Jump to ratings and reviews
Rate this book

Fresh Grad

Rate this book
“Sayang, ya, padahal Sofia, kan, pintar. Masa susah dapat kerja?”
“Untung anak saya langsung dapet kerja setelah wisuda, jadi nggak kelamaan nganggur di rumah.”
“Iya, anak saya juga. Walau nggak pintar-pintar amat, tapi rezekinya bagus.”

Sofia percaya lulus kuliah akan membawanya kepada hari-hari baru yang indah: bekerja di perusahaan ternama, punya gaji tetap, dan semakin dekat dengan impian-impiannya. Namun, ternyata perjalanan sebagai fresh grad tak berjalan semulus yang dia bayangkan. Meskipun ijazah sudah di tangan, Sofia tak kunjung mendapatkan pekerjaan. Wawancara demi wawancara yang Sofia lalui belum ada yang berakhir memuaskan. Bisik-bisik tetangga pun mulai membuat Sofia tidak nyaman. Saat teman-teman seangkatannya satu per satu sudah memasuki kehidupan kantoran, Sofia merasa tertinggal. Ditambah lagi, dia harus menghadapi konflik dengan keluarganya, sahabat-sahabatnya, bahkan dirinya sendiri.

Sofia jadi bertanya-tanya: Apa yang salah dengan dirinya? Apa benar semua pencapaiannya semasa kuliah tidak ada nilainya sama sekali di dunia nyata? Mengapa semua yang Sofia pikir merupakan kunci kesuksesan justru membuatnya merasa tersesat?

256 pages, Paperback

Published October 6, 2021

3 people are currently reading
88 people want to read

About the author

Laili Muttamimah

5 books39 followers
Laili Muttamimah telah menulis lima novel yang diterbitkan di bawan naungan Kelompok Penerbit Kompas Gramedia: Inseparable (2014), Haru no Sora (2015), Mayday, Mayday (2018), Fresh Grad (2021), dan yang terbaru, Viral (2024). Dia jatuh cinta dengan genre realistic fiction, yang turut memengaruhi tu­lisannya-tulisannya, terutama dalam membingkai isu-isu penting kehidupan remaja dan dewasa muda. Silakan sapa Laili di lailimuttamimah.com.

Ratings & Reviews

What do you think?
Rate this book

Friends & Following

Create a free account to discover what your friends think of this book!

Community Reviews

5 stars
22 (33%)
4 stars
31 (47%)
3 stars
8 (12%)
2 stars
4 (6%)
1 star
0 (0%)
Displaying 1 - 21 of 21 reviews
Profile Image for Wardah.
926 reviews171 followers
April 14, 2022
Skor sekitar 4,5/5 tapi aku bulatkan karena endingnya suka banget 😭

Buku Laila favoritku 😭

Bagaimana sih sukses itu menurutmu?

Menurut kebanyakan orang, sukses itu ya selepas kuliah mendapat pekerjaan bagus. Lalu menikah, punya anak, punya rumah, dst dst. Namun, gak 100% yang kita rencanakan pasti terjadi. Manusia bisa berencana, tapi Tuhan tetap yang menentukan.

Sesuai blurb, Fresh Grad juga begitu. Sofia punya rencana matang. Dia akan bekerja di perusahaan yang sudah diimpikannya, meniti karir, dan sukses. Sayangnya, berbulan-bulan selepas lulus, dia tidak juga mendapat pekerjaan.

Di sisi lain, teman-temannya mulai bekerja dan pamer pencapaian di Instagram story. Sofia merasa tertinggal. Padalah selama masa kuliah dia selalu menjadi mahasiswa berprestasi. Nilainya bagus dan IPK-nya juga membanggakan. Namun, kenapa selepas lulus tidak ada yang berjalan lancar untuknya?

Fresh Grad ini ... hits way close too home. Hahaha. Nggak, aku nggak berprestasi kayak Sofia sih. Cuma segala kegalauannya selepas lulus itu sangat-sangat erat denganku. Gimana rasanya melihat teman-teman satu per satu bekerja, diterima di perusahaan, menikah, dan hidupku aja yang nggak jelas. Lewat buku ini, Laili menceritakan kisah Sofia, yang seperti kita kebanyakan. Bingung dan merasa hilang arah dengan masa depan. Yup, we are not the only one.

Selepas kuliah justru kita baru mulai mencari jalan hidup. Impian kita bisa berubah, pemikiran kita juga, dan itu nggak masalah. Aku suka banget sama penyelesaian konflik di buku ini. Udah ketebak sih, cuma aku tetap aja mewek. Teringat pada perjalanan diri sendiri untuk merasa "cukup". (Meski jujur kadang tetap aja mengiri melihat pencapaian orang lain)

Bagian yang terasa pahit banget itu soal hubungan persahabatan yang merenggang. Dan ini benar banget. Selepas lulus, rasanya tuh kita sendirian. Nyesek banget pas adegan H&M itu....

Oya, meski aku sangat suka, sekitar separuh awal buku ini aku rasa bisa lebih dipadatkan. Karena agak membosankan dan bertele-tele. Cuma semua terbayar di separuh akhir. Dan bikin buku ini berkesan banget buatku.

Fresh Grad sangat aku rekomendasikan buatmu yang mau/baru lulus, sedang menkhawatirkan masa depan, dan merasa kehilangan arah ketika "menjadi bagian masyarakat". Sepanjang baca ini aku tertawa getir dan berharap balik lagi jadi anak-anak haha.

Thank you Laili atas bukunya yang sangat dekat ini. Karya favoritku darimu! Bacanya cukup triggering karena inget masa di posisi Sofia 😭 Thank you Laili udah menuliskan dg sangat baik.
Profile Image for Afy Zia.
Author 1 book116 followers
December 30, 2021
3,8 bintang.

