What do you think?
Rate this book
Amazing Guardian #1
Chouzetsu no Hogosha
GUARDIAN ADALAH RAHASIA DAN KAMU ADALAH BAGIAN DARI RAHASIA ITU.
Hogosha Gakuen adalah SMA yang terletak di pinggiran Tokyo.
Sekolah yang biasa-biasa ini ternyata sekolah yang paling diincar.
Bukan karena klub sepak bola atau klub basketnya, melainkan sebuah legenda yang telah hidup selama 17 tahunlah yang menjadi daya tarik sekolah ini.
Legenda Guardian…
Konon 17 tahun lalu, Guardian muncul secara tiba-tiba di Hogosha Gakuen.
Sosok misterius itu selalu melindungi sekolah secara diam-diam.
Apa pun masalah yang ada di sekolah itu, Guardian pasti sanggup menyelesaikannya. Tapi anehnya tak ada satupun yang tahu siapa Guardian, berapa jumlanya, atau tujuan mereka melindungi sekolah. Karena itu banyak orang yang penasaran dengan sosok Guardian. Ada pula yang berpikir Guardian itu hanya omong kosong. Namun, entah mengapa legenda itu tetap hidup selama 17 tahun walau tak satupun mengaku pernah bertemu Guardian.
Hogosha Gakuen adalah SMA yang terletak di pinggiran Tokyo.
Sekolah yang biasa-biasa ini ternyata sekolah yang paling diincar.
Bukan karena klub sepak bola atau klub basketnya, melainkan sebuah legenda yang telah hidup selama 17 tahunlah yang menjadi daya tarik sekolah ini.
Legenda Guardian…
Konon 17 tahun lalu, Guardian muncul secara tiba-tiba di Hogosha Gakuen.
Sosok misterius itu selalu melindungi sekolah secara diam-diam.
Apa pun masalah yang ada di sekolah itu, Guardian pasti sanggup menyelesaikannya. Tapi anehnya tak ada satupun yang tahu siapa Guardian, berapa jumlanya, atau tujuan mereka melindungi sekolah. Karena itu banyak orang yang penasaran dengan sosok Guardian. Ada pula yang berpikir Guardian itu hanya omong kosong. Namun, entah mengapa legenda itu tetap hidup selama 17 tahun walau tak satupun mengaku pernah bertemu Guardian.
215 pages, Paperback
First published May 6, 2013
26 people are currently reading
302 people want to read
Ratings & Reviews
Friends & Following
Create a free account to discover what your friends think of this book!
Community Reviews
Displaying 1 - 27 of 27 reviews
January 3, 2015
4/5 stars.
~~~~~~~~
Awalnya cukup bingung dengan nama pengarangnya, apakah ni buku bakalan ke-korea-korea-an? ato ini yang nulis orang Indo? Entahlah. Jadi aku agak males untuk belinya. Lalu, pas aku nemenin temenku ke Gramedia, dia beli Amazing Guardian #2. Waw, kagetlah aku. Setauku dia suka cerita-cerita romance, bukan cerita fantasi gini.
Dan kebetulan banget, temenku yang lain berbaik hati meminjamkannya padaku! Waw! :)
~~~~~~~~
SMA Hogosha Gakuen adalah sebuah SMA yang sangat terkenal karena legendanya, yaitu legenda Guardian yang selalu mampu menyelesaikan masalah apapun. Tidak ada yang tau berapa jumlahnya, apakah cewek ataupun cowok, dan tidak ada yang mengerti tujuannya. Dan setiap orang yang ditolong oleh Guardian, tidak diperbolehkan untuk membocorkan identitas penolong mereka. Jadi rahasia itu tetap terjaga selama 17 tahun karena masing-masing orang menjaganya dengan baik.
Guardian generasi yang dibahas adalah Guardian yang beranggotakan 4 anak OSIS yang sangat terkenal, Asa, cewek yang menjadi pemimpin Guardian; Izumi, biasanya adalah ahli yang mengurus komputer; Naito, dia bisa dibilang seperti wakil ketua; dan yang terakhir, primadona wanita karena sangat suka memamerkan diri, Kaze.
Permasalahan-permasalahan yang dihadapi Guardian tidaklah mudah, dan kerahasiaan Guardian pun harus dijaga erat-erat. Untuk mengirimkan permasalahan, tinggal e-mail ke mereka, keren ya? Hahaha.
~~~~~~~~
Menurutku sih ide cerita Amazing Guardian bagus sekali. Bahkan aku memberi buku ini 4 bintang:) Jujur aku puas sekali saat membacanya. Awalnya aku ragu, apakah ini buku terjemahan ataukah bukan? Ternyata bukan hehe :D Temanya kurang lebih seperti detektif-detektifan.
Di buku ini, ada beberapa kasus. Kasus-kasus tersebut dipilih oleh Asa, dan sekali Asa mengatakan, "Target lock on!" tidak ada cara untuk menghindari kasus tersebut, harus diselesaikan. Kasus-kasusnya juga unik-unik, dan beberapa tidak terduga sama sekali.
