What do you think?
Rate this book
Si Anak Savana
Apa yang kau lihat di savana? Rerumputan? Satu-dua pohon yang meranggas? Atau sapi dan kuda yang tengah merumput?
Apa yang kau rasakan ketika di savana? Panas? Udara kering yang membuat dahaga? Atau semilir angin yang membuai?
Kalau kau tanya aku. Maka aku jawab begini: Aku melihat ketangguhan di savana. Pada rumput yang kering, berwarna cokelat, terinjak. Tapi besok-besok tetap ada, menghijau kembali saat diguyur hujan.
Kalau kau tanya aku,
Aku melihat dan merasakan itu.
Adalah masa depanku
Karena aku anak savana
Apa yang kau rasakan ketika di savana? Panas? Udara kering yang membuat dahaga? Atau semilir angin yang membuai?
Kalau kau tanya aku. Maka aku jawab begini: Aku melihat ketangguhan di savana. Pada rumput yang kering, berwarna cokelat, terinjak. Tapi besok-besok tetap ada, menghijau kembali saat diguyur hujan.
Kalau kau tanya aku,
Aku melihat dan merasakan itu.
Adalah masa depanku
Karena aku anak savana
382 pages, Paperback
First published January 21, 2022
14 people are currently reading
322 people want to read
About the author
Tere Liye
70 books13.5k followersAuthor from Indonesia.
"Jangan mau jadi kritikus buku, tapi TIDAK pernah menulis buku."
"1000 komentar yang kita buat di dunia maya, tidak akan membuat kita naik pangkat menjadi penulis buku. Mulailah menulis buku, jangan habiskan waktu jadi komentator, mulailah jadi pelaku."
"Jangan mau jadi kritikus buku, tapi TIDAK pernah menulis buku."
"1000 komentar yang kita buat di dunia maya, tidak akan membuat kita naik pangkat menjadi penulis buku. Mulailah menulis buku, jangan habiskan waktu jadi komentator, mulailah jadi pelaku."
Ratings & Reviews
Friends & Following
Create a free account to discover what your friends think of this book!
Community Reviews
Displaying 1 - 23 of 23 reviews
February 12, 2022
SUKA BANGET‼️‼️
Ini dia buku pertama yang Tere Liye terbitin tahun ini✨
Seneng bangett, akhirnyaa aku baca lagi serial anak nusantara setelah sekian lama😆(padahal ga lama-lama amat juga😅) Aku beli buku ini pakai sistem pre-order, setiap ngeliat ada paket datang dan bentuknya kotak-kotak gitu langsung semangat ngecek siapa tahu itu buku ini. Tapi ternyata zonk, bukan paket yang diharapkan kawan-kawan🥲 Hingga akhirnya pada suatu hari buku ini nyampe jugaa setelah mengiri liat orang-orang udah pada nyampe bukunya💃 #Eaa
Kata Bang Tere, serial Anak Nusantara itu mahkotanya dari serial dan puluhan buku Bang Tere yang lain. Dan aku setuju sih, buku serial Anak Nusantara itu sarat akan makna. Hikmahnya banyak banget yang bisa diambil tapi tetep seru dan cocok banget buat bacaan anak-anak.
Kalau dari cover belakang buku ini, age rating buat buku ini adalah untuk anak usia 6 tahun keatas. Daan adekku yang masih kecil beneran baca dong bukunya😭 Padahal selama ini, setiap ditawarin baca novel, dia tuh selalu nolak tapi tiba-tiba setelah baca satu halaman buku ini dia keterusan. Katanya, bukunya seru. Sampe akhirnya kita berdua rebutan baca😂🙃
Di awal bukunya kita udah di sambut sama konflik yang emang ngebuat suasana buku ini langsung meriah, apalagi konfliknya ini ngebuat satu kampung heboh, keren ga tuh? 😂 Opening buku ini yang sedemikian rupa langsung ngebuat aku semangat baca sampe adekku juga ikut baca. Selain itu bahasa yang dipakai buku ini juga gak rumit jadi gampang untuk dimengerti. Suasana yang dihadirkan dalam buku ini juga seru karena latarnya yang ada di savana jadi banyak adegan menunggang kuda dan sebagainya.
Selama baca entah karena aku anaknya receh apa gimana tapi aku banyak banget ketawa selama baca buku ini. Dalam hati rasanya tuh ini kenapa satu keluarga kok ngelawak semua?😭 Walaupun begitu, buku ini juga mengaduk emosi, kadang dibuat ketawa, kadang sedih, kadang terharu apalagi kalau udah adegan sama Tuan Guru.
Alurnya sendiri mungkin bisa ditebak bisa juga enggak sih. Aku ga terlalu fokus sama plotnya gimana karena bagi aku buku ini itu yang penting adalah proses membacanya, dimana saat itu aku nemuin hal-hal yang menyentuh sampe yang membuatku tersindir secara tidak langsung🥲
Beberapa kutipan yang aku suka dari buku ini adalah:
“Dalam pesan itu juga terkandung harapan. Apakah kalian sekarang tidak peduli lagi dengan harapan kebaikan? Jangan pernah meremehkan harapan. Boleh jadi dengan harapan itu, seseorang akann menjadi pemimpian sebuah negara besar. Atau jangan-jangan hidup kalian sekarang hampa akan harapan kebaikan itu. Kalian sungguh berada dalam pemahaman yang keliru.” (Hal.43, halaman ini itu salah satu halaman terbaik di buku ini! Pengen taruh satu halaman tapi mana muat😭)
"Orang-orang mendengar kita karena kita berkuasa, itu tak kalah palsunya. Ketika kuasa itu hilang, maka orang yang dulu mendengar kita, membela apa pun yang kita bicarakan, boleh jadi akan berbalik mencemooh dan mencaci maki." (Hal.151)
"Lantas apa yang harus kau perbuat setelah melakukan kesalahan itu? Meninggalkan sholat, berhenti mengaji? Itu keliru Wanga. Kalau itu yang kau lakukan, kau bukan saja tidak belajar dari kesalahan. Yang mestinya kau perbuat adalah memperbaiki bacaan Al Quran-mu dan sholatmu. Itulah yangg harus kau perbaiki, kau sempurnakan, sehingga keduanya akan membentengimu dari berbuat salah.” (Hal. 236)
“Kalian yang bilang kalau latihan itu penting. Ada lomba atau tidak, aku akan latihan. Tidak ada atlet hebat tanpa latihan yang juga hebat.” (Hal. 287)
Untuk rating buku ini adalah 4.7/5⭐ Semoga hikmah yang didapat dari buku ini juga bisa diterapkan, aamiinn (semoga ga lupa😬🤡).
