Jump to ratings and reviews
Rate this book

Bình minh của cuộc đời

Rate this book
Đối với bố mẹ, Katakura Hikari chỉ là một cô bé mười bốn tuổi ngỗ ngược, học hành chẳng bằng ai và hoàn toàn không có hy vọng. Nhưng đối với Hikari, những áp đặt, kỳ vọng vô lý nơi bố mẹ cũng chỉ khiến cô thấy mệt mỏi và chán ghét. Cô bé ấy chỉ biết nổi loạn trong vô vọng, và đáp lại Hikari chỉ có bóng tối của một đường hầm với những cạm bẫy, vấp ngã và cô độc.

Nhưng, một sợi dây vô hình, hiện thân cho một mối quan hệ vô cùng kỳ lạ đã đẩy Hikari tới gần Kurihara Satoko, một phụ nữ đáng tuổi mẹ cô, người vừa thoát khỏi một đường hầm tăm tối khác với những nỗi đau đớn mà có lẽ Hikari chưa hiểu nổi. Để rồi lần đầu tiên trong đời cô nhận ra giá trị tồn tại của bản thân, và rằng “gia đình là thứ mà người ta phải nỗ lực để vun đắp”.

408 pages, Paperback

Published November 22, 2019

15 people are currently reading
392 people want to read

About the author

Mizuki Tsujimura

90 books793 followers
Associated Names:
* Mizuki Tsujimura
* 辻村深月 (Japanese)

Tsujimura is an award-winning novelist, she is best known for her mystery and children novels. She studied at Chiba University and won the Naoki Prize in 2012 for Kagi no nai Yume wo Miru (I Saw a Dream Without a Key), and in 2018 she won the Japan Booksellers' Award for her novel Kagami no Kojo (Lonely Castle in the Mirror).

Japanese name 辻村 深月

Ratings & Reviews

What do you think?
Rate this book

Friends & Following

Create a free account to discover what your friends think of this book!

Community Reviews

5 stars
64 (26%)
4 stars
121 (50%)
3 stars
48 (19%)
2 stars
7 (2%)
1 star
2 (<1%)
Displaying 1 - 30 of 76 reviews
Profile Image for Liliyana Halim.
309 reviews232 followers
May 10, 2023
Selesaiiiii! Suka terjemahannya. Cukup page turner dan suka pembahasan di dalam novel ini. Juga suka sama kata-kata Asami yang ini, “Merawat anak itu tidak melulu menyenangkan. Tentu, banyak keluarga yang kami perantarai untuk mengadopsi anak merasa kembali muda dan bugar berkat kedatangan seorang bayi dalam hidup mereka. Namun, merawat anak itu menyita uang, waktu, bahkan hampir segala yang orangtua miliki. Meski demikian, semua usaha itu bukan berarti akan dihargai oleh seseorang.” (Hal 151).
.
“Pastinya ada beberapa orang yang beranggapan bahwa merawat anak adalah salah satu kesenangan dalam hidup yang panjang ini. Akan tetapi, di dunia ini, ada banyak cara untuk menikmati kesenangan, tidak hanya merawat anak. Mari nanti kita berbicara lagi dalam wawancara individu, tetapi saya ingin Anda berbicara sekali lagi dan berpikir baik-baik bersama pasangan Anda setelah pulang hari ini, tentang cara menikmati kesengan di masa depan, selain merawat anak.” (Hal 151).
Profile Image for Huy.
960 reviews
September 3, 2020
sách đọc được nhưng dài dòng quá và cách viết không có gì đặc sắc ngoài chuyện kể và kể nên đôi lúc cảm giác kể lể quá nhiều, và có nhiều đoạn thấy bỏ luôn cũng chẳng ảnh hưởng câu chuyên, nhưng đến cái kết thì quá nhanh và gấp đến độ làm mình ngơ ngác điều gì vừa xảy ra :))).
Profile Image for Pauline Destinugrainy.
Author 1 book264 followers
April 5, 2023
Satoko dan suaminya, Kiyokazu memiliki seorang anak laki-laki bernama Asato. Satoko adalah ibu rumah tangga, sementara suaminya seorang pekerja kantoran yang sibuk. Untuk urusan rumah tangga, terutama pengasuhan anak lebih banyak dilakukan oleh Satoko. Sebenarnya dahulu Satoko juga seorang wanita karir. Namun setelah mereka mendapatkan Asato, Satoko berhenti bekerja.

Perjuangan untuk mendapatkan seorang anak bagaikan sebuah terowongan panjang bagia Satoko dan Kiyokazu. Karena fokus berkarir, mereka baru memikirkan untuk memiliki keturunan menjelang usia 40 tahun. Namun, kenyataan bahwa mereka sulit mendapatkan anak kandung secara alami membuat keduanya memilih opsi lain, yaitu mengadopsi anak. Ketika pertama kali bertemu dengan Asato, Satoko merasakan seperti menyambut datangnya fajar. Kehidupan mereka bahagia, hingga suatu ketika ada telepon dari seorang perempuan yang mengaku ibu kandung Asato yang meminta kembali anak mereka.

Hakari remaja adalah anak kedua dari dua orang bersaudara. Tidak seperti kakak perempuannya, Hakari sejak kecil merasa ada yang berbeda dari perlakuan yang diterimanya, terutama dari ibunya. Sampai kemudian di SMP, Hakari berpacaran dengan seorang siswa. Hakari yang polos sangat mencintai kekasihnya, dan menyerahkan dirinya sepenuhnya. Hakari merasa paling bahagia saat bersama kekasihnya. Hakari kemudian mendapati dirinya hamil, dan tentu saja ibunya marah besar. Karena sudah melewati masa aborsi, Hakari harus mempertahankan kehamilannya. Tanpa sepengetahuannya, ibunya mendaftarkan Hakari pada program adopsi khusus, dimana Hakari harus menyerahkan anaknya untuk diadopsi setelah dilahirkan.

Saya sempat berpikir bahwa novel ini akan berisi perseteruan antara ibu angkat dan ibu kandung dalam memperebutkan seorang anak. Ternyata saya salah. Memang di awal novel ini diceritakan kegelisahan Satoko jika anak yang dikasihinya akan direbut darinya. Namun di bagian selanjutnya, mulai dikisahkan hidup Hakari, ibu kandung Asato. Hakari yang merasa hidup dalam kungkungan peraturan ketat orangtuanya, melihat percintaan dan hubungan seksual sebagai bentuk perlawanan pada orangtuanya. Kondisi hidup Hakari yang tidak mudah membuat saya merasa iba padanya.

Dua sosok perempuan yang kemudian menjadi seorang ibu memiliki latar belakang yang berbeda. Dari keduanya, ada pelajaran betapa pentingnya sosok ibu dalam pertumbuhan dan kedewasaan seorang anak. Satoko yang mengasuh anaknya dengan keterbukaan dan kepercayaan berbanding terbalik dengan Hakari yang dibesarkan dengan pola asuh ketat, tanpa keterbukaan, dan semuanya diatur oleh sang ibu. True Mothers layak dibaca oleh perempuan, baik yang belum menjadi ibu, sedang menantikan masa menjadi ibu, ataupun seorang ibu yang memiliki anak perempuan.
Profile Image for Riska (lovunakim).
230 reviews36 followers
February 13, 2023
Thank you Penerbit Haru for sent me the advanced readers copy of this book

Seperti judulnya, buku ini akan menceritakan tentang ibu.
Di chapter awal akan menceritakan tentang sosok Ibu bernama Satoko, dan anaknya bernama Asato yg masih TK.
Suatu hari ada insiden disekolah Asato yg membuat Satoko dipanggil ke sekolah. Satoko diberitahu bahwa anaknya telah mendorong seorang temennya hingga kakinya terkilir dan dibawa kerumah sakit. Namun Asato bilang bahwa ia tidak mendorongnya. Disinilah jiwa Satoko dilema, apakah anaknya berkata jujur atau berbohong?

Setelah kejadian itu, ada telfon masuk ke rumah Satoko, ia mengaku ibu dari Asato, yg bernama Katakura Hikari. Suara itu berkata “Tolong, kembalikan anak saya..”,
Ya, Asato adalah anak angkat Satoko dan suaminya. Di chapter berikutnya kita akan diceritakan tentang kehidupan Satoko dan suaminya, kenapa mereka memutuskan mengadopsi anak dan penderitaan apa saja yg mereka lalui sebelum itu.

