaja sekarang berbeda dengan dulu saat masih abg. Mungkin karena ekspektasiku itu aku jadi kurang menikmati cerpen-cerpen di buku ini. Menarik dan menghibur sih sebenarnya. Baiklah begini pandanganku.
----
Karena ini teenlit jadi aku gak terlalu berharap akan menemukan cerita yang menyeramkan banget. Walaupun ada yang menceritakan pembunuhan brutal juga. Seperti kumpulan cerpen pada umumnya, ada beberapa cerpen yang jadi favoritku, sisanya biasa-biasa aja.
----
Detensi karangan Poppy D. Chusfany merupakan salah satu favoritku, gak seram tapi aku suka twistnya. 'My Hallowen Costume' nya Christina Juswar juga jadi pembuka yang menjanjikan. Selanjutnya ada 'Cerita Malam' yang paling Indonesia, jadi masuk favoritku juga. Lalu ada 'Si Penguntit' yang meski tetap malah bikin aku ngakak 😀😀.
----
Cerita-cerita lain juga bagus sebenarnya, tergantung selera masing-masing aja (yang pasti subjektif). Yang jelas, buku ini berhasil mengobati kerinduan akan masa-masa putih abu-abu bersama Story, Annida dan Anita Cemerlang. Eh, kalian suka baca cerpen juga gak?

Bookstagram : @harovansi
Profile Image for Viri Shin.
158 reviews
August 7, 2022
⭐3.5/5

Jadi, ini adalah kumpulan cerpen bertemakan horor, atau kumcer yg memiliki unsur 'dark' di dalamnya.

Nggak mesti ada hantunya, yang penting sesuatu yang bisa bikin pembacanya merinding dan merasakan sensasi horor.

Aku suka buku ini disusun dengan tetap mempertimbangkan vibe horor, dengan berisi 13 cerpen. Terkenal sebagai angka sial kan?

Penulis-penulisnya juga konsisten untuk nulis tentang kisah Main Character yang masih remaja, karena buku ini masuk ke teenlit. Jadi bahasanya nggak ga kaku-kaku banget dan bisa memudahkan untuk dimengerti para remaja.


Cuma yah, itu deh. Aku udah nggak remaja lagi dan cara penceritaannya terlalu 'cringe' dibaca olehku yang sekarang. Tapi aku maklum banget karena buku ini terbitan 2013-an, yang mana tahun segitu pun aku masih suka baca novel-novel dengan narasi kayak di buku ini 😂

Yang nggak aku suka, banyak cerpen jumlah halamannya lebih dari 20 halaman. Aku di kelas Creative Writing diajarkan jangan bikin cerpen yang terlalu panjang karena bisa bikin pembaca bosen, apalagi kalo ceritanya nggak menarik-menarik banget. Yang mana itu terjadi di beberapa cerpen di buku ini.

Bosenin karena kesannya jadi bertele-tele. Walau gitu, ada kok cerpen-cerpen yang halamannya banyak, tapi bisa bikin aku baca terus tanpa ngeluh karena bosen. Dengan begitu, balik lagi ke simpulan: sesuai selera.

Untuk aku pribadi, aku suka cerpen ke-11 dan ke-9. Cerpen ke-11 sukses bikin aku merinding, sedangkan cerpen ke-9 sukses bikin aku tercengang dengan hubungan di antara MC bersama sang Hantu. Yah, memang aku suka ending yang bisa bikin aku syok melongo.



