Jump to ratings and reviews
Rate this book

Jackson

Rate this book
“Bisa dibilang lo ini dapet second chance buat ngulang SMA, kan?

Jackson, penyanyi berumur 22 tahun itu harus kembali ke bangku SMA untuk menyelesaikan sekolahnya. Cowok ini juga harus tinggal di sebuah keluarga yang tidak ia kenal. Keluarga itu punya anak cewek itu adalah salah satu fans-nya.

Jackson bisa bernapas lega. Nana, si cewek itu bukan fans-nya. Sialnya, cewek itu malah mengikrarkan diri sebagai musuhnya.

Memangnya, kalau enggak kenal bisa jadi musuh, ya? Memangnya, gue salah apa?

350 pages, Paperback

First published January 1, 2018

5 people are currently reading
50 people want to read

About the author

Lia Indra Andriana

23 books382 followers

1. My Cousin is Gay (2006)
2. Pretend tobe Nice (2007)
3. Benang Jodoh (2007)
4. The Secret (2007)
5. Sven (2008)
6. Seoul Cinderella (2008)
7. Non fiksi: Ga Gi Gu Gigi (2009)
8. Marrying AIDS (2009)
9. Non fiksi: Gokilboy/Gokilgirl (ditulis bersama Andikobe)(2009)
10. Dentistory (2010)
11. SeoulMate (2011)
12. Khokkiri (2011)
13. Bubble Love (ditulis bersama Fei) (2011)
14. Non fiksi: SeoulVivor (2011)
15. Oppa&I ((ditulis bersama Orizuka 2011)
16. SeoulMate is You (2012)
17. Non fiksi:(Not) Alone in Otherland ((ditulis bersama Fei & Andry Setiawan 2012)
18. Oppa&I: Love Missions (ditulis bersama Orizuka 2012)
19. Paper Romance (2013)
20. Good Memories (2013)
21. Oppa & I: Love Signs ((ditulis bersama Orizuka 2013)
22. This is How I Do (Oktober 2014)
23. Intertwine (FLOCK, 2014)
24. SeoulMate (cetak ulang, November 2016)
25. Oppa & I Series (cetak ulang) (ditulis bersama Orizuka Desember 2016)
26. Jackson (Januari 2018)

email: lia.indra@gmail.com
twitter: @sayaquavi

Ratings & Reviews

What do you think?
Rate this book

Friends & Following

Create a free account to discover what your friends think of this book!

Community Reviews

5 stars
14 (19%)
4 stars
27 (37%)
3 stars
23 (31%)
2 stars
8 (11%)
1 star
0 (0%)
Displaying 1 - 20 of 20 reviews
Profile Image for Boo Boo.
361 reviews12 followers
March 1, 2022
Kata Opa, (Bukan oppa. Beda loh😂) Jackson sudah kalah taruhan. Jadi musti nurutin apa kata Opa. Kalah taruhan ya kalah taruhan. Mau ngga mau ya harus mau. Titik. Opa ngga mau dibantah. Jackson itu... dari visualnya sih keliatannya cakep. Tapi sewotan. Sensitif banget denger kata tua. Ya beneran emang udah tua kok *eh*. Narsis juga😂. Tapi aku tetep sayang *ups*.

Kalian pasti pada heran, "katanya Jackson penyanyi, kok ngga ada yang ngenalin doi pas masuk SMA lagi sih". Tenang, itu semua sudah kak Lia yang ngatur😂 Mengenai bagaimana caranya, baca sendiri ah. Jackson merasa enggan menjalani lakon kehidupannya yang baru, yang sudah dipersiapkan dengan begitu matang oleh Opanya. Karena ini mempertaruhkan kehidupannya kelak sebagai penyanyi, mau tidak mau Jackson harus maju.

Bapak baru. Ibu baru. Dan 2 adik perempuan baru. Awalnya doi juga berasa datar aja mengulang kehidupan SMA-nya. Lebih asik ngejailin atau ngebuat marah Nana aja, adik perempuan barunya yang juga satu SMA dengannya. Reaksi Nana yang judes banget menjadi semacam candu bagi Jackson. Emang ya, kadang benci sama cinta itu di salah artikan. Kadang juga menimbulkan salah paham. Cintanya malah dirasa benci *eaaaak**sumpahnggangertijuganulispaan** Tapi... Jackson ngga tau apa sebenarnya yang direncanakan oleh Opanya. Dan juga ia tidak tau seluk beluk keluarga barunya. Yang lebih penting... kenapa Nana sangat membencinya. Jadi slogan fangirl yang bunyinya : "SYUKUR/KARENA GANTENG, JADI KUMAAFKAN" ngga berlaku buat Jackson. (Kasian deh😂 Tapi aku masih sayang. Tenang aja Jacksaayyy).

