Bahagia, capek, galau, stres, bangga, sedih, kasmaran, takut, semangat, kesal, panik, pusing, penuh harapan, kecewa..Hidup pasti ada naik turunnya. Tapi dalam keadaan baik maupun buruk, selalu ada pesan-pesan kehidupan yang bisa membantu kita buat jadi lebih kuat. Buku ini adalah pengingat bahwa apapun yang sedang kita alami, hidup tetap bisa dinikmati mumpung kita masih di sini!
Buku ini sudah nangkring di koleksi Gramedia Digital milikku sejak berbulan lalu. Awalnya tertarik karena cover uwu. Simpel banget ya? Memang. Dan, ternyata isinya pun simpel, tapi aku suka banget!
Ada beberapa bab di dalam buku non fiksi ini. Semuanya diberi akronim lucu. Ditulis dengan menyenangkan. Kenapa kusebut gitu? Karena waktu baca, aku sama sekali nggak merasa sedang dinasihati. Penulis berhasil mengemas kalimat-kalimatnya dengan susunan efektif, mengalir, sekaligus tetap berbobot.
Sesuai sebagai bacaan ringan. Cantik sungguh ilustrasi-ilustrasi yang menghiasi helaian di dalam buku ini. Saya paling suka membaca analogi penulis yang merelasikan antara hidup dan film camera.
Waktu liat ebook ini di GD, kok lucu ya covernya, ya udah unduh deh. Trus baru inget belum baca semalem, akhirnya baca dan langsung selesai.
Tentang bagaimana biar menjadi baik-baik saja, di tengah situasi seperti saat sekarang ini. Viona ini saya gak tahu siapa, tapi tulisannya dalam buku ini menarik, dan tentunya asyik banget dengan adanya ilustrasi yang cakep ala ala games gitu.
Menjadi baik-baik saja itu gak mudah saat kita hidup penuh dengan kekhawatiran. Jika kamu sering merasa gak baik-baik saja, coba deh baca buku ini, senoga bisa sedikit terbantu. Hidup ya pasti ada naik turunnya.
Waktu itu pernah ada sesi berbagi ada sebuah pertanyaan "apa yang membuatmu yakin bisa menghadapi suatu masalah?" lalu seorang kawan menjawab "saya hanya yakin, bahwa masalah saya kini akan selesai dan akan saya tertawakan suatu saat nanti".
Dalam buku ini kita diajak untuk menghargai arti hidup, jangan terlalu sibuk, merasakan cukup untuk cukup, mencoba mengajak untuk merasakan hidup kita, mensyukuri dan mengajak untuk kita rileks dalam beberapa waktu.
Sungguh bacaan sekali duduk yang sangat bermanfaat.
Baca buku ini tanpa ekspektasi dan, wow, isinya ternyata sangat nyaman & menenangkan.
Buku ini isinya sama sekali nggak berat, meski (menurutku) masih agak "jauh" kalau mau dikategorikan sebagai self improvement. Tapi pesan-pesan ringan yang disampaikan porsinya pas dan hangat, seperti membaca diary sendiri/curhat dan dinasehati tanpa terasa digurui.
Ada pesan-pesan pengingat bersyukur & apresiasi hidup, mengatur ulang cara berpikir, santai dengan hidup, dan melepaskan yang sudah lewat. Tapi aku paling suka bagian #hanihanting dan #yapepi. Oh ya, singkatan-singkatan tema bab di buku ini juga lucu, bikin gampang diingat kalau mau dipraktekkin ilmunya di kehidupan sehari-hari.
Ada juga ilustrasi-ilustrasi lucu yang bikin betah untuk terus lanjut baca. Akhir kata, sebagai orang yang notabene jarang bisa menikmati buku-buku kumpulan reminder, aku sangat merekomendasikan yang satu ini.
Singkat, padat, jelas, cukup relate dengan kondisi saat ini. Being a mediocre is absolutely okay. Not having big dreams is also okay but it doesn’t mean you can degrade those who have big dreams. Every little, small things matters.
Kalau kamu masih bertanya-tanya dalam hati kenapa kamu ada di dunia ini, coba lakukan satu hal sederhana ini: menjadi berkat untuk orang lain.