Sudah deh itu aja. Peace ✌️
1 review
Read
November 7, 2020
Sebenarnya aku beli buku ini karena d rekomen sama penulis favorit ku. Kak Lexie Xu. Dannnn yah tidak pernah menyesl bli buku ini. Selain ad cerita milik ka lex.. Kita juga bsa baca cerpen2 dr oenulis lain.
Buat yg mau rayain halloween. Mungkin buku ini bsa buat jd teman kalian.
Ad beberapa cerita yg sangat saya suka..
Diantaranya adalah My Halloween Costume. Dan yg paling saya suka adlah Detensi milik kak poppy. Saya baca cerita detensi hampir puluhan kali..
Mungkin karna cerita detensi mirip dg latar harry potter. Well kita tau bahwa d harry potter detensi adlah istilah untk hukuman d luar jam sekolah yg di kasih oleh guru buat anak2 bermaslah.
Cerita mngenai Amira, Liam, Haryo. Amira yg kaku dan tak tersentuh, Liam yg suka berbuat onar, dan Haryo yg punya sifat rada freak?? 3 siswa dg kepribadian beda ini tidak.pernah tau bahwa detensi yg mereka jalani jauh lbih menegangkan dr yg mereka bayangkan. Di tambah ad bumbu manis sikap Liam yg perhatian pda Amira tdk mngurngi efek menegangkan dr cerita ini. Adrenalin dr cerita inilah yg justru membuat kisah antara Liam dan Amira jd lbh manis. D tambah ad Haryo yg suka nyeletuk sesuatu yg tak terduga... Pokok nya saya sangat rekomendsikan. 😊
Profile Image for R-Qie R-Qie.
Author 4 books9 followers
April 12, 2020
Kumpulan cerpen horor-thriller dari 13 penulis ini bernuansa remaja. Didominasi aura mistis, teror, dan adegan sadis. Beberapa mengambil tema serupa, mudah ditebak, bahkan ada yang cenderung membosankan hingga saya bertanya-tanya cerita ini mau dibawa ke mana. Namun ada juga yang saya suka. Disajikan matang, berkarakter, dan memiliki misteri yang tak biasa. Seperti Detensi-nya Poppy D. Chusfani dan Badai-nya Regina Feby. Ada pula yang nuansa horor namun dikemas lucu melalui penuturan tokoh utamanya di cerita Si Penguntit karya Lexie Xu. Tiga bintang.

***
Profile Image for Icha.
75 reviews15 followers
October 4, 2025
3.5 untuk kumcer ini 😁

Tahun ini coba2 ngikutin tema bulan Oktober yah, jadi dimulai dengan yang ringan dulu. Semoga berani lanjut ke novel lain yang lebih serem, deh!

Baca ini rasanya kaya balik ke jaman "Di sini ada setan" lol Soalnya seputar kehidupan anak remaja dan banyak latar di sekolah.

Dari semua cerpen yang paling berkesan itu "Cerita Malam". Menurutku, acara jurit malam tuh selalu berkesan selama sekolah, kaya kalo gada tuh kurang seru aja walopun sebenarnya deg2an banget. Jadi cerpen itu kerasa real banget tegang nya 🎃
Profile Image for Fika.
19 reviews
July 28, 2025
Nggak sengaja pas mau cari referensi buku yg mau dibaca dan liat pengarangnya dan nggak asing Tiba2 keinget buku ini. pas smp beli buku & jadi Buku pertama horor yg dibaca seru lah ceritanya beda2 tapi emg untuk yg suka horor banget yg dark dan sebagainya ya pasti nggak akan suka sama buku ini karena buku ini kumpulan cerita2 aja yg bisa dibilang basic bagi yg suka horor banget apalgi nuansanya teenlit. Tapi jujur gara2 keinget buku ini jadi pengen baca lg buku2 yg tema horor
Profile Image for bookishpadawan.
397 reviews11 followers
December 18, 2016
I like anthology books especially if it with horror or thriller genres that's why I like this book. this book was good and full of twists and turns, there's a story that really creeps me out. I really enjoyed reading this (y)
Profile Image for Bella Regina.
33 reviews
April 3, 2019
Tertarik baca buku ini karena lihat nama Lexie Xu di list penulisnya. Tapi semua penulisnya bener-bener menghadirkan cerita horrror yang bikin geregetan & takut dengan cara mereka sendiri. Buat kamu yang suka cerita horror tapi suka bosen sama penggambaran cuma 1 penulis. Buku ini cocok banget
Profile Image for Impy Island.
227 reviews12 followers
June 17, 2025
Aku sangat excited saat memulai buku ini, dan semangat ini masih bergelayut sampai beberapa cerpen. Namun, semakin ke sini malah semakin ke sana. Ceritanya semakin generik, temanya itu-itu saja, variasi horor-nya kurang, dan katakan padaku kenapa hampir semua tokoh di sini motifasi awalnya selalu ngejer-ngejer cowok? Bahkan ada tokoh yang masih SMP tapi kehidupannya berputar-putar di cowok doang. Bagaimana aku mau menganggap ini serius?