Penulisannya mengalir dengan lancar, memakai bahasa Indonesia yang baku, karena bersetting di Tokyo. Karakter-karakternya juga terasa dalam, dan terasa hidup. Pokoknya ni buku keren deh :))
~~~~~~~~
Raisaputrii<3
~~~~~~~~
Awalnya cukup bingung dengan nama pengarangnya, apakah ni buku bakalan ke-korea-korea-an? ato ini yang nulis orang Indo? Entahlah. Jadi aku agak males untuk belinya. Lalu, pas aku nemenin temenku ke Gramedia, dia beli Amazing Guardian #2. Waw, kagetlah aku. Setauku dia suka cerita-cerita romance, bukan cerita fantasi gini.
Dan kebetulan banget, temenku yang lain berbaik hati meminjamkannya padaku! Waw! :)
~~~~~~~~
"Seperti namanya, Guardian adalah Penjaga. Lebih tepatnya pelindung Hogosha Gakuen. Ini legenda lama, sudah ada sejak 17 tahun lalu. Apa pun masalah yang ada di sekolah ini, Guardian pasti bisa menyelesaikannya. Sama seperti nama sekolah kita." - hlm 6.
SMA Hogosha Gakuen adalah sebuah SMA yang sangat terkenal karena legendanya, yaitu legenda Guardian yang selalu mampu menyelesaikan masalah apapun. Tidak ada yang tau berapa jumlahnya, apakah cewek ataupun cowok, dan tidak ada yang mengerti tujuannya. Dan setiap orang yang ditolong oleh Guardian, tidak diperbolehkan untuk membocorkan identitas penolong mereka. Jadi rahasia itu tetap terjaga selama 17 tahun karena masing-masing orang menjaganya dengan baik.
Guardian generasi yang dibahas adalah Guardian yang beranggotakan 4 anak OSIS yang sangat terkenal, Asa, cewek yang menjadi pemimpin Guardian; Izumi, biasanya adalah ahli yang mengurus komputer; Naito, dia bisa dibilang seperti wakil ketua; dan yang terakhir, primadona wanita karena sangat suka memamerkan diri, Kaze.
Permasalahan-permasalahan yang dihadapi Guardian tidaklah mudah, dan kerahasiaan Guardian pun harus dijaga erat-erat. Untuk mengirimkan permasalahan, tinggal e-mail ke mereka, keren ya? Hahaha.
"Sehelum kamu menyukai orang lain, sukailah dirimu sendiri. Berubahlah, jika itu bisa membuatmu lebih menghargai dirimu sendiri." - hlm 190.
~~~~~~~~
Menurutku sih ide cerita Amazing Guardian bagus sekali. Bahkan aku memberi buku ini 4 bintang:) Jujur aku puas sekali saat membacanya. Awalnya aku ragu, apakah ini buku terjemahan ataukah bukan? Ternyata bukan hehe :D Temanya kurang lebih seperti detektif-detektifan.
Di buku ini, ada beberapa kasus. Kasus-kasus tersebut dipilih oleh Asa, dan sekali Asa mengatakan, "Target lock on!" tidak ada cara untuk menghindari kasus tersebut, harus diselesaikan. Kasus-kasusnya juga unik-unik, dan beberapa tidak terduga sama sekali.
Penulisannya mengalir dengan lancar, memakai bahasa Indonesia yang baku, karena bersetting di Tokyo. Karakter-karakternya juga terasa dalam, dan terasa hidup. Pokoknya ni buku keren deh :))
~~~~~~~~
Raisaputrii<3
March 16, 2014
Awalnya ragu ini buku terjemahan atau buku lokal tapi akhirnya tetep beli karena uda kecantol banget sama sinopsisnya apalagi covernya keren. Gak salah ceritanya emang bagus dan unik. Cuma perlu 2 jam buat menghabiskan buku ini. Diceritakan ada satu SMA di Jepang "Hogosha Gakuen" yang memiliki legenda yang sudah bertahan selama 17 tahun. Guardian melindungi sekolah dari masalah yang dialami warga sekolah namun semua tetap bungkam meskipun sudah pernah ditolong Guardian karena itu adalah rahasia dan mereka menghormati Guardian. Hal yang menurutku menarik adalah alur cerita dan deskripsi karakternya. Asa sang ketua OSIS yang anggun and princess-like, Naito si wakil ketua yang karismatik, Izumi jagoan IT yang menjabat sebagai sekretaris, dan Kaze penakluk wanita yang juga seorang bendahara. Alur ceritanya lebih seperti komik yang diceritakan dengan cara novel dan juga ada sedikit unsur detektif yang tidak terlalu menonjol saat memecahkan kasus dimana itu adalah poin plus yang membuat aku makin suka dengan buku ini. 4 stars for this book because it's soooo good.
January 20, 2015
Jujur kurang suka sama peran cewenya tapi secara keseluruhan layak untuk dibaca.
Kalau soal kasus-kasus dan penyelesaiannya, terkesan sekali kalau penulisnya mau buat semacam plot twist yang bakal buat pembacanya berpikir "Wow keren dan ga terduga banget yah ini novel, keren deh penulisnya!", dan justru itu yang menurut saya malah buat ceritanya jadi terkesan biasa dan ketebak banget. Dari kasus 1 dan 2 pun kurang lebih setipe, dengan tersangka awalnya si A tapi sebenarnya si B.