Hidup pasti ada naik turunnya. Tapi dalam keadaan baik maupun buruk selalu ada pesan-pesan kehidupan yang membantu kita buat jadi lebih kuat. Buku ini adalah pengingat bahwa apapun yang sedang kita alami, hidup tetap bisa kita nikmati.
Bukunya cuma 120an halaman, colorful dengan gambar-gambar yang gemes. Isinya ada 6 bab.
🌱 Bab 1 #hanihanting - hari ini adalah hari yang penting 👉🏻 Isinya mengingatkan kita untuk bisa menikmati hidup yang terjadi hari ini, supaya kita nggak terlalu menyesal dengan yang terjadi kemarin, dan nggak terlalu pusing memikirkan besok akan seperti apa. Intinya menikmati hidup saat ini sih, supaya kita bisa lebih bersyukur dengan hal-hal yang ada disekitar kita ❤️
🌱 Bab 2 #yapepi - yang penting hepi 👉🏻 sebagai pengingat bahwa kebahagiaan yang kita rasakan nggak harus bergantung dengan standar orang lain. Misalnya kalau suka baca buku romance, terus tiba-tiba ada yang komen nggak enak, yaudah biarin aja, toh kalau baca romance bikin kita bahagia kan, cuma kita yang rasakan, dan nggak bikin repot oranglain.
🌱 Bab 3 #sarapan - masih ada harapan 👉🏻 nah, kadang nih kita tuh merasa kecewa dengan hasil yang kita dapatkan, atau apa yang udah kita usahakan nggak menghasilkan sesuatu yang kita harapkan, kecewa boleh, sedih boleh, tapi kan besoknya masih bisa kita usahakan, mungkin sesuatu itu Allah tunda supaya ketika saat nya tiba, kamu udah siap untuk mendapatkan apa yang layak kamu dapatkan.
🌱 Bab 4 #syurga - syukur dan bahagia. Bab 5 #basanjay - bawa santai aja say. Bab 6 #paskuat - melepaskan supaya bisa kuat.
Tulisannya kayak lagi ngobrol sama temen gitu, intinya sih supaya kita bisa lebih menerima diri, nggak memaksakan sesuatu, supaya bisa bahagia apa adanya, dan bersyukur dengan segala hal yang kita punya saat ini.
Covernya lucu ya, bukunya juga tipis, pas baca judulnya otomatis dong terucap kata "Aamiin", semoga aku, kamu, dan kalian semua baik-baik saja ya baik yang sedang merasakan emosi tidak menyenangkan atau yang menyenangkan sekalipun. 🤗
Buku ini di buka dengan sebuah pengantar yang judulnya adalah sebuah pertanyaan, "Gimana Hidup?" bagiku ini menarik dan aku sepakat dengan penulis bahwa pertanyaan ini lebih berarti untuk didengar karena memancing diri untuk bersikap lebih terbuka kepada si penanya jika dibandingkan dengan pertanyaan "Apa kabar?" yang kemungkinan pasti akan dijawab "baik", template banget. (aku suka gitu soalnya)
Lanjut, di buku ini ada enam bab pembahasan yang setiap judulnya punya singkatan yang unik. Isi tulisan berupa cerita yang berasal dari pengalaman penulis sendiri, selebihnya kebanyakan cukup familiar untuk dibaca, pemaparan yang simpel dan jelas, sangat mudah bagi pembaca untuk mengingat poin-poin penting dalam menjalani hidup. 😃
Dari enam pembahasan itu, pada intinya berisikan: • Pengingat agar diri bisa fokus menikmati hari, fokus dan serius pada hal apa yang dianggap penting, tapi juga santai akan perubahan wacana atau keputusan yang dadakan. • Pengingat diri untuk menemukan makna bahagia sendiri dengan mengetahui nilai kehidupan apa yang dipegang. • Cara melepaskan rasa khawatir, ragu-ragu dan takut terhadap suatu kondisi.
Nah, buat kamu yang ngerasa waktu cepat sekali berlalu, tiba-tiba udah Ahad, tiba-tiba udah sore aja, duh besok Senin lagi 😫 Sini yuk! Duduk bareng buku ini, siapa tahu overthinking bisa berkurang 🌻
Dari 6 Bab, yang saya paling suka adalah 3 bab ini:
• Hari ini adalah hari yang penting • Kita biasanya lupa hari-hari biasa karena terlalu menanti hari-hari yang menurut kita penting, wah saya ngerasain ini banget.