Ini dia buku pertama yang Tere Liye terbitin tahun ini✨
Seneng bangett, akhirnyaa aku baca lagi serial anak nusantara setelah sekian lama😆(padahal ga lama-lama amat juga😅) Aku beli buku ini pakai sistem pre-order, setiap ngeliat ada paket datang dan bentuknya kotak-kotak gitu langsung semangat ngecek siapa tahu itu buku ini. Tapi ternyata zonk, bukan paket yang diharapkan kawan-kawan🥲 Hingga akhirnya pada suatu hari buku ini nyampe jugaa setelah mengiri liat orang-orang udah pada nyampe bukunya💃 #Eaa
Kata Bang Tere, serial Anak Nusantara itu mahkotanya dari serial dan puluhan buku Bang Tere yang lain. Dan aku setuju sih, buku serial Anak Nusantara itu sarat akan makna. Hikmahnya banyak banget yang bisa diambil tapi tetep seru dan cocok banget buat bacaan anak-anak.
Kalau dari cover belakang buku ini, age rating buat buku ini adalah untuk anak usia 6 tahun keatas. Daan adekku yang masih kecil beneran baca dong bukunya😭 Padahal selama ini, setiap ditawarin baca novel, dia tuh selalu nolak tapi tiba-tiba setelah baca satu halaman buku ini dia keterusan. Katanya, bukunya seru. Sampe akhirnya kita berdua rebutan baca😂🙃
Di awal bukunya kita udah di sambut sama konflik yang emang ngebuat suasana buku ini langsung meriah, apalagi konfliknya ini ngebuat satu kampung heboh, keren ga tuh? 😂 Opening buku ini yang sedemikian rupa langsung ngebuat aku semangat baca sampe adekku juga ikut baca. Selain itu bahasa yang dipakai buku ini juga gak rumit jadi gampang untuk dimengerti. Suasana yang dihadirkan dalam buku ini juga seru karena latarnya yang ada di savana jadi banyak adegan menunggang kuda dan sebagainya.
Selama baca entah karena aku anaknya receh apa gimana tapi aku banyak banget ketawa selama baca buku ini. Dalam hati rasanya tuh ini kenapa satu keluarga kok ngelawak semua?😭 Walaupun begitu, buku ini juga mengaduk emosi, kadang dibuat ketawa, kadang sedih, kadang terharu apalagi kalau udah adegan sama Tuan Guru.
Alurnya sendiri mungkin bisa ditebak bisa juga enggak sih. Aku ga terlalu fokus sama plotnya gimana karena bagi aku buku ini itu yang penting adalah proses membacanya, dimana saat itu aku nemuin hal-hal yang menyentuh sampe yang membuatku tersindir secara tidak langsung🥲
Beberapa kutipan yang aku suka dari buku ini adalah:
“Dalam pesan itu juga terkandung harapan. Apakah kalian sekarang tidak peduli lagi dengan harapan kebaikan? Jangan pernah meremehkan harapan. Boleh jadi dengan harapan itu, seseorang akann menjadi pemimpian sebuah negara besar. Atau jangan-jangan hidup kalian sekarang hampa akan harapan kebaikan itu. Kalian sungguh berada dalam pemahaman yang keliru.” (Hal.43, halaman ini itu salah satu halaman terbaik di buku ini! Pengen taruh satu halaman tapi mana muat😭)
"Orang-orang mendengar kita karena kita berkuasa, itu tak kalah palsunya. Ketika kuasa itu hilang, maka orang yang dulu mendengar kita, membela apa pun yang kita bicarakan, boleh jadi akan berbalik mencemooh dan mencaci maki." (Hal.151)
"Lantas apa yang harus kau perbuat setelah melakukan kesalahan itu? Meninggalkan sholat, berhenti mengaji? Itu keliru Wanga. Kalau itu yang kau lakukan, kau bukan saja tidak belajar dari kesalahan. Yang mestinya kau perbuat adalah memperbaiki bacaan Al Quran-mu dan sholatmu. Itulah yangg harus kau perbaiki, kau sempurnakan, sehingga keduanya akan membentengimu dari berbuat salah.” (Hal. 236)
“Kalian yang bilang kalau latihan itu penting. Ada lomba atau tidak, aku akan latihan. Tidak ada atlet hebat tanpa latihan yang juga hebat.” (Hal. 287)
Untuk rating buku ini adalah 4.7/5⭐ Semoga hikmah yang didapat dari buku ini juga bisa diterapkan, aamiinn (semoga ga lupa😬🤡).
March 18, 2022
It takes a village to raise a child.
Peribahasa Inggeris di atas sangat tepat di dalam menggambarkan kesemua novel Tere Liye di bawah Siri Anak-Anak Nusantara.
Sekumpulan anak-anak desa yang masih di Sekolah Dasar yang berjaya dipelihara adab dan tata susila oleh warga desa yang sangat sederhana namun tinggi pekerti.
Setiap anak ada masalah (nama pun anak-anak) namun itulah cabaran yang perlu dihadapi untuk membentuk waja diri. Sokongan dari orang-orang dewasa di kampung menjadikan anak-anak ini lebih tabah dan tekun.
Andai perkataan Indonesia mudah difahami, akan saya hadiahkan buku ini untuk bacaan anak-anak di sekolah rendah. Mungkin telah tiba masa untuk kita terjemahkan juga novel-novel Tere Liye untuk mudah dihadam.
Peribahasa Inggeris di atas sangat tepat di dalam menggambarkan kesemua novel Tere Liye di bawah Siri Anak-Anak Nusantara.
Sekumpulan anak-anak desa yang masih di Sekolah Dasar yang berjaya dipelihara adab dan tata susila oleh warga desa yang sangat sederhana namun tinggi pekerti.
Setiap anak ada masalah (nama pun anak-anak) namun itulah cabaran yang perlu dihadapi untuk membentuk waja diri. Sokongan dari orang-orang dewasa di kampung menjadikan anak-anak ini lebih tabah dan tekun.