REVIEW FULL! https://www.reviewimpy.my.id/2025/06/...

Satu lagi ... what in the son of Neptune was that clipart, Darling? They're UGLY!!!!

Review lebih lanjut ada di blog ^o^
Profile Image for MAILA.
481 reviews121 followers
March 13, 2017
well, ternyata ceritanya gak serem banget. bahasanya terlalu teenlit banget juga
Profile Image for Hana Rajagukguk.
10 reviews
May 24, 2018
Klo di rata2in sih 4 bintang. Tpi dri semua crt, si penguntit karya lexie xu yg pling top. Bintang 5 buat dia. Hororny dapet, komedinya dapet, dramany dapet. Khas lexie banget
Profile Image for Ai Gina.
15 reviews
July 26, 2020
Cerita2 nya punya plot twist yg bagus yg kadang creepy utk di bayangkan...
Profile Image for Eva.
Author 24 books121 followers
July 30, 2014
Akhirnya beres juga baca kumcer ini. Lelet bacanya karena takut. Jarang banget saya baca horor, soalnya gak mau jadi takut sendiri kebayang-bayang gitu.

Cerpen favorit saya di sini karya Mbak Poppy berjudul Detensi. Seru tapi manis. Setelah itu karya Lea berjudul Lily's Top Secret. Keduanya bikin ikut deg-degan ngikutin kisahnya.

Beberapa cerpen lain serem dan sangat serem meskipun ide dan penceritaannya biasa. Sampe ada yang keinget terus sebelum tidur. Ada juga beberapa cerpen lain yang kurang terstruktur penulisannya. Sepertinya masih harus dirapikan lagi.

Membaca kumcer ini seperti mengikuti acara lingkaran lilin dengan teman-teman, lalu satu persatu membagi kisah mereka, kemudian meniup lilinnya setelah selesai bercerita.
8 reviews
April 26, 2014
ini kali pertama saya baca kumcer horor. pengen beli, tp takut gak kebaca, akirnya pinjem di perpus.
telat review, baru buat acc goodreads -_-

saya kasih 4 bintang deh..
paling suka sm cerpen reinkarnasi atau aplah saya lupa dibab plg belakang pokoknya sm cerpen kakak adik chinesse di ruko itu..
awalnya heran juga baca kumcer, maklum biasanya baca novel yg alurnya panjang. kumcer alurnya pendek dan kurang puas haha..
paling takut, merinding gt baca yg Penguntit (lexie xu). sial, plg banyak halamannya, paling bikin merinding. mana pas itu bacanya dirumah sodara, malam2 dan pas kamis malam lagi. fix baca smpe tengah malam dan kmvrt, saya mimpi buruk -_-
tp itu gak bikin kapok baca, esoknya dilanjutin dan selesai!

overall, saya suka kumcer ini soalnya hororny serasa beneran ahaha
Profile Image for Adek Fbree.
159 reviews
May 10, 2016
Kayanya lebih tepat disebut kumcer misteri daripada horror. Seram tapi masih lebih kuat 'feel' misterinya. Krn sy penyuka genre roman maka sdh jelas yg jd favorit sy adlh karya Poppy D. Chusfani berjudul "Detensi" dan "Reinkarnasi" karya "Yennie Hardiwidjaja"

Klo ditanya mana yg paling seram.. "Cerita Malam" karya Valleria Verawati (klo sy jd Felice, pas kjadian di malam prtama pasti langsung ngibrit minta pulang *cemen*) lalu "Slumber Party" karya Christina Tirta (adegan berdarah2xnya itu loh... hhh).

Scara keseluruhan, kumcer ini termasuk yg bagus dan ramai dgn brmacam2x "warna" cerita seram. Mulai dari yg thriller dr awal crita sampai yg bikin baper. Yg bikin ngga mudeng jg ada hehehe...
Displaying 1 - 30 of 45 reviews

Can't find what you're looking for?

Get help and learn more about the design.