Hmm.. Pengen gitu ya dikasih bonus semacam extra chapter gitu. Isinya pasca Jackson kebelet....(kata sengaja diputus😂). Btw Opanya gaul pisan euy. Cuma mau ngasi wejangan sikit nih Opa. Ngga semua yang ada di internet itu tips-tipsnya bisa di aplikasikan ke kehidupan nyata. Jadi Opa jangan asal nyuruh cucunya yang aneh-aneh dong. Ngomong gampang Opa! Ngubernya susah. Takut di PHP Opa! *ehmalahcurhat*

Cover buku ini sangat menggambarkan bagaimana Jackson. Misterius. Penuh tanda tanya. Siapakah gerangan dikau wahai manusia tampan. Namanya pun cakep. Jackson. Uch unch, namanya kembar sama demigod pujaan😍

Sempat di beberapa titik gitu jadi terharu, sekaligus sedih. Aura family dari buku ini juga terasa. Jadi ngga tega deh liat Jackson tersiksa :( Sayang sih akunya. Jadi pengen peyuk-peyuk Jackson. Konfliknya ajip deh. Ide ceritanya bikin agak syok. "Loh kenapa to ngulang SMA. Masa ngga naik kelas? Wat??" Teruntuk untuk seseorang yang melampiaskan segalanya hanya secara sepihak. Coba lihatlah baik-baik di seberang. Dia juga terluka. Sama seperti kamu.

Kak Lia... mengharapkan banget ada sequelnya. Duh ngarep pisan akunya😍 Eh kita ya kita.
Profile Image for Fikriah Azhari.
362 reviews143 followers
February 10, 2018
“Kalau hidup lo ini diibaratkan cerita film, tagline lo bakal kayak gini: if you have chance to rewind your high school, what will you do differently?” - halaman 100.


Menjadi artis yang sedang naik daun nyatanya tidak membuat Jackson bisa melakukan dan mendapatkan apa pun yang dia inginkan. Keinginan Opanya agar Jackson mau kembali melanjutkan pendidikan SMA yang belum usai lima tahun lalu, membuat idola di kalangan remaja tersebut terpaksa harus kembali mendapatkan title sebagai siswa putih abu-abu di usianya yang sudah 22 tahun. Lantas, bagaimana tanggapan para penggemarnya? Untuk seorang public figure, jelas akan menjadi sorotan jika informasi seperti ini sampai ke telinga masyarakat, kan?

Maka dari itu, sebuah skenario telah disusun oleh manajemennya. Berawal dari syarat yang Jackson berikan, di mana ia hanya mau bersekolah di sekolah yang sama seperti dulu, yaitu SMA Masehi dan tinggal di rumah yang sama semasa sekolah, kembalinya Jackson menjadi siswa SMA akhirnya terealisasikan berkat tekad Opanya. Tak lupa lengkap dengan sebuah keluarga. Berbekal identitas sebagai Bram, Jackson akhirnya mengulang kembali sesuatu yang belum ia selesaikan sebelumnya, lalu tenggelam dalam perasaan yang tiga tahun ini selalu menyelimutinya.


“Satu kisah punya banyak sisi, Bram. Tergantung kamu mau melihat dari sisi mana.” - halaman 280.


***

Siapa yang sudah tidak asing lagi dengan Jackson? Lewat akun Sayaquavi, Kak Lia sempat menerbitkan cerita Jackson ini di platform Wattpad. Untuk kalian yang penasaran, dan pengin baca semacam teaser untuk Jackson, bisa cek akun Wattpadnya karena masih ada beberapa part awal yang belum dihapus.

Seperti judulnya, cerita ini berfokus pada Jackson sebagai tokoh utama yang menantang Opanya dengan berbagai syarat yang kalau menurutku sendiri itu termasuk hal yang cukup ribet dan mungkin Jackson sengaja mengajukan hal-hal tersebut agar dirinya tidak betul-betul harus kembali bersekolah. Singkatnya, seperti saat kalian sedang tidak berminat pada suatu hal tapi dipaksa untuk melakukannya, muncullah ide untuk memberikan syarat yang tidak mungkin bisa diwujudkan, pokoknya segala cara dilakukan agar bisa terhindar dari hal tersebut. Sayangnya, Opanya Jackson juga rela melakukan segala cara agar cucunya itu mau melanjutkan sekolahnya ali ali hanya kejar paket C seperti yang Jackson rencanakan. Sama-sama keras kepala, akhirnya Opa yang sudah berpengalaman pun, menang melawan Jackson.