Andai perkataan Indonesia mudah difahami, akan saya hadiahkan buku ini untuk bacaan anak-anak di sekolah rendah. Mungkin telah tiba masa untuk kita terjemahkan juga novel-novel Tere Liye untuk mudah dihadam.
January 31, 2022
seperti biasa untuk buku Tere Liye..
:D
baca ini tuch, kadang q nangis krn terharu, kadang tertawa juga..
campur aduk lah perasaannya..
:p
:D
baca ini tuch, kadang q nangis krn terharu, kadang tertawa juga..
campur aduk lah perasaannya..
:p
February 5, 2022
Review Si Anak Savana
Judul: Si Anak Savana
Penulis: Tere Liye
Penerbit: Sabak Grip
Jumlah halaman: 380 halaman
Buku terbaru series Si Anak Mamak (lebih tepatnya, Anak Nusantara) 👀💃
Seperti biasa, buku ini menceritakan tentang kehidupan anak-anak dan keluarganya di kampung. Anak-anak yang polos, yang masih awal-awal belajar, ngadepin konflik sehari-hari dengan teman dan keluarganya. Seru! Asik! Anak-anak pada pintar semua, bibit unggul.
Di halaman pertama sudah disambut oleh SAPI HILANG!! SAPI HILANG!!!! Tapi, nanti ini ujung dari masalahnya ada di akhir buku.
Kesan awal pas baca buku yaitu ngakak. Asli, ini asik banget ceritanya. Konfliknya ringan, trus penyelesaian masalahnya juga sebentar trus nanti ada konflik lagi, penyelesaian lagi, gitu terus sampai ending. Jadi pas baca buku ini tuh kerasa panjaaangg banget, walau bukunya ya standar lah ya cuma 380 halaman.
Meskipun ini deskripsi suasananya panas, kering, gesrang tapi aku masih gak bisa ngebayangin yang bener-bener ngebayangin trus ngerasain di imajinasi gitu loh, tapi pas bagian di telaga kayak wow seru tuh kayaknya, mau ikut.
Tokoh-tokoh di buku ini cukup banyak, sekampung. Masing-masing tokoh berasa kayak hidup, makin seru bacanya. Tokoh favorit aku ya jelas si Wanga, eh tapi mamaknya Wanga juga asik tau, seperti biasa, ibu selalu benar dan tidak pernah salah (begitu di buku ini)
Setelah baca buku ini, jadi mau nonton pacuan kuda deh sama latihan memanah trus ngambil air di sumur juga, gimana si rasanya?
Karena anak-anak di buku ini isinya belajar di mana pun dan kapan pun (belajar itu tidak kenal tempat, begitu kata Pak Bahit) jadi pas baca juga ngerasa seperti ikut belajar juga. Pelajaran yang paling banyak disebutkan di buku ini yaitu pelajaran IPS materi ASEAN.
Sepanjang baca aku ngakak, sedih, senang, kesel juga gara-gara ada tokoh yang minta dipites, trus ada juga tokoh yang bikin sedih, prihatin, kepikiran. Trus Wak Ede gimana nasibnya woy?!? Ya, kurangnya itu aja sih, Wak Ede gak dijelasin lebih lanjut trus pas ending juga anak-anak kayak gaada yg inget sama Wak ede, sedih aku tuhh💔😔👎
Suka cara penyampaian penulis tentang perusahaan rokok yang ngerusak kesehatan tapi ngasih beasiswa dengan alasan kemanusiaan padahal rokok itu sendiri mengingkari nilai kemanusiaan:D
Banyak banget pesan moral dan pelajaran yang bisa diambil dari buku ini trus bisa diterapkan juga sejak dini. Tapi, semoga gak lupa ekekek💃👀☝
Judul: Si Anak Savana
Penulis: Tere Liye
Penerbit: Sabak Grip
Jumlah halaman: 380 halaman
Buku terbaru series Si Anak Mamak (lebih tepatnya, Anak Nusantara) 👀💃
Seperti biasa, buku ini menceritakan tentang kehidupan anak-anak dan keluarganya di kampung. Anak-anak yang polos, yang masih awal-awal belajar, ngadepin konflik sehari-hari dengan teman dan keluarganya. Seru! Asik! Anak-anak pada pintar semua, bibit unggul.
Di halaman pertama sudah disambut oleh SAPI HILANG!! SAPI HILANG!!!! Tapi, nanti ini ujung dari masalahnya ada di akhir buku.
Kesan awal pas baca buku yaitu ngakak. Asli, ini asik banget ceritanya. Konfliknya ringan, trus penyelesaian masalahnya juga sebentar trus nanti ada konflik lagi, penyelesaian lagi, gitu terus sampai ending. Jadi pas baca buku ini tuh kerasa panjaaangg banget, walau bukunya ya standar lah ya cuma 380 halaman.
Meskipun ini deskripsi suasananya panas, kering, gesrang tapi aku masih gak bisa ngebayangin yang bener-bener ngebayangin trus ngerasain di imajinasi gitu loh, tapi pas bagian di telaga kayak wow seru tuh kayaknya, mau ikut.
Tokoh-tokoh di buku ini cukup banyak, sekampung. Masing-masing tokoh berasa kayak hidup, makin seru bacanya. Tokoh favorit aku ya jelas si Wanga, eh tapi mamaknya Wanga juga asik tau, seperti biasa, ibu selalu benar dan tidak pernah salah (begitu di buku ini)
Setelah baca buku ini, jadi mau nonton pacuan kuda deh sama latihan memanah trus ngambil air di sumur juga, gimana si rasanya?
Karena anak-anak di buku ini isinya belajar di mana pun dan kapan pun (belajar itu tidak kenal tempat, begitu kata Pak Bahit) jadi pas baca juga ngerasa seperti ikut belajar juga. Pelajaran yang paling banyak disebutkan di buku ini yaitu pelajaran IPS materi ASEAN.
