Jump to ratings and reviews
Rate this book

Re-Tied

Rate this book
“Menikah itu gak butuh cinta, Wi. Tapi yang penting kita gak saling ngerasa sendirian, kan?” Uwi bahkan sampai bosan mendengar lamaran Radit yang sangat tidak normal itu. Ia memang yang paling cuek dengan urusan menikah dibandingkan ketiga sahabatnya; Dee, Artha, dan Gina. Tapi tetap saja, Uwi masih berharap akan menikah dengan orang yang ia cinta dan mencintainya, bukan dengan Radit yang awalnya hanya menjadi friends with benefit-nya. Apalagi, pria itu dengan jelas mengakui bahwa ia tidak mencitai Uwi dan masih mencintai Dee. Lalu, apakah Uwi mau menerima lamaran Radit hanya dengan alasan tidak ingin menghabiskan waktu sendirian di masa tuanya nanti?

Ya, Uwi menerima lamaran Radit dan melangsungkan pernikahan tanpa cinta itu. Awalnya, semua terasa baik-baik saja. Radit berusaha menjadi suami yang baik untuknya. Bahkan, pria itu bisa dimasukkan ke dalam kriteria suami idaman. Namun, Uwi masih merasa kosong. Sebab, pernikahan mereka belum juga diisi dengan rasa cinta. Sampai akhirnya, awal dari masalah di pernikahan mereka pun datang. Bermula saat mertua Uwi, mama Radit, menuduh Uwi bermasalah sehingga tidak mampu memberikannya cucu. Meskipun Radit sudah berusaha menjelaskan kepada mamanya bahwa Uwi tidak seperti itu, namun hal itu tetap membuat Uwi tidak tenang hingga memutuskan untuk melakukan program hamil.

Seiring berjalannya waktu, Uwi merasakan Radit menjadi sosok yang mulai membuka diri padanya. Walaupun tidak secara langsung mengatakannya, tapi Uwi tahu bahwa Radit telah memberikan cinta pada pernikahan mereka. Begitu pula dengan Uwi yang memang sudah menyadari bahwa sebenarnya dirinya lah yang telah lebih dulu jatuh cinta pada Radit. Namun, ketika rasa cinta sudah berada di dalam pernikahan mereka, Uwi masih merasa belum lengkap. Sebab, Tuhan belum juga memberinya seorang anak. Akhirnya, setelah usaha yang sangat lama dan cukup kuat, Uwi pun mengandung. Sayangnya, kebahagiaan itu hanya berlangsung beberapa bulan karena Uwi harus mengalami keguguran. Sejak saat itulah hidup Uwi terasa sangat hancur, tapi Radit selalu berada di sisinya dan setia menguatkan Uwi dalam menghadapi segala masalah rumah tangga mereka.

365 pages, Paperback

First published August 28, 2017

38 people are currently reading
295 people want to read

About the author

Alma Aridatha

6 books185 followers

Ratings & Reviews

What do you think?
Rate this book

Friends & Following

Create a free account to discover what your friends think of this book!

Community Reviews

5 stars
155 (36%)
4 stars
160 (37%)
3 stars
97 (22%)
2 stars
6 (1%)
1 star
4 (<1%)
Displaying 1 - 30 of 75 reviews
Profile Image for Aqessa Aninda.
Author 5 books364 followers
November 28, 2017
Memulai baca tulisan Alma dari Tied The Knot adalah salah buat saya. Tied The Knot benar2 bukan seleraku hehe. Tapi beda sama Re-Tied, Re-Tied jauh lebih baik daripada TTK (menurutku).

Aku nggak tahu gimana karakter Radit dan Uwi gimana di TTK, tapi aku suka karakter mereka di Re-Tied. Awalnya aku bingung, sebenarnya fokus konflik Re-Tied dimana sih (gak baca blurb hehe ku baca lgsg di Google Play Book soalnya), apakah pernikahan Uwi dan Radit yang gak berdasarkan cinta? Atau problem utk memiliki momongan? Ternyata pertengahan baru ngeh kalau masalah rumah tangga antara mertua dan usaha punya momongan lah konflik utamanya.

Masih ada scene unyu-unyu ala ala fairytale pernikahan yg agak cheesy tapi masih normal kok nggak bikin ‘meh’ hahahaha. Karakter Radit & Uwi juga realistis. Uwi yg tipikal bukan istri ideal di mata mertua, Radit yang tipe cowok yg ‘ya kalo nggak penting utk gue jelasin perasaan gue ya ngapain gue ngomong yang penting gue melakukan tanggung jawab gue dengan benar dan menunjukkan perasaan gue dengan tindakan’. Raditnya cool tapi gak yang cool dingin, ya biasa aja selayaknya bapak bapak pada umumnya hahahha. Uwi keras kepala tapi masih mau diajak komunikasi sama Radit. Oh ya, catatan juga, banyak banget adegan panas (ya gak panas2 amat sih sebenernya cuma kadang kayak ini ngapain ya dimasukin? Biar tau gimana sehatnya sex life pasutri ini atau info aja kalo cara begini suka gak berhasil bikin anak? Hehehehe)

Tulisan Alma memang asik dan segar. Yang aku suka di Re-Tied ini dia ngangkat isu2 ttg rumah tangga, ngurusin anak, komunikasi sama mertua, yang lumrah terjadi sehari2 lewat pembicaraan antar perempuan. Kayak dunia nyata sehari2 banget! Tapi aku tetep sebel sih tiap Rian sama Dee keluar hahahahhaa. Kayak ‘mehhh’ banget mereka tuh. Udah gitu emang gak suka sama karakter Rian yang ‘oh-mantan-badboy-sekarang-jadi-papah-muda-nan-posesif’ hahahahhaha. Aku jauuuh lebih suka Radit! Dia nggak menghamba cinta kek Ale-nya Critical Eleven tapi manis. <3

Kesimpulannya, Re-Tied is worth to read. Kalo kamu cari cerita ringan, kehidupan rumah tangga unyu-nyu yg masih di batas wajar dan gak bikin muntah, Re-Tied recommended!


Profile Image for Hani Risjad.
73 reviews15 followers
December 31, 2017
Dengan konflik yang lebih kompleks ketimbang TTK, jelas aku jauh lebih cinta Retied walaupun aku nggak bisa memungkiri pesona si duta klepon!

Wanita dengan segala pemikirannya. Mungkin jika aku yang ada di posisi Uwi, aku juga akan melakukan itu. Berawal karena hanya ingin tidak saling merasa kesepian, sampai akhirnya kamu jatuh cinta dengan pasanganmu tapi kamu masih menebak-nebak tentang perasaan dia. Dude, jatuh cinta, pernikahan, tidur bersama dan tinggal serumah dengan orang yang kamu cintai tapi kamu masih belum tau kemana hatinya itu, suatu penyiksaan berat ketimbang kamu memikirkan bagaimana perasaan gebetan terhadapmu!

