Berbagai ilmu pengetahuan dan teknologi yang ada sangat perlu dimanfaatkan untuk mewujudkan Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia. Untuk mewujudkan Poros Maritim Dunia, sesungguhnya berdimensi jamak dan bersifat kompleks. 'Geomaritim' merupakan sebuah konsep transdisiplin yang dihadirkan guna membingkai kompleksitas kemaritiman dalam perspektif Geografi. Dengan beranjak dari modal keilmuan tersebut, para geografi Indonesia yang tergabung dalam Ikatan Geograf Indonesia (IGI) dengan didukung Badan Informasi Geospasial (BIG) memunculkan suatu konsep transdisiplin yang dapat menjembatani dunia akademis dengan pemangku kepentingan lainnya yang dapat digunakan oleh masyarakat luas untuk bersinergi dan menjadi media/wadah bersama untuk menyelaraskan derap langkah aksi dalam membangun kemaritiman Indonesia.