Tapi meskipun begitu, novel ini cukup membuat saya nagih untuk baca semuanya sekaligus. Dan kisah cinta Naito dan Asa juga berhasil membuat saya senyum-senyum sendiri karena mereka sangat lucu (meski sekali lagi, saya nggak suka Asa).
Dan satu poin plus lagi, novel ini cukup memberi pesan untuk saya, yaitu untuk melihat sesuatu dari sisi lain (seperti bagaimana Guardian menerapkan kata 'melenyapkan' para pelaku dan berbagai contoh lainnya).
Kalau soal kasus-kasus dan penyelesaiannya, terkesan sekali kalau penulisnya mau buat semacam plot twist yang bakal buat pembacanya berpikir "Wow keren dan ga terduga banget yah ini novel, keren deh penulisnya!", dan justru itu yang menurut saya malah buat ceritanya jadi terkesan biasa dan ketebak banget. Dari kasus 1 dan 2 pun kurang lebih setipe, dengan tersangka awalnya si A tapi sebenarnya si B.
Tapi meskipun begitu, novel ini cukup membuat saya nagih untuk baca semuanya sekaligus. Dan kisah cinta Naito dan Asa juga berhasil membuat saya senyum-senyum sendiri karena mereka sangat lucu (meski sekali lagi, saya nggak suka Asa).
Dan satu poin plus lagi, novel ini cukup memberi pesan untuk saya, yaitu untuk melihat sesuatu dari sisi lain (seperti bagaimana Guardian menerapkan kata 'melenyapkan' para pelaku dan berbagai contoh lainnya).
May 4, 2021
Amazing Guardian ini buku yg paling susah dicari di antara novel2 Kak Ran yang seri A-E seriusan, wkwwk.
Pros:
Aduuuh, suka deh aku sama misteri-misterinya. Pemecahan masalahnya juga aku suka. Misterinya tuh ringan2 dan nggak dibikin mikir juga sbnernya. Mksdnya, kek gampang ketebak aja. Masuk poin plus karena aku lagi malas mkir berat. Wkkw. Misteri paling kusuka itu yang teror di kelas 3-A. Entah ya, suspense nya kerasa aja menurutku, wkwkwk.
Tokoh Favoritku ya Kaze. Dia ini easy going, terus comuc relief, dan lebih manusiawi juga. Mungkin klau aku bacanya pas masih kicik, aku bakalan suka Naito sih. Tipe2 cool gitu kaaan, wkwkwk.
Cons:
Still can't get into sama humornya. Tpi itu emang aku nggak pernah ngerti sama jokes nya Jepang. Even di anime aja aku kadang ngerasa cringe, kan. Terus aku juga nggak terlalu suka sama kegajean si Asa. Eh sumpah ya ni cewek gaje-nya kebangetan. 😂
Karekternya terlalu sempurna juga sih. Oh iya, sayang bgt di sini itu nggak ditunjukin penyelidikannya, jdi kan tiba2 malah udah ketahuan aja tanpa ada prosesnya. Terus, emang nggak ada yang tahu ya klo OSIS itu AG, mksdnya yg udah ditolong AG masa nggak ada yg curiga sama jumlah AG dan kombinasi OSIS itu sama? 😂
Pros:
Aduuuh, suka deh aku sama misteri-misterinya. Pemecahan masalahnya juga aku suka. Misterinya tuh ringan2 dan nggak dibikin mikir juga sbnernya. Mksdnya, kek gampang ketebak aja. Masuk poin plus karena aku lagi malas mkir berat. Wkkw. Misteri paling kusuka itu yang teror di kelas 3-A. Entah ya, suspense nya kerasa aja menurutku, wkwkwk.
Tokoh Favoritku ya Kaze. Dia ini easy going, terus comuc relief, dan lebih manusiawi juga. Mungkin klau aku bacanya pas masih kicik, aku bakalan suka Naito sih. Tipe2 cool gitu kaaan, wkwkwk.
Cons:
Still can't get into sama humornya. Tpi itu emang aku nggak pernah ngerti sama jokes nya Jepang. Even di anime aja aku kadang ngerasa cringe, kan. Terus aku juga nggak terlalu suka sama kegajean si Asa. Eh sumpah ya ni cewek gaje-nya kebangetan. 😂
Karekternya terlalu sempurna juga sih. Oh iya, sayang bgt di sini itu nggak ditunjukin penyelidikannya, jdi kan tiba2 malah udah ketahuan aja tanpa ada prosesnya. Terus, emang nggak ada yang tahu ya klo OSIS itu AG, mksdnya yg udah ditolong AG masa nggak ada yg curiga sama jumlah AG dan kombinasi OSIS itu sama? 😂
March 12, 2024
im sorry... but what in the anime is this. feels like it written by a 13 years old. cringe, especially the "GOTCHA" part WTFF IM SORRY I JUST CANT
😭🙏🏻. and seriously, Asa is the worst character?? i know you trying to highlight her duality, but at this point i believe she had disorder... 💀💀💀
the lack of communication especially at the Izumi case... like... why the fuck did you even accept the quest?? guardians doesn't even obligated to accept ALL request.
i know i'll hate this book when i read "princess Asa" and "Prince Eisei" NOOO PLEASEEE AJAAKAKSVAH
Asa is selfish and bad written, im sorry 🙏🏻
and in the end the way Eisei edges her in the table NOOOO WHAT IN THE KABEDON I JUST READ 😭😭😭
but i love you author, i know its an old novel, i believe you could do so much better 🎀.
