Jump to ratings and reviews
Rate this book
Rate this book

541 pages, Audio Cassette

First published March 19, 2009

9 people are currently reading
83 people want to read

About the author

James Clavell

159 books3,763 followers
James Clavell, born Charles Edmund Dumaresq Clavell was a British novelist, screenwriter, director and World War II veteran and POW. Clavell is best known for his epic Asian Saga series of novels and their televised adaptations, along with such films as The Great Escape, The Fly and To Sir, with Love.


--------------------------

James Clavell. (2007, November 10). In Wikipedia, The Free Encyclopedia. Retrieved 23:16, November 14, 2007, from http://en.wikipedia.org/w/index.php?t...

Ratings & Reviews

What do you think?
Rate this book

Friends & Following

Create a free account to discover what your friends think of this book!

Community Reviews

5 stars
104 (60%)
4 stars
55 (31%)
3 stars
13 (7%)
2 stars
1 (<1%)
1 star
0 (0%)
Displaying 1 - 9 of 9 reviews
Profile Image for aynsrtn.
487 reviews12 followers
October 28, 2025
"Apa kalian... apa kalian tidak mengerti bahwa aku capek dijadikan boneka? Aku tidak mau perempuan itu. Aku mau kapalku dikembalikan, awakku dibebaskan, habis perkara! Aku tidak mau tinggal di sini selama enam bulan, dan aku benci adat kalian. Keterlaluan sekali, satu orang mengancam akan menghancurkan satu desa hanya demi mengajariku bahasa Jepang, dan soal gundik—itu lebih buruk daripada perbudakan—mengaturnya tanpa bertanya kepadaku lebih dulu itu menghina!" (p.51)

Pada jilid dua ini, Blackthorne semakin frustasi. Dia harus belajar bahasa Jepang selama 6 bulan. Jika hal itu tidak dipenuhi, satu desa akan dibakar habis. Pergolakan batin Blackthorne pun terjadi. Dia tidak mengerti mengapa para samurai itu—selain mudah untuk melakukan Seppuku atau bunuh diri—juga mudah pula menghilangkan nyawa orang lain yang mereka anggap tidak berharga.

Kembali banyak "shock culture" terjadi di jilid dua ini dan menambah perspektif baru terhadap budaya Jepang pada masa itu. Berikut ini beberapa highlight-nya:

1. Ayah memiliki kehidupan atas keluarganya.

Maka dari itu, dia pun berhak "menghilangkan" nyawa keluarganya, jika dianggap terlah menyalahi aturan.
"Berdasarkan hukum, ayah memiliki kehidupan anak, istri, gundik, dan pembantunya. Berdasarkan hukum, kehidupan si ayah dimiliki atasannya. Itulah adat kami."
"Jadi ayah berhak membunuh siapa pun di rumah tangganya?"
"Ya."
"Jadi kalian ini bangsa pembunuh."
"Bukan."
(p.53)


2. Blackthorne diangkat menjadi Hamamoto (staf pribadi Toranaga).

Sebuah kemajuan pesat dari mulai disebut orang sesat, si barbar, sekarang menjadi orang kepercayaan Toranaga. Tiga kali pula menyelamatkan nyawa sang punggawa.

3. Uekiya, sang tukang kebun 😭😭😭

Adegan ini bikin ku mrebes mili. Padahal Uekiya hanya membantu menyingkirkan buruan Blackthorne yang sudah membusuk dan baunya mengganggu yang lain. Tetapi, dia harus kehilangan nyawanya karena dihukum telah menyalahi aturan Blackthorne. Blackthorne tidak bermaksud begitu. Adat dan hukum Jepang lah yang sangat amat strict. Tidak boleh melanggar dan membatah sedikit pun. Blackthorne merasa bersalah sampai menamai batu di kebunnya dengan nama Uekiya. Peristiwa ini jadi titik balik Blackthorne selama ia terdampar di Jepang.

4. Blackthorne dan Dilemanya.

"Ya Tuhan, tolong, aku bingung. Sekarang aku sudah jadi orang Timur, biarpun masih Barat sebagian besarnya. Aku harus berperilaku seperti mereka dan berpikir seperti mereka agar bisa bertahan hidup. Banyak yang mereka percayai jauh lebih baik daripada cara hidup kami, jadi rasanya memang ingin jadi orang seperti mereka, tapi... tanah airku di sana, di seberang laut, tempat lahir para leluhurku, tempat tinggal keluargaku, Felicity dan Tudor dan Elizabeth." (p.329)

Dia ingat istri di rumah, tapi makin kesini makin kesana dengan [redacted]. Sejujurnya tiap scene Blackthorne dan [redacted] ngomong Bahasa Latin, lalu terjemahannya begitu puitis dan mendayu-dayu, membuatku merinding. Wow! Rasanya pengen gerebek mereka berdua. Kalau ketahuan kayaknya bakal seru, bakal jadi skandal besar, *eh.