Fresh Grad nyeritain Sofia yang baru aja lulus kuliah dengan segudang prestasi memukaunya. Sofia pikir hari-hari setelah menjadi sarjana akan berjalan sesuai keinginannya, sampai akhirnya dia sadar kehidupan setelah lulus ternyata nggak seindah itu.

Jujur, dari pertama baca judulnya aja aku langsung tertarik sama buku Fresh Grad ini. Yha gimana yaa, relate banget weii sama statusku saat ini wkwk. 🥲

Aku suka gimana Fresh Grad ngegambarin perjalanan seseorang yang baru aja lulus kuliah (Sofia) dengan realistis—walaupun di beberapa bagian tetep kerasa fiksinya. Tapi hal itu nggak ngurangin kadar ke-relate-an buku ini dengan (mungkin) para fresh grad lainnya. Bagiku pribadi, realistisnya masih kerasa.

Suka juga sama topik yang diangkat! Topik yang deket banget sama kehidupan kita, tapi masih jarang kutemui di karya fiksi.

Karakter-karakter di buku ini barangkali nggak bisa nyenengin semua orang (termasuk aku yang kadang-kadang sebel sama Sofia dan Fay wkwk), tapi kehadiran dan sifat manusiawi mereka bikin aku makin sadar bahwa kita hidup berdampingan dengan orang-orang yang punya berbagai pemikiran, perilaku, dan watak yang berbeda. Hal paling pahitnya adalah: mereka bisa pergi semudah mereka memasuki hidup kita.

Kalo kata seseorang di Fresh Grad, “Waktu kuliah cuma mikirin skripsi, pas udah lulus mikirin tujuan hidup.” 🥲💔

Aku suka banget 1/3 bagian akhir buku ini karena mendadak jadi lebih intens. Walaupun eksekusi konfliknya terasa agak ‘gitu aja’, Fresh Grad tetap mampu menyampaikan pesan seputar kehidupan pascalulus dengan baik.

Secara keseluruhan, aku suka Fresh Grad. Bukunya ringan dan yang terpenting… sangat relatable! Terutama buat yang statusnya fresh grad, coba deh baca buku ini. Salah satu realistic fiction yang penuh makna. 🥰
Profile Image for fatru.
211 reviews
December 24, 2021
This....hits way close too home. ⁣

Dulu, ketika masih kuliah, sampai masa pencarian kerja, saya suka berseloroh ke teman-teman saya. "Salah, nih, saya waktu kecil suka nonton Minky Momo, sekarang sudah dewasa beneran tak terbayangkan: mau jadi apa?" ⁣

Fresh Grad bercerita tentang Sofia, yang baru saja lulus dari jenjang perkuliahan. Selama berkuliah, Sofia adalah mahasiswi berprestasi: IPK tinggi, aktif di organisasi, dengan pengalaman yang tidak main-main. Dengan pengalaman itu, ia berpikir mencari kerja akan lebih mudah, namun kenyataannya tidak semudah itu. ⁣

Sepertinya kita pasti pernah melalui masa-masa ini: mencari kerja, ke sana-sini wawancara, mencoba pekerjaan dan training. Menemukan pekerjaan yang cocok maupun tidak dengan kita. Beberapa part di buku ini rasanya sangat familiar. Rasa putus asa. Rasa tidak punya apa-apa. Pertengkaran yang muncul dengan orangtua dan orang-orang sekitar. Pertarungan antara memilih: idealisme atau karir? ⁣

Ketika kita beranjak dewasa, ada hal-hal yang akan meninggalkan kita. Terkadang, kita memang harus melepas mereka untuk menjadi diri kita sendiri. Fresh Grad merangkum ini semua: bagaimana perjalanan menuju kedewasaan adalah perjalanan yang kikuk dan penuh kesalahan, tapi dari situlah kita akan belajar. ⁣

Fresh Grad adalah novel untuk kalian yang berada di persimpangan. Kalian, dan saya, yang masih bertanya: "Ingin menjadi apa, setelah dewasa?" ⁣

Barangkali, jawabannya: jadi diri kita, dalam versi yang lebih dewasa, dan lebih bijaksana.
Profile Image for Fahri Rasihan.
478 reviews123 followers
June 12, 2023
• Judul : Fresh Grad
• Penulis : Laili Muttamimah
• Penyunting : Anida Nurrahmi
• Penerbit : POP
• Terbit : 05 Oktober 2021
• Harga : Rp 80.000
• Tebal : 256 halaman
• Ukuran : 13.5 × 20 cm
• Cover : Soft cover
• ISBN : 9786024816278

"𝘠𝘢𝘩... 𝘬𝘢𝘳𝘦𝘯𝘢 𝘵𝘦𝘳𝘬𝘢𝘥𝘢𝘯𝘨 𝘱𝘪𝘭𝘪𝘩𝘢𝘯 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘵𝘦𝘳𝘣𝘦𝘯𝘵𝘢𝘯𝘨 𝘥𝘪 𝘥𝘦𝘱𝘢𝘯 𝘮𝘢𝘵𝘢 𝘬𝘪𝘵𝘢 𝘮𝘦𝘮𝘢𝘯𝘨 𝘵𝘪𝘥𝘢𝘬 𝘴𝘦𝘴𝘶𝘢𝘪 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘬𝘦𝘪𝘯𝘨𝘪𝘯𝘢𝘯 𝘬𝘪𝘵𝘢, 𝘬𝘢𝘯?" (hal. 5)

Usaha Sofia selama ini ternyata tidaklah sia-sia karena ia berhasil menjadi mahasiswi lulusan terbaik di angkatannya. Demi mendapatkan beasiswa selama kuliah, Sofia rela belajar dengan tekun untuk mempertahankan IPK-nya. Tidak hanya itu, Sofia juga rajin mengikuti kegiatan organisasi untuk menambah pengalamannya selama kuliah. Kini, setelah lulus sebagai sarjana ilmu komunikasi, Sofia bertekad untuk mencari pekerjaan sebagai seorang 𝘱𝘶𝘣𝘭𝘪𝘤 𝘳𝘦𝘭𝘢𝘵𝘪𝘰𝘯𝘴.