Saat bagian awal cerita, Jackson sering kali menyinggung kejadian tiga tahun lalu. Jelas ada sesuatu yang terjadi dan begitu membekas bagi pemuda itu, namun penulis tidak lantas memberitahukan hal tersebut kepada para pembaca saat itu juga. Yang jelas, hal tersebut akan menjadi sebuah benang merah dalam kisah ini.

Pindahnya Jackson ke rumahnya yang dulu bukan berarti ia akan menemukan suasana seperti dulu. Meningat sudah ada keluarga lain yang menempati rumah itu, jelas ia harus menerima dan terbiasa dengan kondisi tersebut, juga orang-orang yang nantinya akan menjadi 'keluarganya' mulai saat itu. Awalnya aku merasakan wajar jika Nana tidak menyukai kehadiran Jackson karena memang sulit menerima orang asing untuk tinggal di rumah yang sama dengan kita. Namun lama kelamaan rasanya ada hal lain yang melatar melakangi ketidak sukaan tersebut, ada alasan pribadi tersendiri.

Tokoh yang ada terasa nyata, aku dengan cepat bisa mengenali mereka satu per satu, mungkin karena saat ini aku juga sedang menjalani masa SMA, saat membaca beberapa adegan dengan latar tempat SMA Masehi, rasanya seakan-akan aku juga adalah bagian di dalamnya. Fangirling-an bareng teman di mana pun kapan pun, deg-deg-an sekelas kalau hasil ulangan udah keluar, keributan ditengah pelajaran berlangsung, dihukum oleh guru, ikut kegiatan perkemahan ekskul pramuka, dan berbagai pengalaman menarik lainnya yang rasanya melekat banget dengan yang namanya masa sekolah.

Untuk tokoh favorit sendiri aku justru tertarik pada Gina yang merupakan sahabat Nana, dia menurutku gambaran nyata sosok yang diinginkan dari seorang teman, karakternya yang penggembira sehingga membuat suasana selalu enak, juga tipe yang nggak segan ngomong langsung apa yang lagi dia pikirin, cocok deh kalau dikombinasiin sama Nana.

Tidak lupa ingin kukatakan bahwa cover novel Jackson ini cantik sekali! Siluet Jackson dan pillihan warna yang adem.

Dari novel Jackson, selain kita belajar untuk tidak menilai orang begitu saja tanpa tahu yang sebenarnya dirasakan oleh orang tersebut, kita juga bisa tahu bahwa ada berbagai beban yang ditanggung setiap orang dan kadang tidak bisa dibagi dengan orang lain, ada yang bisa dilupakan dan ada juga yang hanya bisa disimpan lalu muncul tiba-tiba dalam ingatan. Kadang kita diberi kesempatan kedua untuk menutup beban itu dengan kenangan bahagia, tapi percuma kalau ada kesempatan tapi nggak ada usaha untuk membuat kenangan itu, kan? Jangan sampai jadinya malah penyesalan.

Kutipan favoritku dari buku ini:

“Tapi ini semua sudah terjadi, Na. Dan kita enggak bisa mengubah fakta itu. Masa mau selamanya kamu hidup dalam ‘seandainya saja’?” - halaman 293.
Profile Image for Alfa.
203 reviews8 followers
March 7, 2018

"tapi ini semua sudah terjadi, Na. Dan kita enggak bisa mengubah fakta itu. Masa mau selamanya kamu hidup dalam 'seandainya saja'? " Hal 307



Sebenarnya saya sudah absen beberapa waktu ini tidak membaca novel teenlit lokal, karena rasanya saya tidak begitu klik lagi membaca genre ini. Jadi mengapa akhirnya saya membaca buku ini hahaha, ya puji Tuhan saya dapat rejeki dan kata orang pamali menolak rejeki ^^ dan syukurnya ternyata buku ini tidaklah semembosankan seperti sangkaan saya.

Nah Jackson sendiri berkisah tentang seorang penyanyi muda yang sukses namun karena sesuatu hal ia harus kembali mengulang studi SMA-nya. Persoalannya adalah usianya yang tidak muda lagi yakni 22 tahun dan statusnya sebagai bintang muda terkenal membuatnya harus menyamarkan dirinya agar bisa mengulang SMA-nya. Pertemuannya dengan Nana ternyata membuka banyak hal dari masa lalu Jackson yang suram dan Jackson harus berjuang menghadapi masa lalu itu .