Ini lebih murni sih ketimbang harus dijodohkan terlebih dahulu lalu saling jatuh cinta kemudian. Ini lebih ngena, ini lebih unch kalo kata kids nowadays!
Kenapa, karena ada prosesnya. Ada hal yang mendebarkan dan konfliknya pun bikin dag dig dug duweeerrr!! Radit gitu lho si gunung es, yang kalo ngomong aja hemat!

Dan, terkadang memang cinta tidak mesti diungkapkan dengan kata-kata walaupun cinta memang butuh penjelasan.

4.5 dari 5 untuk Retied! Makasih Romancious sudah mau menerbitkan buku ini. Makasih juga karena aku sudah megang buku ini jauh sebelum bukunya selesai cetak waktu itu tapi aku baru kasih reviewnya sekarang wakakak #Plak!

Ini salah dua novel favoritku setelah TTK terlepaa dari TTK itu konfliknya sederhana ya. Romancious ayo terbitkan buku-buku seperti ini lagi, karena aku adalah #TeamTiedSeries 😂😂😂

Sukses untuk kak Alma dan Romancious! Aku menunggu Untied😙
Profile Image for Autmn Reader.
879 reviews91 followers
April 30, 2023
Re-read 30 April 2023

Makin suka deh sama bku ini, wkwk. Suka Radit sama Uwi. Heuheu

.
.
.

Baca di Ipusnas.

Baca reviewku tentang buku ini di tahun 2019, aku nggak ngetti aku ngomongin apaan. Tapi ya aku masih suka, ratingnya masih 3,5 🌟, wkwk. Dan ternyta, tahun 2019,aku bacanya juga tanggal 29. 😂

.....................

Gak jadi deh ku naca Arya Buaya. Okelah, ku selesain seri ini dulu. Buahahaha

This book is more better than ther first two. Jujur sih keliatan banget kalau disini segalanya membaik. Good for the author. You rock, kak. Wkwk

So,

Pov nya sama kayak Tied Up, dari sudut padang heroine nya, dan narasi Juwita lebih enak daripada Rania. (well, ku gak bener-bener baca Rania, sih. Cuman beberapa bab yang dirasa perlu dibaca). Sekalipun dibawakan oleh Juwita, tapi aku masih bisa rasain perasaan Radit.

Karakternya kurang perubahannya sih. Hampir stagnan. Walaupun ketika konflik muncul porsi perubahan mereka menurutku pas banget, dan gak kerasa berlebihan. Malah, yang menurutku rada bermasalah disini itu Ares. He is four, but he is like ten or eight. Ini mungkin karena aku kurang maen ama anak kecil jadi berasa aneh aja ada anak umur 4 tahun tapi dia dewasa banget. Gak ada cadel2nya, serius pake banget. Ada kan anak kecil serius tapi polos, nah kalau Ares ini ya enggak ada polosnya.

Buku ini juga lebih tipis daripada Tied The Knot tapi buku ini lebih berisi, walaupun gak semengalir waktu baca Tied The Knot tapi novel ini tetep aja lebi keren. Konflik-konflik kecil yang muncul di awal itu pas banget dan nyambung waktu konflik gedenya muncul. Sayangnyaaaaaaa, sekali lagi kurang di eksplor. Bukan ku mau novel penuh drama, tapi tetep aja konflik utama selesai dengan cepat. Apalagi di pertengahan konflik besar, hubungan Uwi ama Radit ya sama aja kayak sebelumnya. Maksudnya konflik gedenya terjadi kan tuh, boom and done. Kadi gimana ya jelasinya. Jadi pas harusnya konfliknya makin naik, ini enggak, malah turun dan turun, naik sedikiiit, turun. Nah gitu kalau d ilustrasiin. Apasih ini, wkwkwk

Dan yang disayang lagi itu endingnya. Endingnya terlalu maksa buat jadi ending ideal keluarga bahagia. Tiba-tiba aja 2 part terakhir dibilangin Juwitanya hamil udah beberapa bulan padahal sebelumnya masih awal mula banget ngurusin Ares. Kayak dipaksa buat Juwitanya hamil gitu. Padahal menurutku bakalan lebih mantep ya kalo endingnya gak gitu. Soalnya berasa loncat dan gak pas. Tiba-tiba aja gitu.

But 3,5 🌟 for this book. Yaaay.

Ps : quote ikanatassa yang di antologi rassa yang dikutip di buku ini gak pake kredit ya? Hmmm. Apa aku gak ngeh. Soalnya kalo yang Quote Dee ada.

Pss: cite something must be written the source, please.
Profile Image for Naura.
25 reviews6 followers
September 29, 2017
Just my opinion, novel ini risetnya lebih matang dari novel pemes itu, yang little bit boring sebenernya. Part kehilangan di re-tied lebih ngena, dijelasin kalau si ibu harus nanggung sakit karena ASI-nya juga keluar, pokoknya bisa bikin ikut masuk ke ceritanya. Dan penyelesaiannya juga lebih nyes, klik, kena di hati. Dan novel ini lebih manusiawi.

Profile Image for Nike Andaru.
1,632 reviews111 followers
September 11, 2019
179 - 2019

Yak, lanjut ke buku Alma selanjutnya, Re-Tied.
Setelah kemaren kelar sama pasangan Rian dan Dee, kali ini ada Uwi dan Radit. Kirain series ini bakal menceritakan orang-orang di kantor arsiteknya Mikail doang, ya Rania, Rian, Gio, Jessica, ternyata kali ini ke sebelahnya Dee, salah satu sobatnya yaitu Uwi.

Diantara sahabatnya Dee, Uwi ini emang yang paling misterius, dalam buku yg sebelumnya saya baca Uwi tiba-tiba menikah sama Radit, si cowo yang suka banget sama Dee. Penjelasan panjangnya ya dalam buku ini, walau gak semanis kisah Rian dan Dee, kisah Uwi dan Radit terasa lucu gitu deh, apalagi pas tau Radit yang lempeng, baca chatnya aja bikin ketawa.

Radit akhirnya menikah dengan Uwi hanya karena dia putus asa ditinggal kawin. Dee bilang nikah itu gak perlu cinta, jadi ya menikahlah mereka berdua, dengan alasan daripada sendirian. Ternyata cinta juga datang pada pasangan ini setelah bersama.

Walau menikah tanpa cinta lebih dulu, cerita Radit - Uwi berbeda dengan Rian - Dee, dalam buku ini emosi dan konfliknya ada pada anak. Ah, Alma memang juara bikin ceritanya menjadi terasa banget di hati pembaca, saya hampir nangis merasakan kesedihan yang sama seperti Uwi rasakan. Kalo sudah ngomongin hamil dan punya anak, memang isu sensitif bagi pasangan suami istri kan ya?