Ada satu perusahaan yang menjadi tempat impian bagi Sofia untuk mewujudkan cita-citanya, yakni WMCG (𝘞𝘢𝘭𝘵𝘦𝘳 𝘔𝘢𝘳𝘵𝘪𝘯 𝘊𝘰𝘯𝘴𝘶𝘭𝘵𝘪𝘯𝘨 𝘎𝘳𝘰𝘶𝘱). WMCG merupakan salah satu perusahaan konsultan yang sangat bergengsi, sehingga tidak salah jika Sofia ingin bekerja di sana. Dan, impian Sofia pun semakin dekat sebab setelah mengirim lamaran ke perusahaan tersebut, Sofia dipanggil untuk mengikuti wawancara kerja. Namun, akibat harus berjibaku dengan ganasnya ibu kota di pagi hari, Sofia dibuat kehilangan kesempatan untuk bekerja di WMCG.

Setelah gagal dalam proses wawancara kerja di WMCG, Sofia langsung mencari pekerjaan yang dirasa cocok dengan kriteria pendidikannya. Bahkan, Sofia sampai harus mendatangi 𝘫𝘰𝘣 𝘧𝘢𝘪𝘳 agar bisa cepat-cepat mendapatkan pekerjaan. Akan tetapi, ternyata dunia setelah lulus kuliah tidak seindah rencana dan ekspektasi Sofia selama ini. Meskipun menjadi lulusan terbaik, nyatanya Sofia tetap kesulitan untuk mendapatkan pekerjaan. Melihat teman-teman satu angkatannya sudah mulai bekerja membuat Sofia mulai frustasi dan rendah diri. Untungnya ada sosok Bas, sahabat Sofia dari kecil, yang selalu hadir dan menghiburnya.

Realita lain yang ditemukan Sofia setelah lulus kuliah ialah dunia pertemanan yang berubah. Di mana orang terdekatnya semasa kuliah kini mulai menjauh dan berubah. Kesibukan Sofia selama melamar pekerjaan pun membuat dirinya tenggelam dengan diri sendiri dan mulai mengacuhkan orang-orang terdekatnya, mulai dari Bas hingga keluarga Sofia sendiri. Namun, apakah sepadan kehilangan koneksi dengan orang-orang terdekat demi ambisi yang tidak seusai ekspektasi? Mampukah Sofia mendapatkan pekerjaan impiannya?

"𝘚𝘰𝘮𝘦𝘵𝘪𝘮𝘦𝘴 𝘴𝘩𝘪𝘵 𝘫𝘶𝘴𝘵 𝘩𝘢𝘱𝘱𝘦𝘯𝘴 𝘢𝘯𝘥 𝘢𝘭𝘭 𝘸𝘦 𝘤𝘢𝘯 𝘥𝘰 𝘪𝘴 𝘥𝘦𝘢𝘭 𝘸𝘪𝘵𝘩 𝘪𝘵." (hal. 47)



Saat pertama kali mendengar judul novel ini, saya langsung dibuat tertarik karenanya. Sebab, Fresh Grad seakan mampu menawarkan sebuah tema cerita yang tampaknya masih sangat jarang sekali dihadirkan dalam novel-novel 𝘺𝘰𝘶𝘯𝘨 𝘢𝘥𝘶𝘭𝘵 saat ini. Premis cerita yang ditampilkan mampu memancing rasa penasaran sekaligus dibuat sangat 𝘳𝘦𝘭𝘢𝘵𝘦 dengan kondisi orang-orang yang baru lulus kuliah atau bahkan yang pernah mengalami tahap ini di dalam kehidupannya.

Semua itu semakin dipertegas dengan ilustrasi kover bukunya yang merupakan hasil karya Teguh Tri Erdyan. Tampak sosok Sofia yang diperlihatkan dari belakang dengan menggunakan baju kelulusan beserta toga yang tengah memandang ke sebuah pintu yang terbuka. Pintu merah tersebut seakan-akan dianalogikan sebagai peluang pekerjaan yang terbuka lebar. Dengan ornamen jalan setapak, bunga-bunga yang bermekaran, dan langit biru membuat asumsi jika setelah lulus kuliah semuanya akan tampak indah. Namun, ilustratsi kover bukunya yang cantik ini tidak sesuai dengan realita dan cerita yang dihadirkan, sehingga tampak seperti ironi yang memanjakan sekalian menipu mata.

Fresh Grad mempunyai tema tentang lika-liku dewasa muda ketika harus menghadapi realita sesungguhnya setelah lulus kuliah, yaitu mencari kerja. Mungkin banyak di antara kita yang berekspektasi akan dengan mudah mendapat pekerjaan setelah lulus kuliah, tapi faktanya tidaklah demikian. Seperti Sofia yang harus menerima kenyataan jika statusnya sebagai 𝘧𝘳𝘦𝘴𝘩 𝘨𝘳𝘢𝘥 + lulusan terbaik di kampusnya tidak menjamin dirinya akan mendapatkan pekerjaan. Sofia yang kesulitan mencari pekerjaan pada akhirnya harus tenggelam dalam kekecewaan akibat ekspektasi yang tidak sesuai dengan kenyataan. Akibatnya, orang-orang di sekitar Sofia malah menjadi terasa jauh dan berjarak akibat proses mencari pekerjaan yang menyita waktunya.