Selanjutnya akan menceritakan tentang Katakura Hikari, ibu kandung Asato. Di chapter ini bikin aku emosi dan kesel banget! Hikari ini anak yg angkuh, egois, bukan lugu tapi lebih ke merasa dirinya tuh lebih tinggi daripada yg lain hanya karena dia melakukan suatu hal yg belum orang lain lakukan. Seperti pacaran, lalu berhubungan badan, dia menganggap hal itu keren. Hikari juga berpikir bahwa keluarganya kolot dan terlalu membosankan karena berada dijalan yg benar, jadi si Hikari ini malah membelot dan jadi anak nakal gitu biar keren. Mana hamilnya pas dia masih SMP :(

Orangtua Hikari juga menurutku kurang perhatian dengan anaknya, terlalu sibuk dengan pekerjaan masing2 dan tidak memberikan edukasi yg tepat pada anak usia dini. Pokoknya aku disini nyebut mulu tiap Hikari berulah, soalnya dari kecil sampe gede si Hikari masih aja bikin emosi.

Ada beberapa isu pelecehan seksual yg diterima Hikari seiring ia beranjak dewasa. Dan juga isu-isu seperti penipuan, dan penjualan gadis-gadis dan wanita untuk hiburan malam.

Kalian bisa baca sendiri seluruh isinya nanti saat bukunya rilis ya! Bukunya tebel banget ada 456 halaman, jadi kalian pasti puas banget bacanya xD
Oiya buku ini juga sudah di jadikan Film dengan judul yg sama, siapa tau ada yg mau nonton 🫶🏻

So far for me is 4.5 of 5 stars to True Mothers by Mizuki Tsujimura
Profile Image for Puty.
Author 8 books1,368 followers
April 17, 2023
Sebagai seorang ibu, membaca buku ini terasa menyesakkan dada. Terbagi dalam 4 bab, buku ini bercerita tentang dua orang wanita yang terhubung karena keduanya adalah ibu dari seorang anak bernama Asato.

Satoko, seorang perempuan mapan usia 40-an yang mengadopsi Asato bersama suaminya sejak lahir karena masalah fertilitas. Satunya lagi adalah Hikari, perempuan usia 20-an yang merupakan ibu kandung dari Asato namun harus menyerahkan bayinya untuk diadopsi karena keadaan.

Menurut saya buku ini memberikan gambaran yang begitu realistis atas situasi perempuan dan dinamika keluarga di Asia pada umumnya; tuntutan untuk memenuhi ekspektasi masyarakat: jadi anak baik-baik, masuk sekolah bagus, dapat pekerjaan bagus, menikah lalu punya anak. Tuntutan untuk memenuhi standar ini juga memengaruhi hubungan di keluarga dan dalam beberapa kasus, menjadi bumerang.

Secara plot, tidak ada yang mengagetkan tapi ini yang membuat saya hanyut dalam jalan cerita. Beberapa bagian digambarkan dengan sangat baik dan mengharukan :') Walau cukup tebal, 440-an halaman, tapi karena ceritanya mengalir jadi tidak terasa. Setiap karakter tereksplor dengan baik sehingga membuat kita berempati terhadap kesulitan dan konflik-konflik yang mereka hadapi.

Secara penerjemahan juga bagus dan enak dibaca 😊
Profile Image for Rosie Nguyễn.
Author 7 books6,422 followers
December 28, 2019
Một câu chuyện nhân văn và đẹp đẽ. Nhắc mình nhớ rằng những điều giá trị không phải tự nhiên mà có. Ví dụ, rằng “gia đình là thứ mà người ta phải nỗ lực để vun đắp”.
Profile Image for wulan.
239 reviews7 followers
May 26, 2025
mataku berkaca kaca abis namatin buku ini 🥹 gak nyangka aja sih ... aku kira ceritanya bakal fokus ke misteri, tapi ternyata nggak (yang mana aku suka karena misteri emang bukan genre favoritku)

kita bakal disuguhkan sama dua sudut pandang berbeda, tapi keduanya sama sama seorang ibu. mereka adalah satoko dan hikari, usia mereka terpaut jauh dan mereka mengalami peliknya hidup dengan cara berbeda.

satoko dan sang suami awalnya tidak begitu memikirkan soal memiliki momongan, namun karena satu dan lain hal, pembicaraan mengenai keturunan pun tak terelakkan.

di lain sisi, hikari selalu merasa terkungkung, selalu merasa harus mematuhi kedua orangtuanya untuk menjadi anak teladan. hikari muak dengan semua itu dan begitu ingin menjadi anak yang keren dan hidup sesuai dengan kehendaknya.

membaca buku ini seolah membaca dua cerita, tapi tenang, dua cerita ini berhubungan kok. ceritanya berasa ngalir aja, aku nggak dibuat kebingungan dengan adanya dua sudut pandang berbeda.

dengan tebal buku yang lebih dari 400 halaman, buku ini mencakup banyak hal yang berhubungan dengan parenting, stereotip perempuan dan laki laki, juga edukasi soal reproduksi yang masih dianggap tabu.

di bagian pertama ceritanya satoko aku tuh merasa wah ... ternyata begini ya sulitnya kehidupan rumah tangga. mesti bener bener saling sih, dalam hal apapun, saling merangkul, saling memahami.

di bagian kedua ceritanya hikari aku lebih banyak menghakiminya. kenapa dia mengambil keputusan seperti itu? tapi aku mikir lagi hikari ini masih remaja dan emang sangat butuh bimbingan orangtua.

mungkin memang cara orangtua mendidiknya salah. tapi di sisi lain aku bisa paham sih, gimana rasanya terus terusan ditekan, harus nurut lah, harus ini lah, harus itu lah.

hikari memang menanggung konsekuensi dari perbuatannya, di bagian ini tuh aku pengen banget peluk dia 🥹 apalagi dia tuh kayak ... sudah jatuh tertimpa tangga 😭 jadi makin merasa iba 😭 kerasa banget dia tuh butuh sosok orangtua yang memahaminya.

dari semua buku yang aku baca, aku hampir selalu suka tiap ada tokoh anak kecil. di buku ini pun begitu, kita akan bertemu anak laki laki bernama asato yang berumur 6 tahun. aku terenyuh ketika asato berbicara, mama hiroshima, mama hiroshima 🥹

buku ini ditutup dengan cara yang nggak aku duga, tapi aku suka gimana cerita ini berakhir 🫶
suka banget malah!! 🥹
terjemahannya pun nyaman dibaca, sampai sampai aku selesai membaca buku ini hanya dalam waktu 1 hari.
Profile Image for Lelita P..
624 reviews59 followers
March 16, 2023
BAGUS BANGEEETTTT....

Tsujimura-sensei nggak pernah mengecewakan!

Di banyak bagian rasanya sediiiih banget....

Bagian-bagian ketika diceritakan perjuangan Satoko dan Kiyokazu untuk bisa punya anak, juga bagian-bagian ketika Hikari akhirnya merasakan kerasnya kehidupan sebagai orang dewasa.

Kadang hidup memang begitu ya....
Ada pasangan suami istri yang sudah berjuang keras untuk memiliki keturunan, tapi nggak dikasih.
Ada juga remaja-remaja yang sembarangan melakukan ini-itu hanya demi memuaskan rasa penasaran sekaligus sebagai bentuk pemberontakan atas didikan keluarga yang nggak disukainya, sampai akhirnya hamil padahal belum bisa merawat bayi.

Tapi yaaa, Tuhan Mahaadil, jadi dengan adanya bayi-bayi yang dilahirkan oleh remaja-remaja seperti itu, akhirnya pasangan suami istri yang infertil bisa punya anak lewat jalur adopsi.

Saya yang nggak punya pengalaman seperti Satoko atau Hikari aja merasa sedih banget baca buku ini... nggak kebayang nangisnya kayak apa pembaca yang punya pengalaman seperti Satoko atau Hikari. Sulit, berat, dan betapa menyiksanya terapi infertilitas... juga bagaimana beratnya remaja yang dewasa sebelum waktunya....