Sepanjang baca aku ngakak, sedih, senang, kesel juga gara-gara ada tokoh yang minta dipites, trus ada juga tokoh yang bikin sedih, prihatin, kepikiran. Trus Wak Ede gimana nasibnya woy?!? Ya, kurangnya itu aja sih, Wak Ede gak dijelasin lebih lanjut trus pas ending juga anak-anak kayak gaada yg inget sama Wak ede, sedih aku tuhh💔😔👎
Suka cara penyampaian penulis tentang perusahaan rokok yang ngerusak kesehatan tapi ngasih beasiswa dengan alasan kemanusiaan padahal rokok itu sendiri mengingkari nilai kemanusiaan:D
Banyak banget pesan moral dan pelajaran yang bisa diambil dari buku ini trus bisa diterapkan juga sejak dini. Tapi, semoga gak lupa ekekek💃👀☝
August 19, 2024
Bismillah.
Si Anak Savana jadi buku terakhir dari serial "Si Anak" yang aku baca! Buku yang diterbitkan untuk anak-anak tapi aku yang dewasa ini suka banget sama serial ini. Beneran deh, buku ini banyak banget pelajaran hidup yang bisa diambil. Banyak pesan-pesan menyentuh yang didapet dari serial ini.
Untuk cerita Si Anak Savana sendiri, aku suka banget. Setelah baca Si Anak Pelangi, yang aku ngerasa kurang antusias, baca buku ini aku kembali antusias lagi.
Pertama, karena latar tempatnya balik lagi ke perkampungan setelah baca Si Anak Pelangi yang di perkotaan. Perkampungannya sedikit berbeda dari kampung anak-anak mamak, kali ini latarnya di savana yang aku sendiri ga banyak tau informasi tentang wilayah yang dilingkupi savana. Jadi baca buku ini bener-bener antusias banget karena bakal dapet informasi baru gimana kerja alamnya savana. Ternyata hidup di savana ga mudah, hanya orang-orang yang kuat bisa hidup di sana.
Kedua, konflik di awal udah bikin penasaran sama cerita selanjutnya. Kehilangan sapi yang misterius di Kampung Dopu buatku jadi penasaran sampe akhir siapa pelakunya, meskipun di akhir-akhir udah mulai ketebak alurnya. Tapi tetep endingnya best!
Ketiga, hubungan persahabatan di buku Si Anak Savana ini lebih erat dibanding buku sebelumnya. Kayanya di buku ini juga cerita cinta monyetnya ga ada sama sekali, kalo pun ada ga tertuju di tokoh utamanya, si Wanga. Jadi buku ini bener-bener memperlihatkan eratnya persahabatan Wanga dan empat kawannya (Sedo, Somat, Rantu dan Bidal). Bagaimana mereka saling menolong, menasehati, bekerja sama, dan selalu saling mendukung satu sama lain.
Tentunya buku ini ga ngelewati sama hal-hal realistis yang terjadi sama anak-anak seusia SD. Soal belajar di sekolah, bermain, mengaji, dan bukan anak-anak kalo ga nimbulin masalah hahaha. Budaya di buku ini juga diangkat banget sama Bang Tere. Mulai nyeritain gimana kehidupan di savana yang sangat kering kalo musim kemarau, jadi mereka harus jalan kaki jauh untuk dapetin air. Berkuda di savana yang luas jadi kebiasaan warga kampung mereka, jadi ga heran selalu ada lomba pacuan kuda setiap tahunnya. Warga yang punya kebun jagung, ternak sapi dan lainnya yang bakal panjang banget kalo diulas.
Plot twist buku ini juga cukup buatku kaget dan ini serial anak yang paling plot twist sih menurutku. Tokoh-tokohnya juga punya porsi yang pas untuk muncul di setiap plot ceritanya. Seperti buku serial anak lainnya, nasehat-nasehat Bapak, Mamak, Tuan Guru (tokoh agama) dan tokoh-tokoh yang dihormati akan banyak muncul di sini dan tentunya berharga dan menyentuh banget semua nasehatnya.
Serial ini bener-bener sederhana tapi isinya sungguh mewah. Ga salah sih kalo Bang Tere bilang serial ini jadi mahkotanya dari buku-buku dia yang lain.
Huah pokoknya buku Si Anak Savana ini keren banget deh! Baca aja.
Si Anak Savana jadi buku terakhir dari serial "Si Anak" yang aku baca! Buku yang diterbitkan untuk anak-anak tapi aku yang dewasa ini suka banget sama serial ini. Beneran deh, buku ini banyak banget pelajaran hidup yang bisa diambil. Banyak pesan-pesan menyentuh yang didapet dari serial ini.
Untuk cerita Si Anak Savana sendiri, aku suka banget. Setelah baca Si Anak Pelangi, yang aku ngerasa kurang antusias, baca buku ini aku kembali antusias lagi.
Pertama, karena latar tempatnya balik lagi ke perkampungan setelah baca Si Anak Pelangi yang di perkotaan. Perkampungannya sedikit berbeda dari kampung anak-anak mamak, kali ini latarnya di savana yang aku sendiri ga banyak tau informasi tentang wilayah yang dilingkupi savana. Jadi baca buku ini bener-bener antusias banget karena bakal dapet informasi baru gimana kerja alamnya savana. Ternyata hidup di savana ga mudah, hanya orang-orang yang kuat bisa hidup di sana.
Kedua, konflik di awal udah bikin penasaran sama cerita selanjutnya. Kehilangan sapi yang misterius di Kampung Dopu buatku jadi penasaran sampe akhir siapa pelakunya, meskipun di akhir-akhir udah mulai ketebak alurnya. Tapi tetep endingnya best!
Ketiga, hubungan persahabatan di buku Si Anak Savana ini lebih erat dibanding buku sebelumnya. Kayanya di buku ini juga cerita cinta monyetnya ga ada sama sekali, kalo pun ada ga tertuju di tokoh utamanya, si Wanga. Jadi buku ini bener-bener memperlihatkan eratnya persahabatan Wanga dan empat kawannya (Sedo, Somat, Rantu dan Bidal). Bagaimana mereka saling menolong, menasehati, bekerja sama, dan selalu saling mendukung satu sama lain.