Menurut saya, Fresh Grad akan terasa sangat dekat bagi pembaca yang sedang mencari pekerjaan atau telah melewati fase ini sebelumnya. Dunia kerja ternyata tidak seindah yang dikira saat sudah berhadapan langsung dengan realita. Di sini penulis bisa menghadirkan gejolak emosional yang dirasakan Sofia selama proses mencari pekerjaan. Tidak hanya itu, dunia kerja yang ditampilkan, khususnya terkait 𝘱𝘶𝘣𝘭𝘪𝘤 𝘳𝘦𝘭𝘢𝘵𝘪𝘰𝘯𝘴, dapat dikupas dengan akurat, sehingga tidak terasa seperti "hiasan" belaka.

Salah satu kelebihan lainnya yang dimiliki oleh novel ini ialah pendalaman karakter yang luar biasa kuat. Di mana tokoh Sofia mampu menghidupkan jalan cerita meskipun hanya berkisar pada proses mencari pekerjaan dan dirinya sendiri. Karakter Sofia yang ambisius dan pekerja keras bisa digambarkan dengan sempurna melalui proses yang bertahap selama usaha Sofia dalam mencari pekerjaan. Naik turunnya emosi Sofia juga ditulis dengan piawai, mulai dari semangatnya yang menggebu-gebu saat akan wawancara kerja, kekesalannya dengan proses yang tidak sesuai harapannya, hingga kekecewaan yang diakibatkan realita dunia kerja yang memang tidak sesuai ekspektasinya.

Semua emosi tersebut mampu membangun sebuah karakter yang kuat dalam tokoh Sofia yang akan dengan mudah melekat pada benak pembaca.Tak hanya ada Sofia saja, tokoh-tokoh pendamping lainnya pun tidak kalah menarik, seperti Bas, Fay, hingga keluarga Sofia. Bagi saya pendalaman karakter yang dihadirkan dalam Fresh Grad mampu menghidupkan cerita yang berfokus pada pencarian jati diri sekaligus realita dunia kerja.

Fresh Grad menggunakan sudut pandang orang pertama sebagai narasi ceritanya lewat tokoh Sofia. Penggunaan sudut pandang ini terasa tepat karena memang mampu menguatkan tokoh Sofia yang secara pendalaman karakter terasa berkembang dalam setiap fase ceritanya. Alur cerita yang berjalan dalam Fresh Grad terbilang pas, tidak berjalan dengan cepat maupun lambat, sebab penulis seperti ingin membagikan setiap fase dalam proses mencari pekerjaan yang dilakukan oleh Sofia beserta dampak yang diakibatkannya.

Gaya bahasa dan bercerita dari penulis terasa ringan dan menyenangkan, sehingga bisa dikategorikan sebagai novel yang 𝘱𝘢𝘨𝘦 𝘵𝘶𝘳𝘯𝘦𝘳 dan mudah untuk dinikmati oleh setiap pembaca. Apalagi ilmu tentang dunia kerja yang disematkan pun sangat asyik untuk disimak, khususnya dalam bidang 𝘱𝘶𝘣𝘭𝘪𝘤 𝘳𝘦𝘭𝘢𝘵𝘪𝘰𝘯𝘴. Terakhir, 𝘴𝘦𝘵𝘵𝘪𝘯𝘨 tempat yang digunakan, yauti Bekasi dan Jakarta juga sangat terasa dengan segala hiruk pikuknya, khususnya perjalanan Sofia menggunakan kereta.

Konflik yang coba dihadirkan dalam Fredh Grad adalah gejolak yang harus dihadapi oleh Sofia selama proses mencari pekerjaan yang tidak hanya memengaruhi emosinya, tapi juga memunculkan permasalahan dengan orang-orang di sekitarnya. Ambisi Sofia yang bisa dibilang menggebu-gebu nyatanya malah menjadi bumerang bagi dirinya, karena bukan hanya rasa kecewa yang menghampirinya, tapi juga penyesalan. Fakta bahwa mimpi Sofia ternyata tidak sesuai dengan bayangannya membuat Sofia ragu akan cita-cita dan ambisinya selama ini.

Permasalahan yang dikulik dalam Fresh Grad ialah konflik jati diri yang ternyata tidak sesuai ekspektasi. Di saat kita menginginkan sesuatu, namun setelah mendapatkannya tidak sesuai bayangan kita, di saat itulah rasa kecewa hadir. Ini pula yang coba disampaikan dalam Fresh Grad ketika realita mampu menampar Sofia jika hidup tidak selalu sesuai dengan bayangannya. Dan, yang saya suka dari konfliknya ialah cara Sofia menyelesaikannya, di mana ada kedewasaan yang terbentuk saat merasakan kecewa dari kejamnya realita dunia.

Fresh Grad boleh dibilang merupakan novel lokal yang membawa angin segar dengan pilihan tema yang realistis. Jangan mengharapkan adanya romansa dalam keping ceritanya, sebab bukan itu yang menjadi fokus utama. Mencari kerja setelah lulus kuliah adalah cerita yang ditawarkan di sini. Di mana selama prosesnya ternyata tidaklah semudah yang dikira, meskipun mempunyai predikat mahasiswi terbaik sekaligus prestasi lainnya. Cara penulis dalam mengulik proses mencari kerja yang dilakukan Sofia terasa sangat dekat dan 𝘳𝘦𝘭𝘢𝘵𝘢𝘣𝘭𝘦, sehingga akan banyak pembaca yang ikut merasakan apa yang dialami oleh Sofia.