(Ngomong-ngomong, pergaulan remaja memang ada yang sebebas itu. Serem juga sih baca bagian-bagian itu... memang sex edu untuk remaja tuh penting banget!!! Biar mereka nggak nyoba macam-macam. Pola didikan keluarga juga superpenting karena sangat memengaruhi kepribadian anak.)
Profile Image for cozyreading.
50 reviews11 followers
January 29, 2024
#truemothers

penulis : mizuki tsujimura
penerbit : haru
genre : slice of life - family 17+
445 hlm
4,7/5⭐️

novel ini bercerita tentang dua perempuan. tentang ibu kandung dan ibu angkat asato. satoko, ibu angkatnya, bisa dibilang awalnya adalah wanita karir yang hidup damai dengan suaminya, berekonomi cukup, yang tadinya ngga terlalu memusingkan tentang apakah mereka pengen punya anak atau nggak. tapi, ternyata orangtua dari suami istri itu mulai nanyain tentang “kapan mereka punya anak”.

setelah ketahuan kalo mereka ternyata ga bisa punya anak, dan diceritain gimana perjuangan mereka berdua buat punya anak, akhirnya mereka mutusin buat ikut program adopsi anak disebuah lembaga legal, namanya baby baton.

aku suka banget pengembangan karakternya satoko, dia dengan segala kekhawatirannya sebagai istri yang menemani suaminya, sebagai anak yang jadi harapan orangtuanya, sebagai ibu yang menjadi peran prioritasnya, dia mampu ngehandle emosinya dengan baik, dan menjalankan perannya dengan hati2.

lalu tentang perempuan yang ditelfon ngaku sebagai ibu kandung asato, namanya hikari. dari cerita ini aku baru bener2 tau KALAU TERNYATA anak perempuan yang belum pernah menstruasi itu bisa hamil🙂aku beneran baru tauu :”)

hikari ini umur 14 tahun pas dia hamil asato. kenapa bisa? disini diceritain lebih panjang tentang kehidupan hikari, orangtuanya guru, dua2nya. dan orangtua hikari selalu berekspetasi kalo hikari dan kakanya itu anak baik2 yg ga akan macem2. topik tentang cowo adalah hal tabu dirumah mereka. hikari muak sm pikiran orgtuanya yang menurut dia kolot. dia ga terima masa remaja dikekang sampe gaboleh ada asmara2.

bales dendam lah dia, pacaran, berhubungan badan ratusan kali sama pacarnya, sampe akhirnya hamil.

dari cerita hikari, aku bisa liat bahwa.. emang ya, walaupun ga semua.. tapi beberapa anak akan semakin ngelawan diluar nalar yg bisa orang tua mereka bayangin, ketika orangtua tu ga ngasih space buat anak.

sebenernya perilaku hikari ini emang salah, dia dibawah umur juga, tapi orangtuanya gapernah minta pendapat dia. orangtuanya menutup mata dari realita sebenernya yg anak mereka inginkan. orangtua mau kehidupan anaknya tanpa noda. tp anak bakalan makin brutal kalo udah muak sama kondisi itu. ekspetasi buta orangtua yang lebih peduliin pandangan orang lain daripada peduliin perasaan anaknya, justru ngebunuh kepribadian anak itu sendiri.

jadi orangtua emang selelah itu ya? kayak apa aja yg dilakuin tu salah, pengen yg terbaik buat anak, tp gatau cara menyampaikannya dengan benar.

hikari sebenarnya cuman butuh seseorang yang tulus peduli sama keberadaan dia. ending ceritanya bagus bgttt!! aku nangis karena hangat bgt dihati :( ngefeel bgt perasaan putus asa yang akhirnya menemukan titik terangnya gitu 🥹🪄 trus untuk terjemahan dan narasinya gausa diraguin, enak bgt!⭐️
Profile Image for Wardah.
923 reviews171 followers
May 29, 2023
Jujur saat baca blurb buku ini, aku pikir bakal jadi misteri/drama. Tapi ternyata lebih ke drama slice of life dan misterinya tuh dikit. Bukunya justru penuh bawang 🥹

Buku ini berkisah soal dua sosok ibu, Satoko dan Hikari. Ditulis dengan sudut orang pertama, pembaca bakal diajak mendalami kedua karakter perempuan yg berbeda. Berbeda secara usia, secara mental, secara latar belakang. Satoko mau kepala empat, sedang Hikari masih belasan tahun.

Saat bagian Satoko, pembaca bakal banyak diajak juga melihat masalah dari sisi orang dewasa dan pasangan. Banyak banget scene yg bikin nyesek dan mewek apalagi isu bayi-bayi terlantar/terbuang tuh kencang di bagian cerita Satoko. 😭

Juga masalah hubungan antar pasangan dan steretotipe soal infertility.

Saat bagian Hikari, aku jujur kesal dan sebal karena dia mengambil keputusan yg bodoh. Tapi terus aku ingat kalau secara usia, Hikari itu masih anak-anak 😭 Jelas pola pikirnya beda dengan Satoko.

Jelas saja sebagai anak-anak, Hikari ini masih butuh bimbingan. Dia butuh panduan orang dewasa! Slide 6 bikin aku nyesek, sedih, dan ikut putus asa 😭😭😭 Aaaa pengen banget peluk Hikari!

Pas mendekati akhir tuh aku cuma mikir seandainya keluarganya begini, seandainya Hikari lebih begitu, seandainya seandainya... 😭 Bagian kisah Hikari ini eye opening banget buat masalah parenting dan pubertas yg cenderung tabu di keluarga. 🥹

Banyak banget isu penting yg diangkat lewat buku ini. Tebalnya 450 halaman tapi terjemahannya enak mengalir banget. Ceritanya juga sederhana tapi perasaan para karakter berusaha ditulis dengan detail. Jadi pembaca mudah bersimpati.

Terus aku suka banget gimana cerita dijalin kayak lingkaran. Saling bertemu di titik yang sama, yang cocok dg ilustrasi kovernya. 🥹
Profile Image for Lai Reading.
339 reviews569 followers
April 28, 2020
Nhìn bìa sách và cái tên “Bình minh của cuộc đời”, mình đã nghĩ em sách này hẳn là tươi sáng lắm, nhưng khi lật từng trang sách thì cảm nhận của mình lại y chang câu trích dẫn ở trên, khá nặng nề và u tối ấy.

Bình minh của cuộc đời kể về cuộc đời của những người cho - nhận con nuôi. Câu chuyện diễn ra ở hai khung cảnh khác nhau. Ở phần đầu là một cặp vợ chồng đã ngấp nghé 40 nhưng không có con. Từ khi người chồng bị chuẩn đoán vô sinh, họ đã đến bệnh viện nổi tiếng, thử nhiều phương pháp chữa trị, tốn kém cả về tiền bạc lẫn bào mòn tinh thần nhưng vẫn chẳng có kết quả. Có một khoảnh khắc, sự tuyệt vọng của họ khiến mình xót xa, nhất là đoạn ở sân bay khi 2 vợ chồng ôm nhau bật khóc giữa màn tuyết rơi lạnh giá. Ở phần sau lại là về Hikari - một cô bé cấp 2 có con ngoài ý muốn khi quan hệ lén lút với bạn trai. Ngoại trừ người mẹ còn chưa đủ tuổi để làm mẹ ấy thì tất cả những người còn lại, từ gia đình đến họ hàng, đều không muốn đứa bé này ra đời. Ai cũng nghĩ, không có đứa bé này thì tốt biết bao, rồi còn cả những “giá như” và than trách trút hết lên người cô bé nhỏ.

Hai câu chuyện này đặt trong thế hoàn toàn đối lập nhau, một bên là cặp vợ chồng dù rất muốn nhưng không thể có con, bên còn lại là một cô gái trẻ có con ngoài ý muốn. Và thông qua Baby Bunt - một tổ chức chuyên giúp đỡ, kết nối việc cho - nhận con nuôi, họ đã gặp nhau, và liên kết với nhau nhờ chính đứa con ấy.