Bagi saya novel ini cukup menarik untuk dibaca mengapa karena saya melihat mbak Lia sebagai penulis mampu mengeksekusi tema novel ini dengan baik. Jika diperhatikan baik-baik sebenarnya kita sudah cukup familiar dengan tema ini. Cowok yang menyamarkan dirinya untuk kembali ke bangku sekolah, anti fans yang akhirnya jatuh cinta dengan bintang yang dibencinya (terdengar akrab kan?). Saya salut mbak Lia sebagai penulis mampu menghidupkan cerita ini, hal ini terlihat dari bagaiman beliau mengatur konflik yang muncul, rahasia dari masa lalu Jackson dan Nana. Hal-hal itu disampaikan dengan perhitungan yang pas, sehingga rasa penasaran saya untuk menamatkan novel ini muncul. Tidak butuh waktu lama bagi saya untuk menuntaskan novel ini, hanya butuh setengah hari dan saya menamatkannya, itu artinya saya cukup menikmati membaca novel ini.

Saya sempat mengira mbak Lia akan menggunakan sapaan elo-gue dalam novel ini, (yang kadang digunakan dalam beberapa novel teenlit dan jujur saya membenci itu hahaha). Memang dalam beberapa dialog saya menemukannya namun saya melihatnya lebih kepada penekanan maksud jadi saya masih bisa menerimanya ^_^.
Hal lain yang saya suka adalah karakter masing-masing tokohnya, Jackson dan Nana, kepribadian dan masa lalu mereka terlihat familiar dan nyata membuat dua tokoh ini mudah untuk disayangi, namun ada juga beberapa karakter yang menurut saya kurang diceritakan dg detail misalnya ayah Nana (atau karna emosi dan konflik sebagai orang tua cukup terwakilkan dengan keberadaan Martha, entahlah). Ya secara keseluruhan saya menyukainya, konfik yang dimunculkan ok ,walau akhirnya ada penyelesaian yang masih terasa 'nanggung', adakah kemungkinan untuk buku kedua? hehehe

Nah hal lain yang saya temukan dari novel ini adalah saya juga belajar sesuatu yang menarik, berkaitan dengan masa lalu yang buruk dan perasaan bersalah. Adakalanya ketika orang-orang yang bersinggungan dengan masa lalu kita telah menerima, justru kita yang menghukum diri sendiri lebih buruk daripada lingkungan dan orang-orang, memang melupakan bukanlah solusi terbaik, namun ketika kita merelakan dan belajar berdamai dengan masalalu serta perasaan bersalah kita, akan lebih mudah bagi kita untuk melangkah maju.

Terimakasih buat Penerbit Inari dan mbak Lia Andriana untuk kesempatannya membaca novel Jackson ini ^^
Profile Image for Lelita P..
628 reviews60 followers
October 15, 2018

Dari blurb-nya aja udah bikin penasaran. Beberapa minggu lalu saya baru menamatkan ulang menonton dorama Jepang "My Boss My Hero" yang ceritanya seorang laki-laki umur 20-an (27 sih tepatnya) yang harus kembali ke SMA. Karena dorama itu bagus, saya langsung tertarik saat membaca blurb novel ini, karena menyiratkan ceritanya memiliki kesamaan. Makanya saya pengin membaca novelnya untuk mengobati kekangenan terhadap dorama itu. Alasan lainnya... yah, saya nggak bisa nggak suka sama cerita-cerita yang mengisahkan sisi lain orang tenar~ XD

Ceritanya unyu, ngegemesin, anak SMA banget (meski Jackson/Bram aslinya udah bukan anak SMA haha). Terutama saya suka karakter Nana yang judes, galak, jutek, penuh gengsi.... Duh konsisten sekali dia sepanjang cerita. Senang deh ngeliat proses klepek-klepeknya dia lama. :p Paling gokil ngeles-ngelesnya Nana di belakang, yang nggak nyambung banget malah nyebut-nyebut payung. Itu saya ngakaque. Nggak rasional banget, tapi di sisi lain, sangat bisa dimengerti. Cewek 17 tahun gitu lho! XD
(Ngomong-ngomong, saya juga pengin punya deh payung rubah Inari itu. Haha.)