"Intinya, yang bikin rumah tangga kukuh itu bukan anak, uang atau apalah. Melainkan keinginan kita dan pasangan untuk tetap sama-sama di kondisi apapun. Gimana keteguhan kita buat pegang dan bertahan sama komitmen yang udah kita buat di awal."
Profile Image for Asha.
94 reviews8 followers
July 3, 2024
Buku yg ke-2 lebih bagus ceritanya, konfliknya lebih kompleks & realistis. Penulis juga risetnya gak main2 tentang kehamilan & keguguran. Baru kali ini baca buku wattpad romance yg gak bikin cringe😭

Kehidupan berumah tangga / pernikahan yg dijabarkan dalam buku ini nyata bgt karena sejatinya nikah itu isinya gak cuman cinta2an aja tapi ada pasang surutnya. Selain itu dituntut harus bisa memahami pasangan kita, hrs bisa ngalah & mendam ego masing2, kalo ada masalah harus dibicarakan berdua & bisa saling kasih support saat keadaan lagi down.

Secara garis besar bikin aku yg blm nikah jadi punya gambaran kalo nikah itu sulit & keputusan paling besar yg bisa diambil setiap umat manusia, tanggung jawabnya berat.
Profile Image for Jefri S.
85 reviews2 followers
June 7, 2019
4,5🌟

Sebenarnya saya kurang suka dengan buku ber genre yang sangat condong ke romance. Tapi entah mengapa saya suka dengan buku ini, yang malahan genre nya bisa dikatakan romance nya hampir 90%.

Mungkin karena kisah percintaan didalam buku ini jarang terjadi disekitar hidup saya. Maksudnya, kisah percintaan sepasang suami istri. Iya, kisah percintaan orang yang sudah menikah.
Gaya penulisannya yang sangat saya suka, alurnya yang mengalir, dan masih ada hal yang saya dapat selain romance nya yang hampir 90% dibuku ini.

Yang saya tidak suka dibuku ini cuman endingnya yang menurut saya seharusnya diperjelas lagi:") saya ingin mengetahui kabar semua tokoh dibuku ini. Tapi selain itu, saya suka semuanya.
Profile Image for Shanya Putri.
345 reviews160 followers
September 1, 2018
Ini topiknya agak lebih berat daripada Tied the Knot. Lebih greget yang ini.

Pake sudut pandang Uwi (aja). Beda dengan TTK yang pake sudut pandang dari pasangan Rian-Dee.

Awalnya aku sangat kesal dengan Radit karena tau gimana dia di buku TTK. Tapi setelah baca ini, pandanganku berubah😂😂.

Selalu suka tulisan author satu ini❤❤
Profile Image for Lina | Adlina H.
414 reviews20 followers
June 20, 2024
Ini novel lama ya, tahun 2017 tapi cerita di dalamnya masih relatable sampai sekarang, begitupun narasi dan gaya penulis novel ini juga masih sangat bisa dinikmati di tahun 2024 ini. Dan itulah secuil dari hal-hal yang aku sukai di dunia membaca ini. Banyak tulisan itu yang baru sulit dipahami narasinya apabila usianya sudah 1 abad hehehe kayaknya sih. Toh cerita-cerita beberapa abad yang lalu aja kalau diterbitin ulang pasti disesuaikan lagi-dan lagi sehingga tetap bisa dinikmati. Walaupun aku mah nggak yang sampai baca buku-buku dari berabad-abad yang lalu sih, belum.

Dan ok aku mulai melantur.

Back to this novel.

Intinya don't judge a book by its cover apalagi tahun terbitnya karena novel bagus itu menurutku pribadi nggak bakal kemakan jaman.

Jadi kalau kamu tanya apakah novel Re-tied ini masih worth to read di tahun 2024, of course! untuk kamu yang suka novel-novel romance, aku rekomendasiin novel ini untuk kamu baca.

Retied ini adalah novel yang mengambil background unsual marriage life, dimana dua tokoh utama memtuskan menikah sebagai 'teman' bukan karena berdasarkan cinta. Radit, si ML novel ini ngerasa cintanya sudah habis ke satu orang, tapi dia juga sadar dirinya nggak mau menghabiskan hidupnya seorang diri maka diajaklah Uwi untuk hidup bersamana mumpung mereka banyak cocoknya, jadi bisa jadi teman hidup yang nyaman.

Sayangnya Radit nggak sadar kalau Uwi menerima pernikahan tersebut karena dirinya terlanjur jatuh cinta dengan Radit. Meskipun tahu Radit nggak, belum, membalas cintanya.

Berbekal terima atau nggak sama sekali, akhirnya mereka memulai kehidupan pernikahan mereka, yang terjadi pernikahan tanpa cinta itu sangat makan hati. Seolah itu menjadi masalah utama kenapa pasangan ini kemudian menderita.

Dengan mengambil konflik tersebut itulah novel ini disajikan. Dan aku sangat menikmatinya. Aku menikmati semua konflik rumah tangga yang ditawarkan cerita ini, bahkan bagaimana eksekusi ceritanya untuk menyelesaikan setiap konflik. Radit dan Uwi itu karakternya beda banget, Radit lebih ke lempeng dan sangat intovert sedangkan Uwi tipikal yang bawel dan ekstrovert banget. Tapi disini yang banyak sakit hatinya adalah Uwi karena dia dalam pernikahan ini merasa 'mencintai sendirian'. Meskipun begitu, sepanjang cerita nggak bisa ditampik kalau sebenarnya Radit pun mulai mencintai Uwi, bukan hanya sebatas sebagai teman tapi mulai melihatnya sebagai sosok satu-satunya di hidupnya. Bukan juga sebagai pengganti, tapi sebagai Uwi sosok yang diinginkannya itu. Dan untuk mencapai kesadaran tersebut itulah banyak hal yang perlu terjadi di kehidupan rumah tangga mereka.

Mengikuti perjalanan mereka, aku bisa ngerasain gimana beratnya jadi Uwi. Tapi aku juga merasa tersentuh atas setiap ketulusan yang dilakukan Radit. Entah Radit melakukan hal-hal kecil itu based on love atau belum, tapi tanggung jawab dia sebagai suami dan ketulusannya selalu bisa tersampaikan. Dan Radit ini typical act of service banget. Mereka nih cocok, banyak kesamaan, tapi juga saling melengkapi. Alhasil membaca naik turunnya kehidupan pernikahan mereka terasa seru dan menyenangkan. Emosi yang dibuat naik turun pun terasa menyenangkan untuk dinikmati.

Best of bestnya sih karena novel ini selalu memberikan harapan. Setelah hujan yang lebat, selalu ada pelangi dan itu membuatku jadi merasa novel ini begitu berharga. Semua tokohnya deserved mendapat apapun yang awalnya nggak adil buat mereka.

Oya! dan endingnya sih. Endingnya adalah penutup terbaik dari keseluruhan novel ini. Lebih kepada aku nggak expect di akhir bakal menitikkan air mata. Seolah aku bangga sama mereka, aku terharu dan tersentuh sama pasangan ini untuk tetap bertahan dalam pernikahan yang sebenarnya nggak gampang untuk dilewati, apalagi mengingat mereka memulai pernikahan ini bukan karena didasari cinta.