Kedekatan emosi pembaca dan karakter Sofia inilah yang mampu menjadikan Fresh Grad mudan untuk dinikmati. Pendalaman karakter tokoh Sofia juga terasa bertahap sesuai dengan kondisi yang dialaminya. Tidak ketinggalan, deskripsi dunia kerja di bidang 𝘱𝘶𝘣𝘭𝘪𝘤 𝘳𝘦𝘭𝘢𝘵𝘪𝘰𝘯𝘴 yang dihadirkan pun tidak kalah menarik karena setiap detail pekerjaan ditampilkan dengan meyakinkan. Secara keseluruhan, Fresh Grad adalah sebuah cerita yang akan mendekatkan pembaca kepada pengalaman mereka di usia muda, di mana ekspektasi tidak sesuai dengan realita, khususnya saat menjadi dewasa.

"𝘗𝘰𝘪𝘯 𝘨𝘶𝘦, 𝘩𝘢𝘯𝘺𝘢 𝘬𝘢𝘳𝘦𝘯𝘢 𝘭𝘰 𝘭𝘢𝘨𝘪 𝘯𝘨𝘦𝘳𝘢𝘴𝘢 𝘵𝘦𝘳𝘵𝘪𝘯𝘨𝘨𝘢𝘭, 𝘣𝘶𝘬𝘢𝘯 𝘣𝘦𝘳𝘢𝘳𝘵𝘪 𝘯𝘢𝘴𝘪𝘣 𝘭𝘰 𝘭𝘦𝘣𝘪𝘩 𝘣𝘶𝘳𝘶𝘬 𝘥𝘢𝘳𝘪𝘱𝘢𝘥𝘢 𝘰𝘳𝘢𝘯𝘨 𝘭𝘢𝘪𝘯." (hal. 102)

"𝘏𝘢𝘯𝘺𝘢 𝘬𝘢𝘳𝘦𝘯𝘢 𝘴𝘦𝘴𝘦𝘰𝘳𝘢𝘯𝘨 𝘬𝘦𝘭𝘪𝘩𝘢𝘵𝘢𝘯 𝘣𝘢𝘪𝘬-𝘣𝘢𝘪𝘬 𝘢𝘫𝘢, 𝘣𝘶𝘬𝘢𝘯 𝘣𝘦𝘳𝘢𝘳𝘵𝘪 𝘥𝘪𝘢 𝘯𝘨𝘨𝘢𝘬 𝘱𝘶𝘯𝘺𝘢 𝘮𝘢𝘴𝘢𝘭𝘢𝘩 𝘥𝘢𝘭𝘢𝘮 𝘩𝘪𝘥𝘶𝘱𝘯𝘺𝘢." (hal. 148)

"𝘐𝘯𝘵𝘪𝘯𝘺𝘢, 𝘣𝘦𝘳𝘴𝘺𝘶𝘬𝘶𝘳 𝘢𝘫𝘢, 𝘥𝘢𝘯 𝘣𝘦𝘳𝘩𝘦𝘯𝘵𝘪 𝘣𝘢𝘯𝘥𝘪𝘯𝘨-𝘣𝘢𝘯𝘥𝘪𝘯𝘨𝘪𝘯 𝘩𝘪𝘥𝘶𝘱 𝘬𝘪𝘵𝘢 𝘴𝘢𝘮𝘢 𝘰𝘳𝘢𝘯𝘨 𝘭𝘢𝘪𝘯." (hal. 243)
Profile Image for Jess.
609 reviews141 followers
November 14, 2023
GREAT BOOK WITH GREAT CHARACTER DEVELOPMENT!!!

nggak pernah aku merasa se-relateable ini saat baca buku. penulisnya dengan apik bukan menulis semua kegagalan, kelemahan karakter utama dan secara perlahan bagaimana dia belajar.

semua aspek di bahas. hubungannya dengan keluarga yg menjauh krn dia yg terlalu fokus dengan goalsnya dan bagaimana penyelesaiannya satu per satu, sukses bikin aku nangis.

persahabatan yang erat saat kuliah tidak bisa dijamin terjadi saat sudah lulus. teman yang kita anggap tidak terlalu mencolok bisa dapat kerja duluan, dan kita nggak bisa mengelak untuk compare diri dan merasa down.

walaupun tidak ada romance. tapi drama pencarian kerja, persahabatan dan keluarga bikin aku nggak berhenti baca.

RECOMMENDED!
Profile Image for Shanifiction.
221 reviews71 followers
December 13, 2021
Apa yang kalian pikirkan ketika sudah lulus kuliah? Kehidupan lebih indah karena udah nggak perlu mengerjakan tugas dan ngejar dosen buat bimbingan?

Sofia yang merupakan tokoh utama di novel Fresh Grad pun berpikir hidupnya akan lebih indah setelah lulus kuliah, tapi ternyata kehidupan setelah lulus berbeda dengan apa yang dibayangkannya selama ini. Dia mulai mempertanyakan segala hal, termasuk pencapaiannya selama ini saat kuliah. Buat apa semua hal itu kalau ternyata itu nggak membantunya untuk mendapatkan pekerjaan? Bukankah seharusnya dia lebih mudah untuk sukses?

Membaca buku ini aku merasa seperti flashback, karena aku pun mengalami fase yang dialami oleh Sofia. Ingin bekerja di perusahaan ternama, punya gaji tetap dan impian-impian lain yang ingin dicapai. Rasanya diri ini begitu menggebu-gebu. Melihat orang lain sudah mencapainya, lantas kemudian perasaan tertinggal pun menghinggapi. Aku kapan? Maka rasanya aku pun harus terus berlari sampai terlalu fokus dengan hal yang jauh di depan dan mulai melupakan orang sekitar yang ternyata sedang membutuhkan bantuan.