Với mình thì cuốn sách này hơi nặng nề một chút. Ngoài việc nhận con nuôi, tác giả còn khắc họa cuộc sống của cặp vợ chồng già với những áp lực từ công việc, gia đình và cả hàng xóm trước việc họ nuôi nấng một đứa con không cùng huyết thống. Bên cạnh đó, câu chuyện về cô bé Hikari dần được hé lộ khiến người ta vừa thương vừa giận. Thoạt đầu, mình rất thông cảm cho Hikari, cảm thấy cô gái này thực sự đã phải chịu đựng quá nhiều rồi. Nhưng khi đọc đến cuối, mình lại phân vân tự hỏi liệu cô bé này có thật sự đáng thương đến như vậy? Sống trong một gia đình đầy áp đặt và ngột ngạt, Hikari đã luôn muốn sống một cuộc đời khác. Không nổi loạn cũng không phá phách, nhưng chính những suy nghĩ “trải nghiệm hơn người” dần khiến Hikari tách khỏi những người thân yêu nhất. Và dù nỗ lực và cố gắng rất nhiều, Hikari vẫn bị cuộc đời xô ngã, một cô gái từng rất hiền lành, sau đó lại muốn đem chính đứa con mình đẻ ra để đe dọa những người mà trước đây cô đã không thể làm gì ngoài việc nói câu xin lỗi và cảm ơn khi đứng trước họ… Cũng may, cái kết của câu chuyện rất tươi sáng, như bình minh cuối cùng cũng le lói nơi đường hầm tăm tối vậy. Và mình rất rất thích cái kết này, nó mở ra nhiều hơn một gia đình, hoặc là nhiều hơn lựa chọn cho một đứa con.

Nhìn chung, cuốn sách này sẽ khiến bạn nghĩ nhiều về ý nghĩa của sự tồn tại trong cuộc đời này, và gia đình là thứ mà người ta phải nỗ lực để vun đắp.
Profile Image for rosedyce.
29 reviews
July 7, 2025
True Mothers tells the story of two women who are both called “mother,” but whose lives couldn’t be more different. Satoko is a wife from a respected family who seems to have done everything right. She studied well, got a good job, married well. But all that perfection feels empty when she and her husband find out they can’t have a child because of infertility. To protect her family’s reputation and to fill the emptiness inside her, Satoko decides to adopt a baby.

On the other hand there’s Hikari, a junior high school girl raised in a strict, conservative household. Because her parents were so controlling about love and dating, Hikari rebelled in secret. Her curiosity as a teenager led to an unexpected pregnancy, and she had no choice but to give her baby up for adoption. After that, her life spirals even further. She leaves home too young, works tough jobs, falls into debt, and even gets dragged into crime after being tricked by someone she thought was a friend.

At first, I thought this story would just be about two mothers fighting over a child. But it goes much deeper than that. This novel shows how harsh society’s expectations can be, especially for women. Both Satoko and Hikari carry the same burden of trying to “function perfectly” in other people’s eyes. In the end, when Hikari is at her lowest, she comes back to Satoko. Not only to demand her child, but also to find something to hold on to when she has nothing left.

This novel kinda has open ending, but I like to believe it ends with hope. Satoko chooses to accept Hikari, not push her away. For me, True Mothers shows that being a mother is not just about giving birth, yet, it’s about caring, forgiving, and giving someone a place to belong, even when life is messy and imperfect.
Profile Image for aya.
52 reviews
September 11, 2025
i realized how much i acc love japanese literature.
it really depicts human’s raw emotions and complicated relationships.
the main story is about the girl’s pregnancy, loss of a child in a way but what stood out to me more was her relationship with her parents. her parents really failed her.
but i rly do think this is typical japanese family, trying to avoid hard topics or complicated topics, and scold their kids when they do sth out of the norm.
made me grateful for my parents ig but also they don’t talk abt hard topics either so hm.


ALSO thought there was gonna be wuhluhwuh representation !! SISTER IS GAY!! well so i thought but the dialogue goes “oh i think it’s bc they’re mistaking it bc she goes to all girls school” and later on when they both grow up, the main chacter says to herself “my sister now prob has a BOYFRIEND bc she wears make up and is prettier”
GIRL WHAT. PLS. WHAT. but they never touched on the sister anymore so idk. but isn’t it kinda cruel. i was kinda sad about that.
Profile Image for Autmn Reader.
879 reviews90 followers
April 17, 2023
Actual rating 3,5 🌟

Jujur, aku baca ini cape karena Hikari itu yaampuuun, malang banget nasibnyaaaa. Kek, bisa2nya ada orang yg nasibnya semalang ini, huhu.

Trus sbnernya aku kurang suka endingnya ya begitu aja, wkwkwk
Profile Image for Azfa.
292 reviews2 followers
October 17, 2024
#temanduduk📚

📘 True Mothers
✍🏻 Mizuki Tsujimura
👩‍💻 Mega Dian P.
🖨️ @penerbitharu
⏳ 2023
📑 448 hlm
⚠️ 18 +

"Memangnya kalau berhubungan darah, mengasuh anak bisa berjalan sesuai dgn yg diharapkan? Memangnya kalau berhubungan darah lantas bisa saling memahami tanpa bicara dari hati ke hati? Betapa Sombongnya pemikiran itu".~hlm 167-168

~👶
Jadi ceritanya pasangan suami isteri (Kuyikazu & Satoko) kesulitan mempunyai anak meski beberapa upaya telah dilakukan. Setelah menonton suatu berita, akhirnya pasangan ini tertarik utk mengikuti program dari Yayasan Baby Baton yaitu ikatan adopsi khusus (legal) yg ditujukan bukan utk orang tua yg mencari anak, tapi anak yg mencari org tua. Nah disini mereka dipertemukan dgn Bayi laki² yg kemudian diberi nama Asato. Asato adl anak yg lahir dari seorang perempuan (Hikari) yg masih sangat belia, usia SMP.

Lalu 6 thn kemudian, Satoko beberapa kali mendapatkan telpon misterius, ketika diangkat sama sekali tidak terdengar suaranya, hingga suatu pagi akhirnya penelpon itu berbicara dan mengaku sbg ibu kandung Asato, ia meminta anaknya untuk dikembalikan jika itu tidak bisa, ia menginginkan uang. Benarkah itu ibu kandung Asato (Hikari)? 😳 Nah pembaca akan diajak untuk mengetahui fakta itu.
~👶

Terjemahan novelnya cukup mulus, meski lumayan tebel tapi bisa diselesaikan dgn mudah dan waktu yg tidak lama. Isu yg diangkat dan fakta² yg dihadirkan penulis menarik utk diikuti kisahny dan dijadikan pelajaran.

Sepanjang membaca hlm awal s/d hlm 197, (sampai hlm akhir sih) aku dibuat terkagum² dgn sosok Satoko sbg ibu kepada Asato, juga sosoknya sbg isteri. Di bagian ini aku suka bagaimana penulis membagikan pengetahuan ttg infertilitas (mandul) bisa dialami oleh laki-laki dan bukan hanya itu, penulis juga menjelaskan metode yg bisa dilalukan sbg penanganan dgn cukup detail.

Ketika memasuki hlm 200 emosiku mulai berubah, disini aku agak kaget bacanya (sedetail itu penulis mengisahkan kejadiannya) terus jujur aku baru tahu, ternyata meski belum mentruasi proses kehamilan memungkinkan tetap bisa terjadi. Fakta ttg Hikari dan bagaimana parenting ortunya terlebih Ibunya beneran bikin perasaanku campur aduk.

Rasanya itu kesal, greget tapi kasian juga sama Hikari. Dan di sisi lain timbul juga perasaan takut. Apakah caraku bersikap sudah tepat kepada anak remaja-remaja ini? Bagaimana bila nanti aku menjadi orang tua?

Membaca novel ini mengajarkan dan menyematkan banyak pesan utk terus belajar Parenting, belajar menjadi orang tua yang bijak, yang benar-benar hadir di tengah keluarga, mendengarkan dan belajar memahami perasaan anak. Kisah yayasan baby balkonnya menginspirasi, Semoga di Indonesia ada juga lembaga atau yayasan yang mau mengurusi anak yang tidak diinginkan keberadaannya ( atau yang orang tuanya telah tiada) agar dapat dicarikan orang tua yang benar-benar mampu menjamin dan benar-benar merawat jiwa dan nyawanya dengan baik seperti anak kandung, bukan malah menjadikannya sebagai pancingan.

Secara keseluruhan aku suka ceritanya, pembagian porsi sudut pandangnya, tempo dan alurnya. Hanya kecewa sedikit dengan cetakan tulisan di beberapa halaman yang bikin sakit mata, entah karena kertasnya yang ketipisan atau karena cetakan tulisan yang terlalu tebal 🫥
This entire review has been hidden because of spoilers.
Profile Image for Faisal Chairul.
264 reviews16 followers
January 15, 2024
Apakah kita termasuk orang-orang yang menganggap kalau mereka yang telah menikah sewajarnya akan mudah mendapatkan keturunan?