Tentunya buku ini ga ngelewati sama hal-hal realistis yang terjadi sama anak-anak seusia SD. Soal belajar di sekolah, bermain, mengaji, dan bukan anak-anak kalo ga nimbulin masalah hahaha. Budaya di buku ini juga diangkat banget sama Bang Tere. Mulai nyeritain gimana kehidupan di savana yang sangat kering kalo musim kemarau, jadi mereka harus jalan kaki jauh untuk dapetin air. Berkuda di savana yang luas jadi kebiasaan warga kampung mereka, jadi ga heran selalu ada lomba pacuan kuda setiap tahunnya. Warga yang punya kebun jagung, ternak sapi dan lainnya yang bakal panjang banget kalo diulas.
Plot twist buku ini juga cukup buatku kaget dan ini serial anak yang paling plot twist sih menurutku. Tokoh-tokohnya juga punya porsi yang pas untuk muncul di setiap plot ceritanya. Seperti buku serial anak lainnya, nasehat-nasehat Bapak, Mamak, Tuan Guru (tokoh agama) dan tokoh-tokoh yang dihormati akan banyak muncul di sini dan tentunya berharga dan menyentuh banget semua nasehatnya.
Serial ini bener-bener sederhana tapi isinya sungguh mewah. Ga salah sih kalo Bang Tere bilang serial ini jadi mahkotanya dari buku-buku dia yang lain.
Huah pokoknya buku Si Anak Savana ini keren banget deh! Baca aja.
June 25, 2022
📗 Si Anak Savana
📝 Tere Liye (@tereliye)
🖨️ Sabak Grip Nusantara
🗓️ Cetakan Pertama, 2022
📖 382 hlm
⭐ 4.8/5
"Seseorang dihargai, disegani, didengar apa yang dikatakannya, itu lantaran perjalanan hidupnya memang diwarnai keberanian, kegigihan, juga pahit dan getir." Hal. 150
Novel ini menceritakan kegigihan anak2 dari Kampung Dopu yg letaknya di dekat savana. Eratnya persahabatan yg sederhana namun tulus dan murni antara Wanga, Sedo, Rantu, Bidal, dan Somad. Tentu saja keseharian mereka tidak terlepas dengan savana yg pemandangannya sapi dan kuda sedang merumput. Keunggulan kampung Dopu ini adalah orang2nya saling peduli, adanya kebersamaan, mengedepankan musyawarah, dan mudah diajak bergotong royong.
Topik yang paling menyita perhatianku adalah hilangnya sapi2 di Kampung Dopu bagaimana tidak di awal bab pun kita sudah disuguhkan dengan sapi hilang. Bersamaan dengan itu di akhir novel ini terkuaklah mengapa sapi2 di Kampung Dopu bisa hilang beserta hilangnya Wak Ede (salah satu warga Kampung Dopu yg memiliki sifat ramah). Ini kejahatan berdarah dingin. Sadis sekali. Membuatku jeri.
Bagian favoritku adalah saat Wanga merasa kesal dan marah atas perbuatan Sedo yg membuat daftar2 kebaikan orang yg menolongnya dia anggap sebagai hutang. Kemudian saat Tuan guru menolak iklan rokok yg dijadikan sponsor balap kuda di kampungnya. Dan tentu saja bagian paling terenyuh adalah pada bagian kasih sayang Mamak.
Novel ini disajikan dengan alur campuran, dan seperti biasa penulis selalu menggunakan sudut pandang orang ketiga serba tahu. Dan seperti di novel2 yg lainnya, novel Tere Liye ini sarat dengan makna diantaranya pelajaran yg bisa kita ambil yaitu tidak boleh percaya pada ramalan, tidak boleh terlalu menyayangi harta, banyak bersyukur, saling peduli, pokoknya sarat akan nilai2 agama dan nilai2 sosial.
Pesan yg bisa aku ambil dari novel ini adalah kita harus gigih dalam memperjuangkan apa yg kita cita2kan, kita harus saling tolong menolong dalam kesusahan, dan tentunya kita hraus cinta tanah air, bangga akan tempat lahir kita. Novel ini sangat recommended banget terutama untuk anak2.
📝 Tere Liye (@tereliye)
🖨️ Sabak Grip Nusantara
🗓️ Cetakan Pertama, 2022
📖 382 hlm
⭐ 4.8/5
"Seseorang dihargai, disegani, didengar apa yang dikatakannya, itu lantaran perjalanan hidupnya memang diwarnai keberanian, kegigihan, juga pahit dan getir." Hal. 150
Novel ini menceritakan kegigihan anak2 dari Kampung Dopu yg letaknya di dekat savana. Eratnya persahabatan yg sederhana namun tulus dan murni antara Wanga, Sedo, Rantu, Bidal, dan Somad. Tentu saja keseharian mereka tidak terlepas dengan savana yg pemandangannya sapi dan kuda sedang merumput. Keunggulan kampung Dopu ini adalah orang2nya saling peduli, adanya kebersamaan, mengedepankan musyawarah, dan mudah diajak bergotong royong.
Topik yang paling menyita perhatianku adalah hilangnya sapi2 di Kampung Dopu bagaimana tidak di awal bab pun kita sudah disuguhkan dengan sapi hilang. Bersamaan dengan itu di akhir novel ini terkuaklah mengapa sapi2 di Kampung Dopu bisa hilang beserta hilangnya Wak Ede (salah satu warga Kampung Dopu yg memiliki sifat ramah). Ini kejahatan berdarah dingin. Sadis sekali. Membuatku jeri.
Bagian favoritku adalah saat Wanga merasa kesal dan marah atas perbuatan Sedo yg membuat daftar2 kebaikan orang yg menolongnya dia anggap sebagai hutang. Kemudian saat Tuan guru menolak iklan rokok yg dijadikan sponsor balap kuda di kampungnya. Dan tentu saja bagian paling terenyuh adalah pada bagian kasih sayang Mamak.
Novel ini disajikan dengan alur campuran, dan seperti biasa penulis selalu menggunakan sudut pandang orang ketiga serba tahu. Dan seperti di novel2 yg lainnya, novel Tere Liye ini sarat dengan makna diantaranya pelajaran yg bisa kita ambil yaitu tidak boleh percaya pada ramalan, tidak boleh terlalu menyayangi harta, banyak bersyukur, saling peduli, pokoknya sarat akan nilai2 agama dan nilai2 sosial.
Pesan yg bisa aku ambil dari novel ini adalah kita harus gigih dalam memperjuangkan apa yg kita cita2kan, kita harus saling tolong menolong dalam kesusahan, dan tentunya kita hraus cinta tanah air, bangga akan tempat lahir kita. Novel ini sangat recommended banget terutama untuk anak2.