Sofia menyadari kehidupan setelah lulus kuliah tidaklah semenyenangkan apa yang dibayangkan. Mungkin beberapa orang menjalaninya memang dengan mulus, tapi sebagian orang menjalaninya dengan sulit. Teman semasa kuliah akan menghilang satu persatu, teman terdekat berubah dan kemudian menjauh karena sudah berbeda gaya hidup.

Mencari pekerjaan ternyata nggak mudah, prosesnya panjang dan melelahkan. Dengan semua hal itu pun belum tentu diterima. Belum lagi kalau ada tekanan dari keluarga atau tetangga yang mulai ikut campur bertanya, "Sudah kerja di mana?" "Kok belum kerja juga? Padahalkan pintar."
Ketika diterima kerja, ternyata perusahaannya memiliki value yang bertentangan dengan value yang kita pegang. Apa masih mau bekerja di sana?

Akhirnya setelah semua hal yang terjadi, Sofia mulai mempertanyakan kembali hidupnya. Dia belajar untuk merasa cukup dengan hidupnya. Kembali fokus dengan apa yang dimilikinya saat ini.
Memang belum tiba waktunya buat dia dan hal itu bukan berarti dia tertinggal atau bahkan gagal. Kenapa pula tertinggal? Kan lagi nggak balapan. Nggak perlu juga mengikuti standar sukses yang ada di masyarakat.

Aku merekomendasikan buku ini buat kalian yang lagi kuliah, anak semester akhir kuliah, fresh graduate, yang masih nyari kerja ataupun kalian yang masih di sekolah SMP/SMA yang pengin melihat kenyataan sebenernya nanti hidup bakal gimana sih.

Khususnya untuk para fresh graduate yang masih nyari kerja, lewat kisah Sofia aku harap kalian bisa menemukan seorang teman. Kalian nggak sendiri.
Profile Image for Indira.
44 reviews1 follower
April 9, 2023
Fresh kayak judulnya! Ceritanya ngalir banget dan selesai baca dalam sehari. Plot tentang fresh grad yang kelimpungan cari kerja dan makin panik pas temen2 yang lain udah pada kerja, rasanya relate banget dengan realita anak fresh grad sekarang. Suka sama endingnya sih. Dan ternyata dibalik permasalahan fresh grad, pemeran utama jadi lebih tahu siapa dirinya dan apa yang dia inginkan. Terlalu fokus pada ambisi supaya dapet pekerjaan impian ngebikin banyak hal lain terabaikan. Kita diajak untuk berpikir gak hanya pake kacamata kita, tapi juga melihat dengan memakai kacamata orang lain.
Profile Image for vio.
4 reviews
March 24, 2022
I LOOOVE THIS BOOK! banya banget pembelajaran yg bisa aku dapet dari sini, aku awalnya kurang suka sm personality dari sofia tapi setelah baca sampe akhir aku baru ngerti and yaa so far pas baca enjoy sih yaa bagus. Sebenernya ada sedikit part yg aku kurang ngerti but nvm karna setelah itu enjoy aja bacanya OH IYA ini juga lucuuu kocak beberapa kali juga aku ketawa tapi beberapa kali nangis sih t__t dan endingnya woww 🆒
Profile Image for Harumichi Mizuki.
2,430 reviews73 followers
April 30, 2025
Aku sudah membaca dua karya Laili Muttamimah yang lain sebelum membaca ini. Sudah lama sekali. Inseparable dan Haru no Sora. Setelah membaca Fresh Grad, aku terkagum karena kualitasnya sangat meningkat drastis! Splendid. Kagum tu aku sama penulis yang bisa terus berproses sampai karyanya jadi sangat prima. Woooow.

Sofia yang lulusan terbaik malah jadi salah satu yang terlambat dapat kerja. Sahabatnya dapat kerja lebih dulu. Rival semasa di kampus yang bisa dibilang sangat rese dengannya dapat kerja lebih dulu. The worst, sahabatnya, Fay, akhirnya malah nempel dengan geng rivalnya dan membuangnya begitu saja. Oh God. Lalu Sofia bertengkar dengan orangtuanya karena tak mau melanjutkan bisnis laundry dan melontarkan kata-kata yang menyakitkan.

Sofia mulai menemukan titik terang karena ia dipanggil kembali oleh WMCG, perusahaan idamannya. Tadinya dia tak lolos wawancara karena mengalami banyak disaster dalam perjalanan menuju ke sana. Dia langsung jadi asistennya Kasandra, senior consultant. Sayangnya, diterimanya dia kerja membuat hubungannya dengan Bas, sahabatnya, retak. Demi wawancara kerja, Sofia tak menepati janjinya pada Bas untuk menemaninya ke suatu tempat yang penting. Sofia terpaksa menguatkan dirinya menjalani masa-masa orientasi di WMCG.

Apakah suasana kerja WMCG diambil dari pengalaman kerja Laili Muttamimah sendiri? Karena adegan-adegan pengumpulan riset dan presentasi kerjanya sangat meyakinkan. Aku sangat menikmati alurnya yang berubah jadi begitu cepat, dinamis, dan bergairah. Namun, baru saja Sofia merasa nyaman dengan pengalaman barunya, tiba-tiba dia mendapati kenyataan pahit bahwa Kasandra dan bahkan WMCG menjalankan praktik yang teramat gelap dalam dunia bisnis. Rupanya itu cara mereka agar bisa naik ke atas. Mengerikan. Jangan langsung silau melihat status dan harta yang mentereng, ya.

