Dyan Eka > Recent Status Updates

Dramatis banget rasanya peran Vanya yang tiba-tiba join tim untuk bertanding melawan SMA 94.

"Meneketehe...."

Oh, I was laughing so hard 🤣
Thats so old thing lol.

I just started read this teenlit novel this morning and I am 31 years old. Tried my best to not rolling my eyes when I found the "aku akan mencintai kamu, apa adanya..." from Robi to Vira 🤣

I believe I might be melted if I read this novel when I was in highschool hahahaha. What a nostalgic.

"Sekarang marilah! Aku akan menemanimu mencari sikap yang terbaik dalam menghadapi masalah yang tidak ringan ini. Dan yang pasti, sikap putus asa tidak pernah menjadi jawaban yang benar. Tidak pernah!"

Wati ternyata sama aja redflagnya.
Masih punya pacar, tapi menaruh harap ke Kabul tanpa memutuskan pacarnya terlebih dahulu. Surat-surat pacarnya juga ngga dibalas, dan begitu ditanya pacarnya, dia menuntut untuk segera dinikahi tanpa mau tahu kondisi pacarnya. Sungguh sangat egois.
Cocoklah sama Kabul.

Entah ya, aku ngga begitu suka dengan karakter Kabul di sini. Oke dia memang berusaha hidup jujur, tapi dia terlalu suudzon ke orang lain. Ya masa dia sampai memikirkan uang Wati dari mana hanya gara-gara mau ditraktir. Ngga banget!!!

Shit, the plot twist!!!

Ya bego juga ini Kate lagi patah hati malah lari ke mantan. Kek ngga ada orang lain aja yang bisa dicurhatin. Mana dia kan dah tahu kalo Daniel itu brengsek.

Elliot totally bastard.

"Perempuan harus memiliki kendali terhadap tubuhnya dan kebutuhan seksualitasnya. Di antaranya kendali untuk tidak atau ingin melakukan seks, kendali kapan dan dengan siapa memiliki anak, dan kendali atas cara mengekspresikan seksualitas."

"Perempuan kesulitan memiliki otonomi atas tubuh sebab tubuhnya terus menerus dihadapkan pada penilaian, pengarahan, dan pengelolaan oleh orang di luar dirinya sendiri."

Could not agree more!!

Eerrrr.. ..just whats going on with claire's head? She really does something unnecessary. Too much.

Found some part that showing Tristan such a redflag guy. He has kind of power abuse I guess and doesnt know how to respect other's privacy.

Alright, I am crying while reading this book.

Ugh.... Emily, why you so self centered?
Your Jameson is about going into jail in anytime, yet you only focus on your problem with him bcs of bogus. Leave him for awhile, give him some times, will you?

Alright, Jameson and Emily's sexual activities get me bored. But Aaron's problem really catch my attention lol, he is funny.

"Orang-orang kebanyakan ngga pernah tanya seperti apa pergulatan yang dialami orang lain. Mereka lebih senang menuntut lalu menghakimi. Mereka hanya menginginkan sosok yang sesuai isi kepalanya."

"Karena mungkin yang kita perlukan adalah pelan-pelan menemukan kembali diri kita sendiri dan percaya kepadanya."<\b>

Apa kuncinya untuk berdamai? Ikhlas. Jangan sampai kita terjebak pada ilusi tentang adanya pilihan seolah kita bisa memutar waktu dan memilih kembali.<\b>

Menyerah pada paksaan sama dengan membiarkan kemerdekaan dirampas, membiarkan tubuh dimiliki orang lain dan diperkosa setiap hari.

Nanti meski Anda menemukan kekurangan, sebaliknya Anda akan bisa melihat kelebihan dan melupakan kekurangan itu dengan berpikir, "Walau begitu aku masih punya sisi yang bagus seperti ini."

Pada dasarnya, semakin kita berkeras memperkirakan reaksi lawan bicara, kita akan semakin menuju ke arah negatif.

"Setelah melakukan dan mengalami hal-hal baik selama hampir dua minggu, apa kau akan sebegitunya menyalahkan diri sendiri hanya karena satu kejadian buruk, tanpa memuji hal-hal baik yang sudah kau lakukan?"

"Kalau Anda sedang merasa lelah lakukan saja sebisa Anda. Kenapa sampai harus menjelaskan dan menunjukkan hal itu kepada orang lain? Alih-alih kepada orang lain, Anda bisa menunjukkan hal itu kepada diri Anda sendiri."

Sukses di dunia kerja tidak hanya dicapai mealui kerja keras belaka. Ketika merasa dicintai oleh keluarga, bukan hanya merasa lebih percaya diri, orang lain pun lebih mempercayai dan menghargai.

What we need is trustful love, for both man and woman.