Karakter Bram juga lucu. Kerasa banget "cowok 22 tahun"-nya, yang berusaha dewasa tapi masih labil, masih berusaha berdamai dengan ini-itu. Sedih sih pas tahu alasan sebenarnya tentang tiga tahun lalu itu. :'( Kalau membayangkan berada di posisi Jackson........ jelas, itu pasti berat banget buat dia huhu. *pukpuk Jackson*

Suka perjalanan hubungan Bram dan Nana, terutama subplot Tatami, ditambah lagi dengan ending yang unyu begitu. :3
Suka juga hubungan keluarga di sini. Senang deh ngeliat keluarga Nana yang sangat loving dan solid--terutama saya suka sekali Tante Martha yang bijak. Diana juga lucu. Saya pun suka hubungan antara Bram dan opanya, yang sebetulnya saling sayang cuma nggak bisa ngungkapin aja.

Yang saya suka lagi dari novel ini adalah kentalnya emosi untuk "memaafkan diri sendiri", yang mana saya tahu betul betapa susahnya hal itu dilakukan. :')

Adegan favorit terbikin ngakaque: halaman 341:

"Tapi...," lanjut Bram.
"Tapi apa? Opa sudah memfasilitasi kamu dengan rumah dan keluarga, kalau kamu bisa dapat pacar... itu jadi nilai plus, kan?"
Bram terlihat ragu. "Kalau aku ditolak?"
"MASIH ADA LENNE!" balas Opa langsung, diikuti suara tawa menggelegar.


Adegan favorit lainnya:

Makasih Mbak Lia sudah menulis kisah Jackson. :D
Profile Image for RadithaReads.
31 reviews4 followers
March 7, 2018
” Jangan terlalu keras sama hidup sendiri. Jangan hidup dalam rasa bersalah...
Yang sudah terjadi ngga akan bisa kita ubah. Kamu harus belajar maafin diri sendiri, baru bisa minta maaf sama orang lain”


Awal2 aku baca aku blurbya aku langsung mikir, hah gimana ceritanya anak umur 22th kembali masuk SMA? Seorang artis pula.

Sedih rasanya membayangkan apa yang terjadi kepada Jackson, walaupun kadang dibikin jengkel dengan sikap Jackson yang mudah marah terus ngga mau ngalah & keras kepala, tapi sebenarnya dibalik itu semua dia punya sisi yang berbeda, sisi yang tidak disadari oleh semua orang.
Apa yang kusuka dari novel ini adalah: Novel ini mengajarkan tentang penerimaan, mengikhlaskan, dan memaafkan.
Dan juga, jangan menilai suatu kisah dari satu sisi saja, karena siapa tahu yang kita anggap benar itu ternyata salah dan bisa juga sebaliknya.
Dibuku ini juga kita jadi tau bahwa seorang artis tidak mesti memiliki kehidupan yang sempurna. Selain harus dihantui kenangan masa lalunya itu, Jackson juga harus menghadapi hidupnya yang melelahkan karena merasa terus dipaksa, apalagi oleh manajernya yang suka bertindak seenaknya, tentunya itu semakin menambah tekanan bagi Jackson

Dengan pembawaan Jackson yang kocak dan selalu bikin tersenyum, kita seakan dibawa kembali untuk merasakan masa2 seru saat SMA. Aku bener2 ngerasa enjoy waktu baca buku ini, romancenya juga ngga berlebihan tapi tetap terasa manis.
Disini Jackson benar2 berusaha yang terbaik untuk mengulang kembali masa SMA-nya, karena, seperti kata Rey, ini merupakan kesempatan kedua baginya bukan?

Untuk full reviewnya kalian bisa baca di blogku ya, klik linknya : https://bluesapphirebooks.wordpress.c...
This entire review has been hidden because of spoilers.
Profile Image for Rain.
106 reviews18 followers
February 25, 2018
Jackson
.
.
Penulis : Lia Indra Andriana @quavi
Penerbit : @penerbitinari
ISBN : 978-602-6682-13-0
Ketebalan : 374 halaman
Ukuran : 13 X 19 cm
Sampul : Soft cover
.
.
First of all aku mau bahas dari pandangan pertama dulu yaitu desain sampulnya yang kece abis! Ka Irene aku padamuu