Aku merasa semua orang deserve punya kehidupan pernikahan yang seperti, jadi aku berharap dan berdoa siapapun bisa memiliki kehidupan pernikahan dimana keduanya sama-sama memutuskan untuk bertahan dan nggak ada pilihan untuk berpisah.
Profile Image for Padma.
174 reviews33 followers
January 21, 2018
4.5 stars.

Jauh lebih dapat feelnya daripada Tie The Knot. Mungkin karena Tie The Knot too good to be true sedangkan Re-tied lebih realistis. Meskipun aku suka keduanya, tapi membaca novel ini lebih bikin baper dan non-stop baca sampai selesai. Masih tentang masalah pernikahan yang diawali tanpa cinta (bedanya kalo Tie The Knot karena perjodohan, kalo Re-Tied ini atas dasar kemauan pasangan sendiri dengan alasan untuk menghindari kesepian di hari tua). Ironi sih, mengingat tujuan mereka menikah supaya tidak kesepian tapi nyatanya sifat Radit yang dingin dalam pernikahan mereka (selain saat adegan uhuk-uhuknya) membuat Uwi tetap kesepian dan nelangsa juga. Apalagi karena awalnya si Radit masih menyimpan rasa sama Dee. Hadeh. Simpatik sama Uwi.

Kedua tokoh utamanya juga bukan tanpa cela. Masing-masing punya kekurangan, Uwi dengan sifat yang meledak-ledak dan kadang membuat keputusan tanpa banyak pikir, Radit yang dingin dan gak banyak cakap sehingga sering terjadi masalah komunikasi di antara mereka. Tapi keduanya saling melengkapi dan bagusnya seiring perkembangan cerita masing-masing saling introspeksi kekurangannya dan mencoba memperbaikinya.

Fokus ceritanya tentang masalah kehidupan rumah tangga, yang menurutku lebih kompleks dari Tie The Knot. Kalo di Tie The Knot itu berasa adem ayem dengan sedikit percikan-percikan konflik, di Re-Tied ini berasa seperti roller coaster, beneran diaduk-aduk emosi pembacanya. Meskipun di pertengahan cerita Uwi dan Radit sudah saling mengakui perasaan masing-masing, nyatanya masih banyak cobaan yang berpotensi menggoyahkan kehidupan rumah tangga mereka. Tapi dari situ kekompakan mereka diuji. Duh Radit tipe suami-able banget setelah dia bisa move on dari Dee. Karakternya tidak banyak bicara, lebih sering mengalah ke Uwi dan menunjukkan perhatiaannya lebih dengan tindakan daripada kata-kata. Dia bisa mengimbangi Uwi yang lebih temperamental. Uwi juga meskipun cablak dan nggak cocok dengan mertuanya, dia tahu batas dan tidak bersikap kurang ajar. Uwi juga yang mengimbangi Radit yang cenderung lempeng. Jadi pas lah ya mereka berdua.

Konflik-konfliknya nggak terlalu dramatis tapi tetap bikin baper (terutama karena perlakuan Radit ke Uwi yang uwuwuwuuww dah ga perlu dijelasin). Gaya penulisannya seperti biasa selalu effortless, bikin aku betah melahap langsung novel ini sampai abis. Lain dengan Tie The Knot, nggak ada sudut pandang pria alias Radit disini. Tapi nggak papa sudah cukup puas kok. Terus, menurutku si penulis sudah melakukan tugas risetnya dengan cukup baik, terutama terkait masalah fertilitas, kehamilan dan persalinan. Sudah lumayan akurat sih.

Selanjutnya pengeen banget baca cerita tentang Gio-Jess, tapi dah keburu di unpublish di wattpad. Kapan diterbitkan nih?
Profile Image for Putri Review.
74 reviews13 followers
December 23, 2017
Actual score : 4 from 5

Baca lebih lengkap review novel ini di blog Putri Review : Menemukan Kembali Cinta dalam Novel "Re-Tied" karya Alma Aridatha

Tergoda rating Goodreads, saya memutuskan untuk membaca novel Re-Tied oleh Alma Aridatha. Novel ini merupakan side story dari novel Alma sebelumnya, Tied The Knot: Cinta Datang Saat Terbiasa. Kalau Tied The Knot menceritakan tentang Rian dan Dee, novel Re-Tied bercerita tentang sahabat Dee, Uwi, dan mantan love admirer Dee, Radit.

Saya sempat khawatir bahwa ceritanya akan sedikit roaming, dengan banyak referensi pada novel Tied The Knot yang belum saya baca, tapi Alma menuliskannya dengan sangat baik. Saya bisa menikmati Re-Tied dengan maksimal. Memang ada sedikit cerita Dee dan Rian, tapi semuanya ditujukan untuk memperkuat kisah Uwi dan Radit.

Satu hal yang menurut saya paling kuat dari tulisan Alma adalah, genre roman dewasa, utamanya kehidupan pernikahan dan persahabatan di usia produktif, yang terasa alami meskipun dipenuhi masalah dan intrik. Saya somehow mengerti kenapa novel-novelnya dicintai pembaca, karena tulisannya saya rasa memang bisa memancing target pembacanya untuk relate.

Saya suka bagaimana Alma bisa mengira-ngira, sejauh mana cemburu harus diungkapkan, bagaimana dua orang yang pernah berhubungan menjaga jarak untuk memberi ruang, bagaimana persahabatan dan pernikahan dipertahankan, dan masih banyak lagi. Semua sesuai dengan konteks karakter, tidak ada yang berlebihan, tidak ada yang kurang.

Hanya saja saya punya satu ganjalan yang cukup fatal, karena ini sesuatu yang saya temukan di awal cerita, dimaksudkan sebagai prolog.

All in all, saya puas dengan ceritanya. Akan mencari kesempatan untuk membaca novel Alma yang lain. Btw, saya jadi penasaran juga dengan cerita sahabat-sahabat Dee dan Uwi yang lain, apakah akan dituliskan juga? *ngarep*.

Last but not least, Re-Tied cocok dibaca untuk penggemar roman dewasa dengan sedikit tema erotica. Menikah ataupun belum menikah, semoga kisah Uwi dan Radit bisa membuat kalian kembali menelaah cinta.
Profile Image for Yonea Bakla.
321 reviews36 followers
January 7, 2018
Prolog novel ini adalah hari pernikahan Juwita "Uwi" Ayudiah dan Raditya "Radit" Akbar. Aku merasakan aura negatif pernikahan mereka sejak awal. Ada tokoh tamu perempuan yang sangat cemas menyaksikan prosesi ijab kabul itu. Saat bersalaman bahkan mempelai pria memberinya surat. Aku nggak bisa bayangin kalo jadi mempelai wanita. 💔

Bagian awal menjabarkan bagaimana Uwi dan Radit bertemu, hubungan mereka dan bagaimana akhirnya mereka menikah.