😭🙏🏻. and seriously, Asa is the worst character?? i know you trying to highlight her duality, but at this point i believe she had disorder... 💀💀💀
the lack of communication especially at the Izumi case... like... why the fuck did you even accept the quest?? guardians doesn't even obligated to accept ALL request.
i know i'll hate this book when i read "princess Asa" and "Prince Eisei" NOOO PLEASEEE AJAAKAKSVAH
Asa is selfish and bad written, im sorry 🙏🏻
and in the end the way Eisei edges her in the table NOOOO WHAT IN THE KABEDON I JUST READ 😭😭😭
but i love you author, i know its an old novel, i believe you could do so much better 🎀.
June 18, 2013
The story is about a school, taking setting in small city in Japan, which has a hero group called Guardian.
Okay here goes the review. I only can give this book 3 stars. Well, overall I like the story. The cases that given to Guardian also well done; simple but quite deep. What I don't like is only how people in this story always go praising the Guardian members who also Student Council members. They are handsome, cute, charming, capable to do anything in academic and sport...
It's like they have no weakness at all.
Well yeah I know, the author trying to say the weakness is how they kinda have split personality like when alone the leader is arrogant and ottoriter, other is playboy, etc, but... still, how people praise them in many ways is like they have no weakness at all.
Maybe this is just a taste problem. Here is like this. When I was in my teenagers age about under 14 maybe, I ever made a kind of story like this. The main character is a girl who capable to do anything, but tomboy, childish, etc yet however people praise her because she is just great. All like blinded and keep idolizing the main character.
But then I age, my style of writing somehow also changes. It's no longer creating the idol-like character, because somehow I think MC like that is just selling dream. My writing style changes to 'some kind of hero who tried to save people yet they still hate the hero'. It's just that way is more like 'reality'. Well, that's why I prefer Spider-Man rather than any superheroes.
Back to the novel, I think maybe because I age, thus I can no longer like this kinda plot which idolizing the MC. My taste changes. Maybe if I read this novel when I was younger, I would say this is great.
In short, I just want to say; this novel story is good overall, but the main characters are not my cup of tea.
Okay here goes the review. I only can give this book 3 stars. Well, overall I like the story. The cases that given to Guardian also well done; simple but quite deep. What I don't like is only how people in this story always go praising the Guardian members who also Student Council members. They are handsome, cute, charming, capable to do anything in academic and sport...
It's like they have no weakness at all.
Well yeah I know, the author trying to say the weakness is how they kinda have split personality like when alone the leader is arrogant and ottoriter, other is playboy, etc, but... still, how people praise them in many ways is like they have no weakness at all.
Maybe this is just a taste problem. Here is like this. When I was in my teenagers age about under 14 maybe, I ever made a kind of story like this. The main character is a girl who capable to do anything, but tomboy, childish, etc yet however people praise her because she is just great. All like blinded and keep idolizing the main character.
But then I age, my style of writing somehow also changes. It's no longer creating the idol-like character, because somehow I think MC like that is just selling dream. My writing style changes to 'some kind of hero who tried to save people yet they still hate the hero'. It's just that way is more like 'reality'. Well, that's why I prefer Spider-Man rather than any superheroes.
Back to the novel, I think maybe because I age, thus I can no longer like this kinda plot which idolizing the MC. My taste changes. Maybe if I read this novel when I was younger, I would say this is great.
In short, I just want to say; this novel story is good overall, but the main characters are not my cup of tea.
August 19, 2014
Awalnya liat ini novel itu karna covernya yg menarik kemudian ditambah sama sinopsisnya yg bener2 bikin penasaran..
Akhirnya beli lah novel Amazing Guardian ini dan wow luar biasa keren :o
Baca novel tapi dgn tokoh dan penggambaran kaya komik jadi bermain imajinasi hoho
Dan novel ini sukses bikin penasaran sekaligus menikmati jalan cerita novel itu sendiri :)
Akhirnya beli lah novel Amazing Guardian ini dan wow luar biasa keren :o
Baca novel tapi dgn tokoh dan penggambaran kaya komik jadi bermain imajinasi hoho
Dan novel ini sukses bikin penasaran sekaligus menikmati jalan cerita novel itu sendiri :)
January 25, 2015
Saya suka cara Ran Orihara menjabarkan cerita. Gayanya membuat saya membaca novel seperti membaca komik!. Ajaib menurut saya. Saya juga suka campuran misteri, persahabatan dan romansa di sini. Recommended!