Secara teknis, ukuran huruf dan spasinya pas dan nyaman banget di mata, nggak kekecilan dan nggak kerapetan, pokoknya pas. Top!
.
.
Apa yang menjadi pertimbanganmu membeli sebuah buku? Kalau aku pribadi biasanya hal pertama yang kulihat adalah blurb. Membaca blurb novel Jackson ini aku menemukan ide yang menarik. Tentang Jackson yang telah berumur 22 tahun yang harus kembali ke bangku SMA untuk menyelesaikan sekolahnya. Ditambah lagi dengan latar belakang seorang penyanyi terkenal dan harus tinggal di sebuah keluarga yang tidak ia kenal di mana ada anak cewek berusia 17 tahun yang sudah lama mengikrarkan diri sebagai musuhnya telah sukses membuatku penasaran sejak membaca blurbnya. .
.
Awal baca Jackson ini tuh aku nggak berekspektasi tinggi, tapi ternyataa I love it so much!
Dengan gaya bercerita yang renyah dan mengalir tidak sulit buatku menikmati cerita ini. Apalagi saat konfliknya dimulai langsung bikin terikat sama ceritanya. Jackson serumah sama anti-fan nya. Udah kebayang dong gimana gregetnya konfliknya. Nana, sang anti-fan tentunya punya alasan khusus kenapa dia sangat membenci Jackson. Apa alasannya? Temukan sendiri di bukunya ;)
.
.
Menyenangkan sekali membaca dialog-dialog antar tokoh terutama dua tokoh utama, Jackson dan Nana menjadikan mereka seolah hidup. Kalau mereka berdua sudah beradu mulut rasanya pengen ngacak-ngacak rambut nih anak dua. Salah satu favoritku pas di halaman 178, bikin ketawa ampe muncrat. Kalo yang di halaman 208, Jackson bisa aja jawabnya, Nana kalah telak, jadi bikin senyum-senyum sendiri. Sementara di halaman 255 ka Lia epic banget nyelipin....... (nggak mau spoiler, kalian harus baca sendiri 😂)
Selain bikin senyum dan ketawa, novel ini juga bikin aku nangis pas halaman 283 juga saat mendapati alasan kenapa Nana membenci Jackson.
Lima bintang tanpa ragu buat novel ini. Jadi nambah lagi daftar buku yang bakal kubaca ulaang 💕
Profile Image for Hani Risjad.
73 reviews15 followers
February 15, 2018
Sepertinya, buku-buku yang ku baca di tahun 2018 ini lebih condong ke Teenlit/teenfict, Young Adult, dan Metropop.

Salah satu yang berhasi kuselesaikan adalah Jackson. Novel bergenre Young Adult (atau teenfict ?) karya Kak Lia yang sebelumnya dirilis pada platform menulis dan membaca yang cukup famous yaitu wattpad. (Selamat akhirnya Jackson lahir juga! Yeayyy...)

Bercerita tentang seorang penyanyi muda berbakat bernama Jackson yang ditantang oleh Opanya untuk kembali menjadi anak SMA. Mau tidak mau seluruh hidupnya mendadak berubah.

Waktu penulis memperlihatkan calon2 covernya padaku, aku sudah tertarik dengan novel ini. Kemudian setela membaca ARC novel ini, aku makin jatuh cinta.
Gado-gado sih kalau aku bilang reaksi waktu baca Jackson ini. Semua pas tidak ada yang berlebihan. Oase lah Jackson ini buat dunia Teenfict apalagi jebolan wattpad yang beberapa tahun terakhir ini aku hindari karena konfliknya mbuleeet!

Aku sih merekomendasikan buat kalian-kalian. Khususnya pecinta teenfict. Jackson adalah porsi pas untuk asupan bacaan remaja kalian.
Jangan pernah berharap menemukan romansa ala remaja yang lebay, menye2 yang penuh dengan gombalan cheezy.
di Jackson ini, kamu hanya akan menemukan lucu dan kocaknya sebuah persahabatan anak SMA, manisnya cerita cinta yang tidak sampai membuatmu terkena diabetes dan, hubungan kekeluargaan yang cukup hangat.

Meminjam istilah pembaca Jacksay yang lain, Jackson ini macam wafer Tang*. Renyah di luar, garing dan lembut di dalam. Wkwkwk...

Sukses terus untuk Cece...
Sukses juga untuk Inari dan Jacksay...
Ayo buat Jackson jilid 2 😄😄😄
Profile Image for Zbookz.
59 reviews3 followers
June 29, 2021
!! CERITANYA REMAJA BANGET !!

Pengalaman gw pas liat sinopsis buku ini itu penasaran bgt, soalnya novel ini mengangkat tema permasalahan seorang idol dan kehidupan masa remajanya. Gw awalnya memiliki ekspektasi yang tinggi pada novel ini karena gw suka banget baca novel yang bertemakan dunia idol. Dan ya, setelah gw baca sampai habis, ternyata gw menemukan beberapa hal yang kurang cocok dengan diri gw sehingga gw hanya bisa kasih tiga bintang.

Kekurangan :

Menurut gw alur novel ini terkesan seperti FTV yang pas liat bagian awal-awal nya aja kita bisa tahu bagaimana kelanjutan dari ceritanya. Ini hal pertama yang terlintas di pikiran gw pas awal baca buku ini. Karena alurnya yang udah bisa ditebak dari awal, gw jadi kayak sedikit ragu dan bosan buat baca buku ini.