Aku nggak terlalu suka dengan tema friends with benefit, jadi bagian itu aku skip. Setelah 6 bulan, Radit merasa cocok dengan Uwi dan mengajaknya menikah. Uwi tau kalo Radit belum move on dari Dee. Berarti Uwi jadi pelarian dong? 💔

Baca ini bikin aku patah hati, tapi karakter Uwi cuek banget. Dan dia mengiyakan. 😥 .
Mungkin karena udah nyaman, Uwi akhirnya mulai cinta Radit. Karena pake pov 1, aku nggak tau motif Radit menikahi Uwi. Semoga bukan untuk balas dendam sama Dee.

Aku bisa menikmati membaca sampai akhir karena teknis kepenulisan cukup baik. Tidak ada typo. Menggunakan Pov 1 berfokus pada Uwi

Tema yang diangkat tentang pernikahan tanpa cinta. Hanya status. Penyajian ringan, cukup sistematis. Konflik cukup kompleks. Proses perubahan sikap Uwi dan Radit cukup baik, tidak terburu-buru. Alur maju.

Kupikir akan ada plot twist, tapi ternyata datar. Dari awal aku nebak motifnya Radit. Tapi nggak ada sampe akhir. Ternyata Radit masuk list suami idaman banget. 😍😍😍
Mungkin aku kebanyakan baca dark romance. Maaf ya, Kak Radit. 🙏

Tokoh cukup banyak, tapi nggak semua berperan. Yang jelas Artha, Dee dan Gina jadi tokoh yang menguatkan Uwi dalam mengambil keputusan.

Ada beberapa tokoh dari seri sebelumnya. Peran Mama dan Papa Uwi serta Ibu Radit cukup signifikan. Ya, menikah bukan cuma tentang 2 orang, tapi 2 keluarga. Pesannya lebih banyak muncul di sepertiga akhir.

Buku ini cocok dibaca yang suka domestic romance. 75% konflik rumah tangga, lengkap banget dari komunikasi suami istri, hubungan dengan mantan, orang tua, mertua, pekerjaan, program hamil, adopsi anak dan juga tentang persahabatan

Rating: 3/5 ⭐
Rating Usia: 21+
Profile Image for Deva Aksara.
47 reviews2 followers
January 1, 2018
"Menikah itu gak butuh cinta, wi. Aku gak janji kita bahagia selamanya. Tapi. yang penting kita gak saling ngerasa sendrian, kan?"

Re Tied menggunakan sudut pandang orang pertama, yaitu sudut pandang Uwi. Uwi mendapatkan tawaran untuk menikah dari Radit, yg notabene nya masih mencintai Dee, sahabat Uwi (baca TTK). Awalnya Uwi menolak, ya... siapa sih yg mau menikahi pria yg menyukai wanita lain?
Tapi karena kegigihan Radit, ia pun menerima tawaran pernikahan Radit.

nah, disinilah puncak permasalahan di antara kedua tokoh ini. Bagaimana cara mereka menjalani kehidupan rumah tangga yg di dasari tanpa Cinta?
.
.
My Opinion:
Saya pribadi, lebih menyukai Re Tied dari pada Tied The Knot. Bukan dalam artian TTK buruk ya, tapi karena memang Re Tiefmd lebih kompleks dari pada TTK. Konflik Re Tied terasa lebih matang, suguhan adegan manisnya bisa membuat pembaca merasakan berbagai emosi, dan yg paling saya kagumi adalah risetnya lebih matang.

Masalah kedokteran sampai masalah agama nya terasa meski tidak terlalu berat, yah katakanlah 'pembaca cukup tau 😂'.

gaya bahasa yg d gunakan terkesan santai dan enjoyable. Sisipan humor nya juga terasa segar dan tak bisa berhenti membuat saya tertawa. Kemudian adegan romance-nya. Kalau bagian romance jangan di tanya deh, saya berikan nilai sempurna buat scene2 romance nya.

Mungkin ada beberapa kelemahan yg kurang di perhatikan dr novel ini.
yaitu pada latar nya yg masih terasa lemah. Padahal jika di padukan dengan setting yg cukup detail novel ini akan terasa sempurna.

Sebenernya saya memberikan nilai 4.5 untuk Re Tied, tapi berhubung tidak ada sistem koma dlam penilai GR, maka saya beri nilai 4 🌠

Terakhir, saya rekomendasikan kepada pembaca yg menyukai genre romance. Di jamin Baper deh... 😉

Nilai perpoint:
Cover: 🌟🌟🌟
Ide cerita : 🌟🌟🌟🌟
Konflik: 🌟🌟🌟🌟
Setting: 🌟🌟🌟
Penokohan: 🌟🌟🌟🌟
Penyelesaian: 🌟🌟🌟🌟
Romance:🌟🌟🌟🌟🌟
Profile Image for Nihla Fuadah.
21 reviews
May 14, 2020
Percaya atau tidak, pernikahan masih sering jadi momok untukku pribadi.
Tapi, baca jalan cerita Dee dan Rian bikin aku mikir, bisa kok pernikahan berjalan dengan baik jika kita menemukan orang yang tepat.
Ini sebenarnya, kedua kalinya aku baca cerita ini, waktu dua tahun lalu ketika baca pertama kali kayaknya banyak hal yang tidak menarik untukku bahas, tapi karena bertambahnya usiaku, pemikiranku bertambah juga sekarang jadi banyak hal yang bikin aku gemas dengan cerita satu ini. Percayalah, aku bukan orang yang gampang jatuh cinta sama sebuah cerita, tapi cerita Dee dan Rian membuatku betah mengulang-ulang. Utamanya sih, jelas lah yah penulisnya yang menggunakan bahasa yang enak sekali di baca.
Alur ceritanya dan konfliknya yang sederhana tapi pas pada tempatnya menurutku jadi daya tarik tersendiri. Walaupun bisa dikatakan buku ini bukan lagi buku baru sudah sekitar 4 tahun di edarkan, but masih sangat menyenangkan untuk dibaca.
Menurutku pribadipun, gak ada plot twis yang ngagetin banget, hanya satu sih, yang harus aku garis bawahi -ini novel dewasa- jadi agak riskan kalau aku umbar kesana sini. Hahahaha, yah walau aku tahu sih, kadang ga berpengaruh banget warning novel dewasa tuh... hehehe
Yang paling aku suka disini karakternya Tante Ratu, Tante Ratu ini mamahnya Rian yah, yang menjodohkan mereka berdua nih. Seneng banget sama mertua yang keren abis kayak Tante Ratu, maaf, maaf nih, kadang fikiran jadi mertua yang baik udah nyangkol duluan sebelum pemikiran maju jadi istri atau ibu yang baik. wkwkwkwk.. maaflah, aku mah memang absurd.

