Armijn Pane
Born
in Muara Sipongi, Sumatera Utara, Indonesia
August 18, 1908
Died
February 16, 1970
Genre
|
Habis Gelap Terbitlah Terang
|
|
|
Belenggu
—
published
1940
—
7 editions
|
|
|
Kisah Antara Manusia
—
published
1953
|
|
|
Gamelan Djiwa
—
published
1960
|
|
|
Djalan Sedjarah Dunia
—
published
1951
|
|
|
Mentjari Sendi Baru Tata Bahasa Indonesia
|
|
|
In Fesseln: Roman
by |
|
|
The production of playfilms in Indonesia
|
|
“Kalau hendak membuat api, dengan dua potong kayu, janganlah diperpukulkan, karena maksudmu tidak akan kesampaian. Jangan potong-potong, tapi pergosok-gosokkan dengan perlahan-lahan… Jangan dengan angkara murka, hendaklah dengan sabar juga. Sabar, bukan tanda kalah, melainkan tanda seimbang, tanda sama tengah yang sejati, pangkal mula kehidupan yang benar.”
― Belenggu
― Belenggu


















