Mau jadi penulis tapi bingung mulai dari mana? Belum menulis sudah pusing duluan. Sudah menulis tapi tata caranya tak beraturan.
Tetapi seribu alasan yang bisa meruntuhkan impianmu menjadi penulis akan terpatahkan dengan mudah sekarang. Buku 19 Jurus Mabuk Penulis Sukstres--alias sukses tanpa stres--akan menjawab tuntas semua pertanyaanmu.
19 Jurus Mabuk Penulis Sukstres memuat jurus menulis beragam genre, fiksi maupun nonfiksi, sehingga kamu bisa mempelajari semua jenis tulisan hanya dalam satu buku.
Jadi, jika kamu ingin menjadi penulis serba bisa, buku inilah jawabannya!
"Dulu, saya pernah mengenal seorang penulis muda berbakat yang di awal-awal karier menulisnya juga sempat memiliki alasan dan keluhan minder, galau, dan kecewa bercampur putus asa, karena belum pernah lolos dalam satu pun lomba menulis. Ia bahkan sempat memutuskan berhenti menulis karena merasa tidak berbakat dan tidak pantas menjadi penulis. Tapi setelah mencoba dan mempraktikkan jurus tersebut--dengan melanjutkan berlomba dan tetap giat menulis--sekarang buku-bukunya sudah menghiasi toko-toko buku." (Hlm 248)
Paling suka dengan jurus yang di dalamnya terdapat kutipan di atas: Jurus Menghadang Seribu Alasan Gagal Menulis. Keren. Motivasi banget. Intinya, kesungguhan mampu menaklukkan segala keterbatasan.
Selain berisi segala jurus menulis dalam berbagai genre, buku ini juga menyediakan jurus-jurus tambahan, seperti jurus memikat redaktur majalah dengan pengantar naskah dan memilih judul yang nendang. Paket komplit banget lah. Apalagi untuk saya yang baru satu kali cerpennya masuk majalah.
Dari sekian banyak genre, ada satu genre yang terlewat: fantasi dan fiksi ilmiah. Menurut saya, Jacob Julian bisa membagi jurus ini. Kan dia udah sering nerbitin novel genre tersebut. Hehe. Penasaran aja gimana jurus dia bisa bikin novel fantasi.
Beberapa penulis produktif seperti Ari Keling, Lonyenk Rap, Vivie Hardika, Monica Anggen pun membagi jurus mereka di buku ini. Kita bisa belajar dari mereka untuk ketularan produktif. Yeay! Dan gak boleh dilewatin jurus komedinya Ceko Spy, penulis Miss Lebay yang berhasil duet dengan idola masa kecilnya, Hilman 'Lupus' Hariwijaya.
Hadi Kurniawan juga ada di buku ini lho. Iya, si blogger cengengesan itu. Dia membagi jurus menulis go blog yang cerdas. Hahahaha. Baca judulnya aja udah ketawa. Terus, ada satu jurus yang saya gak tangkap apa poinnya, tapi, lucu, menghibur. Suka. Yaitu Jurus Dasar Menulis Novel. Hahaha. Emang dasar! Kebanyakan ngajak bercanda.
Intinya: buku ini memotivasi banget. Sehabis baca, jadi pengen nulis sampai mabok. Serius. Cobain deh!
Pingin jadi penulis? Masih mimpi doang? Kapan majunya? Sudah punya teori tapi belum praktek? Atau belum punya teori tapi nekat praktek?
Buat kamu yang (masih) bermimpi menjadi penulis, atau kamu yang sudah jadi penulis tapi ingin mencoba menulis genre baru, buku ini pas buat kamu.
Kenapa?
Karena isinya bukan curhatan para penulis saja. Sebaliknya, buku ini berisi tips-tips menulis dari para penulis berpengalaman. Yap, buku penuh gizi ini cucok buat kamu yang ingin (atau sudah dan ingin mengembangkan) karir sebagai penulis.
Ada 19 penulis dan 19 jurus menulis yang dibagikan. Beberapanya saya sudah coba menulis, seperti menulis novel romance, teenlit, horor, novel, flash fiction, puisi (biar cuma haiku-haiku-an), nge-blog, nonfiksi, menulis biar tembus media, lomba menulis. BEUH! 10 dari 19 sudah saya praktekkan! Dan hasilnya? STD, pemirsah!
Setelah baca buku ini (ah, seneng banget tau dapet buntelan ini dari BBI) makin kaya lah teori saya tentang penulisan novel. Meski pun saya sudah menulis 10 jenis dari 19 yang disebutkan di buku ini, ternyata hasilnya belum ada yang memuaskan karena saya asal tulis aja. Tulis-tulis-tulis tanpa mengerti sebenarnya bagaimana sih menulis yang sesuai genre?