4 Bintang untuk cerita ini, karena kau sebel banget sama si Rian dengan segala ego ,laki-lakinya yang tinggi banget. Fyi, sebel sama laki-laki yang berego tinggi. huhuhuhu...
Profile Image for Ceri Ahendyarti.
31 reviews38 followers
December 15, 2017
jelas memang aku lebih suka re-tied drpda tied knot. sisi nakal uwi yang sbelumnya dikenalkan di tied knot mmbuatku "dih koq uwi mau ama radit pasti gra2 sex partner?" tp setelah tau dr sisi kehidupan uwi..wah aju jd lebih suka karakter Uwi ini. tp jika emg kyakx langka bget cewek yg mw diginiin ama radit.

hmm emang ni konfliknya hampir sama ama CE. tp CE keluar dluan dan aku baca duluan jadinya ide tetap menang di CE walaupun benar disini diceritainnya lebih gamblang emosi dan masalah ASI.
tp emg beda konflik sih. di CE yg diutamakan masalahnya sikap Ale. tp disini benar2 yg dpermasalahkan traumanya si ibu yg kehilangan bayi. jdi ini mmg lebih wajar dan manusiawi drpda mmpermasalahkan sikap suamj yg jarang melankoli kyak Alle yg menyalahkan istrinya.

Tapi jujur waktu konflik Radit ketahuan ngasih surat k dee dan uwi kabur seminggu. aku msh nggu "GOONG" konfliknya g muncul. jadinya Uwi kyak terllu lemah ama pesona Radit. sikapnya emg trllu "easy" yaudahlah yaa ..Radit udh ngrusin aku juga.
trus pas kehilangan anak juga aku kira bakal konflik gede lagi. tp ternyta Radit yg disini terlalu sempurna bwt menyelsaikan apapun.

lempeng, royal, g cerewet duitnya dipake, g protes meski g diurusin, disukai mertua, ada masalah lgsg ke mertua diomongin baik2, kaya dan pinterr. doyan olah raga pula dy terllu bagus ESQnya semuanya.

but overall suka ama penggambaran emosi ibu yg khilangan anaknya ama adegan2 rumah tgga yg sweet n cheesy.

but I love Radit haha..
emg trllu pket sempurna kecuali saat dy ngajak nikah g jelas.
Profile Image for Tyas Ruli.
18 reviews
May 29, 2019
Radit : Sabar ngadepin Uwi yang keras kepala, cinta mati sama Uwi, Cool tapi rada kurang peka hehe (butuh pancingan Uwi).
Uwi : keras kepala tapi masih mau diajak komunikasi saat ada masalah, bukan istri idaman banget hehe

Part favoritku waktu Radit sama Uwi ke Lembang, nemuin orang tua Uwi, buat bicara Uwi yang minta cerai setelah kehilangan anak mereka dan berpikir enggak bisa kasih anak ke Radit. Lalu ketika mama Uwi tanya ke Radit apa dia keberatan, Radit tanpa ragu menjawab "Saya pengin punya anak. Tapi saya lebih pengin ngehabisin hidup sama Uwi". Seolah kurang meyakinkan Uwi, Radit kembali menegaskan dengan berkata, "kalau dengan bertahan sama kamu ngebuat aku cuma dapat kamu, aku terima utu. Daripada punya anak, tapi bukan kamu yang jadi pasanganku"

Dia awal aku memang gak paham jalan pikiran Radit yang pengen menikah karena ngerasa cocok sama Uwi, biar gak sendirian lagi katanya, juga gak mau kehilangan lagi. Semakin kesel lagi saat Radit nyelipin surat ke tangan Dee, sahabat Uwi, yang jelas-jelas masih dicintai Radit saat itu. Tapi makin baca halaman berikutnya, aku jatuh hati sama karakter Radit yang emang lebih suka buktiin cintanya ke Uwi sama Tindakan bukan sama kata-kata aja, apalagi disaat terburuk mereka, kehilangan buah cinta mereka, Radit bener" gak pernah egois walaupun juga sama kehilangannya, tapi lebih mentingin Uwi, bahkan ngasih izin Uwi nenangin diri beberapa waktu di Lembang. Bener-bener husband material versiku hehe.

Aku juga suka dialog-dialog antara Uwi, Dee, Artha, dan Gina. Bener-bener kaya real obrolan antar sahabat perempuan sih.
Profile Image for elisa.
Author 4 books5 followers
October 11, 2021
Hal yang paling aku suka di novel ini adalah: konfliknya lebih matang dan lebih seru dibandingkan TTK.

Mulai dari bangun konflik, gimana respon tokoh-tokohnya, hingga penyelesain konfliknya oke banget dibandingkan novel sebelumnya.

Cuma emang di awal, kesan yang aku dapat kayak: ini orang-orang kenapa grusa-grusu banget nentuin jalan hidup. Kesan yang sama kayak aku baca di TTK. Di sini lebih parah. Kayak, ya ampun... Mereka gak ada tuntuan apa pun, gak ada hubungan apa pun selain FWB tetiba mutusin beneran nikah tuh kayak duhhhhh.

Untuk Radit yang level kecerdasannya digambarkan di atas rata-rata, tetiba membabi buta ngajak nikah dengan alasan gitu doank bikin kesal sama karakternya. Belum lagi si Uwi yang digambarkan tegas dan galak, bisa manut gitu diajakin nikah cowok yang jelas-jelas absurd gini. Astagaaaaa. Beneran awal baca novel pingin misuh-misuh.

Untungnya seiring berjalannya waktu, character building Radit dan Uwi oke. Sifat Radit yang lempeng mulai konsisten dan cara dia nyelesein masalah-masalahnya juga keren. Beda banget sama Ryan yang gak guna banget di TTK (maaf ya para fans Ryan🙏)

Overall, kalau novel TTK bintang tiga gak bulat alias (2,5)... Novel ini tiganya bulat ke atas (3,5)

Coba alasan Radit ngajak nikah nggak cuma karena Dee doank, atau apalah hal lain yang nggak 'meh' banget. Intinya aku butuh background Radit-Uwi yang lebih "tidak mengada-ada. Bisa 4 bintang kayaknya.
Profile Image for Zhafira Azza.
11 reviews
July 12, 2024
satu kata buat buku ini adalah WOW, akhir akhir ini lagi baca buku marriage life untuk kehidupan miftahul jannah wkwkwkw (becanda) lebih ke karna bosen dengan trope teenlove ntuh jadi aku coba baca buku ini di ipusnas (ilegal ya teman teman) baca bab pertama sampe kelima perasaanku sangat nano nano sekali karna belum masuk ke ceritanya juga jadi aku agak males ngelanjutin tapi lama kelamaan kok inti ceritanya SANGAT AMAT TIDAK CRINGE gusy soale aku memang agak skeptis dengan tulisan marriage life yang mungkin akan terkesan sangat jauh dari real life tapi di buku ini sama sekali tidak cringe. selain adanya character development yang menurutku bagus banget dan manusiawi disini juga ngangkat isu isu sensitif yang pastinya setiap perempuan akan mengalami juga dan itu buat aku sediiiiih bgt karna how world see perempuan hanya sebagai objek saja :( . aku suka banget sama karakter uwi dan sangat sedih juga dengan uwi teruss aku juga agak suka sama karakter radit (banyak keselnya) tapi gapapa gusy. permasalahan kedua orang ini sebenernya cuman di komunikasi ajaa sisanya ya itu mertua menantu, kecemburuan sosial, diburu buru punya anak, dan trauma hamil lagi. bukunya baguss bamget nget nget jadi buat kalian yang pengen baca dengan trope romance-slice of life-marriage life, aku rekomendasikan buku ini.
This entire review has been hidden because of spoilers.
Profile Image for intan prw.
51 reviews
June 8, 2020
Nunggu buku ini supaya dapas diskon, nggak mudah memang. #anakdiskonanbanget hahaha