Selain itu, gw masih bingung pada awal mulainya kemunculan romance dalam novel ini. gw pribadi menganggap bahwa benang merah antar tokoh utama yang awalnya bertengkar terus berubah jadi cinta itu masih samar-samar.

Kelebihan :

Kelebihan dari novel ini yang bikin gw termotivasi untuk terus membacanya sampai habis adalah misteri pada bagian awal novel. misteri yang menghubungkan tokoh Jackson dengan Nana. menurut gw, strategi penulis yang memberikan sedikit demi sedikit clue hingga kita mengetahui awal pertemuan antar tokoh utama itu pinter banget. Gw bahkan gk sadar kalo gw udah baca setengah buku dan mengetahui awal konflik mereka.

Kesimpilan :

Secara keseluruhan novel ini cukup bagus, apalagi buat kalian yang gk suka bacaan romance yang berat. menurut gw ini ringan banget dan cocok dibaca oleh remaja yang suka nonton FTV.



Profile Image for Bookish Dungeon.
105 reviews
October 18, 2020
Nah, pada novel Jackson penulis menekankan pada dua karakter utama yaitu Nana—cewek SMA yang sangat membenci Jackson, bahkan memberikan Jackson julukan yaitu Jackass. Sedangkan Bram, adalah penyanyi muda bernama panggung Jackson.

Semuanya terjadi begitu saja, ketika Opa Bram menyuruhnya kembali bersekolah, setidaknya lulus dari SMA dengan nilai bagus. Bram awalnya menolak, dengan memberikan banyak sekali permintaan diluar logika. Kalau bukan Opanya yang super cerdas, permintaan itu tidak akan terkabul begitu saja. Dalam kedipan mata, permintaan Bram terkabul.

Bukannya senang, tapi Bram masih terus mencari celah dalam perjanjian antara Opanya agar dapat dibatalkan dan ia keluar dari rumah serta ‘keluarga’ Nana tempatnya tinggal selagi melanjutkan SMAnya.

Alurnya begitu menggemaskan menurutku. Ketika aku membaca, seakan aku kembali kemasa lalu. Penulis berhasil membuatku menikmati kembali masa SMAku, meskipun hanya lewat tulisan dan kisah Bram Nana ini. Tapi momen SMA yang dipilih sangatlah tepat, menurutku momennya akan selalu terjadi dalam masa SMA.

Dalam perjalanan Bram, aku menangkap sebuah pesan yang ingin disampaikan oleh sang penulis. Jangan berlarut hidup dalam perasaan bersalah. Jika rasa bersalah itu bisa diperbaiki, perbaikilah. Dan kita tidak bisa menilai seseorang dari luarnya sebelum kita mengenalnya lebih dalam.
Profile Image for Aditya Wulan.
45 reviews5 followers
February 28, 2018
"Bisa dibilang lo ini dapet second chance buat ngulang SMA kan?" -hal.103-

Cerita tentang seorang penyanyi bernama Jackson yang harus kembali ke Sekolah Menengah Atas. Karena kalah taruhan dengan opa-nya yang dapat memenuhi syarat yang diminta cucunya. Ia pun melanjutkan pendidikannya yang belum tuntas disaat ia berusia 22 tahun.

"Semuanya jadi masuk akal. Kebencian yang Nana tunjukkan kepadanya sejak pertama kali ia menginjakkan kaki di rumah ini. Kemarahan yang dilemparkan cewek itu setiap kali mereka bertatap muka. Jelas sudah apa yang membuat Nana menganggapnya sebagai musuh." -hal.263-

Jack yang harus menjadi dirinya sendiri dengan nama aslinya yaitu Bram menjalankan hari-harinya dengan keluarga barunya. Nana salah satu anak dari pasangan keluarga baru Bram menunjukkan sikap yang sangat tidak menyukainya secara terang-terangan.