November 26, 2024
Judul: Si Anak Savana
Penulis: Tere Liye
Penerbit: Sabak Grip
Dimensi: 382 hal, cetakan 2 Agustus 2022
ISBN: 9786239726225
Berlatar Kampung Dopu yang didominasi savana dan kebun jagung, lima sekawan menjalani hari-hari menakjubkan. Wanga si paling paham sapi, Somat si paling cocokologi angka, Rantu si paling jago gambar peta, Bidal si paling jago baca puisi, dan Sedo si paling bertanggung jawab serta mandiri. Dengan Pak Bahit yang sabar dan kreatif mengajar di sekolah, Tuan Guru yang kharismatik dan menyimpan kisah luar biasa, serta penduduk sekitar yang saling menghormati dan menjaga dengan khas Kampung Dopu. Semua membentuk harmonisasi anak-anak savana yang jujur dan berani, klimaksnya melawan pencuri sapi, penculik, serta pembunuh warga.
Sayangnya, fokus cerita diselang-seling dengan drama yang menurut saya agak lebay (terutama soal bicara dari hati ke hati dan mamak bidal) tapi kurang dalam. Sehingga seperti dipanjang-panjangkan dan membuat ngantuk. Juga terlalu banyak nasihat dibanding konflik ceritanya, padahal saya menanti mengapa Wanga yang dijadikan PoV utama, tapi tidak terjawab. Endingnya pun biasa saja. Di antara karya penulis yang sudah banyak saya baca, buku ini paling biasa. Meski begitu, saya suka latar dan deskripsi warga Kampung Dopu yang lokal sekali.
Cocok dibaca bagi yang menyukai kisah bijaksana dan ringan.
Saya apresiasi 3 dari 5 bintang.
Meta Morfillah
#1hari1tulisan #bookstagram #resensibuku #reviewbuku #bacabuku #sianaksavana #tereliye #metamorfillah #fiksi
Penulis: Tere Liye
Penerbit: Sabak Grip
Dimensi: 382 hal, cetakan 2 Agustus 2022
ISBN: 9786239726225
Berlatar Kampung Dopu yang didominasi savana dan kebun jagung, lima sekawan menjalani hari-hari menakjubkan. Wanga si paling paham sapi, Somat si paling cocokologi angka, Rantu si paling jago gambar peta, Bidal si paling jago baca puisi, dan Sedo si paling bertanggung jawab serta mandiri. Dengan Pak Bahit yang sabar dan kreatif mengajar di sekolah, Tuan Guru yang kharismatik dan menyimpan kisah luar biasa, serta penduduk sekitar yang saling menghormati dan menjaga dengan khas Kampung Dopu. Semua membentuk harmonisasi anak-anak savana yang jujur dan berani, klimaksnya melawan pencuri sapi, penculik, serta pembunuh warga.
Sayangnya, fokus cerita diselang-seling dengan drama yang menurut saya agak lebay (terutama soal bicara dari hati ke hati dan mamak bidal) tapi kurang dalam. Sehingga seperti dipanjang-panjangkan dan membuat ngantuk. Juga terlalu banyak nasihat dibanding konflik ceritanya, padahal saya menanti mengapa Wanga yang dijadikan PoV utama, tapi tidak terjawab. Endingnya pun biasa saja. Di antara karya penulis yang sudah banyak saya baca, buku ini paling biasa. Meski begitu, saya suka latar dan deskripsi warga Kampung Dopu yang lokal sekali.
Cocok dibaca bagi yang menyukai kisah bijaksana dan ringan.
Saya apresiasi 3 dari 5 bintang.
Meta Morfillah
#1hari1tulisan #bookstagram #resensibuku #reviewbuku #bacabuku #sianaksavana #tereliye #metamorfillah #fiksi
February 15, 2023
Kisah tentang sebuah kampung dengan sistem kekeluargaan yang utuh memberi maklum kepada pembaca akan kedamaian dan sentosanya masyarakat di situ.
Dimulai dengan kehilangan sapi, bikin haru seluruh kampung. Kejadian berlaku berturut dan tanpa dapat dikesan. Sungguh ia misteri yang tidak dapat diselesaikan. Namun di akhir buku ini terungkai semua persoalan.
Saya selalu kagum dengan para guru di dalam serial nusantara ini. Meskipun kedudukan sekolah terletak jauh nun di pedalaman, namun mereka kaya dengan guru yang kreatif. Genius sekali memberi pelajaran kepada anak didik.
Mampu membentuk pemikiran kritis anak-anak, menggalakkan mereka bereksperimentasi dengan penemuan baharu, sangat beradab dan santun dengan orang lain serta bertanggungjawab melaksanakan tugasan.
Ada di kalangan anak ini yang menunjukkan potensi bakal jurutera, ada yang pintar matematik, melukis peta dengan tepat, bijak bahasa, hebat berkuda dan seumpamanya. Sungguh, banyak bakat mereka terkumpul di sini.
Sinergi antara didikan ibu bapa, tok guru (al-Quran) dan masyarakat sekeliling membantu anak-anak ini membesar dengan potensi masing-masing. Biar pun anak savana, cita-cita mereka tetap tinggi mencapai awan!
Dimulai dengan kehilangan sapi, bikin haru seluruh kampung. Kejadian berlaku berturut dan tanpa dapat dikesan. Sungguh ia misteri yang tidak dapat diselesaikan. Namun di akhir buku ini terungkai semua persoalan.
Saya selalu kagum dengan para guru di dalam serial nusantara ini. Meskipun kedudukan sekolah terletak jauh nun di pedalaman, namun mereka kaya dengan guru yang kreatif. Genius sekali memberi pelajaran kepada anak didik.
Mampu membentuk pemikiran kritis anak-anak, menggalakkan mereka bereksperimentasi dengan penemuan baharu, sangat beradab dan santun dengan orang lain serta bertanggungjawab melaksanakan tugasan.
Ada di kalangan anak ini yang menunjukkan potensi bakal jurutera, ada yang pintar matematik, melukis peta dengan tepat, bijak bahasa, hebat berkuda dan seumpamanya. Sungguh, banyak bakat mereka terkumpul di sini.