Kali ketiga baca bukunya Kak Alma, dari buku Tied Up, Tied The Knot, hingga ini Re-Tied, selalu nggak bosan bacanya, penggambaran tokoh-tokohnya bagus, penyelesaian konfliknya nggak bertele-tele, humornya ada, pembelajarannya juga dapat.

Adalah Uwi yang menikah dengan Radit, mereka awalnya sama-sama tidak saling mencintai. Namun, dengan tekad yang bulat, Radit kekeuh pengin menikahi Uwi. Awalnya Radit mencintai Dee, sahabat Uwi. Kebayang dong, ya, gimana perasaannya Uwi, pas sudah bersama, tapi laki-lakinya masih mencintai sahabatnya sendiri? Ampun, nyeri. Hehehe.

Perjuangan dua pasangan ini tidak hanya berhenti sampai situ saja, masih banyak perjuangan-perjuangan lainnya. Penasaran seperti apa? Silakan dibaca bukunya, dengan banyak cara, jangan bajakan, ya. Hehehe.

Tidak saling mencintai, masih dibayang-bayangi dengan sahabat sendiri, kehilangan, hingga penyatuan, melengkapi buku ini.

"Cinta itu hasil dari proses, bukan rasa menggebu-gebu yang muncul di awal. Begitu nanti, ketika segala rasa menggebu-gebu itu berkurang hingga menyisakan satu perasaan nyaman yang lebih tenang namun masih memberikan rasa hangat yang sama, itulah cinta." hlm: 349
Profile Image for Jeon Dani.
132 reviews64 followers
March 7, 2019
Dari ke-4 novel Tied Seris. Ini lah yang paling saya suka. Re-tied.

Menceritakan tentang Radit dan Uwi. Pasangan yang awalnya menikah karena nyaman, bukan karena cinta.

Radit adalah kakak tingkat Uwi di kampus yang mana masih mencintai masa lalunya (Dee) yang tak lain dan tak bukan adalah sahabat Uwi memilih untuk menikah dengan Uwi karena nyaman terhadap gadis itu yang ia temui saat hendak masuk kerja di kantor yang sama dengan gadis itu.

Cerita mereka mulai mengalami konflik setelah menikah. Mulai dari ibu Radit yang selalu merecoki Uwi yang tidak bisa masak atau mengurus suami hingga meminta momongan. Dan disinilah masalah berawal.

Uwi yang sudah mulai mencintai Radit pun memutuskan untuk hamil setelah sebelumnya menolak dan tidak mau mempunyai anak, Uwi yang hamil lalu keguguran hingga depresi bahkan mengajukan cerai untuk Radit.

Cerita ini sangat penuh amanah kalau menurut saya. Ada masa dimana Uwi yang jatuh dan bangkit lagi, lalu mengambil segala resiko, penyesalan, pertengkaran, kasih sayang. Semua dimasukkan secara keseluruhan dalam cerita ini.

Dan saya tidak pernah kecewa dengan cerita milik Alma.
This entire review has been hidden because of spoilers.
Profile Image for Dhea Safira.
Author 8 books2 followers
October 13, 2017
Dibanding Tied The Knot, novel ini jelas lebih manusiawi, lebih masuk akal. Well, Dee dan Ryan hidupnya terlalu sempurna, kayak fairy tale.
Sementara Juwita dan Radit lebih bisa diterima nalar. Yang penting, konfliknya ada. Konflik ala novel, bukan konflik ala cerpen kayak di TTK.

Gaya bahasanya selalu suka, teratur dan manis.

Omong2, Radit di sini beda banget sama yg di TTK. Kalau di TTK, kesannya ngoyo banget. Di sini, dia kayak menjelma jadi orang lain.

Ehm, masih ada scene yang menurut saya cuma pemborosan halaman. Bisalah ya itu di cut. Dan, ada beberapa masalah yang cara pemecahannya simpel sekali, like effortless gitu.

Jujur saja novel ini mengingatkan saya pada sebuah novel (beberapa bagian cerita juga bagaimana cara penulis bertutur). Cuma, di novel ini lebih greget dan detail menjelasin kejadian2 dan hal2 yang dialami pasca-keguguran.

Keseluruhan, saya suka. Tapi sebenernya lebih bikin greget TTK (faktor ada sudut pandang Ryan sementara di sini tidak ada sudut pandang Radit)
Profile Image for 沈沈.
737 reviews
September 29, 2021
Novel roman dewasa karya Alma ini seakan ingin menggambarkan bagaimana orang dewasa menghadapi masalah dan intrik dalam kehidupan mereka, bagaimana cara mempertahankan pernikahan dan menyikapi setiap masalah di dalamnya. Bagaimana cara mereka untuk saling menjaga jarak dan saling melepaskan ego masing-masing.

Menurutku novel Retied ini masalahnya lebih kompleks dan lebih terasa konfliknya. Pernikahan Radit dan Uwi yang dimulai dengan sesuatu yang memang salah menjadi berliku dengan masalah di kemudian hari. Dimulai dari Radit yang masih menyimpan perasaan untuk Dee, Ibu Radit yang tidak menyukai Uwi (karena menganggap bahwa Uwi bukan tipikal istri yang baik dan tidak bisa mengurus suami—karena Uwi bekerja), dan masalah-masalah lainnya.

Novel ini cukup ringan untuk ukuran roman dewasa. Penyelesainnya juga lugas dan enak untuk dibaca. But, please be a wise reader, karena ada beberapa adegan yang rate dewasa di dalam novel ini
Profile Image for Jessica.
1,219 reviews40 followers
November 17, 2020
2.5/5

Jujur ya, aku suka banget sama gaya penulisan Alma. Ngalir banget. Terus bagian2 romantis pasti bikin "awww", tapi kalo masuk ke plotnya, ide ceritanya, hmmm kurang suka sih. Apalagi personaliti karakternya. Paling ga masuk akal sih si ML yang maksa ngajak nikah. He's being quiet and cool is one thing, being aloof to your woman is another thing. Kirain bakalan ada backstory kenapa dia begitu, yah ternyata cuma karena Dee doang, dia merasa ga bisa move on. Terus dia sama Uwi hanya karena Uwi yg lepas segel dia gitu? From lust to love?