Penasaran sama cerita Jackson kenapa si Jack harus kembali ke SMA lagi. Setelah dibaca ceritanya seru banget. Dibuat ketawa sepanjang baca dari bab awal hingga akhir tentang keseharian si Jack. Tapi ada satu kondisi yang membuat aku ikutan terenyuh. 😢😢
Penulis jg ngebuat cerita remaja ini tuh feelnya dapet buat aku karena fokus tentang bagaimana kehidupan remaja di sekolah yang sesuai realita saat zamannya aku masih sekolah. 😍😍😍
Profile Image for Ipeh Alena.
543 reviews21 followers
March 7, 2018
Cerita ini secara garis besar bukan sekadar seorang penyanyi tenar yang balik lagi jadi anak sekolah. Tapi tentang MEMAAFKAN dan MELANGKAH MAJU. Tiap-tiap kita manusia tentunya memiliki trauma atas sesuatu yang senantiasa menghantui kehidupan kita di masa datang dan masa kini. Hantu ini sekilas tampak seperti ornamen dalam hidup, tapi ternyata memiliki pengaruh yang lebih besar dan memberi dampak pada kita di masa depan. Seperti kehidupan Nana yang masih menyimpan rasa benci dan dendam pada seorang penyanyi hingga setiap disebut nama seseorang seolah nama tersebut teramat sakral untuk disebut. Atau seperti Jackson yang kemudian enggan menjejakkan kakinya di Surabaya karena sesuatu yang pernah dialami olehnya. Keduanya terhubung oleh ikatan yang tak terlihat, yang sama beratnya hingga membuat mereka harus bertahan dan menerima.
Profile Image for Wenny.
134 reviews31 followers
January 30, 2018
Review ini sesungguhnya hanyalah basa basi belaka. Untuk review yang sebenarnya, aku sudah menuliskannya di blog: https://widybookie.blogspot.co.id/201...

Wah, aku bangga sekali karena reviewku adalah review Jackson pertama di Goodreads. Itu tandanya, kemungkinan besar aku membacanya lebih dulu daripada kamu. HAHAHA. Sebagai pembaca yang sering telat ikutan hype, aku bangga sekali. Tapi serius, karena aku membuat reviewnya duluan, aku kali ini bisa berkata jujur tanpa terpengaruh oleh review lain yang sudah ada.

Ini adalah sebuah kejujuran: aku suka Jackson (Jackson sebagai nama tokoh maupun Jackson sebagai judul novel) (maupun Jackson sebagai member Got7). Aku sering menyebut cowok-cowok macam Jackson sebagai "Cowok Tang*". Kamu ingat tagline wafer Tang* kan: renyah di luar, garing dan lembut di dalam. Persis seperti Jackson: terlihat bad boy di luar, tapi dalemnya lembut. Aku adalah tipe wanita mainstream yang jatuh cita setengah mati pada tokoh semacam ini, dan hai, wanita mana yang tidak?

Dalam cerita ini, ada tiga hal yang akan kamu dapatkan: percintaan, persahabatan, dan kekeluargaan. Satu hal yang pasti: kamu nggak akan menemukan kisah cinta cheezy dengan gombalan di sana sini. Kalau aku sih suka, kalau kamu gimana?
Profile Image for Nana Chan.
89 reviews2 followers
May 23, 2018
love this book. dari awal sudah dibuat penasaran oleh penulisnya. Push Up Bra ga akan pernah terlupakan 😂😂
Profile Image for Sap Reads.
86 reviews5 followers
May 17, 2020
3.5 bintang.

Ceritanya sederhana, tapi penyampaian penulis bikin saya betah buat baca sampai akhir. Alurnya bisa ditebak, tapi pesan yang coba disampaikan bagus.
Profile Image for Annasafiraa_.
9 reviews
March 5, 2018
📚: Jackson
📝: @quavi
💻: @penerbitinari
🌟 : 5/5
.
Secara keseluruhan, novel 'Jackson' ini udh bagus banget. Sangat menghibur. Aku sampai terlena banget, ga bisa lepasin diri waktu baca buku ini.

Buat kalian yang suka novel bacaan ringan gitu, aku rekomendasiin kalian novel ini. Ini bagus dn kocak banget. Joke nya dapet banget 😆

Alurnya juga jelas, ga berbelit. Semua masalah ada penyelesaiannya, jadi gak ada yang nge gantung.
Dan yang terpenting, aku benar-benar terhanyut sama ceritanya. Kak Lia emang pinter banget bikin pembacanya terjebak alur cerita. Top deh 👊

Selain itu, novel ini juga mengajarkan untuk bisa melihat sesuatu dari sudut pandang yang berbeda.
Jadi kita ga boleh melihat suatu kejadian/ masalah tuh cuma dari kacamata kita sendiri, tapi kita harus mencoba melihat dari kacamata orang lain juga.

Over all, I love Jackson 😂

Buat aku pribadi, aku kasih novel ini 🌟🌟🌟🌟🌟 (5 from 5 👏)
Displaying 1 - 20 of 20 reviews

Can't find what you're looking for?

Get help and learn more about the design.