Nova Putri > Recent Status Updates

Masih di halaman ke 85 di hari ke 44 di tahun ini. Meskipun lambat setidaknya ada kemajuan. hehe.
Salah satu kutipan yang aku suka dibuku ini adalah "Waktu ketika menyendiri dan bermeditasi adalah satu-satunya waktu ketika aku menjadi diri sendiri dan fokus dengan diriku sendiri tanpa diganggu oleh apa pun. Satu-satunya waktu ketika aku bisa sepenuhnya berkata bahwa alam ini berjalan sesuai dengan harapanku."

sampai di halaman ini sudah cukup jleb dengan kutipan-kutipannya...

Kaeh

ternyata pembahasannya lebih berat...

semakin kesini semakin nyesek.... 😢😢😢

blurbnya itu agak2 gimana gitu ya... hihi

mata sudah berkaca-kaca...

mulai dari poco-poco sampai upil... wkwk... Aidan ini cowok langka... *culik Aidan terus bawa pulang*

banyak istilah seputar MotoGP dalam novel ini, trus dialog antar tokohnya juga nyaman untuk diikuti... :D. sayang listrik keburu padam padahal lagi penasaran-penasarannya :(

bahasa jawanya cukup banyak... untung ada catatan kakinya soalnya saya kurang ngerti, secara saya batak... :D Tapi serius, saya suka dengan percakapan mereka yang menggunakan bahasa jawa... nambah perbendaharaan kata... :)

udah dua minggu tapi masih halaman segini... hastagahhh, kecepatan membacamu benar-benar menurun drastis ndah -_- mungkin karena belum dapat chemistrynya kali ya... sampe halaman ini masih belum terpesona dengan Al padahal si Ina udah terpesona, mungkin karena akunya lebih terpesona dengan tentara di sebelah kali ya... hihi *senyum gaje*

astaga, bagian dimana pangeran Kai mencium punggung tangannya Cinder bikin senyum-senyum... :D "Sungguh sayang kau tidak bisa tersipu, Nona Linh" Memang Cindernya gak bisa tersipu dok, tapi saya disini yang tersipu-sipu... *tutup muka pakai kedua tangan*

rasanya pengen banget berhentiin waktu,,, bentar aja,,, soalnya saya benar-benar kepo sama endingnya... :D

astaga, greget bacanya terutama sama kalimat ini "Dia terlalu polos, dan terlalu mencintaiku untuk dapat menolakku" klo nemu cowok begini, pengen bgt rasanya jeburin ke empang biar di makan lele... tapi ya, balik keceweknya juga kali ya. napa sampai mau digituin... huffftttt :'(

sampai dihalaman ini ekspresi yang muncul itu "astaga", "beneran", "eh, serius" sambil bolak balik halaman. mungkin akan banyak kejutan dihalaman selanjutnya dan mungkin ekspresinya bisa berubah jadi "wow" :D

Baru nyampek halaman segini langsung terbersit di otak " kok kayak cerita di sinetron2 ya". Semoga semakin jauh membacanya ceritanya gk sesuai dgn prediksi awal...