The Bucket List

by Pandhu Waskitha

Sedari kecil, gue sering berkhayal untuk bisa ke Taj Mahal, Angkor Wat, Ladakh, dan tempat yang mengagumkan yang lainnya. Karena dunia terlalu indah untuk dilewatkan begitu saja. Namun, keterbatasan finansial membuat hal itu seolah mustahil dan hanya masuk bucket list. Sampai satu hari, gue memenangkan kuis yang mempertemukan gue dengan penyanyi favorit, Bruno Mars!

Sejak itu, keyakinan mulai menghampiri. Apa yang gue impikan dan bayangkan, pasti bisa jadi kenyataan.

195 pages, Paperback

Published January 1, 2016

Reviews

[Nindya Seftiana · Rating 5 out of 5]

Btw, asyik juga nih buku, bahasanya enak dipahami, gak hanya tulisan tapi diselipi ilustrasi juga di dalamnya. Menceritakan kehidupan (lebih banyak traveling) yang dilalui penulis dan orang-orang yang dikenalnya, gak hanya hal serius aja, seringkali dibumbui komedi yang buatku cengengesan. Tentang mewujudkan mimpi-mimpi yang kini mulai terwujud satu per satu (salah satunya tersesat di hutan 😭), tentang menemukan jati diri, hingga kekuatan sebuah doa sih yang bisa kuambil dalam kisah ini. Speechless, ketika Allah menjawab doa penulis lewat pertemuan dengan Yamsal dan keluarga, kemudian ketemu dengan 3 orang yang sukarela membantunya ke Subhash Nagar, dan masih banyak kisah lainnya.

"Ini bukan soal mimpi, melainkan seberapa besar usaha dan doa kita untuk mencapainya"

"We sit next to each other, because we don't see any difference. We all same. We don't know who is sit beside us. A rich guy, a poor guy, a christian, a moslem. We are one," jelas Mr. Aman.

[Olive · Rating 3 out of 5]

“Belajar untuk bisa mengenal diri sendiri. Bahwa, yang membatasi diri ini adalah pikiran sendiri.”

“Perjuangan untuk meyakinkan diri, bahwa apa yang dimpikan memang pantas untuk diraih.”

Finished this in one sitting? Yes. Currently going through a crisis where I have to choose a well-paid job OR pursuing my dream.

And the quotes above answered my predicament.

I could relate to the writer since I have a deep passion for traveling as well. Very inspiring. I’m going to sort out my bucket list again I guess.

⭐️3.5/5 = average but good, worth reading

[Alexa · Rating 5 out of 5]

Menarik untuk yg mau mulai berkelana keliling dunia

[Ayurmnda · Rating 4 out of 5]

"When we have a dream, go make it real. There's no turning back, so keep moving forward." - hal.186
.
.
.
.
.
Nothing is impossible. Ya!!! Bermimpi segila-gilanya, lalu berusaha mewujudkannya. Buku ini memotivasi siapa saja khususnya para pemimpi dan penikmat ciptaan Tuhan untuk bisa mewujudkan apa yg kita fikir hanya sebuah khayalan. Ndup sapaan penulis menceritakan bagaimana kisah perjalanannya mulai dari bermimpi untuk melihat salah satu keajaiban dunia hingga bisa mengelilingi berbagai negara dalam sekali jalan dengan waktu yg panjang dan budget yg super minim hasil menang undian! Kisah solo traveler yang bertemu banyak orang baru, salah tujuan stasiun, tidur dimesjid, terjebak dihutan, ditipu berkalikali, hingga kehabisan uang menjadi kisah menarik dalam buku ini. Memang butuh tekad yg besar meyakinkan diri untuk bisa keluar dari zona nyaman dan buku ini seakan menjawab khayalan para pemimpi yg belum berani mewujudkan mimpinya karena dunia terlalu indah untuk dilewatkan begitu saja.

[Saad Fajrul · Rating 2 out of 5]

Ketika membaca sampul belakang, saya tertarik membaca buku ini. Novel Komedi.
Setelah selesai membacanya saya menemukan sedikit kebingungan. Jika dibilang komedi maka buku ini kurang membuat saya tertawa. Namun jika disebut panduan bepergian malah tidak cocok dengan genre yang diusung.
Sebenarnya ada hal - hal yang menarik dalam buku ini. Cerita perjalanan yang hebat. Saya yakin buku ini bisa dikembangkan menjadi dengan penjelasan yang lebih detail.

Cheers. Selamat membaca

[Khairul Muhammad · Rating 5 out of 5]

Kali pertama rasanya saya membaca novel komidi berbentuk travel-travel begini. Mudah sahaja saya ketawa apabila Pandhu meletakkan dirinya sendiri salah seorang watak di dalam naskah ini. Dan lebih geli hati apabila senarai bucket list beliau memang tidak pernah dibuat orang, contohnya mahu sesat di dalam hutan.

Naskah ini seronok. Saya juga terikut-ikut senyum sendiri. Lima bintang.