What do you think?
Rate this book


480 pages, Paperback
First published June 23, 2015
Aku memang menyusun itinerary sih, tapi memang kadang life doesn't always turn out the way you plan sehingga butuh banyak penyesuaian.
"Setiap orang punya perjalanannya sendiri, Ta. Di dalam perjalanan itu, kamu akan merasa seperti butiran debu di antara jutaan miliar debu kosmik yang sedang berputar di alam semesta ini. Nggak spesial. Nggak berharga." Ia memberi jeda lagi. "Jadi, kamu pasti akan langsung tertarik pada orang pertama yang datang menghampiri kamu dengan sikap sopan, baik, penampilan keren dengan fisik menawan. Iya, kan?"
Ketemu kamu tidak ada di dalam skenario perjalananku. Tapi, di perjalanku sejauh ini, kamulah hal terbaik yang terjadi kepadaku.
“Karena ibarat jalan panjang, hal-hal nggak enak itu adalah polisi tidur atau lubang di jalan. Memang membuat perjalanan kita melambat dan nggak enak, tapi lihat sisi positifnya, dengan jalan lebih lambat, kamu lebih bisa menikmati pemandangan.” –Sunset Holiday, hlm. 198