Akhir kata, jilid dua ini tensinya sudah makin panas. Intrik politik dan kubu-kubu lawan pun sudah mulai bersiap. Buku ini cocok untuk yang menyukai hisfic yang sarat akan ilmu sejarah, antropologi, dan politik.

⚘️4 bintang untuk, "Daku cinta dikau. Oh, betapa daku mencintai dikau." GWS, Blackthorne. Inget istri di rumah.
Profile Image for Victor :P.
166 reviews
December 25, 2022
Nothing important really happened. It was still good but it definetly suffered from middle book syndrome because there wasn't much action but everything was needed for the next book. It shouldn't even be thought like this about shogun because it was written as a single book but because i have it in 3 volumes it is like that
Profile Image for Bianca Borea.
105 reviews2 followers
July 8, 2019
Pe măsură ce avansez cu lectura, lucrurile devin din ce în ce mai interesante. Oare ce va urma?
Profile Image for Asuka Mai.
632 reviews32 followers
March 4, 2025
🌸 Judul: Shogun 2
🌸 Author: James Clavell
🌸 Tebal: 468 Halaman

Di buku yang kedua ini, kita telah sampai pada keberuntungan-keberuntungan yang diperoleh Blackthorne, atau Anjin-san (panggilan orang Jepang kepadanya, yang berarti Nahkoda Kapal). Kalau di buku pertama banyak kekejaman dan siksaan yang diberikan kepada Blackthorne dan awak kapal nya, buku kedua ini sebaliknya nasib Blackthorne begitu mujur, namun awak kapal Blackthorne tidak diceritakan sama sekali.

Blackthorne mulai dihormati oleh Toranaga dan samurai lainnya. Bagaimana tidak, ia menyelamatkan Toranaga dari maut sampai 3 kali, lalu ia juga menyelamatkan Yabu dari kematian, juga si Rodriguez nahkoda kapal Spanyol yang juga hampir mati namun diselamatkan Blackthorne.

Blackthorne diberikan pangkat Hatamoto karena jasa-jasanya. Banyak sekali intrik dan kepalsuan yang di tunjukkan di buku kedua ini. Kawan bisa menjadi lawan. Hari ini setia pada salah satu pimpinan, besok bisa saja membelot, asal untuk kepentingan dan keuntungan masing-masing.

Yang saya kagum, di jaman dulu cara memberikan pesan adalah melalui surat kecil yang diselipkan pada kaki burung Merpati. Walau sampainya bisa sebulan kemudian, atau tidak sampai sama sekali karena merpati2 tsb dibunuh oleh mata-mata, namun biasanya pasti tetap sampai ke yang bersangkutan. "Hmm..Hebat dan pintar juga si merpati, pikirku".

Lalu, Blackthorne dan Mariko disini mulai tidak menutup diri tentang perasaan masing-masing. Hanya bahaya yang mengancam mereka apabila ketauan sangatlah besar.

*Saatnya berlanjut ke buku nomor 3 😁
Profile Image for Hapudin.
287 reviews7 followers
June 13, 2025
Setelah Toranaga lolos dari Osaka, ia balik ke Edo. Sedangkan Blacktorne dan Mariko ditinggalkan di Anjiro agar Blacktorne belajar bahasa. Pembahasan melebar kepada setiap karakter. Urusan seksual makin dibahas lumayan banyak dan lucu.

Cerita menggantung saat Toranaga memutuskan menyerah dan pergi ke Osaka. Padahal bawahannya mengharapan perang 'Lembayung Senja' digongkan.

Ulasa lengkap di sini: https://www.bukuhapudin.com/2025/06/r...
71 reviews
March 18, 2025
Erinomainen 2. osa. Ei niin paljoa henkilöitä kuin ensimmäisessä, joten hiukan helpompi.
Profile Image for Mike Schuh.
190 reviews3 followers
June 23, 2025
Not as good as book one! Ending non existent and could lose 300 pages
Displaying 1 - 9 of 9 reviews

Can't find what you're looking for?

Get help and learn more about the design.