Awalnya saya hanya ingin berpartisipasi dalam #TantanganBaca #JanuaryinJapan dan kebetulan ada buku terkait yang belum saya baca. Namun, setelah selesai membacanya, saya antusias karena begitu banyak nilai-nilai moral yang belum banyak dibicarakan dalam ruang-ruang diskusi kita terutama berkaitan dengan kesehatan reproduksi laki-laki maupun perempuan.

Satoko dan Kiyokazu, pasangan suami-istri usia dewasa yang telah berusaha mendapatkan keturunan namun tidak kunjung ditakdirkan, akhirnya memutuskan mengadopsi anak dengan sistem adopsi khusus, yaitu adopsi anak sesaat setelah dilahirkan, melalui perantara sebuah yayasan. Asato, nama yang mereka berikan kepada anak tersebut, lahir dari seorang remaja perempuan bernama Hikari. Awalnya saya mengira cerita dalam novel ini akan berkutat pada usaha mengambil hak asuh Asato oleh Hikari sebagai ibu kandung dari Satoko dan Kiyokazu, ternyata tidak. Cerita dalam novel ini lebih mengupas seluk-beluk dinamika emosi yang dialami baik Satoko maupun Hikari.

Ada dua hal yang membuat saya tidak nyaman ketika membaca novel ini. Pertama, terkait penggunaan remaja perempuan sebagai tokoh ibu kandung. Buat saya, alasan apapun tidak bisa membenarkan perilaku remaja perempuan itu secara moral. Selain itu, buat saya, penggunaan remaja perempuan sebagai tokoh ibu kandung justru membuat bagian cerita dinamika emosi yang dialami oleh ibu adopsi usia dewasa di sepertiga awal menjadi tidak bisa diperbandingkan. Hal kedua yang membuat saya tidak nyaman terkait dominannya penggunaan sudut pandang perempuan dalam setiap pengembangan cerita. Hal yang paling kentara ketika digunakannya sudut pandang istri ketika menceritakan infertilitas suami dalam sebuah sesi diskusi keluarga adopsi. Padahal, dalam hal ini penggunaan sudut pandang laki-laki dalam menjelaskan dinamika emosi yang ia alami juga perlu dikedepankan agar cerita menjadi berimbang.
Profile Image for Kim Nguyen.
63 reviews9 followers
January 6, 2021
Một cuốn sách rất hay và giàu nhân văn về gia đình.
Lần đầu tiên mình đọc một cuốn sách của châu Á viết về chủ đề khá nhạy cảm trong gia đình: mang thai ở tuổi vị thành niên.

Tác giả đã dùng những lời văn rất nhẹ nhàng và sâu lắng khi viết về cuộc sống của Hikari, về suy nghĩ của em khi em biết mình mang thai. Giọng văn giàu tình cảm ấy làm người đọc phải rơi nước mắt khi thấy tình mẫu tử dù người mẹ đó chỉ mới là học sinh cấp 2.

Mình cũng rất thích cách tác giả dẫn dắt câu chuyện về gia đình bố mẹ nuôi của Asato. Mọi thứ cứ hiện dần lên như vốn dĩ đã thế. Và câu chuyện về những ngóc ngách của một gia đình, những suy nghĩ rất thật của con người được lột tả rất chân thực. Nhưng theo cách rất nhân văn. Điều này làm mình cứ ngỡ như mọi thứ đang diễn ra ngay trước mắt mình, như 1 cuốn phim quay chậm, chứ không phải là từ truyện đi ra.

Một cuốn truyện rất đáng đọc!
Profile Image for nvtpages.
172 reviews1 follower
March 31, 2024
Sebelumnya aku ga menaruh ekspektasi apapun ke buku ini. Juga, ini bukan genre yang biasa aku baca. Hanya saja, karena berlatar Jepang dan blurb menarik, akupun memutuskan membacanya.
Dan ternyataaaa, bagus banget!
I love this book!

Meski ada beberapa hal yang bikin triggering spt, pergaulan bebas, kekerasan pada anak, dsb, baru kali ini aku baca buku yang angkat tema sensitif seperti ini. Latarnya emang masyarakat Jepang, cmn masih relate buat masyarakat Indonesia. Ada tidaknya seorang anak di dalam keluarga tuh memang bener-bener berpengaruh ya.

Terdapat 4 bab besar di dalamnya, yang masing-masing terdiri dari beberapa subbab. Pada bab 1, cerita diawali dengan permasalahan kecil namun sensitif di sebuah TK, cerita kemudian bergulir hingga adanya telepon misterius dan datangnya seorang tamu wanita yang tidak diundang. Kemudian masuk bab 2, menceritakan kisah keluarga kecil yang berjuang untuk mendapatkan momongan. Di sini aku merasakan sedih dan haru, ketika sepasang suami istri ini saling support untuk melakukan yang terbaik. Lanjut Bab 3, di mana cerita berpindah ke masa lalu tamu misterius yang sudah muncul di bab 1. Di sini aku merasakan emosi kesal, simpatik, sedih, gemes, lah nano-nano pokoknya. Hidup si tamu misterius ini benar-benar berkebalikan dengan sepasang suami isteri yang sudah diceritakan di Bab 2, berat banget sampai aku kadang mikir, wanita ini sangat kuat!. Menuju ending, kita masuk ke Bab 4, ialah penyelesaian konflik dengan latar waktu masa sekarang.

Alur yang kompleks itu memang disuguhkan di buku ini. Aku masih kagum dengan ide penulis dimana ia bisa menggabungkan kisah dua orang wanita yang hidupnya berkebalikan, namun bisa disatukan dengan seorang anak.
Banyak hal yang bisa aku petik dari buku ini. Seperti, pentingnya peran orang tua dalam edukasi seks sejak dini, bahwa lingkungan keluarga penuh ancaman itu bukan menjadi solusi untuk menciptakan anak sesuai harapan, tentang dunia yang gila dan kita tidak tahu apa yang terjadi kedepannya, keegoisan dan merasa paling keren yang harus dihindari, saling support dan pengertian penting dilakukan dalam lingkungan keluarga, dan masih banyak lagi.

Minusnya cmn di ending, kek- hahaha emang khas j-lit ya, yang menaruh open ending kek gini. Walaupun ga tuntas menceritakan bagaimana penyelesaian konflik yang ada, tapi ending yang diambil cukup melegakan kok.
Jadi ga bikin efek dongkol.

Aku rekomendasikan buku ini untuk pecinta j-lit yang ingin membaca kisah haru dan penuh emosi. Kisah dua keluarga yang berbeda dengan kehadiran satu malaikat ini bisa membuatmu paham arti keluarga yang sesungguhnya.
Profile Image for Nitaf.
139 reviews2 followers
September 17, 2025
Novel yang ngingetin aku sama Susu dan Telur karena isu feminismenya dieksplor dengan cukup dalam.

Isu yang paling menarik perhatianku dari novel ini adalah bagaimana anak-anak "ditumbuhkan" dengan romantisasi hubungan antar lawan jenis, "dibujuk" menjadi se-rebel mungkin dari usia muda, dan kemudian berlomba-lomba untuk menjadi yang "tergaul" agar tak "tertinggal". Bahwa kesusahan yang mereka dapatkan akan sepadan. Bahwa pasangan yang diekspektasikan, pasti berpikir dan merasakan hal yang sama, dan mereka berakhir dengan kebahagiaan yang "agung". Dan itu terbukti dari respon Takumi yang kekanakan, yang bahkan hidupnya tidak terhenti karena laki-laki bebas untuk lepas tangan dalam insiden ini. Sangat ironis karena fantasi romansa ini terbukti berbahaya bahkan bagi siswa SMP dalam membuat keputusan besarnya. Dan sebenarnya kasus ini juga terasa dekat karena ada teman perempuanku yang hidup di jalan serupa.

Terus, kalau dilihat dari pola beberapa novel bertema serupa yang ditulis author perempuan Jepang, seringnya pihak ayah (laki-laki) lebih sering absen, jadinya "sumber konflik" sering dinarasikan secada eksplisit "sebatas" perempuan vs perempuan saja. Ini yang jadi kekhawatiranku karena beberapa pembaca mungkin otomatis nge-judge sosok ibu dengan lebih keras karena partisipasi aktif mereka dalam mengurus anak.

