Status Updates From Bermain Kata Beribadah Puisi
Bermain Kata Beribadah Puisi by
Status Updates Showing 1-14 of 14
Andita
is on page 125 of 263
akhirnya meneruskan baca buku pakdhe jokpin, setelah hetic dengan 7 minggu pertama kuliah semester akhir🥺😣
— Apr 11, 2021 09:29PM
Add a comment
Dion Yulianto
is on page 176 of 263
Menulis puisi bukan proses yang sekali dapat ilham langsung jadi, tapi hasil dari pengamatan sehari hari ditambah riset pustaka. Ketika ilham itu datang, Jokpin langsung menangkapnya lewat tulisan. Setelahnya akan ada proses penyuntingan berkali kali sebelum sbuah puisi jadi. Proses penyuntingan inilah yg paling berat menurutnya.
— Oct 20, 2019 01:51PM
Add a comment
Dion Yulianto
is on page 86 of 263
Ternyata tidak hanya puisi-puisinya yang memikat, esai dan karangannya juga dibacanya nikmat.
— Oct 20, 2019 04:51AM
Add a comment
DIVA Press
is on page 5 of 263
HARI PERTAMA SEKOLAH
Hari pertama sekolah aku langsung
kelahi dengan teman sekelasku.
Dia tanya apa cita-citaku. Aku jawab,
“Aku ingin menjadi kenangan.” Dia bilang
aku goblok sekali karena seharusnya
cita-citaku menjadi presiden.
Aku bilang, “Kamu goblok dua kali.”
(jokpin, 2016)
— Oct 15, 2019 01:03AM
Add a comment
Hari pertama sekolah aku langsung
kelahi dengan teman sekelasku.
Dia tanya apa cita-citaku. Aku jawab,
“Aku ingin menjadi kenangan.” Dia bilang
aku goblok sekali karena seharusnya
cita-citaku menjadi presiden.
Aku bilang, “Kamu goblok dua kali.”
(jokpin, 2016)
DIVA Press
is starting
HARI PERTAMA SEKOLAH
Hari pertama sekolah aku langsung
kelahi dengan teman sekelasku.
Dia tanya apa cita-citaku. Aku jawab,
“Aku ingin menjadi kenangan.” Dia bilang
aku goblok sekali karena seharusnya
cita-citaku menjadi presiden.
Aku bilang, “Kamu goblok dua kali.”
(jokpin, 2016)
— Oct 15, 2019 01:02AM
Add a comment
Hari pertama sekolah aku langsung
kelahi dengan teman sekelasku.
Dia tanya apa cita-citaku. Aku jawab,
“Aku ingin menjadi kenangan.” Dia bilang
aku goblok sekali karena seharusnya
cita-citaku menjadi presiden.
Aku bilang, “Kamu goblok dua kali.”
(jokpin, 2016)