Sinergi antara didikan ibu bapa, tok guru (al-Quran) dan masyarakat sekeliling membantu anak-anak ini membesar dengan potensi masing-masing. Biar pun anak savana, cita-cita mereka tetap tinggi mencapai awan!
December 29, 2023
SERU BANGETTTTTTT serial anak nusantara bang tere gapernah gagal, kawan!! seru, menyentuh, sedih, tegang, asik, lucu bngt humor mereka oi capek ketawa, wkwk emg humorku aja kali ya yg rendah. semua perasaan campur aduk bersatu.
apalagi paling suka jg sama tokoh yg disetiap novel bang tere kalo udh buka suara disetiap masalah dengan bijaksana nan rasional.😆✨️ kali ini TUAN GURU✨️
aku cinta semua warga kampung dopu, bapak kahfi sang bapak² yg sering ditanya pendapatnya wkwk, mamak kemala, wak ciak, wak sinai, wak malik, wak tide, wak ede, ompu baye (dikit), tuan guru/wak majdi pastinya, muanah, lidia, sedoo (peluk jauh sayang), najwa jugaa, haya, wanga sang mc, bidal, rantu, somat, brader si kiyowo, pak bahit guru asik, sulanh, rojok, sohor trio pemuda kampung, loka nara, dan masih banyak lagiii♡♡♡
sukses semua WARGA KAMPUNG DOPU TERCINTA🥰
apalagi paling suka jg sama tokoh yg disetiap novel bang tere kalo udh buka suara disetiap masalah dengan bijaksana nan rasional.😆✨️ kali ini TUAN GURU✨️
aku cinta semua warga kampung dopu, bapak kahfi sang bapak² yg sering ditanya pendapatnya wkwk, mamak kemala, wak ciak, wak sinai, wak malik, wak tide, wak ede, ompu baye (dikit), tuan guru/wak majdi pastinya, muanah, lidia, sedoo (peluk jauh sayang), najwa jugaa, haya, wanga sang mc, bidal, rantu, somat, brader si kiyowo, pak bahit guru asik, sulanh, rojok, sohor trio pemuda kampung, loka nara, dan masih banyak lagiii♡♡♡
sukses semua WARGA KAMPUNG DOPU TERCINTA🥰
February 13, 2022
tokoh utama ga selalu tampil jadi yang terbaik. ini keren, jarang nemu buku begini. nggak tokoh utama center, sehingga tokoh-tokoh lain yang muncul juga kuat dan tidak kalah menarik.
membaca buku ini juga seperti rekreasi. di tengah himpitan perasaan tidak nyaman menjalani hari-hari belakangan ini, membaca kisah kanak-kanak Desa Dopu menyenangkan. sederhana dan membuat ingin tinggal dengan suasana seperti pada cerita. ingin bisa memanah dan berkuda. ingin menyekolahkan anak di tempat yang tenaga pendidiknya setulus itu. ingin jadi orang tua yang mampu mendidik dengan baik, heuheu.
dan ternyata orang tua di mana-mana sama, mau anaknya pulang sebelum maghrib, wkwk. saya kira dulu itu standar 'pembatasan' berekspresi, yampun, sekarang saya agaknya lebih mengerti, ehe.
membaca buku ini juga seperti rekreasi. di tengah himpitan perasaan tidak nyaman menjalani hari-hari belakangan ini, membaca kisah kanak-kanak Desa Dopu menyenangkan. sederhana dan membuat ingin tinggal dengan suasana seperti pada cerita. ingin bisa memanah dan berkuda. ingin menyekolahkan anak di tempat yang tenaga pendidiknya setulus itu. ingin jadi orang tua yang mampu mendidik dengan baik, heuheu.
dan ternyata orang tua di mana-mana sama, mau anaknya pulang sebelum maghrib, wkwk. saya kira dulu itu standar 'pembatasan' berekspresi, yampun, sekarang saya agaknya lebih mengerti, ehe.
September 24, 2025
baca novel ini cukup ngebuat aku “tertarik” ke lini masa anak-anak. setiap halamannya ngebuat nostalgia dan “aku pernah gini dulu” atau “kampung aku juga kayak gini”. sebagai orang yang masa kecilnya tinggal di kampung pedesaan, novel ini cukup bagus buat recall recall ingatam masa kecil.
ada dua penggal kalimat yang aku suka dari Tuan Guru.
“Kau tahu apa yang kuperhatikan tiap kali melihat pacuan kuda, Wanga?”
Wanga menggeleng tidak tahu.
“Tapak kaki kudanya, Wanga. Begitu mantap, tiada ragu, terus maju. Itulah yang harus kaumiliki saat punya cita-cita. Kau harus mantapkan hati, tidak ragu, dan terus maju dengan cita-cita itu,”
kutipan itu sangat amat rimlet dengan kondisi aku yang sedang dilanda kebingungan akan sebuah keputusan. timingnya begitu pas :)
ada dua penggal kalimat yang aku suka dari Tuan Guru.
“Kau tahu apa yang kuperhatikan tiap kali melihat pacuan kuda, Wanga?”
Wanga menggeleng tidak tahu.
“Tapak kaki kudanya, Wanga. Begitu mantap, tiada ragu, terus maju. Itulah yang harus kaumiliki saat punya cita-cita. Kau harus mantapkan hati, tidak ragu, dan terus maju dengan cita-cita itu,”
kutipan itu sangat amat rimlet dengan kondisi aku yang sedang dilanda kebingungan akan sebuah keputusan. timingnya begitu pas :)
April 26, 2023
Setelah baca ini.
Dari buat saya tertawalah sampai berujung sedih.
Termasuk bagian Sedo sama perpisahan sapi.
Buku ini itu, setiap ada konfilk akan ada selalu solusinya. Tapi ada satu yg tak terjawab dari awal, kita akan dibuat bertanya" keberadaan Wak Ede, tapi pertengahan cerita tak lagi dibahas. Paslah epilog barulah diperjelas apa yang terjadi yang awalanna saya terima asumsi Wak Ede pergi meninggalkan kampung, tapi akhirnya sedih.
Banyak pelajaran yang didapat diambil. Salah satunya, bahwa sejatinya ketika kita akan mengungkapkan kebenaran akan ada resikonya, entah itu dibungkam atau sampai merenggut nyawa. Sangat terkait dengan realitas hari ini.