Dan lagi-lagi, ibu yang baik bisa "lahir" karena privilege dari pasangannya juga. Menghabiskan sisa waktu bersama pasangan yang terbuka dan nggak berkhianat jadi faktor penentu yang signifikan dalam rumah tangga yang baik, yang sayangnya sulit didapat karena pertaruhan yang cukup besar, terutama dari pihak perempuan.

Oke, lanjut ke teknis. True Mothers nggak seperti bayanganku sebelumnya yang terpengaruh review yang mengeluhkan plotnya yang kelewat lambat. Justru sama sekali nggak berasa di aku. Bab pertama terasa thrilling, yang bahkan bisa lekas kutamatkan. Bab kedua lebih kontemplatif dengan segala "drama" dan percakapannya. Dan bab ketiga seperti percampuran kedua mood bab sebelumnya, hanya saja memang di beberapa waktu terasa tidak se-intriguing itu. Tapi bisa dibilang aku sangat menikmati perubahan plot yang"gado-gado" ini. Mungkin terbantu dari format halamannya yang pendek dan spacing yang agak renggang juga yang bikin novel ini sebenernya nggak kerasa tebal.

Tapi yang jadi bikin pertanyaan adalah apakah Takumi sebenarnya korban KS dari pernyataannya bahwa ia menjadi "aktif" di usia muda karena pengalaman dari pacar kakaknya?
This entire review has been hidden because of spoilers.
Profile Image for Fitra Rahmamuliani.
166 reviews3 followers
March 26, 2023
Buku ini sangat intens, saya berhasil menyelesaikannya dalam satu hari saja. Meskipun pada awalnya, bab 1-3 agak membingungkan karena alur ceritanya maju-mundur dan diceritakan dari sudut pandang ibu yang mengadopsi anak, namun dari bab 3 hingga akhir, cerita terfokus pada ibu yang melahirkan anaknya dan akhirnya bertemu kembali dengan anaknya.

Cerita dari bab 3 ke atas sangat intens, sampai-sampai saya merasa bingung kenapa ada orang yang bisa sesial itu dari sisi keluarga maupun lingkungan sekitar yang ia temui. Namun, di sisi lain, saya merasa terkait dengan keluarga yang konservatif dan terlalu kaku, yang kadang membuat anak seperti saya merasa ingin kabur dari rumah dan merasa sesak di dalamnya.

Beberapa kutipan di dalam buku ini juga sangat menyentuh hati. Misalnya, kutipan "Sampai kapan kiranya hal-hal menyakitkan ini akan terus terulang? Harapan dan keputusasaan. Seandainya ada satu orang saja memberi tahu bahwa tidak ada jalan keluar, mungkin kami bisa mengakhiri ini semua." atau kutipan "Keluarga. Saudara. Apa arti semua itu? Kapan aku bisa berhenti menjadi keluarga atau saudara dari orang-orang ini. Sampai kapan aku harus menjadi anak perempuan orang ini? Khawatir? Apa semua bisa dimaafkan hanya dengan satu kata itu?".

Buku ini juga menggambarkan dengan jelas bagaimana sulitnya mencari jalan keluar dari situasi yang terasa begitu sulit dan terjebak dalam peran-peran tertentu. Kutipan "Hikari sepenuhnya menyadari bahwa tidak ada orang, satu orang pun, yang malas karena mereka ingin menjadi malas. Pekerjaan itu kejam. Meskipun berniat bekerja dengan seriu, banyak hal berat yang tidak sanggup ia tahan. Oleh karena itu, untuk kali pertama, Hikari memahami bahwa ia ternyata tidak terlalu bisa bekerja. Orang yang giat dan orang yang malas, bukanlah dua hal yang terpisah mutlak." sangat menggambarkan perjuangan karakter dalam mencari makna hidupnya.

Secara keseluruhan, True Mothers adalah buku yang sangat menyentuh dan intens, dengan pesan-pesan yang sangat kuat tentang keluarga, harapan, dan perjuangan hidup. Saya sangat merekomendasikan buku ini bagi siapa saja yang ingin membaca kisah yang mendalam dan penuh makna.
Profile Image for Lani.
32 reviews
December 18, 2024
Akhirnya tamaat. Baca ini serasa naik rollercoaster. Campur aduk. Di awal cerita, yakni bab 1, kita diperlihatkan dengan keadaan sekarang, di mana Asato yang merupakan anak angkat Satoko telah berusia 6 thn tiba-tiba mendapat tlp yang mengaku ibu kandung si anak dan inget anaknya kembali.

Awalnya saya kira ini misteri yang harus diduga-duga apakah anaknya beneran diculik dan genrenya jadi thriller. Namun di bab 2 kita diperlihatkan ke masa lalu di mana perjuangan Satoko dan suaminya untuk memiliki anak. Lanjut ke bab 3 yg masih menceritakan masa lalu, namun ceritanya berpusat ke Hikari dan bagaimana Asato bisa menjadi anak Satoko

Di bagian pertengahan saya bisa ngerasain gimana struggle-nya Satoko dan suaminya untuk bisa punya anak. Mereka yang menikah di usia 30-an lebih, dituntut untuk bisa memiliki anak oleh ortunya. Saya bisa rasain, sakit fisik dan mental mereka.

Saya juga bisa ngertiin gimana Hikari yang masih remaja, dapet problem kayak gitu. Masa remaja yang masih ingin tau dan mencoba banyak hal, dihadapin sama kenyataan yang enggak diduga. Dia yang ngerasa tertekan karena ekpektasi dan dibandingin-bandingkan dengan sang kakak sama orangtuanya, malah berujung ke awal nasib dia yang memang udah berantakan jadi makin berantakan.

Di usia yang belum banyak tau dunia yang sebenernya, dia kehilangan arah. Jadi ngerubah pola pikir dan tindakan dia. Enggak ada yang guide dia harus gimana, kurangnya perhatian dan kasih sayang, yang saya rasa bikin dia kayak gitu. Hingga puncaknya dia berbuat tindakan bodoh dan mau nutupin itu dengan hal yang ga baik juga. Sampai di titik dia mau nyerah. Tp di saat itu, ada yang buat dia bisa bangkit lagi karena masih ada orang yang yang mikir dia "ada" dan "berarti".

Profile Image for afa.
61 reviews2 followers
March 8, 2025
Setelah baca blurb dan bagian awal bukunya, kupikir ini akan jadi novel misteri yang mencari siapa ibu Asato yang sebenarnya, tetapi setelah selesai baca ternyata novelnya 'gong' banget. Pada bab awal, menceritakan keluarga Kurihara, yaitu sepasang suami istri, Satoko dan Kiyokazu. Mereka berdua memutuskan untuk mengadopsi anak secara khusus dikarenakan sang suami yang menderita azoospermia. Tetapi, setelah 6 tahun mengadopsi seorang anak, tiba-tiba ada seorang perempuan menelepon rumahnya mengaku sebagai ibu Asato dan berniat ingin mengambil anaknya kembali.

Di sinilah cerita dimulai, yaitu cerita tentang Hikari, sang anak SMP yang hamil yang kemudian anaknya diadopsi oleh keluarga Kurihara. Asli sih, kehidupan Hikari bener-bener bikin aku iba, dimulai dari ia hidup di rumah sampai kabur beneran bikin miris. Ia harus hidup dalam kekangan orangtuanya yang menganut standar masyakat. Pokoknya anaknya jadi anak yang pintar dan baik, masuk sekolah favorit, lulus dengan nilai baik, kerja yang bagus, menikah, lalu punya anak. Hal sepertu itu membuat Hikari merasa dikekang dan membuatnya menjadi rebel sebagai bentuk perlawanan.

Ternyata buku ini tuh mengajarkan kita bagaimana menjadi ibu yang baik dari tiga sosok ibu. Pertama, Satoko, seorang ibu yang mengadopsi Asato. Kedua, Hikari, ibu kandung Asato. Dan ketiga, Ibunya Hikari. Dari ibu-ibu ini kita belajar bahwa sosok ibu sangatlah penting dalam pertumbuhan seorang anak. Satoko, hanyalah ibu adopsi, tetapi cara ia mendidik Asatk sangatah baik. Aku amaze sekali dengan keluarga Kurihara, aku suka bagaimana pasangan ini menyelesaikan sebuh masalah, terlebih Satoko yang sangat sangat baik memainkan perannya sebagai ibu. Bahwa ia paham menjadi seorang ibu bukanlah hal yang main-main. Lalu ada Hikari yang hamil di usia dini, dididik oleh seorang ibu yang kolot, yang bahkan membahas tentang cinta dan lelaki pun dianggapnya hal yang tabu, yang malah membuat Hikari terjerumus pergaulan bebas.