Sofia akhirnya lebih memilih idealismenya daripada jatuh ke kubangan lumpur bersama WMCG. Perlahan dia mulai lebih memperhatikan orang-orang di sekitarnya. Orangtuanya yang nyaris menutup bisnis laundry, adiknya yang kesulitan belajar, juga Bas. Sofia memang tak langsung digambarkan punya pekerjaan mentereng untuk membalas segala rasa sakitnya selama ini. Namun, dia jelas diperlihatkan lebih bahagia dalam melalui proses.

Sebenarnya kalau dipikir-pikir, bagian akhirnya kurang panjang, ya. Pencerahan Sofia datang hanya dari ucapan Pak Bas, mantan dosen pembimbing yang sangat membanggakannya dulu. Itu pun cuma sekali. Enak sekali kalau bisa langsung bangkit hanya dengan sekali memeroleh kata-kata bijak seperti itu. Namun, sebenarnya aku yakin Laili bisa mengembangkan cerita dengan lebih komplit andai dia diberi jatah halaman lebih banyak. Make it 300's pages, and this story might reach its maximum potential.

Satu hal yang kuacungi jempol dari penulis. No love physical scenes between Sofia dan Bas! Lovely!!! Karena makin banyak novelis Indonesia yang meniru cerita romance ala barat yang memperlihatkan hug, kiss, bahkan yang lebih, adanya novel non-Islami yang bisa tetap menyuguhkan cerita berkualitas tanpa memasukkan adegan-adegan haram (hahaha) selalu terasa menyegarkan dan melegakan.

Salut!

Guess aku bakal nyicip karya-karya dia yang lain seperti May Day May Day dan yang terbaru: Viral!
Profile Image for Mawa.
172 reviews4 followers
March 10, 2024
Aku suka bagaiman relate nya isi cerita buku ini.
Persis denganku dulu saat selesai lulus kuliah. Bekerja sesuai passionku tp ternyata kenyataan real world tidak sesuai. Aku harus banting setir asal kerja aja. Lalu melihat unggahan teman-teman sekelas sudah ada yg lolos PNS, lanjut S2 dll. Sedangkan aku? Begini2 saja.
Aku menjauh, merasa dunia tidak adil.

Sofia di buku ini adalah lulusan terbaik, segudang prestasi tapi dia melamar sana sini tak ada sambutan baik. Bahkan dia sampai kerja part time di toko bunga dan dipecat. Wawancara dan diremehkan si pewawancara.
Kehilangan teman karena dia bukan lagi circlenya. Bertengkar dg orang tua karena dia mengira ortunya terlalu menuntut? Malu juga dg diri sendiri, masak sekolah tinggi jadi tukang laundry?
Sofia berteman baik dg Bas pun juga menjaga jarak. Sofia menjadi temperamen dan stres.
Sampai suatu hari panggilan utk bekerja selama proyek tertentu datang, sudah sebulan dan dia tahu bobroknya perusahaan tsb yg licik.

Sofia akhirnya faham, bahwa hidup bukanlah kompetisi lari. Stop membanding-bandingkan diri dan fokus menjadi diri sendiri.
Profile Image for tata.
2 reviews
January 13, 2024
Baru banget nyelesain buku ini dan wah bisa aku selesaiin sehari saking page turnernya. Aku baca cerita ini karena tertarik dengan jalan ceritanya, dan ternyata emang cocok buat aku dan menurutku cerita ini ditulis dengan sangat baik dan yakin bakalan ada yang merasa related dengan posisi Sofia. Untuk alur, gaya bahasanya semuanya rapi banget. Aku sendiri banyak belajar dari buku ini. Mengambil sisi positif dari karakter Sofia. Dan untuk pesan yang juga disampaikan dibuku ini, bakal aku kutip dengan baik.
Profile Image for Demi Rosh.
29 reviews2 followers
April 23, 2023
Buku yang kubeli setelah wisuda.
Akhirnya selesai kubaca, sangat menarik ceritanya kukira akan membosankan ternyata aku salah.
Tentang Sofia yang mengalami kesulitan setelah lulus dengan cumlaude di kampusnya. Mencari kerja sana sini hingga mengalami idealismenya hancur dan problematika pertemanannya.

Heartwarming menurutku.
Profile Image for Dian LW.
33 reviews
August 14, 2022
Ceritanya relet banget sama kehidupan para fresh graduate, akupun ngrasain mirip2 ini juga, alhamdulillah sudah lewat masa ini. Serasa nostalgia ketika membaca novel ini
Profile Image for nasya.
782 reviews
August 16, 2023
Buku ini cukup membuka pandanganku sebagai mahasiswa mengenai dunia pekerjaan. Dengan 260an halaman, apa yang disampaikan menurutku udah jelas dan pesan moralnya juga dapet banget. Penyelesaian setiap masalahnya Sofia juga memuaskan, enggak yang kayak happy ending semua, tapi tetap memuaskan.
21 reviews
February 15, 2024
Sangat relate dgn aku yg baru bgt lulus tahun ini dan bakal menghadapi susahnya nyari kerja plus mempertanyakan diri sendiri tujuan hidup aku sendiri itu apa, if it's get too hard i'm going to remember the messages from this story huhuhu heart-warming sekali ceritanya aku sukaaaakkk
Profile Image for Imad Muhammad.
10 reviews
January 25, 2024
✍️9/10

