,

Nasionalisme Quotes

Quotes tagged as "nasionalisme" Showing 1-14 of 14
Donny Dhirgantoro
“saya mencintai negeri indah dengan gugusan ribuan pulaunya sampai saya mati dan menyatu dengan tanah tercinta”
Donny Dhirgantoro, 5 cm

Pandji Pragiwaksono
“Hanya ada 2 jenis anak muda di dunia
Mereka yang menuntut perubahan
Mereka yang menciptakan perubahan
Silakan pilih perjuanganmu.”
Pandji Pragiwaksono, NASIONAL.IS.ME

Sukarno
“Nasionalis yang sedjati, jang nasionalismenya itu bukan timbul semata-mata suatu copie atau tiruan dari nasionalisme barat akan tetapi timbul dari rasa tjinta akan manusia dan kemanusiaan”
Sukarno, Dibawah Bendera Revolusi : Jilid 1

Dian Nafi
“Silahkan jd kritikus ttg apapun di negeri ini, tp jgn lupakan nasionalisme kalian. Jgn cm kaya kiritik tp miskin jiwa negarawan”
Dian Nafi, Sarvatraesa: Sang Petualang

Raditya Dika
“Ingin berjuang dan merubah negeri ini?
Pilih sendiri medan perjuangan kamu...!!”
Raditya Dika

Hanum Salsabiela Rais
“Ya, pada akhirnya kecintaan terhadap tanah tumpah darah hanya menjadi seonggok kenangan masa lalu semata, taktala tanah tumpah darah tak memberi marwah pada masyarakatnya. (101)”
Hanum Salsabiela Rais, Bulan Terbelah di Langit Amerika

Vinca Callista
“Justru kalau lagi di luar negeri, kita adalah wakil dari negara kita! Indonesia jadi identitas diri kita. Orang-orang asing bakal melihat kita sebagai Indonesia. Dan, orang-orang menganggap kita sumber tepercaya buat tanya-tanya soal Indonesia. Makanya, pengetahuan tentang Indonesia justru harus lebih kita kuasai waktu kita ke luar negeri!”
Vinca Callista, Kilah

Yoza Fitriadi
“Kami memang belum mampu bicara banyak di sepakbola. Namun atlit kami kami berhasil meraih podium tertinggi di event bulutangkis tertua di dunia,” sahutku bangga menahan air mata yang tinggal menunggu waktu untuk pecah.
Merah putih pun berkibar dengan gagahnya beriring kumandang Indonesia Raya.

(I am an Indonesian and I am proud, Dunia Tanpa Huruf R)”
Yoza Fitriadi, Dunia Tanpa Huruf R

Abu Yazid Abidin (Wijaya Mala)
“Engkau mesti sedar, sebaik-baik mengikis kolonialisme dalam apa bentuk jua, bukan dengan menunjukkan kesalahan musuh, tapi dengan kekuatan menolaknya.”
Abu Yazid Abidin (Wijaya Mala), Mata Di Jendela

“Setiap manusia punya cara masing-masing dalam mencintai negeri ini.
Mari berjuang!
Berjuang untuk menjadi pejuang yang memperjuangkan nilai-nilai kebaikan.”
Ulilamrir Rahman (Founder IYALE INSTITUTE)

Bacharuddin Jusuf Habibie
“Mereka memiliki jiwa nasionalisme yang tinggi. Mereka siap menghadapi segala permasalahan. Mereka pulang untuk memulai segalanya dari permulaan.”
Bacharuddin Jusuf Habibie, Habibie & Ainun

Y.B. Mangunwijaya
“Konsep berdasarkan agama universal dan sosialisme pada kodratnya mengatasi, melampaui, batas-batas nasionalisme; dan cirinya yang universal pada dasarnya pascanasional.”
Y.B. Mangunwijaya, Pasca-Indonesia Pasca-Einstein

Y.B. Mangunwijaya
“Apa arti kata pribadi dan keyakinan pribadi dan keyakinan harga diri dan nasion dan ibu dan segala istilah abstrak itu? Apa beda tentara dan gerombolan bandit? Apa beda seni kesatria dan nafsu membunuh? Apa perbedaan pahlawan kemerdekaan yang gugur dan serdadu penjajah yang mampus? Jelasnya, bagi yang mati itu? Nama harum, noda nasib? Semua jenderal yang menang disebut pahlawan, semua jenderal yang kalah disebut penjahat perang. Oleh siapa sebenarnya nama harum dan pujaan itu sebetulnya dibutuhkan? Oleh yang mati atau yang menjadi ahli waris ataua kelompok yang membutuhkan legitimasi? Pemerkokoh ideologi yang ditentukan apriori?”
Y.B. Mangunwijaya, Burung-Burung Manyar

Eka Kurniawan
“Kalau kita mendukung tim kita di olimpiade dengan suka cita, itu nasionalisme sejati. Tapi kalau sampai membenci bangsa lain demi kejayaan bangsa sendiri, itu nasionalisme fasis!”
Eka Kurniawan, Corat Coret di Toilet