Untuk horor aja saya baru tahu kalau ada dua jenis: horor mistis & horor komedi. Selama ini saya selalu berpikir horor ya horor! Pantes aja tulisan saya gak ada feedback, kayaknya ditolak mentah-mentah. Hahaha. Setelah baca jurus dari penulis horor di sini, saya jadi malu berani-beraninya nyoba ngirim tulisan horor ke penulis senior yang sudah melanglang buana, yang sedang mencari naskah horor. Ya tentu saja tulisan saya mah lewaatt!!!
Tips-tips yang diberikan bener-bener tips praktis dan yang sudah terbukti berhasil dari para kontributor buku ini. Bahkan di bagian akhir diajarkan juga jurus nembus media, dan jurus menang lomba menulis (kalau yang ini saya lagi keranjingan nih! Untung punya handbooknya sekarang. Cihuy!)
Trus ada juga jurus memilih judul tulisan. BEUH ini mah penting banget buat saya yang sangat tidak kreatif dalam memilih judul tulisan ini. Untungnya pas milih nama anak bisa dapat yang nggak bikin anaknya malu (udah ditanya kok, anaknya bilang suka sama nama pilihan saya. Eh kok curcol?) Kadang saya ngasih judul dari nama pemeran utama aja. Udah! Gak kreatip banget kaaaannn? *tutup muka malu* Tapi sekarang udah pinter dong! Kan udah diajarin nih di buku ini.
Asyiknya, buku ini nggak harus dibaca dari awal hingga akhir gitu. Tapi bisa diloncatin ke bab yang diperlukan. Misal, kamu mau nulis fans fiction, langsung aja ke bab Jurus Menulis Fans Fiction Yang Sexy. Di sana diberikan tips-tips yang bisa kamu praktekkin untuk menulis fans fiction yang sekarang banyak tersebar di dunia maya.
Dan di bab kedua sebelum akhir, diajarkan jurus menghadang seribu alasan gagal menulis. NAH...! Ini saya perlu banget, soalnya masa saya nulis bergantung mood sih? Kumaha atuh mau jadi penulis best-seller kalo cuma ngandelin mood? Kan semua orang kudu punya target, kudu punya jadwal, dan lain sebagainya. Sementara saya, menjadikan bayi sebagai alasan nggak menulis di rumah, menjadikan pekerjaan sebagai alasan nggak menulis di kantor (eh, ini mah bener yak? Kan digaji buat kerja?) dan menjadikan Me-Time yang seharusnya buat nulis, malah ke salon dengan alasan kudu perawatan biar tetap disayang suami *halah!* Jadi kapan dong nulisnya?
Ya deh, saya janji (tapi gak terlalu janji ya) abis ini mau rajin nulis (minimal) di blog. Masa nulis status di sosmed rajin, tapi nulis di blog angot-angotan? Ck,ck,ck penulis karbitan dasar!
Nih quote bagus dari Oom Toni Morrison buat kita semua:
"Jika ada buku yang ingin sekali kau baca tapi belum ada yang menulis, maka kamu harus menulisnya."
NOH! Sekali lagi, nulis-nulis-nulis... Dan yang terpenting untuk bisa nulis bagus adalah baca-baca-baca :D Ayo semangat!
Ini adalah buku yang cocok banget buat kamu yang masih galau, pengin jadi penulis tapi penulis apa yang sesuai dengan karakter kamu. Juga buat kamu yang pengin dapat gambaran, gimana sih sebenarnya ‘kerjaan’nya penulis-penulis genre ini? Yep, bukankah seorang dokter sebelum mengambil spesialisasi, harus menjadi dokter umum dulu? Mempelajari berbagai hal dulu, baru kemudian bisa memutuskan pengin spesialisasi apa? Begitu pun penulis.
Profesi penulis saat ini tidak lagi dipandang sebelah mata. Profesi ini cukup menjanjikan jika kita tahu ilmunya. 19 jurus menulis dalam buku ini bisa dipraktekkan untuk melatih kemampuan menulis kita. 9 diantaranya merupakan jurus menulis fiksi, 5 jurus menulis nonfiksi, dan sisanya adalah tips dan trik dalam membuat sebuah tulisan.
Sebagai panduan ringkas bagi para penulis pemula untuk menulis dan menerbitkan karya, buku ini sudah cukup lengkap. Bahkan, di dalamnya banyak diulas tips-tips menulis yang jarang dibahas di buku-buku "how to write' lainnya. Lebih lengkap mohon kunjungannya ke http://dionyulianto.blogspot.co.id/20...
Buku yang keuuerrrrreeen beud ... ini lengkap banget panduan buat yang mau jadi penulis...penulis bergenre apapun lengkap bahkan yang mau jadi Script TVC juga ada disini. Penyampainya yang unik dengan gaya bahasa yang mudah dipahami membuat yang baca langsung dapat menyerap dengan baik semua tips-tips. Tinggal praktik nih... Review lengkapnya ntar nyusul ya :)