Electrifying illustrations and an empowering story combine to introduce young readers to the world of science, observation and problem-solving.
There's NOTHING that Ruben doesn't find fascinating. Why do leaves change colour? What makes ice cream melt? On a trip to the beach with his mum, he discovers how the world works and the brilliant scientists who have helped us understand it. Maybe he can try out some awesome experiments and become a scientist too?
With pages encouraging kids to try out their very own science experiments such as germinating seeds and writing with invisible ink, this brilliant picture book written by scientist and TV presenter Dr Shini Somara unlocks a love of science and celebrates women in STEM.
The second book in an exciting new series. Also available: - An Engineer Like Me - A Coder Like Me - A Mathematician Like Me
Beli buku ini karena judulnya. Ruben sedang berjalan-jalan ke pantai bersama Ibunya. Di sepanjang perjalanan Ruben menanyakan banyak hal tentang apa yang mereka jumpai. Ibunya, seorang saintis, menjelaskannya dengan sederhana kepada Ruben.
Itu inti buku ini, bagaimana menjelaskan tentang pekerjaan sebagai saintis kepada anak-anak.
"Saintis yang baik membuat dunia jadi lebih baik".
Robinin äidin syntymäpäivänä Robin rikkoo epäonnisesti tekemänsä lahjan. Matkalla rannalle Robin yrittää kuumeisesti keksiä uutta lahjaa äidille ja havainnoi ympäristöään uudella tavalla. Robin esittää äidilleen kysymyksiä havainnoistaan ja ihmettelee, kuinka äiti tietää niin paljon ympäristöstä. Robinin äiti on biologi - tutkija!
Pidän aivan todella paljon tästä kirjasarjasta; toivottavasti tähän tulee useita osia lisää. Tarina on mukaansa tempaava, mutta faktaosiot eivät tunnu liian päälle liimatuilta. Nadja Sarellin kuvitus on syötävän ihana lisä.
Sangat bagus. Namun, ada dua pertanyaan Ruben yang tak benar-benar terjawab oleh ibunya yang seorang ilmuwan.
Yang pertama: kenapa daun di musim gugur berwarna merah dan oranye?
Ibunya hanya menjawab bahwa itu karena cahaya matahari di musim gugur lebih sedikit. Tapi enggak menjelaskan proses perubahan warna dari hijau ke merah atau oranyenya itu gimana. Gimana cahaya matahari yang lebih dikit itu memengaruhi perubahan warna daun? Tidak dijelaskan. Juga mengapa sinar matahari di musim gugur lebih sedikit? Tak dijelaskan juga.
Begitu juga ketika Ruben bertanya, mengapa bunga matahari begitu tinggi? Ibunya malah menjelaskan proses fotosintensis. Tidak menjelaskan mengapa tangkai bunga matahari itu lebih tinggi daripada bunga-bunga pada umumnya.
Menurutku daripada membuat banyak pertanyaan yang cuma dijelaskan dengan jawaban pendek-pendek, lebih baik memasukkan sedikit pertanyaan dan fokus pada jawaban yang lebih komprehensif.
Ruben on pisike kõige-huviline ja tema õnneks on tema ema teadlane, kes oskab ka kõigile küsimustele meid ümbritseva kohta vastata. Näiteks tahab Ruben teada miks puulehed värvi muudavad, kuidas saab päike meid põletada, kui see nii kaugel on ja miks pole kogu aeg jäätist süüa tervislik. Veel saab tundma mõnd teadlast ja seda kuidas nad meie igapäevaelu paremaks muuta saavad.