Dari buat saya tertawalah sampai berujung sedih.
Termasuk bagian Sedo sama perpisahan sapi.
Buku ini itu, setiap ada konfilk akan ada selalu solusinya. Tapi ada satu yg tak terjawab dari awal, kita akan dibuat bertanya" keberadaan Wak Ede, tapi pertengahan cerita tak lagi dibahas. Paslah epilog barulah diperjelas apa yang terjadi yang awalanna saya terima asumsi Wak Ede pergi meninggalkan kampung, tapi akhirnya sedih.
Banyak pelajaran yang didapat diambil. Salah satunya, bahwa sejatinya ketika kita akan mengungkapkan kebenaran akan ada resikonya, entah itu dibungkam atau sampai merenggut nyawa. Sangat terkait dengan realitas hari ini.
This entire review has been hidden because of spoilers.
July 4, 2024
Ini serial anak Nusantara yang saya baca.
Rasanya seperti nostalgia masa anak2
Menggembala ternak, sekolah, ngaji TPA, mandi di sungai, bermain dengan teman2, tidak mirip 100% tapi kehangatannya sama. Banyak pesan moralnya, yang paling terasa bagaimana pendidikan anak2 dipegang oleh seluruh warga kampung. Bagaimana mereka tidak membiarkan anak yatim piatu kelaparan dan kesusahan.
Ada banyak tawa juga yang ditawarkan disepanjang cerita, khas anak anak, sederhana.
Jadi pengen baca serial yang lain.
Rasanya seperti nostalgia masa anak2
Menggembala ternak, sekolah, ngaji TPA, mandi di sungai, bermain dengan teman2, tidak mirip 100% tapi kehangatannya sama. Banyak pesan moralnya, yang paling terasa bagaimana pendidikan anak2 dipegang oleh seluruh warga kampung. Bagaimana mereka tidak membiarkan anak yatim piatu kelaparan dan kesusahan.
Ada banyak tawa juga yang ditawarkan disepanjang cerita, khas anak anak, sederhana.
Jadi pengen baca serial yang lain.
This entire review has been hidden because of spoilers.
January 28, 2025
Ceritanya seru.. tentang sapiyang hilang.
.
Tapi ada hal yang masih jadi pertanyaan,
- Kenapa tamu dari kota itu bisa tau nama lengkap wanga?
- Kenapa wak ede bisa menemui salah seorang warga sehari sebelum dia menghilang, padahal di akhir dijelaskan bagaimana dia bisa hilang? Apakah cuma kebetulan?
.
Kalau untuk pesan2nya itu dapat semua, memang serial anak nusantara mahkotanya dari semua karya bang Tere.
.
Tapi ada hal yang masih jadi pertanyaan,
- Kenapa tamu dari kota itu bisa tau nama lengkap wanga?
- Kenapa wak ede bisa menemui salah seorang warga sehari sebelum dia menghilang, padahal di akhir dijelaskan bagaimana dia bisa hilang? Apakah cuma kebetulan?
.
Kalau untuk pesan2nya itu dapat semua, memang serial anak nusantara mahkotanya dari semua karya bang Tere.
February 18, 2022
1. Serial anak Nusantara (kalo ngikutin dr awal bgt, serial anak Nusantara ini sbnrnya berawal dari serial anak Mamak: Burlian, Pukat, Amelia, Eliana; nah berkembang deh jadi serial anak Nusantara)
2. Petualangan anak
3. Persahabatan
4. Nilai
5. Investasi buku anak 🤭
2. Petualangan anak
3. Persahabatan
4. Nilai
5. Investasi buku anak 🤭
November 19, 2025
"Tapak kaki kudanya, Wanga. Begitu mantap, tiada ragu, terus maju. Itulah yang harus kau miliki saat punya cita-cita. Kau harus mantapkan hati, tidak ragu, dan terus maju dengan cita-cita itu."
This phrase kinda slapped me.
This phrase kinda slapped me.
June 3, 2022
Membaca buku ini dibuat campur aduk perasaan, tertawa ketika membayang berbagai tingkah mereka sebagai anak-anak, kemudian menangis ketika membayangkan rasa kehilangan mereka
August 30, 2023
Seruuu, novel seri anak nusantara emang se-seru itu, cerita tentang anak sd berasa pengen jadi anak sd lagi. Jadi kangen dulu aku pertama baca seri anak nusantara pas sd, eh sekarang udah SMA
August 24, 2025
Setiap buku serial anak anak mamak pasti ada satu bab yang bener bener bikin air mata ngucur gabisa ditahan yaitu "Seberapa Besar Kasih Sayang Mamak"
February 6, 2022
review selengkapnya buku si Anak Savana, silakan klik link berikut:
https://hibooklover.wordpress.com/202...
https://hibooklover.wordpress.com/202...
June 30, 2022
Bagi temen-temen yang mau kasih bukunya ke adiknya, ada bagusnya didampingi. Karena menurut saya ada beberapa bagian yang belum tuntas pembahasannya/tersirat. Jadi lebih baik didampingi untuk menjelaskan lebih detailnya.
May 10, 2022
Si Anak Savana, buku ini emang paling cocok dibaca untuk anak-anak, selain ringan untuk dibaca buku ini juga memiliki nilai-nilai yang dapat diterapkan dikehidupan sehari-hari. Sebenarnya konflik utama dalam buku ini tuh sederhana tetapi dibuat menjadi beberapa konflik lain sehingga melupakan konflik utama yang akan dijelaskan di beberapa bab terakhir.
Dalam buku ini juga masih ada hal yang kurang konsisten dimana pada awalnya Wak Donal kehilangan 8 ekor sapi (hal 308) tetapi dihalaman selanjutnya (hal 326) Wak Donal kehilangan 4 ekor sapi, bukan masalah besar sebenarnya namun sedikit menganggu.
Dalam buku ini juga masih ada hal yang kurang konsisten dimana pada awalnya Wak Donal kehilangan 8 ekor sapi (hal 308) tetapi dihalaman selanjutnya (hal 326) Wak Donal kehilangan 4 ekor sapi, bukan masalah besar sebenarnya namun sedikit menganggu.
Displaying 1 - 23 of 23 reviews