Saya biasanya selalu nunggu kapan hari saya bisa libur supaya bisa balik ke orang tua, hari kapan saya bisa mendapatkan kado di ulang tahun saya, dan hari-hari yang menurut saya penting. Sampai lupa nikmati hari-hari biasa, ya hari-hari di mana saya sambatin tugas kuliah, hari-hari saya mesti capek pinggang berkendara 2 jam pulang-pergi menuju kampus, hari-hari saya masuk-keluar pintu toko swalayan untuk beli keperluan sehari-hari.
Ya itulah hari-hari biasa yang saya suka lupa kalau ternyata hari-hari biasa saya juga hari penting.
• Yang penting hepi • Saya suka banget kutipan di sini yang bilang, "Bermimpilah sebesar atau sekecil yang kamu mau. Mana saja oke, selama impian itu penting untuk dirimu."
Apapun yang kita ambil itu memang keputusan kita kok, selagi kita anggap penting dan bikin hepi pun nggak ada salahnya, yang salah itu orang-orang yang nyinyirin hal yang kita anggap penting.
• Syukur dan Penghargaan • "Saya bangga dengan pencapaian saya yang biasa-biasa saja."
Di bagian sini saya lagi merasakannya. Saya sempet denial sama hal-hal yang sudah saya dapatkan namun saya sering kali ngerasa kurang oke dibanding kawan-kawan saya, pas baca ini jadi macam ditampar dan dikasih tau kalau pencapain sekecil apapun itu pantas buat dibanggakan.
Covernya lucu, owh iya buku nya juga di lengkapi illustrasi full colour yang menarik dan ngegemesin. bisa dibaca dalam sekali duduk isinya singkat tapi padat. Berisi tentang beberapa nilai² dalam kehidupan
Beberapa diantaranya mengajak kita untuk menghargai setiap hari yang kita jalani, berhenti untuk menunda-nunda melakukan sesuatu, berhenti membandingkan diri sendiri dengan kelebihan dan kebahagiaan orang lain dan bagaimana cara melepaskan dan merelakan segala keraguan, kekhawatiran dan ketakutan terhadap situasi, seseorang maupun hasil.
[ Esok hari enggak pernah dijanjikan, yang kita punya cuman hari ini. Jadi, mesti disayang-sayang]
[ Akan selalu ada hari yang lebih baik! Tapi sambil menanti jangan lupa nikmati hari ini]
[ Sepahit-pahitnya kenangan masa lalu, secerah-cerahnya harapan buat masa depan jangan lupa fokus ke yang terpenting : SAAT INI]
[ Kadang, bisa punya cukup saja sudah cukup]
[Segala sesuatu enggak harus lebih banyak untuk jadi lebih baik]
[ Satu kebaikan kecil yang kamu lakukan bisa menjadi reaksi berantai yang menyebarkan kebaikan-kebaikan lainnya di dunia ini]
This entire review has been hidden because of spoilers.
Semoga Kamu Baik-Baik Saja adalah buku self-improvement yang membahas tentang fase kehidupan yang naik turun. Penulis menceritakan tentang pengalaman pahit manis kehidupan yang pernah ia alami.
Salah satu bab yang menarik dalam buku ini yaitu bab dimana penulis mendefinisikan kebahagiaan. "Kebahagiaan itu enggak bergantung sama apa yang ada disekitar kita tapi adanya di dalam diri kita. Alasan buat bahagiamu, kamu sendiri yang menentukan." Ya, benar sekali. Bahagianya tiap orang pasti berbeda, tidak perlu membandingkan diri dengan orang lain, karena setiap orang punya tujuan dan bahagianya masing-masing.
Membaca buku ini membuat pembaca merasa nyaman dan tenang. Penulis menyampaikan pesan dengan sederhana tapi mengena. Tidak terlalu kaku sehingga mengakibatkan pembaca cepat bosen, justru buku ini dikemas dengan menarik, mulai dari pemilihan cover yang cantik, ilustrasi yang menggemaskan dan judul-judul tiap bab yang dibuat singkatan lucu. Sebuah buku yang cocok dibaca ketika sedang butuh bacaan ringan atau ketika merasa down.