Wait wait wait, jadi mirip cerita2 hisrom ya? Yang pertamanya karena lust terus baru fell in love. sigh. Okelah. No further comments.

Personally, ga merasa berkesan banget sama ceritanya. Mungkin karena aku juga udah keseringan baca romance kali ya? Ga tau, I can't seem to comment more about the book except that the writing style is to my liking.
Profile Image for Mrs Jugo.
15 reviews3 followers
September 28, 2018
Awal baca ini,,udah pesimis aja,,mengingat nyaris gak berhasil menamatkan Tied The Knot..😂
Tp this book is much better than Tied The Knot,,Radit Uwi jauh lebih manusiawi drpd Dee Rian,,chemistry nya jauh lbh dapet..malah rada kesel juga klo scene Rian Dee muncul dsini..ahahaha..

Awalnya kupikir cerita menye2 hubungan atasan bawahan,,memulai pernikahan tanpa cinta,,tp ternyata..topiknya jauh lbh berat dan konflik lbh menarik,,tentang perjuangan mendapatkan momongan..

Ceritanya mengalir,,dan Radit,,dgambarkan sangat pas,,gak menye2 tp gak sok cool dan penuh drama kyk Rian..eaaa..Uwi pun karakternya jauh lbh keren dan tangguh drpd Dee yg menye2..

Ceritanya mengalir,,emosional,,enak dinikmati..recommended..
Profile Image for Dhilla.
42 reviews2 followers
October 8, 2019
Saya menikmati kisah di novel ini, penceritaannya lebih manusiawi. Bagaimana pernikahan karena nggak pengen kesepian, konflik sama mertua, bahkan adegan sedihnya pun dapat. Tokoh Radit ini perkembangan emosinya terasa, begitupun Uwi. Saya maklum sama pergolakan emosi keduanya, ya karena diceritakan dengan begitu manusiawi. Siapa sih yang gak tahan menebak-nebak pasangan? Siapa sih yang tekad belajar dari kisah masa lalu biar gak kehilangan lagi?

Meskipun ini merupakan side story dari kisah Dee dan Ryan, saya nggak ngerasa susah mengikutinya. So, kalian masih bisa ikutin kisah Uwidit dengan baik-baik saja, cerita Dee dan Ryan perlu dipahami sedikit agar kita bisa paham perkembangan emosi kedua pasangan utama ini.
Profile Image for Afifah.
409 reviews17 followers
December 14, 2020
Buku ini premisnya kurang aku sukai dari awal, karena menceritakan Radit yang begitulah bentuknya di buku sebelumnya. Sempet aku DNF juga pas pertama kali coba baca.

Tapi demi membantu tidurku semalam, aku iseng melanjutkan buku ini. Dan ternyata setelah melewati bagian awalnya, aku mulai suka sama buku ini. Bukan tokohnya, karena Radit dan Uwi sama-sama bukan tokoh favoritku. Tapi dinamika mereka, cara mereka mencoba kompromi, dan cara mereka melalui berbagai cobaan hidup itu... normal banget.

Buku ini sempet membuatku agak sedih dan mengeluarkan air mata yang tentu saja tidak membantuku tidur lebih cepat... Tapi overall ceritanya cukup oke, dan info dumping dari buku sebelumnya... berubah jadi terlalu banyak adegan di ranjang. Oh well...

So... 4 out of 5 stars
Profile Image for Ayu N S.
22 reviews31 followers
June 3, 2018
sebenernya si mau kasih 4.5 tapi nggak ada jadi ya 5 deh hahaha

re-tried sepenggal kisah roman dewasa yang bersinggungan dengan kehidupana pernikahan. unyu si apalagi sedingin2nya radit tapi dia tuh bikin melting karena gue berharap punya suami sekelas radit (maksudnya sikapnya HAHAHA)

emang si nggak ada habisnya kalau ngebahas roman pernikahan well di buku ini gue belajar sedikit tentang pernikahan (iya itung2 persiapan siapa tau langsung naek pelaminan HAHAHA)
awalnya gue pikir ini cerita sekilas mirip c11 but semua terpatahkan ketika gue baca ni buku sampe habis

uwi-radit so differnt anya-ale

good job kak alma
6 reviews
September 7, 2018
Mau tau apa itu menikah??

Just read this Radit and Uwi story.

This is one of awesome romance story yang saya baca.

Ceritanya looks real. Banyak hal yang digambarkan seputar kehidupan pernikahan dan segala 'kemungkinan' masalahnya.

Biarpun diawalnya mereka menikah todak dengan bekal cinta, namun cerita ini menggambarkan bahwa cinta bisa datang karena saling menguatkan dan menerima. Juga melayani wkwkwkwkk..

Ditambah, ada beberapa hal informatif yang ditulis author disela ceritanya. Ini bisa menjadi informasi baru bagi pasangan menikah yang mungkin saja mengalami kasus yang sama dengan pasangan Bankir ini.
Profile Image for Rika Fitrisa.
25 reviews3 followers
December 16, 2018
Ini karya pertama Kak Alma yg aku baca, dan ternyata melebihi ekspektasiku. Aku nggak nyangka kalau novel dewasa konfliknya bisa sampai sedalam ini. Aku bahkan nggak bisa berhenti menitikkan air mata saat Uwi dan Radit mulai menghadapi satu-persatu permasalahan mereka dalam rumah tangga. Kehilangan Uwi akan anak pertamanya benar-benar membuat emosi ku terkuras. Bahkan di saat kehidupan rumah tangga mereka mulai berjalan lebih baik semenjak kehadiran Ares, aku masih terus setia menitikkan air mata, bukan karena sedih tapi aku benar-benar terharu. Good job buat penulis yg pandai sekali menaik turunkan emosi pembaca melalui karyanya ini.
13 reviews
June 15, 2020
Naaahhh, mengobati kekecewaan gue setelah membaca Tied The Knot, buku Retied ini justru yang gue cari dari sebuah novel.

Ada permulaan, ada pertengahan, ada konflik di pertengahan, ada penyelesaian dan ada akhir yang manis.

Ya pokoknya intinya gue suka sama novel ini. Trus kenapa nggak kasih bintang 5? Ya karena menurut gue exposure mengenai perasaan nya Radit kurang keliatan disini, karna sudut pandang cuma dari Uwi aja kan. Jadinya penasaran aja sama gimana perasaan Radit dan how he switched from Dee to finally accepting his feeling towards Uwi.

Tapi over all gue suka banget sih, and would love to recommend this to others.
Displaying 1 - 30 of 75 reviews

Can't find what you're looking for?

Get help and learn more about the design.