Aku suka sekali bagaimana penulis runtut dalam bercerita, bahasa yang digunakan juga mudah dipahami. Buku ini cocok banget untuk dibaca oleh semua perempuan. Mengajarkan kita bagaimana seorang ibu merawat seorang anak.
Profile Image for ariesinmaret.
35 reviews5 followers
May 31, 2025
📖 True Mothers
✍️ Mizuki Tsujimura
📍Physical

"Ada ibu yang kebingungan karena mengandung dan tidak bisa merawat anaknya meski ia melahirkan. Di sisi lain, ada pasangan yang tidak dikaruniai anak meskipun lingkungan untuk membesarkannya sudah tersedia."


Hari yang tadinya biasa saja menjadi sedikit mencekam di keluarga Kurihara. Mereka ditelfon seseorang yang meminta kembali anaknya dan sejumlah uang.

Satoko dan Kiyokazu menikah di usia yang telat menurut orang-orang sekitar dan baru berpikir untuk punya anak karena tuntutan orangtua. Namun, ada masalah yang menyebabkan mereka tidak bisa punya anak.

Di sini penggambaran karakter mereka sangat menarik. Komunikasi mereka selalu jalan bersama walaupun terkadang Satoko menyimpannya sendiri. Kiyokazu meskipun terlihat cuek tapi dia masih mau mendengarkan sang istri apalagi saat Asato kena masalah. Saat Satoko dan Kiyokazu memutuskan untuk adopsi tentu orangtua masing-masing menentangnya tetapi mereka saling meyakinkan bahwa kedepannya akan baik-baik saja.

Aku juga jadi tahu kalau masalah soal pernikahan dan anak ternyata sama seperti sini. Telat menikah. Gila kerja. Tuntutan punya anak setelah menikah. Anak adopsi.

Masuk ke cerita perihal orangtua kandung Asato yang pada waktu itu masih murid SMP.

Hikari hidup di keluarga yang menurutnya kolot. Di SMP diam-diam dia berpacaran. Pemberontakan Hikari makin memuncak tatkala dia melakukan hubungan s** dan dinyatakan hamil. Bukannya sedikit merenungi kesalahannya, Hikari malah menganggap hal itu keren. Dan ia percaya diri akan menikah dengan pacarnya juga mengurus anak mereka bersama dan hidup bahagia.

Di sini aku nggak bisa nyalahin Hikari karena keluarganya terlalu sibuk dengan pekerjaan, membuat peraturan ketat, nggak mau mendengarkan anaknya dan berekspetasi tinggi. Lagi-lagi seperti kenyataannya, banyak orangtua yang tidak beda jauh seperti orangtua Hikari.

Di akhir cerita, sayang sekali tidak dijelaskan lebih lanjut bagaimana hubungan keluarga Kurihara dan Hikari juga Asato.
Profile Image for Oktarina Nurfazriani.
96 reviews
August 16, 2024
" Apa karena telah melahirkan, lantas bisa disebut sebagai ibu yang sesungguhnya? "

Kisah ini dimulai dengan sebuah kekhawatiran seorang wanita, karena teror telepon tanpa suara yang telah ia terima beberapa waktu terakhir.

Saat itu pun, awalnya, ia mengira bahwa itu adalah telepon yang sama, hingga suara di telepon itu berkata, " Tolong, kembalikan anak saya. "

-

Cerita berangsur mundur ke Belakang, menceritakan pasangan yang sudah tak lagi muda itu - Satoko dan Kiyokazu - serta anak laki laki mereka, Asato.

Anak yang mereka besarkan dengan penuh kasih sayang dan rasa percaya dari orang tuanya, tumbuh menjadi seorang anak yang normal. ("Bukankah anak yang normal tumbuh di keluarga yang normal?")

Namun, sedari awal kita telah diberi tahu, bahwa Asato bukanlah anak yang mereka kandung.

Tapi, apa iya Asato bukan anak mereka?

Kisah ini, yang berjudul True Mothers - Ibu sesungguhnya - menceritakan tentang dua orang ibu yang berbeda : Ibu dan Mama Hiroshimanya Asato.

Ibu dan Mama. Dua orang yang dengan segenap rasa cinta di hatinya, berusaha menyayangi Asato dengan cara mereka sendiri.

Selama membaca cerita ini, berkali - kali aku dibuat menangis, karena aku pun mengerti bagaimana rasanya menjadi seorang ibu.

Topik yang diangkat dalam kisah ini, serasa begitu dekat (terlebih ketika telah jadi ibu), sehingga aku merasa sangat ingin memeluk Satoko dan mendukungnya dengan sepenuh hati.

Pesan akhir dari kisah ini adalah,
" Ibu sesungguhnya, bukan hanya karena ia melahirkanmu. Tapi sungguh, ia adalah yang paling mencintaimu, melebihi dirinya sendiri. "

Keluarga itu, bukan hanya karena ada ikatan darah, tapi karena adanya rasa kasih sayang antar sesama anggota keluarga.

Sungguh, sebuah kisah yang meluruhkan seluruh genangan air mata.

Salam sayang untuk Asato.
Profile Image for Thuy Duyen.
469 reviews41 followers
March 3, 2023
Cuốn này mình đọc xong trong vòng 1 ngày, cũng khá lâu rồi mình mới kết thúc 1 cuốn sách nhanh đến như vậy. Cuốn này mua trong một đợt sale Tiki khá rẻ, được một bạn trên Instagram giới thiệu rất đáng đọc. Và cuốn này quả thực không làm mình thất vọng. Ban đầu mình tưởng hai nhân vật chính trong truyện sẽ xảy ra biến cố rồi gặp nhau và chữa lành nhau. Nhưng hóa ra không phải. Chuyện về người mẹ nuôi của một đứa bé và mẹ ruột của đứa bé đó. Sự xuất hiện trong cuộc đời lẫn nhau là liều thuốc chữa lành của người kia và giúp họ thoát khỏi đường hầm của mình. Cuốn này healing này, giúp chúng ta nhận ra rằng: gia đình là thứ phải vun đắp.
Vợ chồng của Satoko sau một hành trình dài chữa vô sinh và việc có con là điều bất khả, họ quyết định đi nhận con nuôi. Chính quyết định này đã mang lại sự phản ứng dữ dội của hai bên gia đình vì họ sợ rằng con nuôi sẽ không gắn kết bằng con ruột, "Một giọt máu đào hơn ao nước lã". Nhưng vượt qua tất cả, hai người đã chứng minh được rằng tình cảm gia đình của họ vẫn rất bền chặt, họ sẽ yêu thương người con nuôi như con ruột của mình vậy.
Còn gia đình của Hikari ngược lại, họ tuy là máu mủ ruột rà với nhau nhưng lại yêu thương có điều kiện, không lắng nghe ý kiến của con cái mà chỉ chăm chăm áp đặt mọi thứ lên đứa con của mình. Điều đó khiến Hikari ngột ngạt và muốn đi ngược lại những mong muốn của họ. Sự áp đặt và kì vọng của ba mẹ càng đẩy Hikari ra xa vòng tay của họ hơn, Và dần dần sai lại càng sai, và thừa nhận lỗi sai đó lại càng khó.
Điều đáng tiếc là tác giả chưa hé lộ rằng đến cuối cùng Hirkari và gia đình có gặp lại và làm lành với nhau không.
Profile Image for Nursari Halim.
51 reviews3 followers
April 8, 2024
☁True Mothers menceritakan tentang pasangan suami istri bernama Satoko dan Kiyokazu. Mereka sudah lama menikah, tetapi belum dikaruniai anak. Namun, mereka tidak diam saja. Banyak hal medis yang mereka lakukan untuk bisa mendapatkan keturunan. Dengan hasil yang tidak pernah memuaskan, mereka akhirnya menyerah dan memutuskan untuk mengadopsi anak melalui sebuah agen adopsi.

☁Anak yang mereka adopsi adalah anak dari seorang gadis SMP bernama Hikari. Hikari terlihat sangat menyayangi anaknya. Anak tersebut diberi nama Asato. Setelah beberapa tahun berlalu, datang seorang perempuan yang mengakui dirinya sebagai Hikari. Dia ingin mengambil Asato kembali. Tapi apa benar perempuan itu adalah Hikari?