"Semoga kamu baik-baik saja" saat membaca judulnya saja sudah membuat hati terasa lebih baik, Pembaca diingatkan bahwa masih ada yang peduli dengan lukamu. Buku ini seperti teman pendengar yang baik, berasa lagi di peluk sambil di puk-puk kepalanya dan di bisikin "gapapa kamu udah ngelakuin yang terbaik".
Buku ini simple banget, ukurannya kecil like buku saku jadi mudah dibawa kemanapun, warna covernya pastel kiyowok, isinya berwarna dan ilustrasinya lucuukkk.
Buku ini terdiri dari 5 bab, yang masing-masing bab memiliki judul yang unik karena singkatan anak gaul banget contohnya "bisanjay" bawa santai aja say! Hahaha...
Salah satu buku self improvement yang aku rekomendasikan untuk baca banget! Karena tulisannya ringan terus jelas,singkat dan padat, related dengan masalah kehidupan sehari-hari, dan penulis memberi nasihat tanpa menggurui.
Ada banyak quotes, beberapa pantun dan tips-tips yang menjadi poin plus buku ini
Garis besar buku ini adalah agar kita lebih percaya diri dan self love.
Pokoknya buku ini bikin page turning dan heartwarming! You must read!
Judul: Semoga Kamu Baik-Baik Saja Penulis: Marcella Viona Legoh Penerbit: Bhuana ilmu populer Halaman: 128
Tertarik baca buku ini soalnya covernya lucu😆 aku suka penyampaian penulis di buku ini, simple tapi tetep ngena. Ada foto-foto sama ilustrasinya juga. Tiap babnya juga dibuatin singkatan yang lucu. Untuk isinya sendiri, sebagian udah sering aku temuin di buku self improvement yang lain. Tapi, kalo butuh buku yang ringan, simple trus gemesin dan penuh nasihat, boleh banget buat baca buku ini💕
"Akan selalu ada hari yang lebih baik! Tapi sambil menanti, jangan lupa nikmati hari ini." hlm 11
"Tetap fokus pada apa yang membuat kamu bahagia. Kita bisa bahagia saat kita berhenti membanding-bandingkan apa yang kita punya dengan orang lain, dan menyadari bahwa orang yang perlu kita buat bangga dan terkesan adalah diri sendiri." hlm 30
"Bermimpilah sebesar atau sekecil yang kamu mau. Mana saja oke, selama mimpi itu penting untuk dirimu." hlm 40
Buku ini tidak terlalu memenuhi ekspektasiku.. kukira isinya akan menenangkan, tetapi rasanya kurang. Kalimatnya panjang, jadi sulit mencerna. Tidak langsung pada intinya. Meski begitu, aku terhibur dengan ilustrasi yang ada.
Berikut ini adalah bagian-bagian yang kusuka: – "Esok hari enggak pernah dijanjikan, yang kita punya cuma hari ini. Jadi, mesti disayang-sayang."
– "Terlalu sibuk mencari arti hidup bisa membuat kita lupa untuk menikmati apa yang sudah disediakan untuk kita setiap hari."
– "Bisa menikmati hal-hal sederhana dalam hidup adalah berkah yang sudah lebih dari cukup."
– "Segala sesuatu enggak harus lebih banyak untuk harus jadi lebih baik."
– "Kalau kamu enggak punya alasan untuk tersenyum, jadilah alasan bagi orang lain untuk tersenyum."
finally done✨ sudah lama jadi tbr tapi baru baca hari ini dan selesai dalam sekali duduk. buku ini ringan banget seriously, pesan-pesan yang disampaikan juga mungkin udah lazim kita dengar dari orang lain. tapi yg bikin nilai + adalah cara penyampaiannya. entah kenapa aku ngerasa kayak diajak ngobrol sama "temen" gitu. dan lagi kebanyakan bahasan dan contohnya relate di aku. oh ya ilustrasinya juga cute cute dan jadi makin happy bacanya✨
Buku ringan yang banyak memuat afirmasi positif, ilustrasi didalamnya juga cantik. Setiap lembar kata yang berbaris seakan mengajak saya berdialog langsung dengan penulis.
