What do you think?
Rate this book


160 pages, Paperback
First published January 1, 1996
Bagaimana caranya kita merasa berbahagia dengan segala hal yang sudah kita dapatkan? Aku merasa malu dengan diriku yang selalu mencari, mencari dan mencari, seolah tidak ada sesuatupun di dunia ini yang akan pernah menjadi cukup bagiku -negerikabut-
Para pengembara itu mengatakan kepadaku betapa setiap orang harus peduli dengan keadaan dunia yang menjadi tempat hidupnya. Kata mereka orang-orang yang pergi mencari ilmu harus kembali pulang untuk menyelamatkan bangsanya. Aku mengangguk-angguk dan mengucapkan selamat jalan. Apakah aku mengembara untuk mencari ilmu? Jangan-jangan sebenarnya aku pergi menyebrangi laut, mendaki gunung, menuruni lembah dari satu negeri ke negeri lain hanya untuk lari dari persoalan, lari dari kenyataan bahwa aku sebenarnya tidaklah terlalu tabah menghadapi penderitaan -negerikabut-
Sudah begitu lamanya aku berjalan, mengembara ke seluruh penjuru bumi, meninggalkan kampung halaman, sanak saudara dan pekerjaan, tapi sampai hari ini aku bahkan tidak juga tahu apa yang kucari. Kadang-kadang aku berpikir bahwa aku memang ditakdirkan hanya harus berjalan, berjalan, dan berjalan, dan tidak harus menemukan apapun -negerikabut-
Sebegitu buruknyakah kehidupan sehingga kematian bisa menjadi impian terindah.... kami pergi meninggalkan kampung halaman kami dengan meninggalkan segala kebahagiaan yang telah kami dapatkan demi panggilan dari cahaya dalam mimpi-mimpi kami -tempat yang terindah untuk mati-