Berapa lamakah waktu yang diperlukan untuk menerbitkan sebuah buku?
Jawabannya: bervariasi
Bottleneck nya adalah proses menulis dan editing, serta tergantung berapa banyak penerbit yang kamu kirimi naskah tersebut, plus masa tunggu jawaban.
Contoh Only Hope:
-Ditulis dalam waktu 4 bulan (kira-kira..rada2 lupa)
-Dikirim bulan Agustus 2012 ke Gagas Media
-Mendapat kabar bahwa naskah akan diterbitkan April 2013
-Editor membaca naskah, saya menunggu saja April-Agustus 2013
-Proses editing ping pong antara saya dan editor Agustus-September 2013
-Jan-Feb 2014 diskusi tentang judul dan cover
-Mengantri mesin cetak
-April 2014 terbit
Jadi, dari sejak naskah dikirim lewat kantor pos sampai terbit, hampir 2 tahun.
Namun tentu saja, ada faktor2 seperti:
-Saya masih bukan pengarang terkenal, kalau pengarang terkenal, saya rasa diprioritaskan dan nyalib buku2 lainnya
-Ini kebetulan langsung diterima oleh penerbit pertama yang saya kirim. Naskah saya yg lain, Omiyage, diterima oleh penerbit ke-empat yang saya kirim, setelah ditolak 3 penerbit lainnya. Setiap kali mengirim, saya menunggu jawaban minimal 3-4 bulan. Sehingga Omiyage lebih banyak makan waktu untuk diterbitkan.
-Proyek2 Penerbit yang harus didahulukan. Kalau penerbit ada proyek lomba menulis novel atau proyek lain, tentunya mesin cetak jadi diprioritaskan untuk proyek tersebut dan naskah kita jadi ngantri di belakang
-Kesiapan naskah, kalau editor merasa perlu perubahan yang cukup besar, seperti dihilangkannya seorang tokoh atau pengubahan plot, tentunya ini juga makan waktu
-Terakhir, adalah kesibukan penulis sendiri. Seringkali penulis adalah pelajar, ibu rumah tangga, karyawan, sehingga tidak bisa meng-edit naskah secepat yang diinginkan. Atau ada pula yang menulis naskah pertamanya saja sampai bertahun-tahun.
Jadi apa yang dilakukan selama menunggu naskah kita terbit?
Ya …nulis lagi yang baru…hehehe
Bottleneck nya adalah proses menulis dan editing, serta tergantung berapa banyak penerbit yang kamu kirimi naskah tersebut, plus masa tunggu jawaban.
Contoh Only Hope:
-Ditulis dalam waktu 4 bulan (kira-kira..rada2 lupa)
-Dikirim bulan Agustus 2012 ke Gagas Media
-Mendapat kabar bahwa naskah akan diterbitkan April 2013
-Editor membaca naskah, saya menunggu saja April-Agustus 2013
-Proses editing ping pong antara saya dan editor Agustus-September 2013
-Jan-Feb 2014 diskusi tentang judul dan cover
-Mengantri mesin cetak
-April 2014 terbit
Jadi, dari sejak naskah dikirim lewat kantor pos sampai terbit, hampir 2 tahun.
Namun tentu saja, ada faktor2 seperti:
-Saya masih bukan pengarang terkenal, kalau pengarang terkenal, saya rasa diprioritaskan dan nyalib buku2 lainnya
-Ini kebetulan langsung diterima oleh penerbit pertama yang saya kirim. Naskah saya yg lain, Omiyage, diterima oleh penerbit ke-empat yang saya kirim, setelah ditolak 3 penerbit lainnya. Setiap kali mengirim, saya menunggu jawaban minimal 3-4 bulan. Sehingga Omiyage lebih banyak makan waktu untuk diterbitkan.
-Proyek2 Penerbit yang harus didahulukan. Kalau penerbit ada proyek lomba menulis novel atau proyek lain, tentunya mesin cetak jadi diprioritaskan untuk proyek tersebut dan naskah kita jadi ngantri di belakang
-Kesiapan naskah, kalau editor merasa perlu perubahan yang cukup besar, seperti dihilangkannya seorang tokoh atau pengubahan plot, tentunya ini juga makan waktu
-Terakhir, adalah kesibukan penulis sendiri. Seringkali penulis adalah pelajar, ibu rumah tangga, karyawan, sehingga tidak bisa meng-edit naskah secepat yang diinginkan. Atau ada pula yang menulis naskah pertamanya saja sampai bertahun-tahun.
Jadi apa yang dilakukan selama menunggu naskah kita terbit?
Ya …nulis lagi yang baru…hehehe
Published on September 30, 2014 01:36
No comments have been added yet.