Kutipan favorit saya ada pada halaman 12 yaitu: "Sepertinya hidup sudah cukup mengajarkan kita bahwa segala hal bisa berubah atau berakhir kapan saja. Yang bisa kita lakukan adalah merayakan satu-satunya waktu yang kita punya."
Bukunya ringan dibaca. Suka sama isi bukunya, serasa dapet reminder dari seorang teman.
Akan ada hari yang lebih baik! Tapi sambil menanti, jangan lupa menikmati hari ini. Sepahit-pahitnya kenangan di masa lalu, secerah-cerahnya harapan buat masa depan, jangan lupa fokus ke yang terpenting: saat ini.
Tutur bahasanya ringan dan topik bahasanya sangat sesuai dengan pemikiran di sekitar kita. Ilustrasinya menarik. Membaca buku ini dapat membuat pikiran tenang dan santai. Semoga kamu akan selalu baik-baik saja juga ya.
what a healing book♡ buku ini membahas semua keresahan yang tiba tiba muncul dipikiran. Dibahas lewat judul subab yang lucu ditambah ilustrasi yang memanjakan mata. Paling favorit bagian terakhir tentang melepaskan untuk menjadi kuat.
"Kadang, bisa punya cukup saja sudah cukup". Bener-bener buku yang saat ini lagi aku butuhin. Aku lebih suka pada bab #syurga. Keren sih buku ini, sangat membantu aku yang lagi diposisi bingung-bingungnya
Padat dan jelas. Bacaan yang cocok untuk mengimprove diri dan menenangkan hati, karena sesuai dengan judulnya: Semoga Kamu Baik-Baik Saja. Perasaan menyenangkan seperti di-puk-puk dari belakang kalau hidup memang akan baik-baik saja.
Lucuuu, ringan. Tambahan satu bintang buat permainan tambah poinnya yang gemes banget buat dipraktekin, biar hidup bisa makin bersyukur tiap hari. Oke, kalau ada orang minta rekomendasi buku self-motivation yang ringan, buku ini bakal aku sebutkan paling PERTAMA.
Hidup itu pasti ada naik turunnya. Tapi dalam keadaan baik maupun buruk, selalu ada pesan-pesan kehidupan yang bisa membantu kita agar lebih kuat. Buku ini akan membincangkan tentang kehidupan dan berbagai kesulitan, buku ini hadir untuk menjadi pengingat, motivasi, dan juga hiburan.
💕 Buku ini dibagi atas 6 chapter 1. Setiap hari itu penting 2. Yang penting happy 3. Selalu ada harapan 4. Syukur dan penghargaan 5. Dibawa santai aja 6. Melepaskan agar lebih kuat.
💕 Dalam buku ini akan diingatkan bahwa setiap hari itu adalah hari penting, bukan ketika ulang tahun, hari pertama masuk kerja, atau hari wisuda. Tapi setiap hari itu penting karena memberikan kita kesempatan yang baru. Yang kedua, penulis juga mengisahkan alur hidupnya yang diambil atas keputusan spontan. Terkadang tidak semua hal terjadi sesuai dengan apa yang kita rencanakan dan keputusan-keputusan dadakan tidak selalu berakibat negatif pada kehidupan.
💕 Dari buku ini pun aku belajar, jika dulu aku selalu melihat sesuatu keluar. Hasilnya aku hanya bisa membandingkan diriku dengan orang lain, aku lupa bahwa aku juga punya potensi, aku lupa aku punya passion, bakat dan beberapa privileged lainnya. Seharusnya aku lebih banyak melihat ke dalam untuk melihat apa yang aku miliki dan bagaimana aku bisa menjadikan apa yang aku miliki menjadi kebanggaan bagiku sendiri.
💕 Buku tipis berisi 123 halaman ini ternyata banyal mengajarkanku hidup di dunia orang dewasa dan tetap kuat dan baik-baik saja. Bukunya sendiri menarik, banyak kutipan dan ilustrasi lucu di dalamnya. Intinya buku ini seperti buku saku ketika bahagia, capek, galau, stres, sedih, takut, panik, kecewa, dll...
Bacaan ringan yang bisa selesai sekali duduk. Penuh positif vibe, moslty relate sama isinya tpi ada juga yg gk relate sih 😄. Buku yang menghibur saat lagi overthinking 🤍