☁Novel ini ditulis berdasarkan dua sudut pandang. Sudut pandang Satoko dan Hikari. Sudut pandang Hikari berkisah tentang kehidupan rumah tangganya termasuk perjuangannya dan suami untuk mendapatkan keturunan. Sudut pandang Hikari berkisah seputar romansa remaja serta hubungan antara orang tua dan anak.
Banyak isu yang dibahas di novel ini, mulai dari kemandulan, adopsi, pentingnya pendidikan seksual, komunikasi dalam keluarga, dan juga cara menghargai anak.

☁Novel tebal ini sangat 𝘱𝘢𝘨𝘦 𝘵𝘶𝘳𝘯𝘦𝘳. 𝘚etiap halamannya membuat penasaran. Terjemahannya juga nyaman. Perasaan para ibu yang ada dalam novel ini benar-benar sampai ke aku. Emosiku naik turun ketika membaca novel ini. Disisi lain novel ini sangat menghangatkan hati.
Profile Image for Hirai.
190 reviews5 followers
August 12, 2024
“Apa makna kasih sayang sebenarnya yang diberikan oleh Ibu?”
Anak tak bisa memilih siapa orang tua mereka terlebih tentang siapa Ibu yang akan melahirkannya. Namun bukan berarti anak tak berhak mendapatkan kasih sayang yang seharusnya. Baik orang tua angkat maupun orang tua kandung sama-sama punya kewajiban setara untuk menjamin kehidupan sang anak tidak hanya perihal materi namun juga kasih sayang. Begitu juga dengan cerita yang dibahas di dalam buku ini.
Sepasang suami istri yang hidupnya harmonis namun mereka menginginkan adanya seorang anak di untuk melengkapinya. Sampai akhirnya mereka berkesempatan untuk mengadopsi bayi yang diberi nama Asato. Bayi itu tumbuh sehat dan mereka sangat menyayanginya sampai suatu ketika Ibu kandungnya datang untuk mengambil kembali anaknya. Apakah orang itu benar ibu kandung atau hanya berusaha mengambil keuntungan atas hak anak tersebut?
Bukan hanya cerita mengenai anak dan Ibu namun juga mengenai bagaimana kita menghabiskan masa muda yang seharusnya. Terkadang orang tua memang keras demi kebaikan kita meskipun kita tak sadar akan hal itu. Keputusan kita saat ini akan mempengaruhi apa yang akan kita tuai di masa depan. Nikmatilah masa muda dan terus banyak belajar karena semuanya sudah ada waktunya masing-masing. Jangan biarkan anak menjadi korban keegoisan orang tua padahal masih banyak keluarga yang menginginkan kehadiran anak. Semua anak membutuhkan kasih sayang dan perlakuan yang baik meskipun tidak semua orang mengerti akan hal itu.
Profile Image for Tika Maharani.
4 reviews
August 11, 2025
Apa kamu pernah sehabis membaca paragraf terakhir sebuah buku, setelahnya kamu merasa kosong? Ya, menurutku True Mothers karya Mizuki Tsujimura punya kekuatan magisnya.

Di Tokyo terdapat pasangan suami-istri, Kiyokazu dan Satoko yang sudah cukup lama menikah, tetapi belum dikaruniai buah hati. Dengan segala usaha yang telah dilakukan dan pertimbangan, mereka akhirnya mengikuti program adopsi khusus anak. Sementara itu, ada seorang Ibu muda yang juga ikut dalam program adopsi tersebut baru saja melahirkan dan telah diputuskan bahwa anaknya akan diberikan kepada pasangan Kiyokazu dan Satoko. Setelah enam tahun berjalan, sebuah panggilan telepon berdering dan terdengar suara perempuan di balik telepon yang menginginkan anaknya kembali.

My thoughts on this book:
1. Parenting dari orang tua kepada anak terkait edukasi hal-hal intim masih sangat tabu.
2. Ekspektasi orang tua terhadap kesuksesan atau jalan hidup anak akan menjadi beban yang menumpuk dan terkadang rasa terkekang yang dirasakan anak malah menjadi boomerang bagi orang tua.
3. Hal yang menarik di novel ini adalah melihat bagaimana masalah adopsi dan peran perempuan di mata masyarakat Jepang. Salah satu yang diangkat dalam novel ini misalnya jika pasangan tidak bisa memiliki anak yang selalu disorot pasti pihak perempuan.
4. Pada novel ini juga kita bisa melihat bagaimana sistem sosial selalu menetapkan dan memberikan batasan-batasan bagi perempuan. Misalnya perempuan di umur 25 tahun harus sudah menikah dan sebelum umur 30 tahun kalau bisa sudah punya anak. Lagi dan lagi perempuan dipaksa untuk selalu memenuhi ekspektasi atau apa yang menurut masyarakat kebanyakan adalah hal yang ideal.
5. Terakhir, setelah membaca novel ini ada pertanyaan yang terngiang di kepala, "apakah dengan mengadopsi anak, perempuan tidak pantas menjadi seorang Ibu?", "apakah Ibu yang melahirkan kita dan terpaksa meninggalkan anaknya juga bisa disebut seorang Ibu?"

So, what is true mothers anyway?...
Profile Image for Sandra Frans.
208 reviews4 followers
March 6, 2024
Novel yang sangat engaging dari halaman pertama sampai selesai.

Cerita bermula dengan Satoko, seorang ibu rumah tangga, sedang menjalani kehidupan jadi ibu dari anak TK. Waktu seharusnya berjalan biasa saja, kecuali Satoko kemudian terusik dengan teror telepon dari seseorang yang mengaku adalah orang tua dari anak adopsi mereka. Dia menginginkan anaknya kembali.

Pembaca kemudian diajak untuk flashback ke kehidupan Satoko sebelum ada Asato, anak laki-laki yang manis. Yang paling menarik dari penulis di sini adalah, dia berusaha untuk menyeimbangkan juga peran dan beban yang laki-laki emban dalam proses sepasang suami istri berusaha mendapatkan anak. Tentu saja, dengan perspektif penulis sebagai perempuan, materi terkait Asato (dan nanti ada tokoh perempuan lainnya) itu sangat dalam digarap.

Satu lagi yang saya suka dari cerita ini yaitu terkait latar belakang mama Hiroshima, ibu yang melahirkan Asato. Isu parenting, tumbuh kembang anak remaja begitu indah (nan pilu) digali di sini. Bahkan tentang yayasan penyalur anak juga hangat untuk dibaca.

Kalau mau pinjam kata netizen jaman now, ‘isinya daging semua’. Alias semua aspek, sudut pandang, tokoh dari novel ini menarik sekali untuk dibahas.
Profile Image for Editanainggolan.
427 reviews12 followers
November 6, 2024
True Mothers - Mizuki Tsujimura (2015)
Terjemahan oleh @penerbitharu (2023)
448 halaman

And here's what I thought:

"Tolong, kembalikan anak saya."
Kalimat ini asli bikin penasaran, mungkin karena udah punya anak juga kali ya, jiwa orangtuanya bergetarrrrr!! *Uyel2 daster

Jadi, buku ini terbagi jadi 3 bagian.
📖 Bagian pertama (82 halaman): kalimat tadi terjawab, tapi diikuti kalimat sugestif lain:
"Apa Anda pernah melihat perempuan ini? Perempuan ini menghilang tak bisa ditemukan."
Dan aku langsung mikir: "Woah... Pembunuhan ini?"

📖 Bagian kedua (334 halaman): 🙄
Koq jadi kayak baca teenlit ya...
Dan agak berulang-ulang, hem.. tadi kan di bagian satu udah disebutkan, hem.... Mana panjang lagi, hemm..

📖 Bagian tiga (26 halaman): cerita kembali memasuki alur yang menggairahkan seperti pada bagian satu kisanak. Dan plot twistnya menyentuh sekali. Aku dah bertanduk dan berbisik, "Lakukan saja ..lakukaaaan!!!" 😈
Ah, bener sih, kalau udah jadi orang tua ya, mikirnya udah beda. Anak-anak kita ini pembawa fajar.

Dan terakhir, memandangi langit memang bikin tiba-tiba jadi filsuf!!! 🤣

Rate dariku: 4⭐
Displaying 1 - 30 of 76 reviews

Can't find what you're looking for?

Get help and learn more about the design.