Buku ini seru dibaca dari awal hingga akhir. Karakter Sofia digambarkan sangat nyata dan mudah disukai sehingga kisah naik turun kehidupannya dari sisi mencari pekerjaan, hubungan pertemanan, hingga keluarga selalu menarik diikuti dan memincut simpati. Meski bacaan ringan, buku ini juga menyelipkan hal-hal yang dapat menjadi renungan pembaca, seperti optimisme dan motivasi diri, integritas, menghargai orang lain, serta mempelajari diri sendiri dan melatih rasa bersyukur. Monolog-monolog/perkataan hati Sofia juga sering membuat cerita menjadi lebih jenaka. Saya hanya merasa cerita diakhiri dan disimpulkan terlalu cepat, meski saya juga suka bahwa cerita ditutup dengan penuh harapan

"Rasanya lucu karena kini masalahku bukan lagi soal mendapatkan nilai bagus atau jelek dalam ujian, tapi tanda tanya besar tentang apa yang akan aku lakukan dalam hidup."
This entire review has been hidden because of spoilers.
Profile Image for wulan.
242 reviews7 followers
July 31, 2024
🥹🥹🥹 membaca buku ini bikin aku teringat diriku beberapa tahun yang lalu. lulus kuliah, ipk tinggi, tapi kok nggak langsung dapat pekerjaan? berarti apa gunanya prestasi yang diraih?

cerita diawali dengan sofia yang melamar pekerjaan untuk sebuah pet salon. sofia alergi bulu kucing, tapi tetap melamar untuk pekerjaan itu. alhasil, sofia diomeli oleh pewawancara.

kita flashback ke saat sofia wisuda. sofia berhasil menyandang gelar sarjana ilmu komunikasi dengan predikat sebagai wisudawan terbaik. sebelumnya, sofia sudah melamar ke tempat impiannya untuk bekerja, dia sangat berharap bisa bekerja di sana.

nyatanya, nggak ada yang berjalan lancar di hari wawancara. rasanya, semua kesialan menimpa sofia. setelah menenangkan diri, sofia dengan giat melamar untuk posisi yang berhubungan dengan gelarnya. namun, lagi lagi, sofia nggak kunjung mendapat pekerjaan.

aku paham banget gimana perasaannya sofia 🥹 meski aku nggak menganggur selama itu, tapi tetep aja rasanya sakit mendengar penghakiman orang lain. bahkan kesannya jahat, tapi kebahagiaan orang lain pun terasa salah di mata kita.

teman teman seangkatan cepat sekali mendapat pekerjaan, bahkan ada yang mendapatkannya sebelum lulus. secara nggak sadar, kita jadi "sakit". kita nggak seneng lihat teman kita seneng. kita berharap mereka ada di posisi yang sama dengan kita.

klimaksnya, ketika sofia bertengkar dengan orangtuanya. sofia mengucapkan hal yang kemudian dia sesali. aku paham banget di sini sofia udah hopeless, tapi ucapannya emang keterlaluan sih.

terkadang kita tuh terlalu peduli sama opini orang lain. padahal, bukan mereka kan yang membiayai hidup kita? kita terlalu sibuk berpikir, "nanti apa kata orang?"

jujur aku udah sering banget lihat/dengar bahwa hidup itu bukan perlombaan. bukan tentang siapa duluan yang mencapai garis finish. setiap orang punya garis start yang berbeda beda. juga definisi finish yang berbeda beda.

ketika sofia akhirnya bekerja, ternyata ada praktik praktik yang nggak sejalan dengan prinsipnya. sofia kecewa sekali, tapi dia bangga dengan keputusannya untuk nggak lanjut bertahan di perusahaan tersebut.

aku suka banget gimana karakter sofia di sini dikembangkan oleh penulis. jatuh bangun banget sih emang nyari kerja tuh 😭 gimana sofia juga belajar untuk lebih peduli dengan sekitar. lebih peduli dengan orangtuanya, adiknya, dan sahabatnya.
Profile Image for Fathya.
9 reviews20 followers
February 18, 2022
Ngeliat dan iseng beli. Baru baca sedikit, belum tamat. Informatif, sisanya (sori) sementara cringe.

Enggak kuat. Bertebaran "semesta". Ngecengin Bekasi yang joke bapuk (kalo ke Bekasi coba mampir ke apartemen Tamansari Iswara bikinan W*ka biar update perkembangan planet ya) plis deh. Satu lagi, anak kuliah ada damprat-dampratan karena enggak bisa jawab pertanyaan? Itu kuliah apa anak SMA? Grow up, spoiled brat. Aneh psikologinya. Udah nginjek bangku kuliah tapi emosi karakter masih ada yang rasa anak SMA.

Nanti review di-update kalo udah tamat. Sementara begitu.
Profile Image for Shafira Indika.
303 reviews233 followers
January 14, 2022
Selesai dalam waktu singkat! Aku suka sama buku ini. Aku agak bingung jg klo ditanya kekurangannya apa soalnya aku pribadi sih enjoy bgt bacanya. Gak bertele2, narasinya enak dibaca, gaya nulisnya cocok di aku, cerita yg diangkat jg menarik dan realistis. Aku belum pernah berada di posisinya Sofia (semoga jangan sihh but we never know yakan😭😭) tp dari novel ini aku jd dapet gambaran dunia abis lulus kuliah tu gmn sih.

Ya ternyata seiring dgn bertambahnya usia, masalah hidup jg bertambah ya... seperti si Sofia ini.

Oke intinya aku enjoy bacanya. Bukunya page turner bgt mnrtku, kebetulan lagi mood baca bacaan yg ringan juga jdnya cepet selesai pdhl baru baca dr td malem. Very recommended sih menurutku! Pesannya nyampe di aku. Kerenn👍🏻👍🏻

Anyway thankyou kak Laili udah ngasih kesempatan buat aku ngebaca buku ini! Sukses selaluu~

Review lengkapnya akan aku post di ig!
Displaying 1 - 21 of 21 reviews

Can't find what you're looking for?

Get help and learn more about the design.