Status Updates From Jurai: Kisah Anak-Anak Emak...

Sampai di halaman ini, saya sudah tahu harus memberi berapa bintang untuk buku ini...

Mengharu biru, kadang tak tahan melanjutkan. Antara ingin membiarkan diri berlarut dalam kisah muram ini, atau berhenti karena terlalu "mual". Tapi aku cukup merasakan keterhubungan.

gaya bahasanya cakep pisan

sebaiknya, aku segera menghabiskan buku ini. diaduk2 mulu perasaannya :|

Seseorang bisa melupakan kawan terbaiknya sekalipun saat ia jatuh cinta dan bahagia

ada yang bicara soal cinta :))

Mari melanjutkan membaca dalam 3 jam ke depan menuju Bandung :3

Setuju! Bahwa benarlah tak ada kenangan yang bisa dilupakan. Bukan. Bukan lupa, hanya tersingkir sementara oleh kenangan-kengangan yang baru, ingatan-ingatan baru.

Ikutan nangis di halaman ini. dueh, bujang :3

kalau buku ini meceritakan dirinya sendiri, bagaimana mungkin dia jadi pemalu kalau sedari kecilnya saja sudah cerewet? #eh

Memulai perjalanan panjang sebanyak 27 bab ke sebuah negeri seorang Guntur Alam. Mari ~