Status Updates From Doa untuk Anak Cucu
Doa untuk Anak Cucu by
Status Updates Showing 1-30 of 47
Adin
is on page 35 of 116
"Ketakutan meningkatkan penindasan, ketakutan meningkatkan penjajahan."
— Mar 17, 2024 02:12AM
Add a comment
Adin
is on page 27 of 116
"Kuman di seberang lautan tampak, gajah di pelupuk mata tak tampak." Itu kata rakyat jelata. Tapi para politisi berkata: "Kuman di seberang lautan harus tampak, sebab kita selalu waspada. Gajah di pelupuk mata ditembak saja, sebab ia mengganggu pemandangan." Makes me goosebumps.
— Mar 17, 2024 02:10AM
Add a comment
Adin
is on page 25 of 116
"Pertanyaan Penting" sudah saya pastikan mereka akan membisu atau membuat cerita fiksi jika disodorkan pertanyaan-pertanyaan ini. Otak dan hati nurani mereka sudah hilang.
— Mar 17, 2024 02:08AM
Add a comment
Adin
is on page 20 of 116
"Ratu adil itu tidak ada, yang harus ditegakkan bersama adalah hukum adil!"
— Mar 17, 2024 02:06AM
Add a comment
Adin
is on page 11 of 116
Bisakah para pejabat mendengarkan rakyat? Kenapa sekarang pejabat ini seperti menjadi penguasa, padahal mereka sebenarnya pembantu negara. Heyyy rakyaat, kenapa kalian hanya manggut-manggut saja, padahal kalian rajanya!
— Mar 17, 2024 02:04AM
Add a comment
Adin
is on page 9 of 116
This is the heart break, the title is "Kesaksian tentang Mastodon-Mastodon" which relate to the current situation, make me sobbing. "Mereka mengangkang dengan angker dan perkasa tanpa bisa diperiksa, tanpa bisa dituntut, tanpa bisa diadili secara terbuka. Apakah ini gambaran kesejahteraan dari bangsa yang mulia?" Ternyata benar, kiamat bukan perihal bencana alam, tetapi saling bertempurnya para mastodon!
— Mar 17, 2024 02:00AM
Add a comment
Adin
is on page 8 of 116
BOOM! Saya kira hanya akan membicarakan tentang hubungan manusia dengan Tuhan, ternyata saya dikejutkan dengan tema yang berlatar belakang politik. Oh, ternyata anak cucu itu mencakup semua, satu Indonesia. Dengan judul "Hak Oposisi" dapat membuat mata terbuka.
— Mar 17, 2024 01:52AM
Add a comment
Adin
is on page 7 of 116
Puisi "Inilah Saatnya" benar-benar bisa membuat merenung akan kehidupan yang selama ini saya jalani dan saya lihat, kompleks. Eksplisitnya, puisi ini mengajarkan bagaimana cara menjalani hidup dengan baik dan mendapatkan ketenangan di dalamnya.
— Mar 17, 2024 01:50AM
Add a comment
Adin
is starting
"Semua manusia sama tidak tahu dan sama rindu. Agama adalah kemah para pengembara. Menggema beragam doa dan puja. Arti yang sama dalam bahasa-bahasa berbeda."
— Mar 17, 2024 01:44AM
Add a comment
KARNIDAH CUT.F
is on page 6 of 116
Semua manusia sama tidak tahu dan sama rindu.
— Mar 21, 2017 10:28PM
Add a comment
Nanny SA
is on page 8 of 116
Inilah Saatnya
melepas sepatu yg penuh kisah,
meletakkan ransel yg penuh masalah
dan mandi mengusir rasa gerah
menenangkan jiwa yang gelisa
— Dec 26, 2016 02:46AM
Add a comment
melepas sepatu yg penuh kisah,
meletakkan ransel yg penuh masalah
dan mandi mengusir rasa gerah
menenangkan jiwa yang gelisa












