Menggabungkan Direction Controller dan Single Point Controller di Live2D Cubism 5.2 memungkinkan kontrol animasi yang lebih kompleks dan natural, seperti gerakan lengan lengkap (arah + posisi) atau interaksi multi-joint. Direction Controller mengontrol vektor arah (misalnya bahu ke siku), sementara Single Point Controller mengontrol posisi absolut (misalnya telapak tangan). Kombinasi ini menciptakan IK (Inverse Kinematics) yang intuitif untuk animasi realistis.​​

Langkah Menggabungkan Kedua Controller1. Persiapan Model

Buka model di Animation mode Cubism 5.2+. Siapkan struktur rigging dengan parameter Angle X/Y/Z untuk bagian seperti upper arm, forearm, dan hand. Pastikan range parameter proporsional (misalnya -3 hingga +6 untuk rotasi 1/10 skala) agar IK akurat.​

2. Tambah Direction Controller (Arah Utama)Pilih Parameter Controller Tool dari toolbar.Di Tool Details palette, klik Add Direction Controller.Drag dari titik awal (bahu/shoulder) ke titik akhir (siku/elbow) di tampilan model. Controller muncul sebagai garis vektor berwarna.Gunakan Select/Edit Controller Tool untuk:Reverse arah (tombol Reverse Direction).Convert ke dua Single Point Controller jika perlu.Di Inspector palette, centang parameter terkait: Angle X/Y upper arm + forearm. ArtMesh highlight menunjukkan jangkauan gerakan.​​3. Tambah Single Point Controller (Posisi Akhir)Klik Add Single Point Controller di Tool Details.Klik lokasi akhir chain (telapak tangan/hand). Controller muncul sebagai titik berwarna.Di Inspector, centang parameter tambahan: Angle Z hand, posisi X/Y jika relevan. Ubah warna controller agar mudah dibedakan (misalnya merah untuk direction, biru untuk point).​4. Sinkronisasi dan PenggabunganDrag Direction Controller terlebih dahulu: Menggerakkan vektor bahu-siku otomatis adjust parameter rotasi chain atas, menciptakan arah natural. Keyframe dibuat otomatis di timeline.Drag Single Point Controller selanjutnya: Posisi tangan “menarik” seluruh chain (IK calculation), memengaruhi direction controller secara proporsional.Gabungkan dengan Target Follow: Set Target Direction Controller ke Single Point (Inspector > Target > Weight 100%). Direction otomatis ikuti posisi point tanpa keyframe manual, ideal untuk pegang objek atau lompatan kaki.​Test: Hover timeline ke frame, drag kedua controller. Lihat preview smoothness.​5. Optimasi dan BakingSesuaikan Weight (0-100%) di Parameter Controller Property untuk pengaruh tracking.Bake Keyframes (tombol di view bawah) konversi gerakan ke keyframe permanen untuk edit timeline.Hide/Show controller (tombol view bawah) untuk preview final.​Contoh Kasus: Animasi Lengan LengkapKomponenController TipeParameter TerhubungFungsiBahu-SikuDirectionAngle X/Y upper arm + forearmKontrol arah chain atasTelapak TanganSingle PointAngle Z hand + Posisi X/YPosisi akhir, tarik chainTarget (Opsional)Single Point (bola)Weight 80% ke DirectionAuto-follow untuk interaksi

Hasil: Drag tangan → siku ikut arah → bahu adjust natural, seperti pegang benda.​​

Tips dan Kesalahan UmumMatch Range Parameter: Gunakan skala kecil (-3~6) agar perubahan gerakan proporsional.​Model Structure: Target sederhana (lingkaran) di pusat joint untuk kemudahan.​Multiple Chain: Gunakan 2-3 controller per limb (direction + 2 point) untuk kompleksitas tinggi.Hindari: Parameter range ekstrem (>10) menyebabkan IK tidak stabil; fix dengan preview berulang.​Workflow: Direction dulu (arah kasar), point kemudian (posisi fine-tune).​Kesimpulan

Menggabungkan Direction dan Single Point Controller di Cubism 5.2 ciptakan IK powerful: direction atur vektor chain, point tentukan posisi akhir, dengan target follow untuk automasi. Teknik ini percepat animasi lengan/kaki 3-5x lipat, hasil natural tanpa manual tweak per parameter. Cocok untuk VTuber interaktif atau cutscene kompleks. luck365