February 8, 2021
Judul : Amazing Guardian (Chozetsu no Hogosha) Part 1
Penulis : Orihara Ran
Penyunting : Winda Veronica
Penerbit : Ice Cube
Tebal : 209 halaman
Tahun terbit : 2014
“𝓖𝓾𝓪𝓻𝓭𝓲𝓪𝓷 𝓪𝓭𝓪𝓵𝓪𝓱 𝓻𝓪𝓱𝓪𝓼𝓲𝓪 𝓭𝓪𝓷 𝓴𝓪𝓶𝓾 𝓪𝓭𝓪𝓵𝓪𝓱 𝓫𝓪𝓰𝓲𝓪𝓷 𝓭𝓪𝓻𝓲 𝓻𝓪𝓱𝓪𝓼𝓲𝓪”
Novel seri A-E dari Orihara Ran ini bercerita mengenai legenda Guardian dari Hogosha Gakuen. Guardian adalah sosok pelindung yang muncul secara tiba-tiba di Hogosha Gakuen pada 17 tahun lalu. Sosok ini dipercaya dapat menyelesaikan masalah apapun yang terjadi di Hogosha Gakuen. Sebelum membahas lebih lanjut mengenai kelebihan dan kekurangan dari novel ini, aku mau mau fansgirl dulu dengan Putri Asa! Ya, Putri Asa menjadi alasan utama aku membaca novel ini. Firasatku berkata bahwa aku akan akan suka dengan Putri Asa, dan … ya! Feeling wanita itu sangat kuat guys//ngawur. Aku mencintai putri Asa dengan segala ‘Himedere’nya. Tuan Putri yang diberi kepercayaan sebagai ketua OSIS sekaligus pemimpin Guardian membuahkan sikap yang kontradiksi. Ia galak-kasar-sesukanya namun juga baik-tulus-bijaksana. Dalam menjalankan tugasnya, Takagi Asa tidak sendiri. Ia ditemani oleh Naito—sahabat masa kecil sekaligus Wakil Ketua OSIS, Kaze—Playboy cap badak yang menjabat sebagai bendahara dan Izumi—si jago IT yang memegang jabatan sekertaris.
Berbicara mengenai kelebihan, aku mengagumi penyusunan plot dan penyelesaian masalah dari tiap kasus yang ditangani Guardian. Jadi saat kamu membaca novel ini, mari bermain tebak-tebakan. Mangais—Manga yang dinovelkan—adalah kata yang cocok menggambarkan novel ini. Dari beberapa kasus yang terjadi, aku sangat suka ‘Kasus Cerberus 3-A’ memakai istilah mitologi Yunani dan penyelesaiannya sangat apik.
Tapi karya ini juga memiliki beberapa kekurangan. Pertama, karakternya terlalu sempurna. Pagi menjadi anggota OSIS, malam menjadi Guardian, tidurnya kapan(?). Kemudian deskprisi bahwa keempat anggota OSIS amat-sangat-sempurna (bagi saya) agak terlalu berlebihan. Terakhir, mungkin karena novel ini ada dua bagian, maka di buku bagian satu belum ada permasalahan utama, rasanya semua kasus sama saja, tidak ada yang menjadi kasus utama. Permasalahan utama—kemunculan Black Guardian—dijelaskan di bagian epilog dari buku ini.
Oleh karena itu, disarankan untuk membaca buku bagian dua. Sekian reviewnya!
Penulis : Orihara Ran
Penyunting : Winda Veronica
Penerbit : Ice Cube
Tebal : 209 halaman
Tahun terbit : 2014
“𝓖𝓾𝓪𝓻𝓭𝓲𝓪𝓷 𝓪𝓭𝓪𝓵𝓪𝓱 𝓻𝓪𝓱𝓪𝓼𝓲𝓪 𝓭𝓪𝓷 𝓴𝓪𝓶𝓾 𝓪𝓭𝓪𝓵𝓪𝓱 𝓫𝓪𝓰𝓲𝓪𝓷 𝓭𝓪𝓻𝓲 𝓻𝓪𝓱𝓪𝓼𝓲𝓪”
Novel seri A-E dari Orihara Ran ini bercerita mengenai legenda Guardian dari Hogosha Gakuen. Guardian adalah sosok pelindung yang muncul secara tiba-tiba di Hogosha Gakuen pada 17 tahun lalu. Sosok ini dipercaya dapat menyelesaikan masalah apapun yang terjadi di Hogosha Gakuen. Sebelum membahas lebih lanjut mengenai kelebihan dan kekurangan dari novel ini, aku mau mau fansgirl dulu dengan Putri Asa! Ya, Putri Asa menjadi alasan utama aku membaca novel ini. Firasatku berkata bahwa aku akan akan suka dengan Putri Asa, dan … ya! Feeling wanita itu sangat kuat guys//ngawur. Aku mencintai putri Asa dengan segala ‘Himedere’nya. Tuan Putri yang diberi kepercayaan sebagai ketua OSIS sekaligus pemimpin Guardian membuahkan sikap yang kontradiksi. Ia galak-kasar-sesukanya namun juga baik-tulus-bijaksana. Dalam menjalankan tugasnya, Takagi Asa tidak sendiri. Ia ditemani oleh Naito—sahabat masa kecil sekaligus Wakil Ketua OSIS, Kaze—Playboy cap badak yang menjabat sebagai bendahara dan Izumi—si jago IT yang memegang jabatan sekertaris.
Berbicara mengenai kelebihan, aku mengagumi penyusunan plot dan penyelesaian masalah dari tiap kasus yang ditangani Guardian. Jadi saat kamu membaca novel ini, mari bermain tebak-tebakan. Mangais—Manga yang dinovelkan—adalah kata yang cocok menggambarkan novel ini. Dari beberapa kasus yang terjadi, aku sangat suka ‘Kasus Cerberus 3-A’ memakai istilah mitologi Yunani dan penyelesaiannya sangat apik.
Tapi karya ini juga memiliki beberapa kekurangan. Pertama, karakternya terlalu sempurna. Pagi menjadi anggota OSIS, malam menjadi Guardian, tidurnya kapan(?). Kemudian deskprisi bahwa keempat anggota OSIS amat-sangat-sempurna (bagi saya) agak terlalu berlebihan. Terakhir, mungkin karena novel ini ada dua bagian, maka di buku bagian satu belum ada permasalahan utama, rasanya semua kasus sama saja, tidak ada yang menjadi kasus utama. Permasalahan utama—kemunculan Black Guardian—dijelaskan di bagian epilog dari buku ini.
Oleh karena itu, disarankan untuk membaca buku bagian dua. Sekian reviewnya!
December 17, 2018
Buku yang buat penasaran sama siapa pelakunya dan apa alasannya. Bagus wajib dibaca. Ada season 2 nya juga
November 9, 2019
It's good
This entire review has been hidden because of spoilers.
March 24, 2020
Kek mana cara gunainnya si, pen baca tapi gak ngerti:(
September 6, 2020
Amazing Guardian adalah buku seri A-E Kak Ran pertama yang pernah kubaca.
Awalnya sih iseng-iseng nyari buku ini di ipusnas. Ternyata memang ada. Cuma sayang banget yang ada cuma buku pertamanya aja. Semoga segera dilengkapi.
Buku pertama ini menceritakan tentang kegiatan para anggota OSIS dalam menjalankan tugas sebagai Guardian. Mereka biasanya menerima permintaan dari warga sekolah Hogosha Gakuen dan melakukan penyelidikan terhadap kasus yang mereka hadapi, jadi serasa baca novel misteri gitu, cuma yang ini lebih ringan.
Gaya penceritaannya memang terasa kayak komik banget. Bagi yang nggak terbiasa baca manga, mungkin bakal ngerasa agak aneh. Tapi alurnya mengalir dengan baik, jadi aku nggak butuh waktu lama untuk menamatkannya.
Yang buat aku penasaran, kapan sih mereka tidur? Pas siang jadi murid biasa, malam jadi guardian. Jadi kapan istirahatnya?😅😅
Karena aku udah terbiasa dengan manisnya gombalan tokoh cowok di Broadcasting Seriesnya Kak Ran, aku jadi ngerasa agak kurang dengan porsi romantis di novel ini😅😅 Malah diawal-awal nyaris nggak keliatan sama sekali.
Kekurangannya menurutku ada pada karakter guardiannya. Mereka diceritakan selalu berhasil memecahkan kasus dengan brilian. Nggak ada konflik besar yang membuat mereka terpecah atau meledak gitu😅😅. Mungkin karena baru buku pertama ya. Katanya di buku kedua lebih menekankan masalah internal dalam Guardian. Jadi makin penasaran🤔🤔
Dan endingnya gantung banget. Muncul sekilas sesosok musuh yang akan menjadi lawan mereka di buku selanjutnya. Di blurb buku keduanya, bahkan dinyatakan kalau ada pengkhianat dari anggota OSIS. Aku jadi nggak sabar baca buku keduanya😆😆
Awalnya sih iseng-iseng nyari buku ini di ipusnas. Ternyata memang ada. Cuma sayang banget yang ada cuma buku pertamanya aja. Semoga segera dilengkapi.
Buku pertama ini menceritakan tentang kegiatan para anggota OSIS dalam menjalankan tugas sebagai Guardian. Mereka biasanya menerima permintaan dari warga sekolah Hogosha Gakuen dan melakukan penyelidikan terhadap kasus yang mereka hadapi, jadi serasa baca novel misteri gitu, cuma yang ini lebih ringan.
Gaya penceritaannya memang terasa kayak komik banget. Bagi yang nggak terbiasa baca manga, mungkin bakal ngerasa agak aneh. Tapi alurnya mengalir dengan baik, jadi aku nggak butuh waktu lama untuk menamatkannya.
Yang buat aku penasaran, kapan sih mereka tidur? Pas siang jadi murid biasa, malam jadi guardian. Jadi kapan istirahatnya?😅😅
Karena aku udah terbiasa dengan manisnya gombalan tokoh cowok di Broadcasting Seriesnya Kak Ran, aku jadi ngerasa agak kurang dengan porsi romantis di novel ini😅😅 Malah diawal-awal nyaris nggak keliatan sama sekali.
Kekurangannya menurutku ada pada karakter guardiannya. Mereka diceritakan selalu berhasil memecahkan kasus dengan brilian. Nggak ada konflik besar yang membuat mereka terpecah atau meledak gitu😅😅. Mungkin karena baru buku pertama ya. Katanya di buku kedua lebih menekankan masalah internal dalam Guardian. Jadi makin penasaran🤔🤔
Dan endingnya gantung banget. Muncul sekilas sesosok musuh yang akan menjadi lawan mereka di buku selanjutnya. Di blurb buku keduanya, bahkan dinyatakan kalau ada pengkhianat dari anggota OSIS. Aku jadi nggak sabar baca buku keduanya😆😆
October 5, 2015
Oke. Membaca buku ini mengingatkanku pada Touche yang ditulis oleh Windhy Puspitadewi. Bedanya, kalau tokoh utama di Touche adalah murid yang punya kemampuan khusus, maka tokoh utama di Amazing Guardian adalah empat murid biasa yang bertugas melindungi sekolah mereka. Persamaannya, Amazing Guardian dan Touche sama-sama ada bau detektif-detektifnya. Dan itulah yang menjadi kritik terbesarku untuk novel ini.
Menurutku, karena udah ada bau detektif-detektifnya, kenapa gak sekalian aja kuatin bau detektif-detektif itu? Aku ngerasa novel ini nanggung aja. Mau dibilang teenlit biasa, novel ini bukan teenlit biasa. Mau dibilang teenlit detektif, kasus-kasusnya menurutku terlalu sederhana. Ada tiga kasus (kalau aku tidak salah ingat) dan aku bingung mana yang dimaksudkan penulis sebagai kasus utama. Ketiga kasusnya terasa sama sederhananya dengan pemecahan yang nggak perlu analisis-analisis mendalam. Lebih baik penulis menulis dua kasus saja. Satu kasus ringan, lalu satu kasus berat yang sekaligus menjadi kasus utama. Karena kalau tiga kasusnya sama sederhananya seperti ini, gak ada unsur 'wow'-nya. Saran aja, sih. Tapi, dengan tiga kasus sederhana, novel ini lumayan, kok. Dan aku suka cara penulis menutup buku pertama ini.
Will I buy the second book? Yes.
Menurutku, karena udah ada bau detektif-detektifnya, kenapa gak sekalian aja kuatin bau detektif-detektif itu? Aku ngerasa novel ini nanggung aja. Mau dibilang teenlit biasa, novel ini bukan teenlit biasa. Mau dibilang teenlit detektif, kasus-kasusnya menurutku terlalu sederhana. Ada tiga kasus (kalau aku tidak salah ingat) dan aku bingung mana yang dimaksudkan penulis sebagai kasus utama. Ketiga kasusnya terasa sama sederhananya dengan pemecahan yang nggak perlu analisis-analisis mendalam. Lebih baik penulis menulis dua kasus saja. Satu kasus ringan, lalu satu kasus berat yang sekaligus menjadi kasus utama. Karena kalau tiga kasusnya sama sederhananya seperti ini, gak ada unsur 'wow'-nya. Saran aja, sih. Tapi, dengan tiga kasus sederhana, novel ini lumayan, kok. Dan aku suka cara penulis menutup buku pertama ini.
Will I buy the second book? Yes.
August 30, 2013
Saya nyaris nggak percaya mendapati diri menyukai novel ini! Awalnya ketika dipinjami, saya agak men-despise gegara covernya yang... bagi saya aneh dan rada bikin ilfeel. Saya kira ini novel kacangan yang sok Jepang gitu. Ternyata, begitu mulai baca saya jadi suka!
Novel ini mengingatkan saya akan hari-hari SMP ketika saya masih ngikutin majalah komik Nakayoshi. Cerita novel ini komik banget, bener-bener sangat komik sekali. Yang hobi baca shoujo manga pasti akan mendapat kesan serupa bahwa ini "cerita-komik-yang-dinovelkan". Tapi hebatnya, ternyata jadinya bagus.
Karena ini komik banget, saya merasa nggak ingin mengomentarinya sebagaimana saya biasanya mengomentari novel. Saya cuma mau bilang saya suka ceritanya, kasus-kasus dan pemecahannya cukup menarik. Bersambungnya bikin penasaran banget, pengin cepet baca lanjutannya. Saya baca ini dengan visualisasi di kepala dan menikmatinya layaknya baca komik. Mungkin lebih komik lagi kalo ada judul untuk tiap babnya.
Novel ringan yang cukup menghibur dan menyenangkan membacanya.
Novel ini mengingatkan saya akan hari-hari SMP ketika saya masih ngikutin majalah komik Nakayoshi. Cerita novel ini komik banget, bener-bener sangat komik sekali. Yang hobi baca shoujo manga pasti akan mendapat kesan serupa bahwa ini "cerita-komik-yang-dinovelkan". Tapi hebatnya, ternyata jadinya bagus.
Karena ini komik banget, saya merasa nggak ingin mengomentarinya sebagaimana saya biasanya mengomentari novel. Saya cuma mau bilang saya suka ceritanya, kasus-kasus dan pemecahannya cukup menarik. Bersambungnya bikin penasaran banget, pengin cepet baca lanjutannya. Saya baca ini dengan visualisasi di kepala dan menikmatinya layaknya baca komik. Mungkin lebih komik lagi kalo ada judul untuk tiap babnya.
Novel ringan yang cukup menghibur dan menyenangkan membacanya.
March 24, 2014
Finish...
first word... lucu, kaya baca komik tapi versi novel...
bahasanya ringan banget, totally japanese typical deh.. karakter too extraordinary dengan kasus-kasus yang terlalu maksa dan ga banget deh... hehe...
tapi saya tetap akan baca buku keduanya... karena sudah kepalang baca... but not my prioritylah...
hehe... jujur sih, sedikit out of my expectation...
mungkin buat bacaan anak sekolah masih ok lah, tapi buat gw terlalu simpel...
first word... lucu, kaya baca komik tapi versi novel...
bahasanya ringan banget, totally japanese typical deh.. karakter too extraordinary dengan kasus-kasus yang terlalu maksa dan ga banget deh... hehe...
tapi saya tetap akan baca buku keduanya... karena sudah kepalang baca... but not my prioritylah...
hehe... jujur sih, sedikit out of my expectation...
mungkin buat bacaan anak sekolah masih ok lah, tapi buat gw terlalu simpel...
February 3, 2017
saya hanya sanggup membaca 2 bab saja karena saya pikir cerita ini bukan gaya saya. sebenarnya main point cerita ini bagus hanya saja gaya penulis dalam menyampaikan ceritanya kurang membuat saya antusias dan monoton
December 26, 2017
i like high school story. specially if its about mistery or detective story. i like this. so fresh, and you know, the main characters so flawless. but for some people who like a kind of "cerita Berat", i think they will not like this novel. this novel in light category (in my own)
October 31, 2016
sempat merasa tertipu karena tau kalau ternyata yang kukira penulisnya adalah asli jepang ternyata orang Indonesia. tapi setelah membaca sampai bagian misi, buku ini cukup baik buat dibaca dikala senggang. Rasanya kayak baca buku misteri Jepang.
March 29, 2014
apa ya...
akhir yang romance abis ya ._.
tapi suasana "tegang"nya kurang dapet menurutku.
apa gara-gara aku baca ini habis baca assassin creed ya...
akhir yang romance abis ya ._.
tapi suasana "tegang"nya kurang dapet menurutku.
apa gara-gara aku baca ini habis baca assassin creed ya...
September 8, 2015
色んな意味で、「普通」。
でも、何でだろう、あんまりワクワクさせなかったな。
うん。ドキドキワクワク感は足りなかった。
つーか、なさすぎ！！
でも、何でだろう、あんまりワクワクさせなかったな。
うん。ドキドキワクワク感は足りなかった。
つーか、なさすぎ！！
April 3, 2014
lovely story...
October 11, 2014
setelah mencari buku ini kemana2 dan akhirnya saya dapat disalah satu toko buku online dan satu kata aja deh buat buku ini, KEREEENNN!!!!
selalu suka sama karya kak Orihara Ran.
selalu suka sama karya kak Orihara Ran.
October 25, 2014
i love this book,because it's so japanese
February 8, 2015
3.5/5 stars
December 11, 2015
etooo.... kore wa warui hon janain desu yo, demo... watashi no konomi no aji dewanai.... *my bad* ^.^
Read
March 19, 2018"Guardian adalah rahasia. Dan kamu adalah bagian dari rahasia itu."
Awalnya aku kira ini novel terjemahan dari negeri sakura, ternyata karya penulis dalam negeri. Isi ceritanya menarik, karakter-karakter tokohnya aku sukaaaa banget, benar-benar bisa bikin aku bermain dengan imajinasi, kayak lagi baca komik.
Jadi ceritanya, ada sebuah legenda yang telah melekat selama 17 tahun lamanya di sebuah sekolah SMA di pinggiran Tokyo. Legenda Guardian. Sosok misterius yang selalu melindungi warga sekolah secara diam-diam. Misterinya dapat, endingnya saja yang agak kurang memuaskan, yang tadinya seru banget detektif-detektifan, tahu-tahu di ending back to romance.
Awalnya aku kira ini novel terjemahan dari negeri sakura, ternyata karya penulis dalam negeri. Isi ceritanya menarik, karakter-karakter tokohnya aku sukaaaa banget, benar-benar bisa bikin aku bermain dengan imajinasi, kayak lagi baca komik.
Jadi ceritanya, ada sebuah legenda yang telah melekat selama 17 tahun lamanya di sebuah sekolah SMA di pinggiran Tokyo. Legenda Guardian. Sosok misterius yang selalu melindungi warga sekolah secara diam-diam. Misterinya dapat, endingnya saja yang agak kurang memuaskan, yang tadinya seru banget detektif-detektifan, tahu-tahu di ending back to romance.
Displaying 1 - 27 of 27 reviews